Anda di halaman 1dari 3

Rooney Sudah Jadi Legenda MU

Penulis: Aloysius Gonsaga AE | Selasa, 25 Maret 2014 | 18:25 WIB



AFP PHOTO / CARL COURT
Striker Manchester United, Wayne Rooney, melepaskan tendangan dari tengah lapangan yang bersarang ke gawang
West Ham United pada laga Premier League di Stadion Boleyn Ground, London, Sabtu (22/3/2014).

KOMPAS.com - Wayne Rooney memperlihatkan performa yang menawan pada musim ini,
setelah sempat frustrasi, bahkan ingin hengkang dari Old Trafford pada musim lalu. Inilah yang
membuat manajer Manchester United, David Moyes, menyanjungnya dan berani menyebut
Rooney sebagai legenda Setan Merah.

Memang, musim lalu Rooney pernah meminta kepada Sir Alex Ferguson untuk menjualnya.
Tetapi setelah Ferguson pensiun dan Moyes datang menggantikannya, Rooney mulai betah lagi
bermain di Old Trafford, dan terus memperlihatkan kualitasnya sebagai pemain utama.

Rooney pun mengakhiri spekulasi tentang masa depannya. Striker berusia 28 tahun ini sepakat
memperpanjang kontrak pada Februari lalu, yang membuatnya bertahan di Old Trafford hingga
musim panas 2019 mendatang.

Selama bersama MU, Rooney telah mengemas 212 gol. Terakhir, dia membukukan dua gol ke
gawang West Ham United pada akhir pekan kemarin, di mana gol pertamanya yang fantastis
membuat Moyes terpana lantaran dicetak dari tengah lapangan.

Dengan jumlah gol tersebut, Rooney terus mendekati rekor gol para legenda The Red Devils.
Kini, dia hanya terpaut 38 gol dari Sir Bobby Robson, yang menjadi top scorer sepanjang masa
Setan Merah. Moyes pun menilai Rooney telah menjadi legenda.

Komentar : "Penampilannya sepanjang musim ini sangat bagus dan golnya melawan West
Ham menjadi puncaknya. Dia telah memperlihatkan siapa dirinya dan dia kembali memiliki
energi besar."

Kevin Yonas Pimpin Satria Muda Gilas Bimasakti

Bola.net - Satria Muda BritAma Jakarta berhasil melumat Bimasakti Nikko Steel Malang, 73-36,
dalam lanjutan Speedy NBL Indonesia 2013-2014 Seri IV di C-Tra Arena, Bandung, Senin
(10/3). Kevin Yonas Sitorusmenjadi pemain paling menonjol dalam laga ini. Pemain
berstatussophomore ini menyumbang 15 poin dan sembilan rebound.

Dalam laga ini, head coach Satria Muda, Cokorda Raka Satrya Wibawasengaja
menyimpan Rony Gunawan dan Amin Prihantono. Keduanya diistirahatkan setelah diforsir
tenaganya pada dua big match sebelumnya, yakni saat melawan CLS Knights Surabaya dan
Garuda Kukar Bandung.

Rony dan Amin harus kami istirahatkan karena pada dua laga sebelumnya mereka bermain
terlalu banyak. Selain itu, rotasi ini kami lakukan dengan maksud memberi kesempatan pemain
lainnya, terutamabench player (cadangan), agar bisa step up menghadapi laga-laga
selanjutnya, paparnya.

Berbeda dengan Satria Muda yang sanggup memutus rekor kekalahan beruntun, Bimasakti
justru makin terpuruk. Sebelumnya, Bimasakti dipaksa menyerah oleh Pelita Jaya Energi Mega
Persada Jakarta dengan skor telak (40-83) dalam laga Sabtu (8/3).

Komentar : Selain kalah rebound, para pemain terpancing permainan cepat Satria Muda.
Karena terlalu terburu-buru, sehingga banyak melakukan serangan balik.





Tontowi/Liliyana bangga cetak "hattrick" di All
England
Senin, 10 Maret 2014 06:15 WIB | 8290 Views
Pewarta : Bayu Kuncahyo

Pasangan Tontowi Ahmad (depan) dan Liliyana Natsir. (REUTERS/Stringer)
Jakarta (ANTARA News) - Pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mengaku
bangga mampu mencetak tiga kemenangan beruntun (hattrick) pada final kejuaraan bulu tangkis
tertua di dunia, All England Super Series Premier.

Bertanding di National Indoor Arena, Birmingham, Inggris, Minggu (9/3) malam, pasangan peringkat
dua dunia itu mampu mengalahkan Zhang Nan/Zhao Yunlei dari China dengan 21-13 dan 21-17.

Pasangan Tontowi/Liliyana sebelumnya menjuarai All England 2012 dan 2013.

Komentar : "menurut saya ini prestasi luar biasa. Jelas sangat bangga dengan hasil ini. Karena
tidak mudah meraih hattrick di sini dengan persaingan yang sangat luar biasa

Anda mungkin juga menyukai