Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved.

McGraw-Hill/Irwin
3-1
Audit Risk
Resiko Audit adalah resiko bahwa
seorang auditor akan menerbitkan
pendapat wajar tanpa syarat
terhadap laporan keuangan
Tingkat Laporan
Keuangan
Tingkat saldo akun
Atau kelompok
transaksi

Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-2
Resiko penugasan Atau penugasan
Eksposur terhadap
Auditor untuk
mengalami kekalahan
atau pencemaran
praktek profesional.
Tuntutan klien dan
Pihak Ke3
Negative
publicity
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-3
Resiko Audit
Resiko adalah Konsep dasar pertama yang
mendasar Proses Audit
AR= Audit risk-Risiko audit (risiko
bahwa auditor gagal memodifikasi
pendapatnva atas laporan keuangan
Yang mengandung salah saji material
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-4
Resiko Audit

IR = Inherent risk-Risiko bawaan (kelemahan dari asersi
atas salah saji material, diasumsikan tidak ada
pengendalian yang terkait)
CR = Control risk- Risiko pengendalian (risiko bahwa
salah saji material yang dapat terjadi di suatu asersi
tidak akan dicegah atau dideteksi secara tepat waktu
oleh pengendalian internal)
DR = Detection risk - Risiko deteksi (risiko bahwa auditor
tidak akan mendeteksi salah saji material yang ada
dalam suatu asersi)

Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-5
The Audit Risk Model
Audit Risk = IR CR DR
Inherent risk and control risk:
Risk that material misstatements exist
Nonsampling
risk
Sampling
risk
Detection risk:
Risk that auditor will not detect misstatements
Prosedur audit yg tidk tepat
Gagal untuk mendeteksi salah
saji ketika menerapan prosedur
audit ang tepat
salah menafsirkan hasil audits
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-6
Penggunaan model resiko audit
Menetapkan tingkat resiko audit yang direncanakan
Menentukan resiko bawaan dan resiko Pengendalian
menyelesaikan persamaan resiko auit untuk tingkat
resiko deteksi yang tepat

AR = IR CR DR
DR =
AR
IR CR
Auditor menggunakan tingkat resiko deteksi ini untuk merancang
Prosedur audit yang akan mengurangi resiko audit Sampai tingkat
Dapat diterima
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-7
Penggunaan Model resiko audit
AR = IR CR DR
Tentukan bisnis entitas
Auditee risk
Tentukan salah saji material
Karena kekeliruan atau
kecuranga
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-8
Penggunaan Model resiko audit
Terminologi kwalitatif boleh juga digunakandalam
model resiko audit
Case AR IR CR DR
1 Very low High High Low
2 Low Low High Moderate
3 Moderate High Low Moderate
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-9
Proses Penentuan Resiko audit
Auditor perlu
Mengidentifikasikan resiko
Usaha dam memahami
Potensi salh saji
Yang mungkin
timbul


Resiko Bisnis
memasukan Fakktor
eksteral dan interrnal,tekanan
dan Kekuatan Yag berhubungan
Kemampuan entitias untuk
bertahan
Hidup menghasilkan
laba



Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-10
Proses Penentuan Resiko audit
Mengidentifikasi risiko usaha yang mungkin
timbul dari salah saji materialdalam laporan keuangan.
Mengevaluasi tanggapan entitas terhadaprisiko usaha
tersebut dan memperolehbukti dari implementasinya.
Melaksanakan prosedur penentuanRisiko untuk memperoleh
pemahamanmengenai entitas dan lingkungannya,
termasuk pengendalian internal
Menentukan risiko salah saji materialpada tingkat asersi
dan menentukanprosedur audit yang diperlukan
berdasarkan penentuan risiko tersebut.
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-11
Memahami Entitas dan
Lingkungannya
Faktor industri
Laingkungan
Peraturan
Latar belakang
Entitas
Internal
Control
Objectives dan
Strategies
Resko
bisnis
Pelaporan
keuangan
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-12
Proses Penentuan Resiko audit
Wawancara dengan
manajemen dan laiinnya
Analytical
Procedures
Observation
and Inspection
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-13
Mengidentifikasikan Resiko Usaha
Beberapa contoh kondisi dan peristiwa yang
menunjukan adanya resiko usaha
Perubahan signifikandalam entitas seperti akusisi
yang besae,reorganisasi.
Perubahan signifikan dalam industri dimana
entitas beroperasi.
Produk baru atau jasa dalam bisnis yang signifika
Lokasi baru
Perubahan signifikan dalamlingkungan tehnologi
informasi
Operasi diarea yangekonominya tidak stabil.
Peratutan yang kompleks
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-14
Menentukan Resiko Salah saji material
dikarenakan kekeliruan atau kecurangan
Untuk menentukan risiko salah saji material, auditor
Mengidentifikasi risiko dengan empertimbangkan entitas
dan lingkungannya, termasuk engendalian yang berkaitan
dengan risiko, dan dengan mengaitkan risiko ini terhadap
kelompok transaksi dan saldo akun dalam laporan
keuangan.
Mengaitkan risiko yang teridentifikasi dengan apa yang
salah pada tingkat asersi.
Mempertimbangkan apakah risiko yang ada memiliki bobot
yang dapat menyebabkan salah saji material dari laporan
keuangan.
Mempertimbangkan kemungkinan bahwa risiko akan
menyebabkan salah saji material dari laporan keuangan.
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-15
Jenis salah saji
1. Selisih antara jumlah, klasifikasi, atau Penyajian
elemen, akun, atau hal-hal laporan keuangan yang
dilaporkan dengan jumlah, klasifikasi, atau penv, yang
akan dilaporkan sesuai dengan prinsip-prinsip
akuntansi yang berlaku umum.
2. Penghilangan elemen, akun, atau hal-hal lainnya dari
laporan keuangan
3. Penjelasan laporan keuangan yang tidak disajikan
sesuai dengan prinsip
4. Penghilangan informasi vang disyaratkan untuk
dijelaskan sesuai denganprinsip-prinsip akuntansi yang
berlaku umum.
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-16
Kekeliruan (error)
Salah saji dalam laporan keuangan
dapat disebabkan oleh kekeliruan
atau kecurangan Kekeliruan (error)
adalah salah saji atau penghilangan
yang tidak disengaja jur
atau pengungkapan dalam laporan
keuangan.

Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-17
Kesalahan dalam pengumpulan atau
pengolahan data yang menjadi sumber
penyusunan laporan keuangan.
Estimasi akuntansi yang tidak masuk akal vang
timbul dari kecerobohan atau salah tafsir fakta.
Kekeliruan dalam penerapan prinsip akuntansi
yang berkaitan dengan jumlah, klasifikasi, cara
penyajian, atau pengungkapan.
Kekeliuan mencakup
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-18
Menentukan Resiko Salah saji material
dikarenakan kekeliruan atau kecurangan
Salah saji Yang disengaja
Salah saji dalam
Pelaporan Keuangan
Penggelapan Asset
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-19
Kecurangan dalam Pelaporan keuangan
bisa melibakan tindakan berikut :

Manipulasi pemalsuan atau penggatian catatan
akuntasi atau dokumen pendukung yang menjadi
sumber penyusunan laporan keuangan
Penyajian yang salah atau penghilangan yang
disengaja dalam laporan keuangan atas
peristiwa, transaksi, atau yang penting lainnya..
Penerpan yang salah yang disengaja atas Prinsip
akuntansi yang berkaitan dengan
jumlah,kalsifikasi, cara penyajian atau
pengungkapan
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-20
Salah saji yang timbul dari perlakuan tidak semestinya
terhadap aktiva mencakup pencurian aktiva entitas
dimana pencurian tersebut menyebabkan laporan
keuangan disalahsajkan
Menentukan Resiko Salah saji material
dikarenakan kekeliruan atau kecurangan
Pencurian
asset
Menggelapkan
Uang yang
diterima
Menyebakan
entitas membayar
Brg , jasa yang
Tidak diterima
Copyright 2006 by The McGraw-Hill Companies, Inc. All rights reserved. McGraw-Hill/Irwin
3-21
Terima kasih jangan Terlalu Dipikirkan