Anda di halaman 1dari 33

Kasus Pencemaran Air,

Tanah, Udara
SPS
KASUS PENCEMARAN AIR
(musimhujan & kemarau, air permukaan & air tanah)
KASUS PENCEMARAN AIR
(musimhujan & kemarau, air permukaan & air tanah)
KASUS PENCEMARAN AIR
(musimhujan & kemarau, air permukaan & air tanah)
Kasus Pencemaran Air
Pollution in soil & groundwater
Air tanah & permasalahan
Penurunan m.a.t di DIY 30 cm/tahun telah
terjadi sejak th 1999 (lebih karena
pengaruh global bukan pemanfaatan
berlebihan??) (http://rol.republika.co.id/berita/87329/Permukaan_Air_Tanah_di_DIY
diunduh22 April 2010)
Eksploitasi air tanah & Pencemaran air
tanah
Winongo
Ri ver
Code
Ri ver
Gajah
Wong
Ri ver
KONDISI
SUNGAI CODE
DI KOTA YOGYA
Kasus Pencemaran Air
Kasus Pencemaran Air
Drinking water quantity & quality
Drinking water quantity & quality
Drinking water quantity & quality
Kasus Pencemaran Udara
(debu, gas beracun, suara, bau, getaran dll)
Bising sekali
suaranya ????
Aduh asap knalpot !!!!
Kasus Pencemaran Udara
(debu, gas beracun, suara, bau, getaran dll)
Sources of pollutants
Non Point Source & Point
Industrial, Agriculture etc
Intermitten & Continuoues
Manmade factors or Natural affect?
Sumber Pencemaran Air
(limbah air & sampah(industri, domestik, pertanian, transportasi dll)
POINT
SOURCE
Sumber Non Point Source
(pertanian, pertambangan, perubahan lahan)
0
5
10
15
20
25
30
35
40
45
Pemukiman Sawah Tegalan Kebun
campuran
Hutan
1985
1995
2002
Perubahan Guna Lahan
Bahan Baku,
media reaksi,
katalis Proses
Produksi
Produk
IPAL
Sludge
Limbah Padat;
Limbah Cair
Air limbah
(diolah)
Badan Air Penerima
(sungai/laut)
PP 82/2001
Air Limbah
(Kepmen 51/1995)
Emisi Udara
(PP 41/2001)
Sisa kemasan,
Bahan kimia kadaluarsa
Limbah Padat;
Limbah Cair
Pendekatan end of pipe
fokusnya pada bagian hilir : menurunkan
kadar bahan pencemar sehingga memenuhi baku mutu
& zero waste
Pollution Prevention
Cleaner Production
Waste Minimization dll
In pipe pollution prevention :fokusnya pada bagian
hulu : Minimisasi (vol, konsentrasi & toksisitas), dll
Water Pollution Control
(Waste minimization, W & WWTP - Infrastructure for sanitation)
POLLUTION PREVENTION/
WASTE MINIMIZATION/ CLEANER PRODUCTION/GREEN
TECH/GREEN CHEMISTRY/ ZERO DISCHARGE/3R,4R
Cleaner Production ( Cleaner Production (proses proses produksi produksi bersih bersih) )
Audit Audit limbah limbah : :
Optimasi Optimasi unit unit proses proses dan dan unit unit operasi operasi ( (reaktor reaktor, , alat alat pemisah pemisah dll dll) )
Perubahan Perubahan bahan bahan baku baku/material /material masukan masukan, , proses proses produksi produksi dan dan teknologi teknologi
Perubahan tata laksana rumah tangga yang baik, modifikasi produk,
Manajemen Manajemen limbah limbah: : 4R: Reduction, Recovery, Recycle, Reuse ( 4R: Reduction, Recovery, Recycle, Reuse (Sebisa Sebisa
mungkin mungkin, , polusi polusi dicegah dicegah atau atau dikurangi dikurangi pada pada sumbernya sumbernya; ; polusi polusi yang yang tidak tidak bisa bisa
dicegah dicegah, , sebisa sebisa mungkin mungkin, , didaur didaur ulang ulang dengan dengan cara cara yang yang aman aman bagi bagi lingkungan lingkungan; ;
polusi polusi yang yang tidak tidak bisa bisa dicegah dicegah atau atau didaur didaur ulang ulang, , sebisa sebisa mungkin mungkin, , harus harus diolah diolah
dengan dengan cara cara yang yang aman aman bagi bagi lingkungan lingkungan. . Pembuangan atau pelepasan polutan Pembuangan atau pelepasan polutan
hanya dilakukan sebagai pilihan akhir dan harus dilakukan dengan hanya dilakukan sebagai pilihan akhir dan harus dilakukan dengan cara yang cara yang
aman bagi lingkungan). aman bagi lingkungan).
Industrial Ecology Industrial Ecology
Membentuk Membentuk suatu suatu kawasan kawasan terpadu terpadu dalam dalamrangka rangka mencegah mencegah pencemaran pencemaran
serta serta efisiensi efisiensi sumber sumber daya daya dan dan energi energi dengan dengan cara cara
Integrasi Integrasi material material dari dari satu satu pabrik pabrik/unit /unit ke ke pabrik pabrik/unit lain /unit lain
Integrasi Integrasi energi energi dari dari satu satu pabrik pabrik/unit /unit ke ke pabrik pabrik/unit lain /unit lain
Green Chemistry Green Chemistry
Memilih Memilih bahan bahan baku baku dan dan route route proses proses yang yang menghasilkan menghasilkan sedikit sedikit limbah limbah
atau atau menghasilkan menghasilkan limbah limbah tetapi tetapi dapat dapat dimanfaatkan dimanfaatkan kembali kembali secara secara
berkesinambungan berkesinambungan
Substitusi Substitusi material material dari dari yang yang polutif polutif ke ke non non- -polutif polutif ( (green chemistry green chemistry) )
Life-cycle assessment adalah suatu metode pengukuran dampak
suatu produk tertentu terhadap ekosistem yang dilakukan dengan
mengidentifikasi, mengukur, menganalisis, dan menakar besarnya
konsumsi energi dan bahan baku, emisi, serta faktor-faktor lainnya
yang berkaitan dengan produk tersebut sepanjang siklus hidupnya,
yaitu sejak bahan baku untuk produk tersebut diambil dari alam,
diproses di pabrik, digunakan oleh konsumen, hingga menjadi sampah
yang dibuang kembali ke lingkungan (from cradle to grave)
Functional Design
Environmental risk assessment suatu metode yang sistematis dan
analitis yang digunakan untuk menakar besarnya resiko dari suatu
proses dan produk yg bersifat hazard terhadap kesehatan manusia
dan ekologi, biotis & abiotis AMDAL
POLLUTION PREVENTION/
WASTE MINIMIZATION/ CLEANER PRODUCTION/GREEN
TECH/GREEN CHEMISTRY/ ZERO DISCHARGE/3R,4R etc
Sebisa Sebisa mungkin, polusi dicegah atau dikurangi pada sumbernya; mungkin, polusi dicegah atau dikurangi pada sumbernya;
Polusi Polusi yang tidak bisa dicegah, sebisa mungkin, didaur ulang dengan yang tidak bisa dicegah, sebisa mungkin, didaur ulang dengan
cara cara yang aman bagi lingkungan; yang aman bagi lingkungan;
Polusi Polusi yang tidak bisa dicegah atau didaur ulang, sebisa mungkin, yang tidak bisa dicegah atau didaur ulang, sebisa mungkin,
harus diolah dengan cara yang aman bagi lingkungan; harus diolah dengan cara yang aman bagi lingkungan;
Pembuangan Pembuangan atau pelepasan polutan hanya dilakukan sebagai pilihan atau pelepasan polutan hanya dilakukan sebagai pilihan
akhir dan harus dilakukan dengan cara yang aman bagi lingkungan. akhir dan harus dilakukan dengan cara yang aman bagi lingkungan.
Memilih Memilih bahan baku dan route proses yang menghasilkan sedikit limbah bahan baku dan route proses yang menghasilkan sedikit limbah
atau atau menghasilkan menghasilkan limbah tetapi dapat dimanfaatkan kembali secara limbah tetapi dapat dimanfaatkan kembali secara
berkesinambungan berkesinambungan
Substitusi material dari yang polutif ke non Substitusi material dari yang polutif ke non- -polutif ( polutif (green chemistry green chemistry) )
bukan bukan green technology green technology
Perubahan proses produksi dan teknologi Perubahan proses produksi dan teknologi
4R: Reduction, Reuse, Recycle,Recovery 4R: Reduction, Reuse, Recycle,Recovery
Katalis
Recycle
Limbah padat
Media reaksi
Bahan baku
Proses produksi
Limbah
Produk
Air limbah
Emisi
Reduksi dan minimisasi limbah
Apa langkah awal untuk mengelola B3 ?
MSDS
?
Pemahaman terhadap B3 !?
BAKU MUTU DAN
STATUS MUTU AIR
(KUALITAS AIR)
WATER POLLUTION CONTROL
(RIVER)
Control strategy (Instreamcontrol)
(1) by regulation of the entry&
(2) by control of the flow regime (see IFIM) (see slide 14 eng control)
Purification lake/reclamation significant improvement in
downstream water quality as a result of reductions in SS & a
lesser extent BOD load (catchment in old industrial & inadequate
storm water provisions, river water quality is poor, comprises
mainly of sewage effluent)
Artificial introduction of oxygen into river waters
Rehabilitation of habitat (biological. Chemical, physical)
Minimum Flow : flushing & conservation (IFIM) & PHABSIM
Control strategy(Off stream control)
Basin spatial determ. (SWS/DPS)
Waste load alloct & assimilative capacity (see self purification)
Monitoring (site, wq & toxicity etc see slide 15 & 16 & AOD)
Regulation (off stream & in stream (see eco hydraulic, rehabilitasi
habitat biological/chemical)
Waste minimization, geen tech & greemchemistry, cleaner production
etc
The most selection control strategy (off stream control) to minimize
the discharge of pollutant will depend on
The type of pollutant
Its source
The nature & use of the receiving water (unique charactr & ability
organism, temp etc)
WATER POLLUTION CONTROL
(RIVER)
ENGINEERING CONTROLS OF
WQ
Membangun IPAL, bakumutu effluent dipenuhi
Membuat saluran pembuangan limbah cair
Memasang alat ukur debit limbah
Tidak melakukan pengenceran limbah cair, termasuk
mencampurkan buangan air bekas pendingin ke dalamaliran
pembuangan limbah cair
Memeriksa kadar kualitas effluent minimal 1x/bulan
Memisahkan saluran pembuangan air hujan & air limbah
Menyampaikan laporan catatan debit, kualitas air, produksi, kepada
kepala Bapedal, Gubernur, instansi teknis yang membidangi
(industri dls), sesuai dengan peraturan perundangan yang ada,
minimal 1x/3 bulan
Pengendalian non point source pollutant
Peraturan Perundangan
Penetapan Baku mutu effluent, produksi dls
Drainase Ramah Lingkungan
BIORETENTION CELLS
Eco River/Lake Oriented
Eco River.ppt

Anda mungkin juga menyukai