Anda di halaman 1dari 1

II.

Alat dan Bahan


Lumpang dan alu
Gelas kimia
Rak dan tabung reaksi
Alat pembakar
Corong
Batang pengaduk
Lampu senter
Alat pembuatan gas H2S
Gula
Belerang
Larutan FeCl3 jenuh
Minyak tanah
Larutan sabun
Aquades
Larutan Kalium kromat 5%
Larutan NaCl 1 M, NaCl 0,2 M
BaCl2 0,2 M, AlCl3 0,2 M

III. Cara Kerja
A. Pembuatan koloid
1. Pembuatan sol dengan cara dispersi
- Sol belerang dalam air
Campurkan satu bagian gula dan satu bagian
belerang dan gerus sampai halus. Ambil satu bagian
campuran itu dan campurkan dengan satu bagian gula,
kemudian gerus lagi sampai halus. Lanjutkan pekerjaan
menggerus satu bagian campuran dengan satu bagian
gula. Setelah pengerjaan keempat kalinya, tuangkan
campuran kedalam air. Aduk campuran ini dan
perhatikan apakah terjadi endapan.

2. Pembuatan sol dengan cara kondensasi
- Sol Fe(OH)3
Panaskan 50 mL air sampai mendidih. Tambahkan
larutan FeCl3 jenuh setetes sambil diaduk sampai
larutan menjadi merah coklat, simpanlah sol ini.
- Sol As2S3
Masukkan 0,3 g As2S3 dalam 25 mL aquades
didalam gelas kimia. Panaskan campuran ini sampai
mendidih dan kemudian dinginkan sampai suhu
kamar. Dekantansi larutan (keluarkan larutan dengan
hatihati agar zat padat tidak ikut keluar). Alirkan gas
H2S kedalam 25 mL aquades sampai jenuh. Sementara
itu tambahkan perlahanlahan larutan senyawa Arsen.
Simpanlah sol ini.

3. Pembuatan emulsi
- Masukkan 1 mL minyak tanah dan 5 mL air
kedalam suatu tabung reaksi. Guncangkan tabung
itu dengan keras., kemudian letakkan tabung itu di
rak tabung reaksi dan perhatikan waktu yang
diperlukan untuk pemisahan kedua zat itu.
- Masukkan 1 mL minyak tanah 5 mL air dan 15
tetes larutan sabun kedalam suatu tabung reaksi.
Guncangkan tabung dengan keras, kemudian
letakkan tabung itu di rak tabung reaksi dan
perhatikan apakah kedua zat itu memisah.
B. Sifatsifat koloid
1. Efek Tyndall
Isi sebuah gelas kimia dengan larutan K2CrO4 5%
danterangi larutan itu dengan berkas cahaya lampu senter.
Amati berkas yang sama, amati arah tegak lurus. Dengan cara
yang sama, amati sol Fe(OH)3. perbedaan apakah yang dilihat
?
2. Kestabilan koloid
a) Pengaruh elektrolit terhadap kestabilan koloid
- Masukkan 5 mL sol Fe(OH)3 kedalam suatu
tabung reaksi dan 5 mL sol As2S3 kedalam
tabung reaksi yang lain. Tambahkan 5 mL
larutan NaCl 1M pada kedua tabung reaksi,
guncangkan tabung reaksi dan catat waktu
yang diperlukan agar terjadi koagulasi.
- Kerjakan seperti pada langkah pertama, tetapi
gunakan larutan elektrolit yang lain
berturutturut, yaitu :
larutan NaCl 0,02 M
larutan BaCl2 0,2 M
larutan AlCl3 0,2 M

b) Campurkan 5 mL sol Fe(OH)3 dengan 5 mL sol
As2S3. Apakah terjadi koagulasi ?


IV. Pengamatan
A. Pembuatan koloid
1. Sol belerang dalam air
Sol Fe(OH)3
Sol As2S3
2. Emulsi
B. Sifat koloid
1. Efek Tyndall
2. Kestabilan koloid
Pengaruh elektrolit terhadap kestabilan koloid. Catat waktu
yang diperlukan agar terjadi koagulasi.
Pencampuran sol Fe(OH)2 dengan sol As2S3

Anda mungkin juga menyukai