Anda di halaman 1dari 26

TINJAUAN PUSTAKA

A!br0ken!! PENGERTIAN
Tuberculosis paru adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh
Mycobacterium Tuberculosis dengan gejala yang sangat bervariasi (Mansjoer,
1999, hal. 4!".
Tuberculosis paru adalah penyakit yang disebabkan oleh
Mycobacterium tuberculosis yang biasanya ditularkan melalui inhalasi
percikan ludah (droplet", orang ke orang dan mengkolonisasi bronkiolus atau
alveolus (#or$in, !%%1, hal. 414".
Tuberculosis adalah penyakit menular yang disebabkan oleh kuman
T&# (Mycobacterium Tuberculosis". 'ebagian besar kuman T&# menyerang
paru, tetapi juga mengenai organ tubuh lainnya ((epartemen )esehatan, !%%!,
hal. 9".
B!br0ken!! ETIOLOGI
Tuberculosis paru disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis,
sejenis kuman berbentuk batang dengan ukuran panjang 1 * 4 um dan tebal
%,+ * %,, um. 'ebagian besar kuman terdiri dari asam lemak (lipid". -ipid
inilah yang membuat kuman lebih tahan terhadap asam sehingga disebut
bakteri tahan asam. 'ifat lain kuman ini adalah aerob yaitu kuman lebih
menyenangi jaringan yang tinggi kandungan .
!
nya. (alam hal ini tekanan .
!

pada bagian apikal paru/paru lebih tinggi dari bagian lain sehingga bagian
apikal ini merupakan tempat predileksi penyakit tuberculosis. ('oeparman,
1999, hal. 10".
Mereka yang paling beresiko tertular basil adalah mereka yang tinggal
berdekatan dengan orang yang terinfeksi aktif khususnya individu yang sistem
imunnya tidak adekuat (#or$in, !%%1, hal. 414".
C!br0ken!! MANIFESTASI KLINIK
1ejala utama T& paru menurut Mansjoer (1999 hal 4!" adalah2
a!br0ken!! (emam
&iasanya subfebril menyerupai demam influen3a, tapi kadang/
kadang panas badan dapat mencapai 4% * 41
o
#,
b!br0ken!! &atuk
&atuk terjadi karena adanya iritasi pada bronkus. &atuk ini
diperlukan untuk membuang produk/produk radang keluar, sifat batuk
dimulai dari batuk kering (non/produktif" kemudian setelah muncul
peradangan menjadi produktif (menghasilkan sputum". )eadaan yang
lanjut adalah berupa batuk darah karena terdapat pembuluh darah yang
pecah.
c!br0ken!! 'esak nafas
4ada penyakit yang ringan (baru tumbuh" belum dirasakan sesak
nafas. 'esak nafas akan ditemukan pada penyakit yang sudah lanjut,
dimana infiltrasinya sudah setengah bagian paru/paru.
d!br0ken!! 5yeri dada
! 2
5yeri dada timbul bila infiltrasi radang sudah sampai ke pleura
sehingga menimbulkan pleuritis.
e!br0ken!! Maleise
1ejala maleise sering ditemukan berupa anoreksia, tidak ada nafsu
makan, berat badan turun, sakit kepala, meriang, nyeri otot, dan keringat
malam.
4asien T& paru menampakkan gejala klinis yaitu2
a!br0ken!! Tahap asimtomatis
b!br0ken!! 1ejala T& paru yang khas, kemudian stagnansi dan regresi
c!br0ken!! 6ksaserbasi yang memburuk.
d!br0ken!! 1ejala berulang dan menjadi kronik.
4ada pemeriksaan fisik dapat ditemukan tanda/tanda2
a!br0ken!! Tanda/tanda infiltrat (redup, bronchial, ronchi basah, dan lain/lain".
b!br0ken!! Tanda/tanda penarikan paru diafragma, dan mediastrium.
c!br0ken!! 'ekret di saluran nafas dan ronchi.
d!br0ken!! 'uara nafas amforik karena adanya kavitas yang berhubungan
langsung dengan bronkus.
D!br0ken!! PEMERIKSAAN PENUNJANG
Menurut Mansjoer (1999 hal. 4! " pemeriksaan penunjang pada
Tuberculosis paru antara lain2
a!br0ken!! 7namnesis dan pemeriksaan fisik.
b!br0ken!! -aboratorium darah rutin (-6( normal atau meningkat,
-imfositosis"
+ 3
c!br0ken!! 8oto toraks 4ostereor 7nterior (47" dan lateral. 1ambaran foto
toraks yang menunjang diagnosis tuberculosis, yaitu2
1!br0ken!! &ayang lesi terletak di lapangan atas paru atau segmen
apikal lobus ba$ah.
2!br0ken!! &ayangan bera$an (patchy" berbercak (nodular".
3!br0ken!! 7danya kavitas, tunggal atau ganda.
4!br0ken!! )elainan bilateral, terutama di lapangan atas paru.
5!br0ken!! 7danya kalsifikasi.
6!br0ken!! &ayangan menetap pada foto ulang beberapa minggu
kemudian.
7!br0ken!! &ayangan milier.
d!br0ken!! 4emeriksaan sputum &T7
4emeriksaan sputum &T7 memastikan diagnosis T& paru, namun
pemeriksaan ini tidak sensitif karena hanya +% * %9 pasien T& yang
dapat di diagnosis berdasarkan pemeriksaan ini.
e!br0ken!! Tes 474 (4eroksislase anti 4eroksidase"
Merupakan uji serologi imunoperoksidase memakai alat histogen
imunoperoksidase staining untuk menentukan adanya lg , spesifik
terhadap basil T&.
f!br0ken!! Tes Mantou:;Tuberkulin
g!br0ken!! Teknik 4olymerase #hain <eaction
(eteksi (57 kuman secara spesifik melalui amplifikasi dalam
berbagai tahap sehingga dapat mendeteksi meskipun hanya ada satu
mikroorganisme dalam spesimen.
4 4
h!br0ken!! &ecton (ikinson (iagnotic =nstrumen 'ystem (&7#T6#"
(eteksi 1ro$th =nde: berdasarkan #.
!
yang dihasilkan dari
metabolisme asam lemak oleh Mycobacterium Tuberculosis.
i!br0ken!! 6n3im =nked =mmunosorbent 7ssay
j!br0ken!! Mycodot
(eteksi antibodi memakai antigen lipoarabinomannan yang
direkatkan pada suatu alat berbentuk sisir plastik, kemudian dicelupkan
dalam serum pasien. &ila terdapat antibodi spesifik dalam jumlah
memadai maka $arna sisir akan berubah.
E!br0ken!! PATOFISIOLOGI
Mycobacterium tuberculosis yang biasanya ditularkan melalui inhalasi
percikan ludah (droplet", orang ke orang dan mengkolonisasi bronkiolus atau
alveolus. 7pabila bakteri tuberculin dalam jumlah yang bermakna berhasil
menembus mekanisme pertahanan sistem pernapasan dan berhasil menempati
saluran napas ba$ah, maka pejamu akan melakukan respons imun dan
peradangan yang kuat. )arena respons yang hebat ini, akibat diperantarai oleh
sel T, maka hanya sekitar 0 9 orang yang terpajan basil tersebut menderita
tuberculosis aktif. 4enderita T&# yang bersifat menular bagi orang lain adalah
mereka yang mengidap infeksi tuberculosis aktif dan hanya pada masa infeksi
aktif.
&asil mycobacterium tuberculosis sangat sulit dimatikan apabila telah
mengkolonisasi saluran nafas ba$ah, maka tujuan respons imun adalah lebih
untuk mengepung dan mengisolasi basil bukan untuk mematikannya. <espons
0 5
selular melibatkan sel T serta makrofag. Makrofag mengelilingi basil diikuti
oleh sel T dan jaringan fibrosa membungkus kompleks makrofag basil
tersebut. Tuberkel akhirnya mengalami kalsifikasi dan disebut kompleks
1hon, yang dapat dilihat pada pemeriksaan sinar/: toraks. 'ebelum ingesti
bakteri selesai, bahan mengalami perlunakan (perkijuan". Mikro/organisme
hidup dapat memperoleh akses ke sistem trakeobronkus dan menyebar melalui
udara ke orang lain. &ahkan $alaupun telah dibungkus secara efektif, basil
dapat bertahan hidup dalam tuberkel.
7pabila partikel infeksi terisap oleh orang sehat, akan menempel pada
jalan nafas atau paru/paru. )uman menetap di jaringan paru akan bertumbuh
dan berkembang biak dalam sitoplasma makrofag. (i sini kuman dapat
terba$a masuk ke organ tubuh lainnya. )uman yang bersarang di jaringan
paru/paru akan membentuk sarang tuberkulosis pneumonia kecil dan disebut
sarang primer.
&asil tuberkel yang mencapai permukaan alveolus biasanya diinhalasi
sebagai suatu unit yang terdiri dari satu sampai tiga basil. 1umpalan basil
yang lebih besar cenderung tertahan di salurang hidung dan cabang besar
bronkus. &asil tuberkel ini membangkitkan reaksi peradangan.
)erusakan pada paru akibat infeksi adalah disebabkan oleh basil serta
reaksi imun dan peradangan yang hebat. 6dema interstisium dan pembentukan
jaringan parut permanen di alveolus meningkatkan jarak untuk difusi oksigen
dan karbondioksida sehingga pertukaran gas menurun.(#or$in, !%%12 414"
, 6
F!br0ken!!
7
47T>?7@
(roplet nucler;dahak yang mengandung
basil T&# (Mycobacterium Tuberculosis"


=munitas tubuh menurun
Mycobacterium menetap;dormant
(ihirup masuk paru
Membentuk sarang T&
4remonia )ecil;sarang primer
&atuk, bersin 8aktor dari luar2
/ 8aktor toksik (alkohol, rokok"
/ 'osial ekonomi rendah
/ Terpapar penderita T&#
/ -ingkungan buruk
8aktor dari dalam2
/ Asia muda;bayi
/ 1i3i buruk
/ -anjut usia
)urang informasi
)urang pengetahuan
<esiko tinggi
4enyebaran kuman
&roncus
4leura
=ritasi
4eradangan
pada bronkus
=nfiltrasi setengah
bagian paru
'esak napas
Malaise &atuk
7noreksi
a
'kret kental
&& Menurun
5utrisi kurang
dari kebutuhan
&ersihan jalan
napas tidak efektif
(istres pernapasan
<esiko kerusakan
pertukaran gas
'umber2 (#or$in, !%%1B 'oeparman, 199C D (oengoes, !%%%"
Menyebabkan
infiltrasi pleura
5yeri dada
Terjadi gesekan inspirasi dan eksperasi
&atuk darah
4embuluh darah pecah
C 8
G!br0ken!! KOMPLIKASI
)omplikasi yang mungkin muncul akibat T&# antara lain ((epkes,
!%%%, hal 11" 2
1!br0ken!! >emoptisis
2!br0ken!! )olaps dari lobus akibat retraksi bronchial
3!br0ken!! &ronkiektasis
4!br0ken!! 4neumotorak
5!br0ken!! 4enyebaran infeksi ke organ lain
6!br0ken!! =nsufisiensi cardio pulmoner
H!br0ken!! PENATALAKSANAAN
Menurut Mansjoer (1999 hal 4+" penatalaksanaan pada tuberculosis
paru antara lain2
1!br0ken!! .bat anti T& (.7T"
.7T harus di berikan dalam kombinasi sedikitnya dua obat yang
bersifat bakterisi dengan atau tanpa obat ketiga.
Tujuan pemberian .7T, antara lain2
a!br0ken!! Membuat konversi sputum &T7 positif menjadi negatif
secepat mungkin melalui kegiatan bekterisid.
b!br0ken!! Mencegah kekambuhan dalam tahun pertama setelah
pengobatan dengan kegiatan sterilisasi.
c!br0ken!! Menghilangkan atau mengurangi gejala dan lesi melalui
perbaikan daya tahan imunologis.
2!br0ken!! 4engobatan T& dilakukan melalui ! fase, yaitu2
9 9
a!br0ken!! 8ase a$al intensif, dengan kegiatan bekterisid untuk
memusnahkan populasi kuman yang membelah dengan cepat.
b!br0ken!! 8ase lanjutan, melalui kegiatan sterilisasi kuman pada
pengobatan jangka pendek atau kegiatan bakteriostatik pada
pengobatan konvensional.
.7T yang biasa digunakan antara lain =sonia3id (=5>", <ifampisin
(<", 4ira3inamid (E" dan 'teptomosin ('" yang bersifat bekterisid dan
etambutol yang bersifat bakteriostatik.
3!br0ken!! 4anduan .7T pada T& paru (?>. 199+"
Panduan OAT
Klasifikasi dan
Tipe Penderita
Fase Awal
Fase
Lanutan
)ategori 1
)ategori !
)ategori +
!br0ken!! &T7 (F" baru
!!br0ken!! 'akit berat2 &T7
(/" luar paru
4engobatan Alang2
"!br0ken!! )ambuh &T7 (F"
#!br0ken!! 1agal
$!br0ken!! T& paru &T7 (/"
%!br0ken!! T& luar paru
! ><E' (6"
! <>E' (6"
! <>E6';1 <>E6
! <>E6';1 <>E6
! <>E
! <>E;! <+>+E+
4 <>
4 <+>+
0 <>6
0 <+>+6+
4 <>
4 <+>+
)eterangan2
4 ><E 2 Tiap hari selama ! bulan
4 <>2 Tiap hari selama 4 bulan
4 >+<+2 + kali seminggu selama 4 bulan
1% 10
ASU!AN KEPERA"ATAN KOMUNITAS
4engkajian menggunakan pendekatan #ommunity as partner meliputi 2
data inti komunitas dan C data subsystem.
A# $ata inti k%&unitas &eliputi '
(# $ata Ge%)rafi
a. -okasi
F 4ropinsi daerah tingkat 1 2 Ga$a timur
F )abupaten ; kotamadya 2 kota )ediri
F )ecamatan 2 kcm 'ukorame
F )elurahan 2 'ukorame
F <? 2
F <T 2 1
b. -uas ?ilayah 2 H +%%% m
!
c. &atas daerah;$ilayah
F Atara 2 <T C
F 'elatan 2 <? C
F &arat 2 <T 1%
F Timur 2 <? 1
d. )eadaan tanah menurut pemanfaatannya
F 'emua tanah digunakan untuk pemukiman beberapa hektar dimasyarakat terdapat
sa$ah,dan perkebunan milik penduduk yang menimbulkan efek lembab pada
ka$asan pemukiman.
*# $ata $e&%)rafi
a# Ju&la+ Penduduk ' ,*- iwa
&erdasarkan jenis kelamin
-aki * laki 2 !1 ji$a
4erempuan 2 !0C Gi$a
&erdasarkan kelompok usia
&ayi ; balita 2 19 orang
11 11
7nak * anak 2 ,% orang
<emaja 2 ,9 orang
(e$asa 2 +4+orang
-ansia 2 +C orang
&erdasarkan agama
=slam 2 4,0 orang
)risten 2 +0 orang
)atolik 2 !9 orang
&erdasarkan suku bangsa
Ga$a 2 +0 orang
Madura 2 14 orang
-ain/lain 2 !0 orang
.# $ata status kese+atan
a. )esehatan ibu dan anak
1. Gumlah ibu hamil 2 + orang
!. 4emeriksaan kehamilan
Teratur 2+ orang (1%%9"
Tidak teratur 2 / orang (%9"
+. )elengkapan imunisasi TT
-engkap 2 ! orang ( ,,., 9"
&elum lengkap 2 1 orang (++,+ 9"
4. Gumlah balita 2 19 orang
0. 4emeriksaan balita ke posyandu;puskesmas
Teratur 21, orang (C4,! 9"
Tidak teratur 2 + orang (10,C 9"
,. )elengkapan imunisasi sesuai usia balita
-engkap 2 1, orang (C4,!9"
&elum lengkap 2 + orang (10,C 9"
(' I >asil $a$ancara dengan orang tua balita menyatakan imunisasi
anaknya belum lengkap (pada usia yang seharusnya sudah lengkap" dan tidak
teratur karena takut dengan efek imunisasi yaitu demam dan merasa rumit untuk
mengurus semuanya
1! 12
. 'tatus gi3i balita berdasar )M'
1aris hijau 2 1%orang (0!,, 9"
1aris kuning 2 9 orang (4,+ 9"
1aris merah 2 / orang (%9"
('I(ari hasil $a$ancara dengan orang tua balita , mengatakan tidak ada
balita yang pernah berada di garis merah pada status gi3inya
b. )eluarga berencana
1. Gumlah 4A' 2 ,9 orang
!. )eikutsertaan 4A' pada program )&
=kut program )& 2 4C orang (,9,09"
&elum ikut program )& 2 !1 orang (+%,49"
+. Genis kontrasepsi yang diikuti
=A( 2 1 orang (1,49"
4=- 2 orang (1%,19"
)ondom 2 , orang (C,9"
'untik 2 +4 orang (49,+9"
Tdak )& 2 !1 orang (+%,49"
('I dari hasil $a$ancara dengan $arga, mayoritas dari 4A' tidak ikut
)& karena takut dengn efek;dampak dari kontrasepsi itu sendiri. 7lasan lain
karena ingin memiliki anak lagi, serta malas melakukn )& karena merasa rumit
(.I (ari jumlah 4A' tersebut , 9 kurang mengerti tentang )& dan ++ 9
cukup mengerti tentang )&
c. )esehatan remaja
1. Gumlah penduduk remaja 2 ,9 orang (1+ 9"
!. Genis kegiatan penduduk remaja mengisi $aktu luang
)umpul/kumpul 2 +4 orang ( 49,+ 9"
)ursus 2 ! orang ( !,9 9"
.lahraga 2 10 orang ( !1,9"
<emaja masjid;gereja 2 C orang (11,, 9"
-ain/lain J di rumah K 2 1% orang ( 14,0 9"
d. )esehatan lansia
1. Gumlah penduduk lansia 2+C orang (!,% 9"
1+ 13
!. )eadaan kesehatan lansia
7da masalah 2 1orang (44,9"
>T,1out 7tritis,Gantung,<4( 2 'trok,4aru/4aru
Tidak ada masalah 2!1orang (00,!,9"
e. (istribusi penyakit di masyarakat
1. T& 4aru 2 !+ orang (4+,09"
!. ='47 2 0 orang (11,+9"
+. >ipertensi 2 !1 orang (4,9"
4. (M 2 C orang (1C,1C9"
0. asma 2 ! orang (4,09"
,. vertigo 2 1 orang (!,!9"
. gastritis 2 ! orang (4,09"
C. otot dan tulang 2 11 orang (!09"
9. hipotensi 2 1 orang (!,!9"
1%. faringitis 2 1 orang (!,!9"
11. batu ginjal 2 ! orang (4,09"
('I masyarakat yang menderita T& 4aru tidak memeriksakan ;
mengontrol kesehatannya ke puskesmas. (an bahkan mereka tidak rutin
mengambil obat T& ke 4uskesmas sehingga sebagian $arga banyak yang
mengalami putus obat dan kambuh akibat pengobatan yang tidak tuntas atau juga
karena bosan; lupa tidak minum obat T& akibat kesibukan kerja. Mayoritas
masyarakat tidak tahu tentang pera$atan T& 4aru sehingga mereka kadang/
kadang meludah; berdahak di sembarang tempat (kadang di got, di jalan umum"
(%I $arga yang memilki pengetahuan tentang T& paru sebanyak !+9
?arga yang tidak memilki cukup pengetahuan T& paru sebanyak 09
/# $ata Su0s1ste& &eliputi 2
(# Lin)kun)an Fisik
a. 'umber air dan air minum
1. 4enyediaan air bersih
o 47M 21+, ))(99,+9"
o 'umur 21 ))(%,9"

14 14
!. 4eenyediaan air minum
47M 2 0 ))(04,9"
7Lua 2 ,! ))(40,+9"
( air mineral"
+. 4emanfaatan air minum
47M 2 0)) (04,9"
7ir minum steril 2 ,! )) (40,+9"
4. 4engelolaan air minum
'elalu dimasak 2 11C )) (C,,19"
)adang dimasak dimasak 2 14 )) (1%,!9"
Tidak pernah dimasak 2 0 )) (+,,9"
b. 'aluran pembuangan air; sampah
1. )ebiasaan membuang sampah di aliran sungai dan beberapa rumah tangga yang
menjalankan program rumah bersih dengan berlangganan pengelola sampah yang
+: dalam seminggu mengambil sampah dari rumah ke rumah,
(iangkut petugas 2 1+ )) (1%%9"
!. 4embuangan air limbah
1ot 2 1+ )) (1%%9"
+. )eadaan pembuangan air limbah
Meluber kemana * mana 2 1 )) (%,+9"
-ancar 2 1+, )) (99,!9"
c. )andang ternak
1. )epemilikan kandang ternak
@a 2 )) (0,19"
Tidak 2 1+% )) (94,99"
!. -etak kandang ternak
(iluar rumah 2 )) (1%%9"
d. Gamban
1. )epemilikan jamban
Memiliki jamban 2 1+ )) (1%%9"
!. Macam jamban yang dimiliki
'epti tank 21!9 )) (94,!9"
10 15
'umur cemplung 2C )) (0,99"
+. keadaan jamban
&ersih 2 1+! )) (9,,49"
)otor 2 0 )) (+,,9"
('2 sebagian $arga membersihkan jambannya tiap seminggu sekali
4. &ila tidak mempunyai jamban berak di
?# umum 2 /)) (9"
Gamban tetangga 2 /)) (9"
'ungai 2 /)) (9"
'a$ah 2 /)) (9"
e. )eadaan rumah
1. Type rumah
Type 7 (tembok" 2 1+4 )) (9,C9"
Type & ( M tembok" 2 + )) (!,!9"
!. 'tatus rumah
M=lik <umah sendiri 2 1+0 )) (9C,09"
)ontrak 2 ! )) (1,09"
+. -antai <umah
Tegel ; semen 2 1+ )) (1%%9"
4. Nentilasi
7da 29% )) (,0,,99"
Tidak ada 24 )) (+4,+19"
('Ihasil $a$ancara menunjukan bah$a sebanyak ,% 9 dari $arga yang memiliki
ventilasi, tidak pernah membuka jendela nya
0. -uas kamar tidur
Memenuhi syarat 2110 )) (C+,99"
Tidak memenuhi syarat 2!! )) (1,,19"
,. 4enerangan rumah oleh matahari
&aik 2 % )) (01,19"
#ukup 2 !+ )) (1,,99"
)urang 2 44 )) (+!,1%9"
1, 16
(.I hasil survey menunjukan bah$a sekitar +!9 rumah $arga kurang
pencahayaan sehingga tampak gelap dan ruangan di dalam rumah tampak gelap
dan lembab sehingga kemungkinan perkembangan virus tbc..
.>alaman rumah
1. )epemilikan pekarangan
Memiliki 2 1C ))(1+,19"
Tidak memiliki 2 119 ))(C,,99"
!. 4emanfaatan pekarangan
@a 2 1C ))(1%%9"
+. Genis pemanfaatan pekarangan rumah
Tanaman 2 1C ))(1%%9"
4. )eadaan pekarangan
&ersih 21C )) (1%%9"
*# Pendidikan
a. (istribusi penduduk berdasarkan kegiatan pendidikan (usia sekolah"
4enduduk sekolah 21%C )) (C+,9"
4enduduk tidak sekolah 2 !1 )) (1,,!9"
b. (istribusi penduduk berdasarkan jenis pendidikan
4endidikan formal 21%C )) (1%%9"
c. (istribusi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan formal
o '( 21C% )) (4,!9"
o '-T4 21%1 )) (!,,09"
o '-T7 20! )) (1+,,9"
o 4erguruan tinggi 2!4)) (,.+9"
o Tidak sekolah 2!4 )) (,,+9"
('I dari hasil $a$ancara ternyata $arga masyarakat belum pernah mendapatkan
informasi tentang penyakit T& paru baik dari tenaga kesehatan maupun melalui
leaflet. 4ada daerah tersebut belum pernah diadakan penyuluhan kesehatan
tentang penyakit T& 4aru.
.# fasilitas u&u& dan kese+atan
a# Fasilitas u&u&
1 17
a. sarana pendidikan formal
jumlah T) 2&uah
Gumlah '(;sederajat 2&uah
Gumlah '-T4;sederajat 2&uah
Gumlah 'MA;sederajat 2&uah
Gumlah 4T;sederajat 2&uah
b. 8asilitas kegiatan kelompok
)arang taruna 2 kelompok
4engajian 2 kelompok
#eramah agama 2 O;bulan
4)) 2 : ; bulan
-ain/lain 2kelompok
c. 'arana ibadah
Gumlah masjid 2buah
Musola 2buah
1ereja 2buah
4ura;vihara 2buah
d. 'arana olahraga
-apangan sepak bola 2buah
-apangan bola voli 2buah
-apangan bulu tangkis 2buah
-ain/lain 2buah
b. 8asilitas kesehatan
Genis fasilitas kesehatan
4uskesmas pembantu 21 buah
Garak dari desa 2)m
4uskesmas 2buah
Garak dari desa 2)m
<umah sakit 2buah
Garak dari desa 2)m
4raktek dokter$asta 2buah
4raktek bidan 2buah
1C 18
4raktek kesehtan lain 2buah
Tukang gigi 2buah
4emanfaatan fasilitas kesehatan
4uskesmas pembantu 2 1 buah
4uskesmas 2 1 buah
<umah sakit 2buah
4raktek dokter$asta 2 4 buah
4raktek bidan 2 4 buah
4raktek kesehtan lain 2buah
Tukang gigi 2buah
2# S%sial ek%n%&i
a. )arakteristik pekerjaan
1. jenis pekerjaan
45' ; 7&<= 2 9 ji$a (4,19"
4ega$ai s$asta 2 !C ji$a (1!,C9"
?iras$asta 2 1,! ji$a (4,+9"
&uruh tani; pabrik 2 1 ji$a (,C9"
pensiun 2 ! ji$a (%,99"
!. status pekerjaan penduduk P 1C tahun Q ,0 tahun
penduduk bekerja 2 !1C ji$a (0!,99"
4enduduk tidak bekerja 2 194 ji$a (4,%C9"
b. pusat kegiatan ekonomi
pasar tradisional 2 / buah
4asar s$alayan 2 buah
4asar kelontong 2 1% buah
c. 4enghasilan rata * rata perbulan
Q dari 40%.%%%;bulan 2 ))(4,C9"
<p40%.%%%/<p ,%%.%%% 2 !C ))(19,%9"
<p ,%%.%%%/<p C%%.%%% 2 ,% ))(4%,C9"
P<p C%%.%%%;bulan 2 0! ))(+0,49"
d. 4engeluaran rata * rata perbulan
19 19
<p10%.%%%/<p +%%.%%% 2 , ))(4,09"
+%%.%%%/0%%.%%% 2 !+ ))(1,+9"
P<p 0%%.%%%;bulan 2 1%4 ))(C,!9"
a. )epemilikian industri
7da
b. Genis industri kecil
Makanan
,# Kea&anan dan transp%rtrasi
a. )eamanan
1. sarana keamanan
poskamling 2 4 buah
pemadam kebakaran 2 buah
instansi polisi 2 buah
b. Transportasi
1. fasilitas tranportasi
jalan raya 2 0%% m
jalan tol 2 /m
jalan setapak 2 +%% m
!. alat transportasi yang dimiliki
Tidak punya 2 1+ji$a (99"
'epeda pancal 2 +1 ji$a (!1,9"
Mobil 2 1% ji$a (,,99"
sepeda motor 2 C0 ji$a (09,4 9 "
becak 2 4 ji$a (!,C9"
+. penggunaan sarana transportasi oleh masyarakat
angkutan ; kendaraan umum 2 1+ ji$a (9,09"
)endaraan pribadi 2 1!4 ji$a (9%,09"
3# P%litik dan Pe&erinta+an
a. 'tuktur organisasi pemerintahan
7da
!% 20
b. )elompok pelayanan kepada masyarakat ( 4)), karang taruna, panti, -)M(,
posyandu"
7da
c. )ebijakan pemerintah dalam pelayanan kesehatan
ada
d. 4eran serta partai politik dalam pelayanan kesehatan
ada,dibulan bulan ini peran politik dimasyarakat mulai tampak,dikarenakan tahun
tahun politik dengan diadakannya pemilihan (4< (4<( dan 4emilihan 4residen.
4# K%&unikasi
a. 8asilitas komunikasi yang ada di masyarakat
<adio 2 04 ji$a (+9,49"
TN 2 1!9 ji$a (94,!9"
Telepon 21+ ji$a (1%%9"
Majalah ; )oran 2 +1 ji$a (!!,,9"
b. Teknik penyampaian komunikasi kepada masyarakat
4apan pengumuman
; 'peaker mushola
; (atang door to door
5# Rekreasi
Tempat $isata alam 2 1 buah
)olam renang 2 1 buah
Taman kota 2buah
&ioskop 2buah
-ain/lain 2buah
!1 21
ANALISA $ATA
Na&a K%&unitas
Mas1arakan RT( R" 4 Kelura+an suk%ra&e k%ta kediri
Na&a &asala+
T/ paru
N% Eti%l%)i Kaitan $ata penunan)
( )urang
pengetahuan
tentang penyakit
T& paru
4engetahuan yang
kurang tentang
penyakit T& 4aru
akan terbentuk sikap
dan perilaku hidup
yang salah sehingga
mendorong
seseorang untuk
tidak melakukan
pengobatan dan
pencegahan T& yang
benar serta
cenderung dapat
menularkan bakteri
T& dalam periku
kehidupan sehari/
harinya
('
(ari hasil $a$ancara dengan
$arga bah$a masyarakat yang
menderita T& 4aru tidak
memeriksakan ; mengontrol
kesehatannya ke puskesmas
(ari hasil $a$ancara dengan
$arga bah$a mayoritas
masyarakat tidak rutin mengambil
obat T& ke 4uskesmas
(ari hasil $a$ancara dengan
$arga bah$a sebagian
masyarakat banyak yang
mengalami putus obat dan
kambuh akibat pengobatan yang
tidak tuntas atau juga karena
bosan; lupa tidak minum obat T&
akibat kesibukan kerja.
hasil $a$ancara menunjukan
bah$a sebanyak ,% 9 dari $arga
yang memiliki ventilasi, tidak
!! 22
pernah membuka jendela nya
(.
Gumlah penderita T& 4aru T& 4aru
sebanyak !+ orang (4+,09"
?arga yang belum memiliki
ventilasi sebanyak 4 )) (+4,+1
9"
4enerangan rumah oleh matahari
yang kurang sebanyak 44 ))
(!+,1% 9"
hasil survey menunjukan bah$a
sekitar +!9 rumah $arga kurang
pencahayaan sehingga tampak
gelap dn ruangan di dalam rumah
tampak gelap dan lembab.
* )urang
pengetahuan
tentang
pera$atan
penyakit T& paru
4engetahuan yang
kurang tentang
pera$atan T& paru
mengakibatkan
perilaku yang salah
sehingga dapat
mengakibatkan
penularan penyakit
T& 4aru
('
(ari hasil $a$ancara dengan
$arga bah$a Mayoritas
masyarakat tidak tahu tentang
pera$atan T& 4aru sehingga
mereka kadang/kadang meludah;
berdahak di sembarang tempat
(kadang di got, di jalan umum"
(.
$arga yang memilki pengetahuan
tentang T& paru sebanyak !+9
?arga yang tidak memilki cukup
pengetahuan T& paru sebanyak
09
4enerangan rumah oleh matahari
yang kurang sebanyak 44 ))
(!+,1% 9.
!+ 23
hasil survey menunjukan bah$a
sekitar +!9 rumah $arga kurang
pencahayaan sehingga tampak
gelap dn ruangan di dalam rumah
tampak gelap
. )urangnya
peranan fasilitas
pelayanan
kesehatan
8asilitas pelayanan
kesehatan yang
kurang; tidak
memadai sesuai
dengan kapasitas
masyarakat
menyebabkan kurang
terpenuhinya
pelayanan kesehatan
kepada masyarakat
termasuk pelayan
promotif, preventif,
kuratif dan
rehabilitatif terhadap
penderita T& 4ary
('I
dari hasil $a$ancara ternyata
$arga masyarakat belum pernah
mendapatkan informasi tentang
penyakit T& paru baik dari tenaga
kesehatan maupun melalui leaflet.
(ari hasil $a$ancara ternyata
4ada daerah tersebut belum
pernah diadakan penyuluhan
kesehatan tentang penyakit T&
4aru.
(.
fasilitas pelayanan kesehatan di
daerah tersebut hanya terdapat 1
buah puskesmas pembantu
4endidikan $arga yang lulusan '(
sebanyak 1C% )) (4,! 9"
4endidikan $arga yang lulusan '(
sebanyak 1%1 )) (!,,0 9"
?arga yang tidak bersekolah
sebanyak !4 )) (,,+9"
$arga yang memilki pengetahuan
tentang T& paru sebanyak !+9
?arga yang tidak memilki cukup
pengetahuan T& paru sebanyak
09
!4 24
$ia)n%sa Keperawatan
(# Resiko terjadi peningkatan prevalensi penyakit TB Paru di RT 1 RW 7 Kelurahan
sukorame kota kediri berhubungan dengan Kurang pengetahuan tentang penyakit
TB paru, di tandai dengan masyarakat yang menderita T& 4aru tidak
memeriksakan ; mengontrol kesehatannya ke puskesmas, mayoritas masyarakat
tidak rutin mengambil obat T& ke 4uskesmas, sebagian masyarakat banyak yang
mengalami putus obat dan kambuh akibat pengobatan yang tidak tuntas atau juga
karena bosan; lupa tidak minum obat T& akibat kesibukan kerja, sebanyak ,% 9
dari $arga yang memiliki ventilasi, tidak pernah membuka jendela nya, Gumlah
penderita T& 4aru T& 4aru sebanyak !+ orang (4+,09", ?arga yang belum
memiliki ventilasi sebanyak 4 )) (+4,+1 9", 4enerangan rumah oleh matahari
yang kurang sebanyak 44 )) (!+,1% 9", hasil survey menunjukan bah$a sekitar
+!9 rumah $arga kurang pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di
dalam rumah tampak gelap
*# Resiko penularan penyakit TB paru di RT 1 RW 7 Kelurahan sukorame kota
kediri berhubungan dengan Kurang pengetahuan tentang perawatan penyakit TB
paru ditandai dengan Mayoritas masyarakat tidak tahu tentang pera$atan T& 4aru
sehingga mereka kadang/kadang meludah; berdahak di sembarang tempat (kadang
di got, di jalan umum", $arga yang memilki pengetahuan tentang T& paru
sebanyak !+9, ?arga yang tidak memilki cukup pengetahuan T& paru
sebanyak 09, 4enerangan rumah oleh matahari yang kurang sebanyak 44 ))
(!+,1% 9., hasil survey menunjukan bah$a sekitar +!9 rumah $arga kurang
pencahayaan sehingga tampak gelap dn ruangan di dalam rumah tampak gelap
.# Kurang pengetahuan tentang perawatan TB paru di RT 1 RW 7 sukorame kota
kediri berhubungan dengan Kurangnya peranan asilitas pelayanan kesehatan
ditandai dengan, $arga masyarakat belum pernah mendapatkan informasi tentang
penyakit T& paru baik dari tenaga kesehatan maupun melalui leaflet, 4ada daerah
tersebut belum pernah diadakan penyuluhan kesehatan tentang penyakit T& 4aru,
fasilitas pelayanan kesehatan di daerah tersebut hanya terdapat 1 buah puskesmas
!0 25
pembantu , $arga yang memilki pengetahuan tentang T& paru sebanyak !+9,
?arga yang tidak memilki cukup pengetahuan T& paru sebanyak 09
Pri%ritas Masala+
Masalah
4erhatian
masyarakat
1 2 rendah
! 2 sedang
+2 tinggi
42sangat
tinggi
4oin
prevalensi
1 2 rendah
! 2 sedang
+2 tinggi
42sangat tinggi
Tingkat
bahaya
1 2 rendah
! 2 sedang
+2 tinggi
42sangat
tinggi
)emungkinan
untuk dikelola
1 2 rendah
! 2 sedang
+2 tinggi
42sangat tinggi
score
<esiko terjadi
peningkatan
prevalensi penyakit
T& 4aru di <T 1 <?
)elurahan
sukorame kota kediri
4 4 4 + 19!
<esiko penularan
penyakit T& paru di
<T 1 <? )elurahan
sukorame kota kediri
4 + 4 + 144
)urang pengetahuan
tentang pera$atan T&
paru di <T 1 <?
)elurahan sukorame
kota kediri
! + ! 4 4C
!, 26

Anda mungkin juga menyukai