Anda di halaman 1dari 17

IPTEK DAN SENI DALAM ISLAM

Abraham Kurnia Hermawan


Ananda Muslim
Ryan Rahardian
Weny Dwi Nur Aisyah
Pengertian Ilmu, Pengetahuan,
Teknologi, dan Seni
Ilmu
Ilmu adalah rangkaian aktivitas manusia
yang rasional dan kognitif dengan berbagai
metode berupa aneka prosedur dan tata
langkah sehingga menghasilkan kumpulan
pengetahuan yang

sistematis mengenai gejala-gejala kealaman,
kemasyarakatan, atau individu untuk tujuan
mencapai kebenaran, memperoleh
pemahaman, memberikan penjelasan
ataupun melakukan penerapan.



Syarat-syarat ilmu :
1) Objektif. Ilmu harus memiliki objek kajian
yang terdiri dari satu golongan masalah yang
sama sifat hakikatnya, tampak dari luar
maupun bentuknya dari dalam.
2) Metodis adalah upaya-upaya yang dilakukan
untuk meminimalisasi kemungkinan
terjadinya penyimpangan dalam mencari
kebenaran.


Sistematis. ilmu harus terurai dan terumuskan
dalam hubungan yang teratur dan logis
sehingga membentuk suatu sistem secara
utuh, menyeluruh, dan terpadu.
Universal. Kebenaran yang hendak dicapai
adalah kebenaran universal yang bersifat
umum (tidak bersifat tertentu).
Pengetahuan
pengetahuan merupakan segala sesuatu
yang diketahui diperoleh dari persentuhan
panca indera terhadap objek tertentu.
Pengetahuan pada dasarnya merupakan hasil
dari proses melihat, mendengar, merasakan,
dan berfikir yang menjadi dasar manusia dan
bersikap dan bertindak.

Teknologi
Pengertian Teknologi sebenarnya berasal
dari kata Bahasa Perancis yaitu La Teknique
yang dapat diartikan dengan Semua proses
yang dilaksanakan dalam upaya untuk
mewujudkan sesuatu secara rasional.
Seni
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia :
a. Seni diartikan halus, kecil dan halus, tipis,
lembut dan enak didengar, mungil dan elok.
b. Keahlian membuat karya bermutu (dilihat
dari segi keindahan dan kehalusannya)
c. kesanggupan akal untuk menciptakan
sesuatu yang bernilai tinggi

INTEGRASI IMAN,IPTEK,DAN AKAL
Islam merupakan ajaran agama yang
sempurna yang terlihat dari keutuhan
ajarannya.Ada tiga inti ajaran Islam, yaitu
Arkanul Iman, Arkanul Islam dan Arkanul
Ihsan. Ketiganya terintegrasi dalam sebuah
sistem ajaran yang tidak dapat dipisahkan
yang disebut Dinul Islam.
Telah digambarkan oleh Tuhan didalam Q.S.
14 ayat 24 dan 25

bahwa Dinul Islam itu bagaikan sebuah pohon
Rindang yang berakar kokoh menghujam ke
dalam bumi, cabangnya menjulang tinggi
kelangit, dahannya yang rindang dapat
menaungi setiap yang berlalu lalang dan
senantiasa berbuah yang dapat dinikmati oleh
setiap orang.
Iman diidentikkan dengan akar yang
menopang tegaknya Dinul Islam, Ilmu bagaikan
batang dan dahan yang selalu mengeluarkan
cabang-cabang Ipteks yang baru.Sedangkan
amal ibarat buah yang sangat bermanfaat.
Maka apabila Ipteks dikembangkan diatas nilai-
nilai iman dan takwa kepada Tuhan YME, pasti
akan menghasilkan amal kebaikan yang
berlimpah manfaat, bukannya kerusakan dan
kehancuran alam dan peradaban umat
manusia.

KEWAJIBAN MENUNTUT ILMU
MENUNTUT ILMU ITU HUKUMNYA WAJIB
BAGI SETIAP MUSLIM LAKI-LAKI DAN MUSLIM
PEREMPUAN, WAKTUNYA ADALAH DARI
BUAIAN IBU (BAYI), SAMPAI MASUK LIANG
KUBUR Hadits dari Rasul SAW yang sangat
jelas sekali perintahnya, bahwa dalam Islam
menuntut ilmu hukumnya adalah WAJIB yang
artinya jika dikerjakan kita akan mendapat
PAHALA, jika diabaikan kita akan mendapat
DOSA.

Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-
benar dalam kerugian, Kecuali orang-orang
yang beriman dan mengerjakan amal shaleh
dan nasehat menasehati Supaya mentaati
kebenaran dan nasehat menasehati supaya
menetapi kesabaran. Ingatlah, waktu yang
didalamnya terjadi peristiwa baik dan buruk,
setiap manusia didunia ini, baik orang Islam atau
di luar Islam akan mengalami kerugian, kecuali
yang memiliki Iman, Amal Shaleh, Saling
menasehati supaya mentaati kebenaran, Saling
menasehati supaya menetapi kesabaran.

KEUTAMAAN ORANG BERIMAN DAN
BERILMU
Manusia mahluk ciptaan tuhan yang paling
sempurna karena dibekali seperangkat
potensi yang paling utama dalam diri manusia
adalah akal.Akal berfungsi untuk berfikir dan
hasil pemukiran itu adalah ilmu pengetahuan
dan teknologi. Ilmu yang dikembangkan atas
dasar keimanan dan ketakwaan akan
memberikan jaminan kemaslahatan bagi
kehidupan umat manusia.
TANGGUNG JAWAB ILMUWAN DAN
SENIMAN
Tanggung jawab adalah sesuatu yang
dipertanggungjawabkan.
Penjelasan Alqur-an yang berkaitan dengan
tuntutan tanggung jawab yang berkaitan
dengan ilmu pengetahuan bahwa semua
anggota badan yang meliputi indra
pendengaran, penglihatan dan hati harus
dipertanggungjawabkan. Seni adalah keindahan
merupakan ekspresi ruh dan budaya manusia
yang mengandung keindahan.
Hal tersebut merupakan naluri manusia
yang dianugerahkan Allah kepada hamba-
Nya.
Tanggung jawab ilmuwan dan seniman
meliputi: nilai ibadah,berdasarkan
kebenaran ilmiah, ilmu amaliah, dan
menyebar-luaskan ilmunya.

Anda mungkin juga menyukai