TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL

TECHNOLOGY
ME0913
55

LAPORAN LAB VIEW
SIMULASI FUEL OIL SYSTEM
MEASUREMENT AND CONTROL TECHNOLOGY
ME091355
SEMESTER Ganji !013"!01#
NAMA MAHASISWA $ D%&i H'(na)i Sa*'+i,
NRP $ #!1! 101 0!!
-URUSAN TE.NI. SISTEM PER.APALAN DOUBLE DEGREE
FA.ULTAS TE.NOLOGI .ELAUTAN
INSTITUT TE.NOLOGI SEPULUH NOVEMBER
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
.ATA PENGANTAR
Segala puji syukur dan hormat saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha
Esa, karena atas kasih karuniaNya Laporan Lab View Simulasi uel !il System" ini
dapat diselesaikan#
Laporan ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Measurement and
$ontrol Te%hnology &ME'()*++, -urusan Teknik Sistem .erkapalan /ouble /egree,
akultas Teknologi 0elautan, 1nstitut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
semester gasal 2')*32')4#
/alam proses penyusunan laporan ini penulis telah mendapatkan dukungan
dan bantuan dari berbagai pihak sehingga penulispun mengu%apkan terima kasih
khususnya kepada 5
)# 6yah dan ibu yang selalu memberi dukungan penuh kepada kami hingga
tugas dan laporan ini dapat diselesaikan#
2# 1ndra 7anu 0usuma, ST# M #S%# selaku dosen mata kuliah Measurement and
$ontrol Te%hnology yang telah memberikan pengarahan dalam perkuliahan
maupun pengerjaan tugas ini#
*# Saudara 8 saudaraku di //9)2 yang telah berkenan untuk saling berbagi
in:ormasi dalam perkuliahan dan pengerjaan tugas ini, dan
4# .ihak lain yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu#
Semoga Tuhan berkenan menerima amal baiknya dan beroleh limpahan kasih
karuniaNya#
6khirnya penulis berharap semoga laporan kami dapat berman:aat bagi
pemba%a#
Surabaya, No;ember 2')*
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
.enulis
DAFTAR ISI
<6L6M6N -=/=L##########################################################################################################i
Contents
06T6 .EN>6NT67#######################################################################################################ii
/6T67 1S1###################################################################################################################iii
?6? ) .EN/6<=L=6N############################################################################################4
)#) Latar ?elakang....................................................................................4
)#2 .erumusan Masalah............................................................................5
)#* Tujuan dan Man:aat.............................................................................6
)#4 Sistematika .enulisan..........................................................................6
?6? 2 /6S67 TE!71###############################################################################################@
2#) uel !il System......................................................................................7
2#)#) Marine uel !il....................................................................................8
2#)#2 System ?ahan ?akar 0apal...................................................................9
2#2 .arameter 1nput dan !utput...................................................................10
2#2#) .ersamaan 7umus.............................................................................10
?6? * MET!/!L!>1 .ENYELES616N####################################################################)2
M=L61##########################################################################################################################)2
Men%ari /esain 4 dari Senior######################################################################################)2
Men%ari .arameter 13!################################################################################################)2
Menyusun ront .anel################################################################################################)2
Menyusun ?lo%k /iagram berdasar############################################################################)2
7umus Laporan ! System########################################################################################)2
7unning Simulasi#########################################################################################################)2
SELES61?6? 4 .EM?6<6S6N##############################################################################)*
?6? 4 .EM?6<6S6N#############################################################################################)4
4#) .rosedur .embuatan Simulasi............................................................14
4#2 Simulasi...........................................................................................15
4#* 6nalisa Simulasi................................................................................18
?6? + .EN=T=.########################################################################################################2)
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
+#) 0esimpulan..........................................................................................21
+#2 Saran..................................................................................................21
/alam mengerjakan proyek Lab View ini harus benarAbenar tahu dasar dari
simulasi yang akan dibuat dengan mengumpulkan berbagai ma%am in:ormasi dan
re:erensi# Memperdalam skill dalam memakai Lab View untuk mempermudah
pembuatan simulasi Lab View# Teliti kembali saat menghubungkan blo%k diagram
agar tidak terjadi error atau simulasi tidak dapat dijalankan#.............................21
/6T67 .=ST606#####################################################################################################22
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
BAB 1
PENDAHULUAN
1/1 La(a, B%a0an1
=ntuk menunjang kapal modern kita memerlukan suatu penggerak kapal yang
biasanya dikenal dengan motor penggerak utama atau motor induk atau main
engine# 0ebutuhan utama dalam motor penggerak utama adalah kebutuhan bahan
bakar dengan bantuan pompa untuk memindahkan bahan bakar dari tangki ke mesin
penggerak utama#
?ahan bakar kapal atau yang biasanya disebut Marine uel !il &M!, adalah
minyak tipe residu dengan ;is%ositas lebih tinggi dari diesel oil dan memerlukan
pemanasan untuk dapat dipompa# ?ahan bakar adalah komponen biaya yang
signi:ikan dalam biaya operasional kapal# ?iaya bahan bakar kapal men%apai B'C
dari total biaya operasional#
.ersyaratan utama yang harus dipenuhi oleh system bahan bakar adalah5
)# Tekanan, tekanan :luida dalam pipa sebelum masuk ke supply pump adalah ' bar
dan setelah keluar harus memiliki tekanan @ bar yang akan diteruskan ke %ir%ulating
pump masuk ke noDDle, keluar dari sini :luida mempunyai tekanan )' bar#
5
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
2# 0e%epatanE laju aliran bahan bakar hea;y :uel oil mempunyai batas maksimum
ke%epatan yaitu ',B m3s#
/i latar belakangi oleh pentingnya bahan bakar kapal atau uel !il &!, maka
dalam laporan ini kita akan membahas %ara membuat simulasi Lab View untuk uel
!il System# /ari tekanan :luida dan ke%epatan aliran bahan bakar kita akan
menghitung heat losses dan ;olume dalam tank#
1/! P%,)*)+an Ma+aa2
Tank :uel oil pada kapal pasti mempunyai suhu dan ke%epatan aliran yang
harus diukur untuk mengkontrol bahan bakar yang akan dipompa dan disupply
menuju main engine#/alam laporan ini kita akan membahas bagaimana %ara
membuat system pengukuran pada uel !il System di kapal dengan menggunakan
aplikasi Lab View 2')'# /engan men%ari persamaan rumus dan juga parameter
input dan output pada Lab View 2')'# Lab View akan membantu kita untuk
mensimulasikan proses pengukuran yang ada pada tank :uel oil#
6
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
1/3 T)j)an 3an Man4aa(
Tujuan laporan ini adalah mengetahui simulasi dari pengukuran :uel oil system
menggunakan so:tware Lab View 2')'# /isini kita akan dapat menganalisa dan
mendesain objek tersebut dimana kita akan mendapatkan pengertian yang lebih
spesi:ik untuk mendesain simulasi pada Lab View# /isamping itu laporan ini juga
bertujuan untuk memenuhi nilai mata kuliah Measurement and $ontrol Te%hnology
&ME '()*++,#
Laporan ini juga berman:aat untuk mendapatkan pengertian dan %ara kerja
:uel oil system pada kapal dan sistem elemennya menggunakan Lab View# /ari
laporan ini kita bisa tahu lebih mendetail aplikasi :uel oil system di kapal dan juga
aplikasi Lab View yang akan men%iptakan suatu simulasi pengukuran :uel oil system
pada kapal#
1/# Si+(%*a(i0a P%n)i+an
?6? ) .ada bab ) akan dijelaskan bagaimana pendahuluan laporan ini yang
terdiri dari latar belakang pemilihan judul, lalu perumusan masalah pada
laporan ini, tujuan dan man:aat membuat simulasi Lab View ini dan
sistematika penulisan laporan yang menjadi gambaran laporan ini dibuat#
?6? 2 akan berisi teori dasar tentang bahan bakar kapal dan juga parameter
input dan output persamaan rumus dari simulasi#
?ab * membahas tentang metodologi peme%ahan masalah atau tahapAtahap
peme%ahan masalah berupa :low %hart#
?ab 4 akan membahas %ara pembuatan simulasi dari proses pembuatan,
simulasi dan juga analisa#
?ab + merupakan kesimpulan dan saran dari proses laporan#
/a:tar pustaka dan sumber dari laporan ini
7
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
BAB !
DASAR TEORI
!/1 F)% Oi S5+(%*
Sistem bahan bakar adalah sistem yang digunakan untuk mensupply bahan
bakar yang diperlukan kapal#
/alam dunia maritim bidang klasi:ikasi jenis bahan bakar minyak yaitu5
F M>! &Marine gasoil,
F M/! &Marine diesel oil,
F 1! &1ntermediate :uel oil,
F M! &Medium :uel oil
F <! &<ea;y :uel oil,
$ara kerja dari :uel oil system adalah bahan bakar dipompa dengan pompa
yang digerakkan dengan ele%trik motor menuju setling tank, pompa ini disebut
dengan trans:er pump# /ari setling tank dipompa dengan :eed pump menuju ser;i%e
tank# .ada :eed pump terdapat :ilter dan juga heater, heater ini ber:ungsi sebagai
pemanas sebelum bahan bakar masuk ke separator# /ari ser;i%e tank bahan bakar
didorong dengan supply pump yang digerakkan se%ara elektris dengan menjaga
tekanannya pada sekitar 4AB bar sebelum masuk ke %ir%ulating pump, tekanan
%ir%ulating pump berkisar antara GA)' bar# ?ahan bakar kemudian didorong masuk ke
main engine melalui heater dan :ull :low :ilter, dan perlu dipastikan kapasitas
%ir%ulating pump harus melebihi jumlah yang dibutuhkan oleh main engine, sehingga
kelebihan bahan bakar yang di supply akan kembali ke ser;i%e tank melalui ;enting
boH dan deaerating ;al;e yang mana pada ;al;e tersebut akan melepaskan gas dan
membiarkan bahan bakar masuk kembali ke pipa %ir%ulating pump#
?eberapa bagian dalam :uel oil system 5
)# Storage Tank
Tanki yang dipergunakan untuk tempat penimbunan bahan bakar yang
terletak pada engine room dan untuk pengisian dilakukan dari geladak %ua%a#
2# Settling Tank
8
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
Tanki yang digunakan untuk mengendapkan bahan bakar yang telah di
pindahkan oleh trans:er pump dari tanki penimbunan# Lama waktu yang
diperlukan untuk mengedapkan bahan bakar, ini minimal adalah 24 jam, hal ini
berdasarkan %lass rule#
*# Sistem .emanas di Storage Tank
.emanasan bahan bakar di storage tank menggunakan ele%tri%al heating %oil#
pemanasan suhu bahan bakar di storage tank men%apai +' derajat %el%ius#
4# Trans:er .ump
.ompa yang digunakan untuk memindahkan :luida &:uel oil, dari tanki
penimbunan ke tanki pengendapan#
+# eed .ump
.ompa yang digunakan untuk memindahkan :luida &:uel oil, dari tanki
penimbun & settling tank, ke tanki harian & ser;i%e tank ,# .ompa yang
dginakan bisa jenis s%rew wheel atau jenis gear wheel#
B# Separator
Supply system terdapat poses pemisahan air dengan bahan bakar, proses ini
berlangsung di separator atau %enter:uge#
2#)#) Marine uel !il
Marine uel !il adalah bahan bakar minyak, yang digunakan untuk
pembakaran langsung di dapurAdapur industri dan pemakaian lainnya seperti untuk
Marine uel !il# M! merupakan bahan bakar minyak yang bukan termasuk jenis
distilate, tetapi termasuk jenis residue yang lebih kental pada suhu kamar serta
berwarna hitam pekat#
Mutu M! yang baik harus memenuhi batasan si:at 8 si:at yang ter%antum
pada spesi:ikasi dalam segala %ua%a# 0arena se%ara umum bahan bakar M! hanya
dapat dipompa dan diatomisasikan setelah melalui pemanasan terlebih dahulu#
?eberapa batasan si:at8si:at bahan bakar M!, baik si:at :isika maupun si:at kimia
yang harus dipenuhi di dalam penggunaannya adalah 5
F Si:at kestabilan
F Si:at kekentalan
F Si:at korosi:itas
F Si:at kebersihan
F Si:at keselamatan
9
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
0egunaan Marine uel !il 5
.abrik 3 industri ?oiler &ketel uap,, <eating &pemanas,, /rying &pengering,,
urna%e &dapur3tungku industri,#
1ndustri .ertanian .emanas &untuk pemnas ruangan, pada negara musim
dingin,, .emanas Tembakau & Toba%%o heating,
1ndustri 0onstruksi Mesin 8 mesin konstruksi , .emanas .abrik 6spal &asphalt
plant heating,
Transportasi Laut Mesin >enerator Listrik
.erikanan Laut ?ahan bakar kapal
1ndustri Lain .emanas >edung &Negara beriklim dingin,, ?ulldoDer &7oad
transportation,
2#)#2 System ?ahan ?akar 0apal
=ntuk system bahan bakar suatu mesin, semua komponen yang mendukung
sirkulasi bahan bakar harus terjamin kontinuitasnya karena hal tersebut sangat ;ital
dalam operasional, maka dalam peran%angan ini setiap komponen utama system
harus ada yang standby &%adangan, dengan tujuan jika salah satu mengalami
trouble3dis:ungsi dapat se%ara otomatis terantisipasi dan teratasi# .eralatan tersebut
antara lain 5 puri:ier pump, supply pump, %ir%ulating pump, :ilter, dan lainAlain# 6dapun
persyaratan yang harus dipenuhi oleh system bahan bakar tersebut sebagai berikut 5
)# TekananE tekanan :luida dalam pipa sebelum masuk ke supply pump adalah ' bar
dan setelah keluar harus memiliki tekanan @ bar yang akan diteruskan ke %ir%ulating
pump masuk ke noDDle, keluar dari sini :luida mempunyai tekanan )' bar#
2# 0e%epatanE laju aliran bahan bakar hea;y :uel oil mempunyai batas maksimum
ke%epatan yaitu ',B m3s#
.rinsip kerja dari sistem bahan bakar adalah sebagai berikut, bahan bakar
dari bunker &storage tank, dipompakan melalui pompa pemindah &trans:er, bahan
10
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
bakar ke settling tank guna proses pengendapan selama 24 jam sebelum
dipergunakan oleh mesin# /ari settling tank dengan menggunakan :eed pump bahan
bakar dipindahkan ke tangki ser;i%e# /ari tangki ser;i%e inilah bahan bakar
selanjutnya dipergunakan oleh mesin# Volume tangki ser;i%e disesuaikan dengan
kebutuhan mesin untuk operasional selama G 8 )2 jam#
!/! Pa,a*%(%, In6)( 3an O)(6)(
/alam suatu %ontrol system terdapat + komponen yang harus dipenuhi yaitu
merupakan $ontroller, 6%tuator, 1nput dan !utput, Sensor, dan plant# $ontroller
berperan sebagai otak dari keseluruhan %ontrol system tersebut, %ontroller berperan
sebagai %omparator dan %ompensator# Sebagai %omparator, %ontroller ber:ungsi
sebagai pembanding antara nilai yang diinginkan &desired ;alue, dengan nilai rill dari
system tersebut# /an $ompensator sebagai pengambil keputusan dari hasil
perbandingan kedua nilai tersebut# 6%tuator merupakan pelaku atau penggerak
se%ara :isik pada %ontrol system tersebut# 1nput dan !utput merupakan masingA
masing nilai masukan dan nilai keluaran yang bekerja pada %ontrol system tersebut#
Sensor ber:ungsi sebagai alat untuk mengukur indi%ator pada %ontrol system
tersebut# .lant merupakan objek yang di monitor atau di kontrol pada system
tersebut#
/alam :uel oil system ini yang menjadi %ontroller adalah sang operator yang
akan menjalankan monitoring system tersebut# Sang operator akan mengontrol
;olume oil dan head losses yang dihasilkan pada :uel tank# 6%tuator pada sistem ini
terdiri dari beberapa ma%am tangki dan pipa yang terhubung dengan :uel tank untuk
mengalirkan bahan bakar# Sensor pada sistem ini melakukan pengukuran pada :uel
oil system berupa pengukuran ;olume dan head losses# .lant dalam sistem ini
adalah :uel oil tank itu sendiri yang di %ontrol oleh sang operator#
In6)( dalam sistem ini berupa ke%epatan aliran, waktu, gra;itasi, N7V, Elbow
('9, ?utter:ly Val;e, *Away Val;e, Sa:ety Val;e, Sambungan T, ilter# O)(6)( dalam
sistem ini berupa ;olume dan head losses#

2#2#) .ersamaan 7umus
No# -enis k n n H k
) N7V 2 ) 2
11
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
2 Elbow (' I '#( ) '#(
* ?utter:ly Val;e '#)( ) '#)(
4 ilter '#+G ) '#+G
+ Sa:ety Val;e 2#+ ) 2#+
B * Jay Val;e '#)4 ) '#)4
@ Sambungan T )#G ) )#G
G#))
H%a3 '++%+ 7 0 ('(a / &
!
" 8!19
7 0/1#9 *
: 7 V " (
V 7 : ; ( 83i<a2a+ +%anj)(n5a 3aa* <a< #9
12
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
BAB 3
METODOLOGI PENYELESAIAN
MULAI
Men%ari /esain 4 dari Senior
Men%ari .arameter 13!
Menyusun ront .anel
Menyusun ?lo%k /iagram berdasar
7umus Laporan ! System
7unning Simulasi
13
!utput sesuai 7umus pada
Laporan &!utput5 Volume dan
<ead Losses,
!utput belum sesuai yang
diinginkan
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
SELES61
BAB #
PEMBAHASAN
#/1 P,'+%3), P%*<)a(an Si*)a+i
.embuatan simulasi ini dimulai dengan men%ari desain 4 dari senior &=ud
Nasrulloh, berupa bagian uel !il System# /alam desain 4 telah diketahui parameter
input dan output pada bagian ! System yang dapat ditampilkan dalam simulasi ini#
Selanjutnya dilakukan penyusunan :ront panel dari parameter yang telah diketahui#
0omponen yang terdapat pada :ront panel dihubungkan berdasar pada rumus yang
terdapat dalam laporan ! System# !utput pada simulasi ! System ini adalah
Volume uel !il pada Tank dan <ead Losses pada sistem perpipaan uel !il#
Setelah terbentuk :ront panel dan blo%k diagram, dilakukan per%obaan running#
/imana dapat dilakukan e;aluasi antar parameter, apabila hasil output running tidak
sesuai dengan parameter output yang diinginkan# -ika hasil output running sudah
sesuai maka simulasi siap untuk dipakai#
14
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
#/! Si*)a+i
F,'n( Pan% (keadaan kosong)
15
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
F,'n( Pan% 8keadaan terisi)
16
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
B'=0 Dia1,a*
17
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
#/3 Anai+a Si*)a+i
F,'n( Pan%
18
1
! 3 #
5
>
?
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
)# 0e%epatan &;elo%ity,
.arameter input sebagai penentu besarnya headlosses#
2# low 7ate &debit,
.arameter input sebagai penentu besarnya ! ;olume tank#
*# >ra;itasi &g3%onstant,
.arameter konstanta yang besarnya dapat ditentukan kemudian#
4# Jaktu &t,
.arameter input sebagai penentu besarnya ! ;olume tank#
+# Sambungan <ead Losses &k,
.arameter input yang terdiri dari N7V, Sa:ety Val;e, ilter, Elbow ('I, *Away
Val;e, Sambungan T, ?utter:ly Val;e sebagai konstanta pengurang pada head
losses
B# ! Tank &;olume3output,
.arameter output dengan parameter input debit yang dikalikan dengan waktu#
@# <ead Losses &kerugian3output,
.arameter output dengan parameter input konstanta sambungan dikali dengan
kuadrat ke%epatan dan dibagi dengan dua kali gra;itasi#
19
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
B'=0 Dia1,a*
)# Merupakan algoritma persamaan untuk parameter output ;olume tank dari rumus
debit sama dengan ;olume per waktu# 1ndikator akan menyala apabila ;olume
tank melebihi dari batas yang telah ditentukan sebelumnya#
2# Merupakan algoritma persamaan untuk parameter output head losses dengan
parameter input konstanta sambungan dengan jumlah yang dapat ditentukan
kemudian# /ikalikan dengan kuadrat ke%epatan dan dibagi dengan dua kali
gra;itasi# 1ndikator akan menyala apabila head losses melebihi 2'' yang
diasumsikan merupakan batas ideal dari head losses#
*# 1ndikator Stop ?utton dari while loop yang memungkinkan looping running
simulasi#
20
1
3
2
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
BAB 5
PENUTUP
5/1 .%+i*6)an
Laporan Lab View ini meran%ang simulasi tentang head losses dan ;olume
pada uel !il System# /engan menghubungkan parameter input dan parameter
konstanta yang menghasilkan parameter output# .arameter input terdiri dari
ke%epatan&V3hour,, :low rate &debit,, waktu &hour,, sambungan head losses &k,#
.arameter konstanta berupa gra;itasi yang dapat diatur besarnya# /engan
menghasilkan parameter output berupa head losses yang terjadi dan ;olume uel !il
tank# /engan :ront panel sebagai monitoring dan blo%k diagram sebagai alat
perhitungan dan penghubung parameter maka simulasi ini pun siap untuk dipakai#
5/! Sa,an
/alam mengerjakan proyek Lab View ini harus benarAbenar tahu dasar dari
simulasi yang akan dibuat dengan mengumpulkan berbagai ma%am in:ormasi dan
re:erensi# Memperdalam skill dalam memakai Lab View untuk mempermudah
pembuatan simulasi Lab View# Teliti kembali saat menghubungkan blo%k diagram
agar tidak terjadi error atau simulasi tidak dapat dijalankan#
21
TUGAS MEASUREMENT AND CONTROL
TECHNOLOGY
ME0913
55
DAFTAR PUSTA.A
http533digilib#its#a%#id3publi%31TSA=ndergraduateA)@@24A42'@)''B'4A$hapter)#pd:
http533sear%hglobalonline#blogspot#%om32')*3'*3sistemAbahanAbakarApadaAkapal#html
http533rakaAbsd#blogspot#%om32')23'43marineA:uelAoil#html
http533kapalA%argo#blogspot#%om32')'3'@3sistemAbahanAbakarAkapalAhea;yA:uelA
oil#html
http533www#maritimeworld#web#id32'))3'+3:uelAoilAsystemAsistemAbahanAbakarAin#html
22