Diantara ketujuh gadis itu, salah satunya pasti dia..
aku begitu meyakini walaupun belum pernah kami
bersua. Aneh, dia datang saat siang panas dan melelahkan ditengah kelaparan yang melanda dengan sangat. Sangat canggih ia menghitung kesalahan yang kuperbuat. Tapi dari gambaran yang diberikan aku yakin itu pasti dia. Tulisannya pun menggambarkan bahwa dia seharusnya seperti yang aku pikirkan. Benarkah?? Jika benar itu dia, terlalu janggal jika dia mengganggu di waktu siang, karena terlalu sebentar dan belum sempat kami bertukar cerita. Aku yakin itu dia tapi siapakah dia yang hanya sebentar telah berani mengganggu caraku hidup kembali setelah aku hampir mati, mungkin aku bisa saja mati, tapi aku masih bisa bertanya tentang dia, aku pasti hidup kembali, bukan karena dia atau mungkin karena dia. Tapi yang pasti ini semua karena Dia. Jika saja dia datang di malam hari mungkin saja bisa lebih lama kami bercanda dan berbagi cerita, tapi tak mungkin dia datang dua kali, atau mungkin saja, karena aku pernah mengalami yang berulang hingga tiga kali. Tapi sudahlah, jika itu dia maka biarkanlah, jika bukan dia juga tidak mengapa, bertemu juga mungkin suatu kebetulan, tapi akankah ini suatu kebenaran? Karena tak terbukti sampai ada yang membuktikan.. biar saja.. besok tinggal ku tanyakan kepada yang memberi gambaran.. tapi aku yakin.. salah satu dari ketujuh gadis itu pasti dia..