Analisis Organik : Specific gravity

Created by:
Ratna Indria Sari (24030112130061)
Pokok Bahasan
Hubungan specific gravity dengan berat molekul
Hubungan specific gravity dengan posisi ikatan rangkap
Hubungan specific gravity dengan titik didih
Hubungan specific gravity dengan jumlah atom klor atau oksigen
Hubungan specific gravity dengan
berat molekul
Specific gravity menurun ketika jumlah atom
karbon meningkat, sedangkan jumlah atom
karbon pada molekul berbanding lurus dengan
berat molekul nya. Sehingga semakin besar
specific gravity nya akan semakin kecil berat
molekul nya.
Hubungan specific gravity dengan
posisi ikatan rangkap
Memindahkan ikatan rangkap dekat tengah molekul
menyebabkan peningkatan specific gravity. Data pada
Tabel berikut menggambarkan perubahan ini.
Hubungan specific gravity dengan titik
didih
Kurva di samping merupakan
perubahan specific gravity
beberapa jenis umum dari
senyawa. Semakin besar
potensi untuk mengadakan
asosiasi maka specific gravity
akan semakin besar dan titik
didihnya juga akan semakin
tinggi. Sebagai contoh Asosiasi
menyebabkan specific gravity
asam format dan asam asetat
lebih besar dari 1.000
sedangkan asam lemak cair
lebih ringan daripada air
(kurva XI).
Semakin besar specific gravity dari suatu
molekul maka semakin tinggi pula titik didih
molekul tersebut
Hubungan specific gravity dengan
jumlah atom klor atau oksigen
Peningkatan jumlah atom halogen di dalam suatu molekul akan
meningkatkan specific gravity nya. Senyawa yang mengandung
dua atau lebih atom klorin atau satu atom klorin bersama-sama
dengan atom oksigen atau gugus aril umumnya akan memiliki
specific gravity lebih besar dari 1.000.
DAFTAR PUSTAKA
Shriner, et al., 2004, The systematic identification of
organic compounds, 8
th
edition, John Wiley & sons,
inc., page: 38-42