Anda di halaman 1dari 11

FILSAFAT

Antara Teologi dan Ilmu Pengetahuan terletak


suatu daerah tak bertuan. Daerah ini diserang baik
oleh Teologi maupun oleh Ilmu Pengetahuan.
Daerah tak bertuan ini adalah Filsafat
(Bertrand Russell)
DEFINISI
Filsafat merupakan sebuah disiplin berpikir yang
terkait dengan perihal pengetahuan/Kebijaksanaan.
Actus Humanus (pertimbangan ke manusiaan), bukan
asal bertindak (Actus homini)
ETIMOLOGI: Pengertian dan definisi filsafat sangat
beragam sesuai dengan perkembangan para fifsuf itu
sendiri. Secara etimologi (arti kata), kata filsafat berasal
dari kata Yunani philosophia yang diterjemahkan
sebagai Cinta Kearifan. Akar katanya philos (philia:
cinta) dan sophia (kearifan).

ARTI FILSAFAT
Filsafat merupakan sebuah disiplin ilmu
yang terkait dengan perihal Kebijaksanaan.
Actus Humanus (pertimbangan ke manusiaan),
bukan asal bertindak (Actus homini)
Pengertian dan definisi filsafat sangat beragam sesuai
dengan perkembangan para fifsuf itu sendiri. Secara
etimologi (arti kata), kata filsafat berasal dari kata Yunani
philosophia yang diterjemahkan sebagai Cinta
Kearifan. Akar katanya philos (philia: cinta) dan sophia
(kearifan).
MENGAPA BELAJAR FILSAFAT
Filsafat meletakan dasar-dasar suatu pengetahuan.
Fillsafat juga merupakan alat dan metode berpikir bagi
ilmu


Karena itu filsafat disebut mater scientiarum atau
induk segala ilmu .




PERSIAPAN UNTUK
BERFILSAFAT
Harus mempunyai 4 sikap batin
1. Keberanian untuk menguji secara kritis terhadap
keyakinan kita.
2. Kesediaan untuk mengajukan hipotesa tentatif dan
memberi tanggapan awal
3. Tekad untuk mendapatkan kebenaran
4. Kemampuan untuk memisahkan kepribadian seseorang
dalam diskusi (objektif)
Berfilsafat adalah keterampilan yang harus dikembangkan
dengan praktek
Dengan belajar filsafat maka kita juga berfilsafat.
Dalam berfilsafat orang tidak berpegang pada pendapatnya
sendiri saja
PERENUNGAN FILSAFAT
PERENUNGAN PEMIKIRAN
1.Keheranan
2.Meragukan
sesuatu
1. Hubungn ide
satu dan yang lain
2. Menjawab why
dan how
3. Berpikir runtut,
konsisten (ajeg)
PEMAHAMAN
Pengetahuan:
1. Menyeluruh
2. Mendasar,
3. Spekulatif.
BERPIKIR FILSAFAT
Ana
lisis
MEMORI

J ud
ment

Peng
organ
isasia
n

Sin
te
sis
Fenomena
Hasil
Proses
Masukan
Kegelisahan, keheranan
Menyangsikan, meragukan
Keingintahuan
Berpikir untuk mendapat kan
kebenaran/kebajikan
Kritis
Radikal
Menyeluruh
Kejelasan objek
dan Pemahaman
Menghasilkan: konsep,
teori yang koheren, radikal
dan komprehensif
Merenung Berpikir Pemahaman
1. Meragukan dan mengajukan ide (reflektif thinking)
2. Memeriksa penyelesaian sebelumnya (berpikir koheren)
3. Menyarankan hipotesis
4. Menguji konsekuensi (verifikasi)
5. Menarik kesimpulan
APLIKASI METODE FILSAFAT
Peristiwa alam/social
(The Facts)
Ontologi
Epistemologi
Axiologi

Nilai Kegunaan
(What For)
Tindakan
What
Why
Analisis
(inderawi)
Akar
Penyebab

How
Analisis
(teori)

RANGKUMAN
Berfilsafat artinya berpikir reflektif, yaitu berpikir
merenung secara berkali-kali dari berbagai sudut
pandang dan bersifat memantul kembali menyoroti
pemikiran itu sendiri

Anda mungkin juga menyukai