Anda di halaman 1dari 2

Case Analysis Tutorial Klinik : Stroke

Problem
Hypotesi
s
Mekanisme
Data
Tambah
an
Problem
Defnition
Learning Issues Problem solving
Hemiparese
sinistra dengan
HT emergency
dd
Stroke Non
Haemoragic
Stroke
Haemoragic

1. Stadium ini umumnya penderita
sudah mempunyai faktor risiko
atau memiliki gaya hidup yang
mengakibatkan penderita
menderita penyakit dege- neratif.
2. Stadium patogenesis, yaitu
stadium ini dimulai saat
terbentuk lesi patologik sampai
saat lesi tersebut menetap.
Gangguan fungsi otak disini
adalah akibat adanya lesi pada
otak. Lesi ini umumnya
mengalami pemulihan sampai
akhirnya terdapat lesi yang
menetap. Secara klinis defisit
neurologik yang terjadi juga
mengalami pemulihan sampai
taraf tertentu.
3. Stadium pascapatogenesis,
yaitu stadium ini secara klinis
ditandai dengan defisit
neurologik yang cenderung
menetap. saha yang dapat
dilakukan adalah meng-
usahakan adaptasi dengan
lingkungan atau sedapat
mungkin lingkungan ber-
adaptasi dengan keadaan
penderita.
Sehubungan dengan penata-
laksanaanya maka stadium
patogenesis dapat dibagi menjadi
tiga fase, yaitu !
1. Fase hiperakut atau fase
emergensi. "ase ini berlangsung
selama # $ % & '( jam pasca
onset. )enatalaksanaan fase ini
lebih ditujukkan untuk
menegakkan diagnosis dan usaha
Definisi
Stroke adalah suatu
keadaan hilangnya se- bagian
atau seluruh fungsi neurologis
*defisit neurologik fokal atau
global+ yang terjadi secara
mendadak, ber- langsung lebih
(, jam atau menyebabkan
kematian, yang semata-mata
disebabkan oleh gangguan
darah otak karena berkurangnya
suplai darah *stroke iskemik+
atau pecahnya pembuluh darah
secara spontan *stroke per-
darahan+.
Klasifikasi
'.-erdasarkan kelainan pato-
logis
a. Stroke hemoragik
- )erdarahan intra serebral
- )erdarahan ekstra serebral
*subaraknoid+
b. Stroke non-hemoragik
*stroke iskemik, infark otak,
penyumbatan+
- Stroke akibat trombosis
cerebri
- .mboli cerebri
- Hipoperfusi sistemik
(. -erdasarkan /aktu
terjadinya
- Transient Ischemic Attack
*T01+
- Reversible Ischemic
Neurologic Deficit *20N3+
- Stroke in Evolution
*S0.+&Progressing stroke
Gejala Klinis
1.Perdarahan intracerebral
- 4nset perdarahan bersifat
mendadak, terutama se/aktu
melakukan akti5itas dan dapat
didahului oleh gejala prodormal
berupa pening-katan tekanan darah
yaitu nyeri kepala, mual, muntah,
gangguan memori, bingung,
perdarahan retina, dan epistaksis
- )enurunan kesadaran yang berat
sampai koma disertai
hemiplegia&hemiparese dan dapat
disertai kejang fokal & umum.
- Tanda-tanda penekanan batang otak,
gejala pupil unilateral, refleks
pergerakan bola mata menghilang
dan deserebrasi
- 3apat dijumpai tanda-tanda tekanan
tinggi intrakranial *TT06+, misalnya
papil edema dan perdarahan
subhialoid.
! Perdarahan subarakhnoid
- 4nset penyakit berupa nyeri kepala
mendadak seperti meledak,
dramatis, berlangsung dalam ' $ (
detik sampai ' menit.
- 7ertigo, mual, muntah, banyak
keringat, mengigil, mudah
terangsang, gelisah dan kejang.
- 3apat ditemukan penu runan
kesadaran dan kemudian sadar
dalam beberapa menit sampai
beberapa jam.
- 3ijumpai gejala-gejala rang sang
meningen
- )erdarahan retina berupa
perdarahan subhialid merupakan
gejala karakteristik perdarahan
Case Analysis Tutorial Klinik : Stroke
-antul,, 8 September (#',
3okter pembimbing
dr. 1rdiansyah, Sp. S

Anda mungkin juga menyukai