Anda di halaman 1dari 11

MENUNJUKKAN SEMANGAT DAN KOMITMEN PARA

PENDIRI NEGARA DALAM PERUMUSAN PANCASILA


SEBAGAI DASAR NEGARA
TUGAS
MATA KULIAH PENDIDIKAN KEWIRAAN
ABDUL AZIZ ARROSYID
I0208023
KELOMPOK C1
PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
JURUSAN ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2012
Me!"!##$ Se%$&$' ($ K)%*'%e P$+$ Pe(*+* Ne&$+$ ($,$%
Pe+!%!-$ P$.$-*,$ -e/$&$* D$-$+ Ne&$+$
Abdul Aziz Arrosyid (I0208023)
Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang lahir karena kemajemukan dan
perbedaan yang dipersatukan oleh kesadaran kolektif untuk hidup sebagai bangsa
yang merdeka dan berdaulat !erjuangan panjang bangsa untuk bersatu" di#arnai
oleh kepahitan dan perjuangan fisik yang panjang dari generasi pendahulu bangsa
untuk merdeka Bukan merupakan hal yang mudah bagi para !endiri $egara
(founding fathers) menyepakati !an%asila" yang merupakan kristalisasi nilai&nilai
luhur bangsa" dan menetapkannya sebagai dasar negara $amun dengan niat luhur
dan mengesampingkan kepentingan kelompok" agama maupun golongan" pada
tanggal '8 agustus '()*" dalam sidang pertamanya" !!+I telah menghasilkan
kesepakatan untuk mengesahkan !an%asila sebagai dasar negara dan ,,- $egara
.epublik Indonesia tahun '()* sebagai konsitusi negara
Pe+!%!-$ D$-$+ Ne&$+$
!erumusan !an%asila sebagai dasar negara ini dia#ali dari dibentuknya
Badan !enyelidik ,saha !ersiapan +emerdekaan Indonesia (B!,!+I) pada
tanggal 2( April '()* oleh /epang" diketuai oleh .adjiman 0edyodiningrat" dan
beranggotakan 13 orang -alam rapatnya" beberapa anggota memberikan
kontribusi konseptual substansial dalam tiga hari pertama sesi pertama dari
pertemuan B!,!+I" disajikan dadakan" di antara mereka adalah 2oepomo" 3atta"
4amin" dan +i Bagus 3adikusumo 2oepomo membahas tiga jenis ideologi" yaitu
indi5idualisme" kolekti5isme" dan &%ukup menarik& apa yang ia sebut konsep
negara integralistik" model setelah fasisme Italia" /erman" dan /epang 3atta
mengusulkan konsep nasionalisme negara" sementara 4amin mengusulkan konsep
Indonesia yang lebih besar" yang terdiri dari bukan hanya 3india Belanda" tetapi
juga 6alaya" 7ilipina" dan 8imor !ortugis Berdasarkan argumen demografi" +i
Bagus 3adikusumo mengusulkan Islam sebagai dasar negara baru
8anggal ' /uni '()*" Ir 2oekarno berpidato dan mengusulkan lima asas"
yang disebut !an%asila" yaitu9
' +ebangsaan Indonesia
2 Internasionalisme dan !eri +emanusiaan
3 6ufakat atau -emokrasi
) +esejahteraan 2osial
* +e&8uhanan yang 6aha :sa
+elima asas tersebut yang kemudian disetujui se%ara aklamasi !anitia
2embilan dibentuk untuk menghasilkan kompromi antara kaum nasionalis dengan
islam" karena perdebatan terus berlanjut di antara peserta sidang B!,!+I
mengenai penerapan aturan Islam dalam $egara Indonesia yang baru
2
S!/-'$-* P$.$-*,$
;agasan sila&sila !an%asila tersebut 2oekarno gali dari kehidupan rakyat
Indonesia 2ebagai insinyur" beliau menuangkan rumusannya ke dalam istilah
aritmetik sebagai <pembagi persekutuan yang terbesar= (grooste gemene deler)
yang dimiliki oleh seluruh rakyat Indonesia !ensifatan ini se%ara konseptual
merupakan suatu langkah maju" karena pada tahun '(21" beliau baru sampai pada
kesimpulan tentang adanya tiga aliran yang terdapat bersisian dalam masyarakat
Indonesia" yang beliau sebut sebagai <nasionalisme" islamisme" mar>isme=
2oekarno juga menjelaskan" dalam perumusannya !an%asila yang bisa
diperas menjadi 8risila
'
8risila bisa diperas lagi menjadi :kasila" dan esensi
:kasila itu sendiri adalah <gotong royong= 2oekarno tampak ingin meletakkan
dasar untuk mempersatukan seluruh rakyat Indonesia dalam satu negara yang
mendiami seluruh kepulauan $usantara -engan kata lain" #alaupun Ir 2oekarno
sudah menyebutkan !an%asila sebagai filosofis%he grondslag dalam pidatonya
pada tahun '()*" namun !an%asila pada saat itu sesungguhnya baru merupakan
prasaran a#al dari seorang tokoh perjuangan kemerdekaan" yang memuat ta#aran
pokok&pokok doktrin politik (politi%al do%trine)" tentang hubungan antara rakyat
dan pemerintah dalam konteks kenegaraan (Bahar" 200?9 hal 3) 2elanjutnya"
rumusan ini disempurnakan !anitia 2embilan &diketuai Ir 2oekarno& terutama
dalam penamaan dan pengurutan sila&silanya" dikenal sebagai !iagam /akarta
Buah pemikiran 2oekarno ini lebih layak dilihat bukan dari perenungan
semalam sebelumnya (jika berdasarkan apa yang beliau ungkapkan)" namun
merupakan kristalisasi dari keseluruhan pemikiran politik dalam perjuangan
beliau bertahun&tahun" yang telah melekat dalam ji#anya Bersama dengan
seluruh pemimpin pergerakan kemerdekaan Indonesia" bukan hanya untuk
mendirikan suatu negara yang bebas darti penjajahan" tetapi juga untuk
me#ujudkan suatu masyarakat yang adil dan makmur
2ebagai ideologi nasional" nilai&nilai dasar !an%asila menjadi %ita&%ita
masyarakat Indonesia" sekaligus menunjukkan karakter dan jati diri bangsa /ati
diri bangsa Indonesia diterima sebagai bangsa yang religius" bersatu" demokratis"
adil" beradab dan manusia#i (@aedun" 20'2) 0ujud dari jati diri bangsa ini
ditunjukkan melalui konsensus dalam men%apai political contract untuk
merumuskan dasar negara dengan semangat dan komitmen kemanusiaan"
keadilan" kerakyatan" dan +etuhanan dalam menyelesaikan masalah kebangsaan
Se%$&$' Ke/$&-$$
6ohammad 3atta pernah mengatakan bah#a sulit memperoleh kriteria
yang tepat apa yang menentukan bangsa Bah#a bangsa bukanlah didasarkan pada
kesamaan asal" persamaan bahasa dan persamaan agama 6enurut 3atta" Abangsa
ditentukan oleh sebuah keinsyafan sebagai suatu persekutuan yang tersusun jadi
'
8risila yang dimaksud adalah9 2osionasionalisme" 2osiodemokrasi" dan +etuhanan yang
berkebudayaan
3
satu, yaitu keinsyafan yang terbit karena percaya atas persamaan nasib dan
tujuan. Keinsyafan yang bertambah besar oleh karena sama seperuntungan,
malang yang sama diderita, mujur yang sama didapat, oleh karena jasa bersama,
kesengsaraan bersama, pendeknya karena peringatan kepada riwayat bersama
yang tertanam dalam hati dan otakA
2
!emahaman 6ohammad 3atta tersebut
terasa jujur dan rele5an dengan semangat kebangsaan di Indonesia" negara&bangsa
yang terbentuk atas dasar kesamaan nasib dan keinginan bersama untuk men%apai
tujuan lebih baik damasa depan
2emangat dan %ita&%ita kebangsaan telah dideklarasikan para pendiri bangsa
(founding fathers) melalui !ergerakan" 2umpah !emuda" !an%asila" dan
!roklamasi +arakter kepemimpinan para pendiri bangsa mampu menggali nilai&
nilai budaya luhur terutama nilai&nilai filsafat" baik itu filsafat hidup (atau disebut
filsafat !an%asila) maupun filsafat keagamaan 3al ini memberikan identitas dan
martabat sebagai bangsa yang beradab" sekaligus memiliki ji#a dan kepribadian
yang religius ($ugroho" 20'') !emahaman falsafah kebangsaan para !endiri
$egara telah menghasilkan semangat juang sehingga membebaskan bangsa ini
dari belenggu penjajahan
L$($-$ Ke'!0$$
2ejak a#al kemerdekaan" Islam dan negara Indonesia memiliki hubungan
politik yang tegang !romosi !an%asila monoteisme adalah pernyataan agama
netral dan toleran yang menyamakan Islam dengan sistem keagamaan lainnya9
+risten" Budha" dan 3indu&Bali keyakinan $amun" kekuatan politik Islam
merasa dikhianati sejak penandatanganan !iagam /akarta tahun '()(" di mana
mereka menerima sebuah republik pluralis sebagai imbalan atas kesepakatan
bah#a negara akan didasarkan pada keyakinan satu 8uhan dengan umat Islam
#ajib mengikuti syariah (7rederi%k" '((3)
2ebahagian para founding fathers menghendaki agar agama dipisahkan
dengan negara akan tetapi pada tanggal 22 /uni '()* disepakati se%ara bulat oleh
panitia ke%il hukum dasar dan diterima penuh dalam !leno B!,!+ mengenai
6ukadimah ,,- atau yang disebut !iagam /akarta dasar negara yang pertama
adalah <+etuhanan dengan ke#ajiban menjalankan syariBat Islam bagi para
pemeluk&pemeluknya= Artinya sejak a#al para !endiri $egara menyadari betul
betapa ajaran agama ini menjadi dasar negara yang pokok" khususnya ajaran Islam
bagi pemeluk&pemeluknya
6ukadimah ran%angan dalam sila pertama dianggap sebagai bentuk
diskriminatif oleh orang +risten" yang mengatakan <+etuhanan dengan ke#ajiban
menjalankan syariat Islam bagi pemeluk&pemeluknya= 6eskipun sub&frase ini
ditujukan untuk umat Islam saja dan tidak menyiratkan ke#ajiban bagi para
2
Beberapa !okok !ikiran 6ohammad 3atta dalam Revitalisasi Komitmen Kebangsaan, Langkah
endesak
oleh Cetkol Inf -rs 6uBtamar" 62%
)
pengikut agama&agama lain $amun demikian" reaksi mereka adalah seperti
bah#a jika sub&frase tidak dihapus" orang +risten memutuskan untuk tidak
bergabung dengan .epublik yang baru" yang se%ara otomatis berarti kegagalan
untuk mendirikan bangsa&negara kesatuan Indonesia 6ohammad 3atta berunding
dengan 8engku 6ohammad 3assan" +i Bagus 3adikusumo" 0ahid 3asyim" dan
+asman 2ingodimedjo" dan membuat keputusan %epat serta bersejarah 2ila
pertama diganti menjadi +etuhanan 4ang 6aha :sa untuk sementara #aktu
karena demi membuka jalan menuju berdirinya .epublik Indonesia
3
!erlu kita sadari bah#a lima sila !an%asila tersebut tidaklah berada dalam
satu kategori yang sama 2eperti dijelaskan 2oekarno" sila +etuhanan yang 6aha
:sa" yang semula ditempatkannya dalam urutan terakhir" sesungguhnya adalah
pengakuan" re%ognition" dari $egara bah#a rakyat Indonesia adalah rakyat yang
ber&8uhan" yang se%ara konstitusional diakui dalam !asal 2( ,ndang&,ndang
-asar '()* (Bahar" 200?9 hal 1) -apat dipahami bah#a beragama merupakan
hak asasi yang paling asasi dari tiap&tiap indi5idu" karenanya negara tidak
memiliki hak untuk membatasi kebebasan beragama" tetapi justru melindungi
#arga negara dalam menjalankan ibadah menurut agama yang dianutnya tersebut
-alam pidatonya Bung+arno menegaskan bah#a9
!"rinsip Ketuhanan# $ukan saja bangsa %ndonesia ber&'uhan, tetapi masing&
masing orang %ndonesia hendaknya ber&'uhan. 'uhannya sendiri. (ang kristen
menyembah 'uhan menurut petunjuk %sa )l asih, yang %slam menurut petunjuk
*abi uhammad s.a.w, orang $udha menjalankan ibadatnya menurut kitab&kitab
yang ada padanya. 'etapi marilah kita semuanya ber&'uhan. +endaknya negara
%ndonesia ialah negara yang tiap&tiap orangnya dapat menyembah 'uhannya
dengan leluasa. ,egenap rakyat hendaknya- ber&'uhan. ,ecara kebudayaan
yakni dengan tiada !egoisme agama.. /an hendaknya *egara %ndonesia satu
negara yang ber&'uhan..
6asyarakat Indonesia dalam berbagai aspek" terlalu heterogen untuk
menyepakati pemikiran filosofis dan ideologis rin%i 8ermasuk dalam hal
ideologis&religius yang sensitif +onsensus tentang prinsip&prinsip moral" misi"
tujuan" dan isu&isu ini telah %ukup ditangani dalam !embukaan ,,- '()*" dalam
hal ini berkaitan dengan !an%asila" menjadi jalan tengah menyikapi perbedaan
yang ada
K)%*'%e A-$- Ke%$!-*$$
+emanusiaan yang Adil dan Beradab dapat dipahami sebagai pengakuan"
perlindungan" penegakkan" dan pemenuhan hak asasi manusia" yang menurut
!iagam !erserikatan Bangsa Bangsa diartikan sebagai common standards of
achievements for all peoples and all nations" sebagai tolok ukur kinerja bersama
3
!emerintah gagal untuk menindaklanjuti se%ara konstitusional dan legal pada komitmennya untuk
menetapkan agenda untuk politik Islam di masa depan 6un%ul pemberontakan -arul Islam dari
tahun '(*0&an" yang berusaha untuk mendirikan sebuah teokrasi Islam (selengkapnya lihat
7rederi%k" '((3)
*
&yang harus di#ujudkan& oleh seluruh manusia dan seluruh bangsa 2ebagai
konsekuensinya" seluruh rakyat serta seluruh penyelenggara negara bukan saja
harus memahami se%ara utuh seluruh instrumen hukum internasional serta
instrumen hukum nasional hak asasi manusia" tetapi juga se%ara aktif
menindaklanjuti dalam kehidupan bernegara
$asionalisme bangsa Indonesia bukan %hau5inisme dan bukan kebangsaan
yang menyendiri Bung +arno mengatakan" nasionalisme kita adalah nasionalisme
yang menuju pada kekeluargaan bangsa&bangsa" menuju persatuan dunia" menuju
persaudaraan dunia 6engapa harus berdebat kita" tentang ini Internasionalisme
tidak dapat hidup subur kalau tidak berpijak dalam buminya nasionalisme" tidak
berakar" dalam dunia nasionalisme 2ebaliknya" nasionalisme tidak akan hidup
subur" jika tidak berada dalam tamansarinya internasionalisme (4udhoyono"
2001)
K)%*'%e Pe+-$'!$
!ersatuan Indonesia bukan saja perlu dipahami sebagai konfirmasi terhadap
semangat 3ari +ebangkitan $asional '(08" 2umpah !emuda '(28" dan
!roklamasi +emerdekaan '()*" tetapi juga sebagai formulasi dari semangat
kebangsaan (nasionalisme) yang ingin membangun masa depan bersama dalam
suatu negara" apapun bentuk serta sistem pemerintahannya Bentuk kerajaan serta
sistem pemerintahan feodalistis telah ditolak oleh para !endiri $egara sejak taraf
yang paling a#al +einginan bersatunya seluruh $usantara menjadi dasar dari
konsensus dalam perumusan dasar negara" dimana persatuan dan kesatuan
bangsaa ini lebih penting dari apapun
-alam hubungan dengan kemajemukan rakyat Indonesia" pada tahun '(*0&
an" .epublik Indonesia telah memilih sesanti <Bhinneka 8unggal Ika= dalam
Cambang $egara" suatu penggalan dari kalimat yang berasal dari seloka 6pu
!rapan%a dalam karangannya <2utasoma= yang artinya <#alau berbeda&beda
namun tetap satu jua=
Se%$&$' Ke$(*,$ S)-*$,
-alam perdebatan di B!,!+" prinsip keadilan sosial didasari oleh
pandangan tentang kesejahteraan sosial dan sifat kekeluargaan serta gotong
royong dari masyarakat Indonesia" bahkan menurut 2oekarno jika diperas lima
sila itu menjadi eka sila maka prinsip gotong royong itulah yang menjadi eka sila
itu -alam hal ini 2oekarno dalam pidatonya tanggal ' /uni '()* berkata9
)
sebagai tadi telah saya katakan, kita mendirikan negara %ndonesia yang kita
semua harus mendukungnya. ,emua buat semua. $ukan Kristen buat %ndonesia,
bukan golongan %slam buat %ndonesia, bukan +adikoesumo buat %ndonesia bukan
)
kutipan pidato Ir 2oekarno <Cahirnya !an%asila= dalam 3amdan @oel5a" *egara +ukum /alam
"erspektif "ancasila" hal *
1
0an 1ck buat %ndonesia, bukan *itisemito yang kaya buat %ndonesia, tetapi
!%ndonesia buat %ndonesia., !semua buat semua.. 2ikalau saya peras yang lima
menjadi tiga, yang tiga menjadi satu maka dapatlah saya satu perkataan
%ndonesia yang tulen yaitu perkataan !gotong royong.. *egara %ndonesia yang
kita dirikan adalah negara gotong royong.
+eadilan 2osial bagi 2eluruh .akyat Indonesia &apapun makna filsafat yang
terkandung dalam frasa ini" jelas merupakan tujuan yang harus di%apai untuk
mengukur keberhasilan atau kegagalan kinerja seluruh aparatur penyelenggara
negara yang dipimpin oleh !residen" baik sebagai +epala $egara maupun sebagai
+epala !emerintahan" baik di tingkat pusat maupun di tingkat daerah" baik oleh
%abang legislatif" eksekutif" atau yudikatif
-alam hukum internasional dan hukum nasional hak asasi manusia" hak
rakyat untuk memperoleh keadilan sosial ini ter%antum dalam hak ekonomi"
sosial" dan budaya" yang pokok&pokoknya ter%antum dalam 'he %nternational
3ovenant on 1conomic, ,ocial, and 3ultural Rights ('(11)" yang kemudian
dijabarkan lebih lanjut dalam 'he 4* /eclaration on the Rights to /evelopment
('(81)" Limburg "rinciples on the %mplementation of 1conomic, ,ocial, and
3ultural Rights ('(81)" dan 'he aastrich 5uidelines on the 0iolations of
1conomic, ,ocial" and 3ultural Rights ('((?) (Bahar" 200?9 hal 1) 6aka"
kegotongroyongan sebagai #arisan budaya bangsa" yang berusaha dilestarikan
oleh 2oekarno merupakan tindak lanjut yang tidak hanya berhenti pada aturan
hukum dan politik" namun menjadi sendi&sendi kehidupan bermasyarakat
B$&-$ 1$& Be+#$+$#'e+
!ara !endiri $egara menuangkan keinginan terbentuknya nation character
yang kuat dalam diri anak bangsa ini pada !embukaan ,,- '()* alinea ke&2
dengan pernyataan yang tegas" <...mengantarkan rakyat %ndonesia ke depan pintu
gerbang kemerdekaan negara %ndonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil
dan makmur= !ara !endiri $egara menyadari bah#a hanya dengan menjadi
bangsa yang merdeka" bersatu" berdaulat" adil dan makmurlah bangsa Indonesia
menjadi bermartabat dan dihormati bangsa&bangsa lain
!ara pendiri bangsa Indonesia sudah me#anti&#anti agar prioritas utama
dalam mengisi kemerdekaan yang mereka perjuangkan dengan ji#a dan raga
adalah dengan nation and character building Itu pula yang ditegaskan dalam lirik
lagu kebangsaan Indonesia .aya9 !... $angunlah jiwanya, $angunlah badannya,
untuk %ndonesia Raya.... *ation and character building yang se%ara gegap
gempita dikumandangkan dan mempunyai dampak positif yang luar biasa yang
menjadikan kita dikagumi dan dihormati oleh bangsa bangsa di Asia Afrika dan
dunia pada umumnya 8ata nilai yang merupakan basis karakter dan jati diri
keindonesiaan kita itu sejatinya telah dikristalisasi oleh para founding fathers kita
dalam !an%asila (2oedarsono" 20'09 hal *1)
Re,e2$-* Se%$&$' ($ K)%*'%e Pe(*+* Ne&$+$ (* M$-$ K**
?
!an%asila tidak dapat dan tidak boleh dilepaskan dari keterkaitannya dengan
keseluruhan substansi dan proses perumusan !embukaan ,ndang&,ndang -asar
'()*" serta pasal&pasal yang ter%antum dalam Batang 8ubuh ,ndang&,ndang
-asar '()* +elima sila !an%asila harus terkait langsung dengan empat tugas
!emerintah" yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah
darah IndonesiaD memajukan kesejahteraan umumD men%erdaskan kehidupan
bangsaD dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan"
perdamaian abadi" dan keadilan sosial +eseluruhannya itu berlangsung dalam
suatu negara Indonesia yang merdeka" bersatu" berdaulat" adil dan makmur
(Bahar" 200?9 hal )) Artinya" lima dasar negara yang terdapat dalam alinea
keempat !embukaan ,ndang&,ndang -asar '()* tersebut tidak boleh dilihat
sebagai sesuatu yang berdiri sendiri
2aat ini" nilai&nilai !an%asila sebagai falsafah hidup bangsa perlu
diimplementasi untuk membangkitkan semangat juang bangsa 2emangat juang
itu bukan mengangkat senjata" bukan pula hanya untuk menyelesaikan
permasalahan bangsa" tetapi juga untuk meningkatkan kualitas 2-6 Indonesia
+ualitas itu akan lahir dari manusia yang berkarakter religius" per%aya diri" dan
memiliki etos kerja yang tinggi ($ugroho" 20'') Cahirnya 2-6 yang berkualitas
sangat rele5an untuk mengantisipasi keadaan dan perubahan lingkungan strategis
2-6 berkualitas berperan dalam penyusunan konsep kebijakan pembangunan"
penyelenggaraan negara" dan pertumbuhan ekonomi yang lebih berorientasi
kepada kesejahteraan dalam rangka peningkatan harkat bangsa sebagai manusia
8ak perlu diragukan lagi bah#a ungkapan termasyhur !residen A2 /ohn 7
+ennedy di tahun '(1'9 <do not ask the country what the country can do for
you, but ask yourself what you can do for your country...." ternyata sudah ada dan
dilaksanakan oleh para founding fathers kita sejak gerakan +ebangkitan $asional
'(08" 2umpah !emuda '(28 dan !roklamasi +emerdekaan '()* Bah#a dengan
semangat" karakter dan jati diri kebangsaan" para !endiri $egara kita mampu
menumbuhkan daya juang" daya hidup" daya dorong" dan daya gerak yang luar
biasa (2oedarsono" 20'09 hal *() !ara !endiri $egara +esatuan .epublik
Indonesia telah me#ariskan semangat" komitmen" dan jati diri bangsa yang
penting untuk diaplikasikan oleh generasi penerus sebagai karakter
kebangsaannya
8
D$3'$+ P!-'$#$
Bahar" 2aafroedin 200? $agaimana elaksanakan "ancasila ,ebagai /asar
*egara elalui "aradigma 6ungsional. (Enline) (http9FF###setneggoid)
diakses pada '3 -esember 20'2" '19*( 0IB
7rederi%k" 0illiam 3" dan .obert C 0orden '((3 %ndonesia7 ) 3ountry ,tudy
0ashington9 ;!E for the Cibrary of Gongress (Enline)
(http9FF%ountrystudiesusFindonesiaF81htm) -iakses pada '2 -esember
20'2" '*9') 0IB
6uBtamar" Cetkol Inf -rs 62% 20'2 Revitalisasi Komitmen Kebangsaan,
Langkah endesak. (Enline)
(http9FFpikiranprajuritblogspot%omF20'2F0)Fartikel'html) -iakses pada '2
-esember 20'2" '193(9)8 0IB
$ugroho" I#an 20'' "eran Kepemimpinan *asional dalam %mplementasi *ilai&
nilai "ancasila sebagai 6alsafah +idup $angsa dan "embangunan
*asional $askah %all for paper dalam +ongres !an%asila ke 3 di
,ni5ersitas Airlangga" 2urabaya" 3' 6ei H ' /uni 20''
2oedarsono" 2oemarno" 3 20'0 2ati /iri, Karakter, dan 2ati /iri $angsa /urnal
2ekretariat $egara .I" $o '*" 7ebruari 20'0
4udhoyono" 2usilo Bambang" -r 3 2001 enata Kembali Kerangka Kehidupan
$ernegara $erdasarkan "ancasila -isampaikan dalam .angka
6emperingati 3ari Cahir !an%asila ' /uni 2001 di /akarta Gon5ention
Genter (Enline) (http9FF###setneggoid) -iakses pada '3 -esember 20'2"
'?90' 0IB
@aedun" 22os 20'2 %mplementasi *ilai&*ilai "ancasila ,ebagai 6alsafah
"andangan +idup /apat eningkatkan Kesadaran asyarakat /alam
Ketahanan "angan. (Enline) (http9FF###fhukum&
unpattiorgFartikelFhukum&tata&negaraF'*'&implementasi&nilai&nilai&
pan%asila&sebagai&falsafah&pandangan&hidup&dapat&meningkatkan&
kesadaran&masyarakat&dalam&ketahanan&panganhtml) -iakses pada '2
-esember 20'2" '19'( 0IB
@oel5a" 3amdan 200( *egara +ukum /alam "erspektif "ancasila. (Enline)
(http9FF###setneggoid) '3 -esember 20'2" '?908 0IB
(
S)$,
' Apa pendapat anda mengenai komitmen !endiri $egara terkait digantinya
sila pertama !iagam /akarta yang sebelumnya telah disepakatiI
2 2ebutkan dan %eritakan semangat dan komitmen yang di#ariskan oleh
para !endiri $egara untuk generasi penerus bangsaI
3 Apa saja kaitan !an%asila sebagai dasar negara dengan ,ndang&undang
-asar '()*I
) Apa prioritas utama pembangunan bangsa yang tekankan oleh para !endiri
$egaraI /elaskan maksudnyaJ
J$4$/
' 8erdapat golongan !endiri $egara yang tidak komitmen terhadap apa yang
telah disepakati bersama !adahal jelas ditekankan bah#a ke#ajiban
menjalankan syariat Islam hanya bagi pemeluknya +arena pada dasarnya
para !endiri $egara ini paham betul bah#a ajaran agama merupakan hal
pokok dan #ajib menjadi landasan negara 6emang pada dasarnya hal&hal
ideologis dalam keanekaragaman seperti Indonesia ini sulit untuk tetapkan
se%ara detail /alan tengah yang diambil %ukup solutif namun patut
dipertanyakan mengingat keputusan telah bulat" namun tiba&tiba bisa
berubah dalam #aktu singkat
2 2emangat dan komitmen yang di#ariskan oleh para !endiri $egara antara
lain adalah
Se%$&$' Ke/$&-$$"
2emangat kebangsaan di Indonesia sebagai negara&bangsa yang
terbentuk atas dasar kesamaan nasib dan keinginan bersama untuk
men%apai tujuan lebih baik damasa depan
Se%$&$' Ke$(*,$ S)-*$,5
-alam perdebatan di B!,!+" prinsip keadilan sosial didasari oleh
pandangan tentang kesejahteraan sosial dan sifat kekeluargaan serta
gotong royong dari masyarakat Indonesia menurut 2oekarno jika
diperas lima sila !an%asila menjadi trisila hingga eka sila maka prinsip
gotong royong itulah yang menjadi eka sila
K)%*'%e Pe+-$'!$ ($ Ke-$'!$
+einginan bersatunya seluruh $usantara menjadi dasar dari konsensus
dalam perumusan dasar negara" dimana persatuan dan kesatuan bangsaa
ini lebih penting dari apapun
K)%*'%e Pe+*6Ke%$!-*$$
'0
$asionalisme indonesia adalah nasionalisme yang menuju pada
kekeluargaan bangsa&bangsa" menuju persatuan dunia" menuju
persaudaraan dunia 6enghargai kemerdekaan bangsa" penolak
penjajahan dan melindungi hak asasi manusia
Ke'!0$$
2ejak zaman perjuangan mela#an penjajah" para !endiri $egara
menyadari betul betapa ajaran agama ini menjadi dasar negara yang
pokok" dan menjadi sendi kehidupan msayarakat sehari&hari
3 +e&lima sila !an%asila harus terkait langsung dengan empat tugas
!emerintah yang terdapat dalam alenia ke&empat !embukaan ,,- '()*"
yaitu
melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
IndonesiaD
memajukan kesejahteraan umumD
men%erdaskan kehidupan bangsaD dan
ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan"
perdamaian abadi" dan keadilan sosial
+eseluruhannya itu berlangsung dalam suatu negara Indonesia yang
merdeka" bersatu" berdaulat" adil dan makmur
) !ara pendiri Bangsa mengingnkan bangsa indonesia memiliki nation
character yang kuat !ara !endiri $egara menyadari bah#a hanya dengan
menjadi bangsa yang merdeka" bersatu" berdaulat" adil dan makmurlah
bangsa Indonesia menjadi bermartabat dan dihormati bangsa&bangsa lain
+arakter kebangsaan Indonesia yang di#ariskan adalah semangat"
komitmen dan jati diri kebangsaan sehingga para !endiri $egara kita
mampu menumbuhkan daya juang" daya hidup" daya dorong" dan daya
gerak yang luar biasa" memba#a kemerdekaan dan kita yang harus
mengisinya dengan bertanggng ja#ab
''

Anda mungkin juga menyukai