Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pajak merupakan sumber pendapatan potensial Negara yang menjadi sumber utama
pendanaan pembangunan nasional. Akhir-akhir ini, pemerintah sedang gencar gencarnya
melakukan terobosan sebagi upaya peningkatan penerimaan negara dari sektor pajak. Demi
terealisasinya hal tersebut, pemerintah melalui Kementrian Keuangan dan Direktorat Jendral
Pajak melakukan modernisasi dibidang perpajakan. odernisasi perpajakan yang dilakukan oleh
Direktorat Jenderal Pajak merupakan !ujud dari re"ormasi perpajakan yang telah dilakukan
sejak tahun #$$#. Penerapan sistem perpajakan modern dilakukan untuk mengoptimalkan
pelayanan kepada %ajib Pajak.
&e"ormasi a!al yang dilakukan adalah menerapkan sistem sel" assesment menggantikan
sistem o""icial assesment. 'istem sel" assesment merupakan pemberian kepercayaan kepada
%ajib Pajak untuk menghitung sendiri, melapor, dan membayar ke!ajiban pajaknya secara
mandiri. 'istem ini diterapkan melalui re"ormasi seperangkat undang-undang perpajakan seperti
(ndang-undang No ) *ahun +,-. tentang Ketentuan (mum dan *ata /ara Perpajakan, (ndang-
undang No 0 *ahun +,-. tentang Pajak Penghasilan, dan (ndang-undang No - *ahun +,-.
tentang PPN dan undang-undang perpajakan lainnya.
'elain itu, sistem administrasi pada kantor pajak saat ini telah dilengkapi dengan
penggunaan teknologi sistem in"ormasi sehingga meningkatkan kee"isienan dan kee"ekti1an
kerja. 'istem in"ormasi sangat dibutuhkan dalam sebuah instansi, khususnya instansi yang
memiliki banyak cabang di berbagai daerah.
1
2
Kantor Pelayanan Pajak 2KPP3 merupakan instansi yang berada diba!ah naungan Direktorat
Jendral Pajak. 'alah satu 'istem 4n"ormasi yang digunakan untuk administrasi di setiap unit kerja
perpajakan adalah 'istem 4n"ormasi Direktorat Jenderal Pajak atau sering disebut '4DJP.
Aplikasi '4DJP ini sudah dikembangkan sejak tahun #$$5, dan sudah diterapkan untuk )+ KPP
yang terseber di berbagai !ilayah di 4ndonesia.
Penggunaan 'istem 4n"ormasi ini akan berjalan dengan baik, jika semua elemen baik
teknologi dan pelaksananya memiliki kemampuan yang baik dalam menjalankan sistem. Jika
tekologi atau pelaksananya tidak berjalan dengan baik, maka yang terjadi adalah ketidak
e1isienan 'istem 4n"ormasi yang dibangun.
1.2 Tujuan dan Manfaat KKNP
A. Tujuan Kegiatan KKNP (Kulia Kerja N!ata Pr"fe#i
*ujuan dilaksanakannya kegiatan KKNP ini adalah untuk mengetahui salah satu sistem
in"ormasi yang digunakan di KPP Pratama Kepanjen 24nstansi Pemerintah3 serta mengetahui apa
kelebihan, kelemahan serta kendala dalam penggunaanya.
B. Manfaat Kegiatan KKNP (Kulia Kerja N!ata Pr"fe#i$
an"aat bagi mahasis!a adalah mendapatkan pengalaman atau terjun langsung menjadi
praktikan dalam menggunakan salah satu sistem in"ormasi yang ada di KPP Pratama Kepanjen.
engaplikasikan ilmu yang didapat ketika mengikuti kegiatan perkuliahan khususnya
matakuliah Praktikum Perpajakan.

Anda mungkin juga menyukai