Anda di halaman 1dari 25

I.

PENGERTIAN DAN ARTI PENTING KEPEMIMPINAN


A. Pengertian kepemimpinan
Pengertian kepemimpinan menurut para ahli :
Menurut Tead; Terry; Hoyt (dalam Kartono, 2003) Pengertian
Kepemimpinan yaitu kegiatan atau seni yang mempengaruhi orang lain
agar mau eker!asama yang didasarkan pada kemampuan orang terseut
untuk memiming orang lain dalam men"apai tu!uan#tu!uan yang
diinginkan kelompok$
Menurut %oung (dalam Kartono, 2003) Pengertian Kepemimpinan yaitu
entuk dominasi yang didasari atas kemampuan priadi yang sanggup
mendorong atau menga!ak orang lain untuk eruat sesuatu yang
erdasarkan penerimaan oleh kelompoknya, dan memiliki keahlian khusus
yang tepat agi situasi yang khusus$
Pengertian Kepemimpinan Menurut &eorge '$ Terry (()*2:+,-):
Kepemimpinan adalah akti.itas mempengaruhi orang#orang supaya
diarahkan men"apai tu!uan organisasi$
Menurut 'alph M$ /togdill dalam /utarto (())-:(3): Kepemimpinan
adalah suatu proses mempengaruhi kegiatan#kegiatan sekelompok orang
yang terorganisasi dalam usaha mereka menetapkan dan men"apai tu!uan$
Menurut /utarto (())-:2,): Kepemimpinan adalah rangkaian kegiatan
penataan erupa kemampuan mempengaruhi perilaku orang lain dalam
situasi tertentu agar ersedia eker!a sama untuk men"apai tu!uan yang
telah ditetapkan$
Menurut /toner: Kepemimpinan adalah suatu proses mengenai pengarahan
dan usaha untuk mempengaruhi kegiatan yang erhuungan dengan
anggota kelompok$
1
Menurut Hemhiel dan 0oons ((),*:*): Kepemimpinan adalah perilaku
dari seorang indi.idu yang memimpin akti.itas#akti.itas suatu kelompok
ke suatu tu!uan yang akan di"apai ersama (shared goal)$
Menurut 'au"h dan 1ehling (()-+:+2): Kepemimpinan adalah proses
mempengaruhi akti.itas#akti.itas seuah kelompok yang diorganisasikan
ke arah pen"apaian tu!uan$
Menurut 3a"os dan 3a"4ues (())0:2-(): Kepemimpinan adalah seuah
proses memeri arti terhadap usaha kolekti5, dan mengakiatkan kesediaan
untuk melakukan usaha yang diinginkan untuk men"apai sasaran$
Menurut 6ah!osumid!o (()-*:((): Kepemimpinan pada hakikatnya adalah
suatu yang melekat pada diri seorang pemimpin yang erupa si5at#si5at
tertentu seperti: kepriadian (personality), kemampuan (aility) dan
kesanggupan ("apaility)$ Kepemimpinan !uga seagai rangkaian kegiatan
(a"ti.ity) pemimpin yang tidak dapat dipisahkan dengan kedudukan
(posisi) serta gaya atau perilaku pemimpin itu sendiri$ Kepemimpinan
adalah proses antar huungan atau interaksi antara pemimpin, pengikut,
dan situasi$
Koont7 dan 89donnel, mende5inisikan kepemimpinan seagai proses
mempengaruhi sekelompok orang sehingga mau eker!a dengan sungguh#
sungguh untuk meraih tu!uan kelompoknya$
6e:ley dan %uki (()**), kepemimpinan mengandung arti mempengaruhi
orang lain untuk leih erusaha mengarahkan tenaga, dalam tugasnya atau
meruah tingkah laku mereka$
8tt (())2), kepemimpinan dapat dide5inisikan seagai proses huungan
antar priadi yang di dalamnya seseorang mempengaruhi sikap,
keper"ayaan, dan khususnya perilaku orang lain$ ,) ;o"ke et$al$ (())(),
mende5inisikan kepemimpinan merupakan proses memu!uk orang lain
untuk mengamil langkah menu!u suatu sasaran ersama$
2
/e"ara umum :
Kepemimpinan adalah ilmu dan seni mempengaruhi orang atau kelompok
untuk ertindak seperti yang diharapkan dalam rangka men"apai tu!uan se"ara
e5ekti5 dan e5isien$
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang mempengaruhi dan
memoti.asi orang lain untuk melakukan sesuatu sesuai tu!uan ersama$
Kepemimpinan meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tu!uan
organisasi, memoti.asi perilaku pengikut untuk men"apai tu!uan, mempengaruhi
untuk memperaiki kelompok dan udayanya$ /edangkan kekuasaan adalah
kemampuan untuk mempengaruhi orang lain untuk mau melakukan yang
diinginkan pihak lainnya$
B. Pemimpin (Leader)
/eelum melangkah leih !auh, dalam melihat segi pemimpin ini, terleih
dahulu dia!ukan pemikiran yang erkaitan dengan pengertian pemimpin itu
sendiri dan kepemimpinannya$ Masalah untuk mende5inisikan pemimpin dan
kepemimpinan telah dia!ukan !auh seelumnya oleh Carter ((),3) yang
mengidenti5ikasikan eragai pandangan dan tin!auan mengenai leadership atas
eerapa literature$ <a menemukan lima pola pende5inisian yang dilakukan oleh
para author (pakar) di idang ini$ Pola Pertama, pemimpin dide5inisikan seagai
seorang yang men!adi 5o"us dalam tingkah laku kelompok$ =e5inisi ini
menekankan polarisasi para anggota kelompok di sekitar pemimpin$ Kedua,
pendekatan ini mende5inisikan kepemimpinan dari terminologi tu!uan kelompok
(Group goals). Pemimpin dalam konteks ini dide5inisikan adalah orang (seorang)
yang memiliki kemampuan memimpin kelompok yang mengarah ke tu!uan#tu!uan
kelompok$ Keanyakan orang menyetu!ui de5inisi ini, akan tetapi 0arter,
mengatakan ditemukan suatu kesulitan untuk mengidenti5ikasikan group goals
(tu!uan#tu!uan kelompok terseut)$
3
Pendekatan ketiga, mende5inisikan pemimpin adalah seorang yang dipilih
oleh anggota#anggota kelompok$ Pende5inisian ini menimulknan kepemimpinan
dan pemimpin tergantung atas pilihan sosiometrik para anggota kelompok$
Pendekatan keempat, yang dia!ukan 0attell ((),() dalam huungan
dengan teorinya yang dikenal dengan Group syntality theory$ /esuai dengan
itu, ia mende5inisikan pemimpin adalah seagai seorang yang mampu
mendemonstrasikan pengaruhnya atas sintalitas kelompok (group syntality)$
/edangkan pendekatan kelima yang disenangi 0arter sendiri, mengatakan ah>a
pemimpin adalah seseorang yang erusaha dalam perilaku kepemimpinan, atau
seseorang yang terikat dengan perilaku kepemimpinan$
=ari kelima pendekatan yang dia!ukan diatas, suatu kesimpulan umum
yang dapat dierikan sehuungan dengan pengertian pemimpin terseut, ah>a
pengertian pemimpin menga"u pada orang (indi.idu ersangkutan) dengan segala
kemampuannya, sedangkan pengertian kepemimpinan menga"u pada gamaran
personal seorang pemimpin, atau tingkah laku, si5at dan seagainya$ ?tau, kalau
oleh dipertegas, pemimpin itu adalah kata enda, sedangkan kepemiminan
adalah kata si5at$
C. TIPE TIPE KEPEMIMPINAN
Kurt ;e>in (dalam Hansen,6arner, dan /mith, ()*2) mengemukakan tiga
ma"am tipe kepemimpinan yaitu: otoriter, demokratis, eas atau laisse7#5aire$
Tipe#tipe kepemimpinan ini dikenal dengan tipe#tipe kepemimpinan klasik$
a. Kepemimpinan Otoriter
Menggangap ah>a para anggota kelompoknya tanpa antuannya tidak
mampu melakukan kegiatan#kegiatan untuk men"apai tu!uan kelompok atau untuk
mengadakan peruahan peruahan$ Pemimpin mengarahkan proses kelompok dan
perilaku anggota kelompok, memantu integrasi kelompok dengan memerikan
4
pen!elasan#pen!elesan, dan erpendapat ia satu satunya orang dalam kelompok
yang dapat memahami masalah yang dii"arakan, serta hanya dapat memahami
masalah yang sedang dii"arakan, serta hanya melalui alikannya para anggota
kelompok dapat mengemangkan dan memahami tingkah lakunya$
. Kepemimpinan Demokrati!
Pemimpin yang demokratis menolak tanggung !a>a tunggal untuk
mengarahkan kelompok, atau untuk mengarahkan kelompok, atau untuk
mengamil keputusan akhir$ <a memeri keper"ayaan para anggotanya, dan
men"iptakan situasi yang menun!ang sehingga anggota dapat men"apai pengertian
terhadap dirinya sendiri dan dapat menggemangkan potensinya$ Pemimpin yang
demokratis menggunak eerapa teknik utama seperti klari5ikasi, sintesis, alikan,
penilaian proses selama selama kegiatan erlangsung, dengan tu!uan untuk
mengikutsertakan para anggota sedemikian rupa sehingga setiap anggota
memeerikan sumangan terhadap kese!ahteraan anggota lainnya dalam
kelompok$
". Kepemimpinan Laissez-Faire
=alam hal ini pemimpin sama sa!a dengan anggota kelompok yang
lainnya$Tidak ada pelaksanaan atau prosedur tertentu semuanya,terserah pada
anggota kelompok yang lain$ =engan kata lain pemimpin sama sekali tidak ikut
mengamil agian agian dalam pemuatan keputusan# keputusan
kelompok$1erdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Mahler (()2)) "ara seperti
itu tidak mema>a hasil karena anggota kelompok tidak ela!ar apa#apa dari tipe
kepemimpinan itu$
5
II. #$NG%I KEPEMIMPINAN DALAM KELOMPOK
A. #&ng!i Kepemimpinan
Tugas pokok kepemimpinan yang erupa mengantarkan,
mengelompokkan, memeri petun!uk, mendidik, memiming an seagainya,
yang se"ara singkat menggerakkan enam M$ agar para a>ahan mengikuti !e!ak
pemimpin men"apai tu!uan organisasi, hanya dapat melaksanakan se"ara aik ila
seorang pemimpin men!alankan 5ungsinya seagaimana mestinya$
@ungsi A 5ungsi kepemimpinan adalah seagai erikut :
'. #&ng!i Peren"anaan
/eorang pemimpin perlu memuat peren"anaan yang menyeluruh agi
organisasi dan agi diri sendiri selaku penanggung !a>a ter"apainya tu!uan
organisasi$ Man5aat A man5aat terseut antara lain :
a$ Peren"anaan merupakan hasil pemikiran dan analisa situasi dalam
peker!aanuntuk memutuskan apa yang akan dilakukan
$ Peren"anaan erarti pemikiran !auh ke depan disertai keputusan A
keputusan yang erdasarkan atas 5akta A 5akta yang diketahui
"$ Peren"anaan erarti proyeksi atau penempatan diri ke situasi peker!aan
yang akan dilakukan dan tu!uan atau target yang akan di"apai$
Peren"anaan meliputi dua hal, yaitu :
a$ Peren"anaan tidak tertulis yang akan digunakan dalam !angka pendek,
pada keadaan darurat, dan kegiatan yang ersi5at terus menerus$
$ Peren"anaan tertulis yang akan digunakan untuk menentukan kkegiatan A
kegiatan yang akan dilakukan atas dasar !angka pan!ang dan menentukan
prosedur A prosedur yang diperlukan
/etiap ren"ana yang aik akan erisi :
a$ Maksud dan tu!uan yang tetap dan dapat dipahami
$ Penggunaan sumer A sumer enam M se"ara tepat
"$ 0ara dan prosedur untuk men"apai tu!uan terseut
6
(. #&ng!i memandang ke depan
/eorang pemimpin yang senantiasa memandang ke depan erarti akan
mampu mendorong apa yang akan ter!adi serta selalu >aspada terhadap
kemungkinan$ Hal ini memerikan !aminan ah>a !alannya proses peker!aan ke
arah yang ditu!u akan dapat erlangusng terus menerus tanpa mengalami
hamatan dan penyimpangan yang merugikan$ 8leh sea seorang pemimpin
harus peka terhadap perkemangan situasi aik di dalam maupun diluar organisasi
sehingga mampu mendeteksi hamatan#hamatan yang mun"ul, aik yang ke"il
maupun yang esar$
). #&ng!i pengemangan *o+a*ita!
Pengemangan kesetiaan ini tidak sa!a diantara pengikut, tetapi !uga unutk
para pemimpin tingkat rendah dan menengah dalam organisai$ Bntuk men"apai
kesetiaan ini, seseorang pemimpin sendiri harus memeri teladan aik dalam
pemikiran, kata#kata, maupun tingkah laku sehari A hari yang menun!ukkan
kepada anak uahnya pemimpin sendiri tidak pernah mengingkari dan
menyele>eng dari loyalitas segala sesuatu tidak akan dapat er!alan seagaimana
mestinya$
,. #&ng!i Penga-a!an
@ungsi penga>asan merupakan 5ungsi pemimpin untuk senantiasa meneliti
kemampuan pelaksanaan ren"ana$ =engan adanya penga>asan maka hamatan A
hamatan dapat segera diketemukan, untuk dipe"ahkan sehingga semua kegiatan
kemali erlangsung menurut rel yang elah ditetapkan dalam ren"ana $
.. #&ng!i mengami* kep&t&!an
Pengamilan keputusan merupakan 5ungsi kepemimpinan yang tidak
mudah dilakukan$ 8leh sea itu anyak pemimpin yang menunda untuk
melakukan pengamilan keputusan$ 1ahkan ada pemimpin yang kurang erani
mengamil keputusan$ Metode pengamilan keputusan dapat dilakukan se"ara
7
indi.idu, kelompok tim atau panitia, de>an, komisi, re5erendum, menga!ukan usul
tertulis dan lain seagainya$
=alam setiap pengamilan keputusan selalu diperlukan kominasi yang
seaik#aiknya dari :
a$ Perasaan, 5irasat atau intuisi
$ Pengumpulan, pengolahan, penilaian dan interpretasi 5akta#5akta se"ara
rasional A sistematis$
"$ Pengalaman aik yang langusng maupun tidak langsung$
d$ 6e>enang 5ormal yang dimiliki oleh pengamil keputusan$
=alam pengamilan keputusan seorang pemimpin dapat menggunakan metode A
metode seagai erikut :
a$ Keputusan A keputusan yang si5atnya sederhana indi.idual artinya se"ara
sendirian$
$ Keputusan A keputusan yang si5atnya seragam dan dierikan se"ara terus
menerus dapat diserahkan kepada orang A orang yang terlatih khusus
untuk itu atau dilakukan dengan menggunakan komputer$
"$ Keputusan A keputusan yang ersi5at rumit dan kompleks dalam arti
men!adi tanggung !a>a masyarkat leih aik diamil se"ara kelompok
atau ma!elis$
d. Keputusan A keputusan yang ersi5at rumit dan kompleks sea
masalahnya menyangkut perhitungan A perhitungan se"ara teknis agae
diamil dengan antuan seorang ahli dalam idang yang akan diamil
keputusannya$
/. #&ng!i memeri moti0a!i
/eorang pemipin perlu selalu ersikap penuh perhatian terhadap anak
uahnya$ Pemimpin harus dapat memeri semangat, memesarkan hati,
mempengaruhi anak uahnya agar ra!ineker!a dan menun!ukkan prestasi yang
aik terhadap organisasi yang dipimpinnya$ Pemerian anugerah yang erupa
gan!aran, hadiah, piu!ian atau u"apan terima kasih sangat diperlukan oleh anak
uah sea mereka merasa ah>a hasil !erih payahnya diperhatikan dan dihargai
oleh pemimpinnya$
8
=i lain pihak, seorang pemimpin harus erani dan mampu mengamil
tindakan terhadap anak uahnya yang menyele>eng, yang malas dan yang telah
eruat salah sehingga merugikan organisasi, dengan !alan memeri "elaan,
teguran, dan hukuman yang setimpal dengan kesalahannya$ Bntuk melaksanakan
5ungsi 5ungsi ini seaik# aiknya, seorang pemimpin perlu menyelenggarakan
da5tar ke"akapan dan kelakuan aik agi semua pega>ai sehingga ter"atat semua
hadiah maupun hukuman yang telah dierikan kepada mereka$
Menurut 6illiam '$ ;assey dalam ukunya =imension o5 ;eadership,
menyeutkan dua ma"am 5ungsi kepemimpinan, yaitu kepemimpinan, yaitu :
'. #&ng!i men1a*ankan t&ga!
@ungsi ini harus dilakukan untuk men"apai tu!uan yang telah ditetapkan$
%ang tergolong 5ungsi ini adalah :
a$ Kegiatan erinisiati5, antara lain usul peme"ahan masalah, menyarankan
gagasan A gagasan aru, dan seagainya$
$ Men"ari in5ormasi, antara lain men"ari klasi5ikasi terhadap usul A usul atau
saran serta men"ari tamahan in5ormasi yang diperlukan$
"$ Menyampaikan data atau in5ormasi yang sekiranya ada kaitannya dengan
pengalamannya sendiri dalam menghadapi masalah yang serupa$
d$ Menyampaikan pendapat atau penilaian atas saran A saran yang diterima$
e$ Memerikan pen!elasan dengan "ontoh A "ontoh yang leih dapat
mengemangkan pengertian$
5$ Menun!ukkan kaitan antara eragai gagasan atau saran#saran dan men"oa
mengusulkan rangkuman gagasan atau saran men!adi satu kesatuan$
g$ Merangkum gagasan#gagasan yang ada kaitannya satu sama lain men!adi
satu dan mengungkapkan kemali gagasan terseut setelah didiskusikan
dalam kelompok$
h$ Mengu!i apakah gagasan#gagasan terseut dapat dilaksanakan dan menilai
keputusan#keputusan yang akan dilaksanakan$
i$ Memandingkan keputusan kelompok dengan standar yang telah ditetapkan
dan mengukur pelaksanaannya dengan tu!uan yang telah ditetapkan$
!$ Menentukan sumer#sumer kesulitan, menyiapkan langkah#langkah
selan!utnya yang diperlukan, dan mengatasi rintangan yang dihadapi untuk
men"apai kema!uan yang diharapkan$
9
(. #&ng!i peme*i2araan.
@ungsi ini mengusahakan kepuasan, aik agi pemeliharaan dan
pengemangan kelompok untuk kelangsungan hidupnya$ %ang termasuk 5ungsi ini
antara lain :
a$ 1ersikap ramah, hangat dan tanggap terhadap orang lain, mau dan dapat
memu!iorang lain atau idenya, serta dapat menerima dan menyetu!ui
sumangan 5ikiran orang lain$
$ Mengusahakan kepada kelompok, mengusahakan setiap anggota eri"ara
dengan >aktu yang diatasi, sehingga anggota kelompok lain erkesempatan
untuk mendengar$
"$ Menentukan penggunaan standar dalam pemilihan isi, prosedur dan penilaian
keputusan serta mengingatkan kelompok untuk meniadakan keputusann yang
ertentangan dengan pedoman kelompok$
d$ Mengikuti keputusan kelompok, menerima ide orang lain, ersikap seagai
pengikutCpendengar se>aktu kelompok sedang erdiskusi dan mengamil
keputusan$
e$ Menyelesaikan peredaan#peredaan pendapat dan ertindak seagai
penengah untuk mengkompirmasikan peme"ahan masalah$
=isamping kedua pendapat terseut tentang 5ungsi kepemimpinan,
pendapat lain mengemukakan ah>a 5ungsi kepemimpinan adalah memerikan
pendapat yang terakhir mengatakan ah>a 5ungsi kepemimpinan adalah
men"iptakan struktur untuk pen"apaian tu!uan, mempertahankan dan
mengamankan integritas organisasi dan medamaikan peredaan yang ter!adi
dalam kelompok menu!u ke arah kesepakatan ersama$
#&ng!i kepemimpinan men&r&t Hadari Nawawi memi*iki d&a dimen!i
+ait&3
10
() =imensi yang erhuungan dengan tingkat kemampuan mengarahkan dalam
tindakan atau akti5itas pemimpin, yang terlihat pada tanggapan orang#orang yang
dipimpinya$
2) =imensi yang erkenaan dengan tingkat dukungan atau keterliatan orang#
orang yang dipimpin dalam melaksnakan tugas#tugas pokok kelompok atau
organisasi, yang di!aarkan dan dimani5estasikan melalui keputusan#keputusan
dan kei!akan pemimpin$
%e2&&ngan dengan ked&a dimen!i ter!e&t4 men&r&t 5adari
Na-a-i4 !e"ara opera!iona* dapat diedakan *ima 6&ng!i pokok
kepemimpinan4 +ait&3
($ @ungsi <nstrukti5
Pemimpin er5ungsi seagai komunikator yang menentukan apa (isi perintah),
agaimana ("ara menger!akan perintah), ilamana (>aktu memulai, melaksanakan
dan melaporkan hasilnya), dan dimana (tempat menger!akan perintah) agar
keputusan dapat di>u!udkan se"ara e5ekti5$ /ehingga 5ungsi orang yang dipimpin
hanyalah melaksanakan perintah$
2$ @ungsi konsultati5
Pemimpin dapat menggunakan 5ungsi konsultati5 seagai komunikasi dua
arah$ Hal terseut digunakan manakala pemimpin dalam usaha menetapkan
keputusan yang memerlukan ahan pertimangan dan erkonsultasi dengan
orang#orang yang dipimpinnya$
3$ @ungsi Partisipasi$
=alam men!aiankan 5ungsi partisipasi pemimpin erusaha mengakti5kan
orang#orang yang dipimpinnya, aik dalam pengamilan keputusan maupun
11
dalam melaksanakannya$ /etiap anggota kelompok memperoleh kesempatan yang
sama untuk erpartisipasi dalam melaksanakan kegiatan yang di!aarkan dari
tugas#tugas pokok, sesuai dengan posisi masing#masing$
+$ @ungsi =elegasi
=alam men!alankan 5ungsi delegasi, pemimpin memerikan pelimpahan
>e>enang memuay atau menetapkan keputusan$ @ungsi delegasi seenarnya
adalah keper"ayaan ssorang pemimpin kepada orang yang dieri keper"ayaan
untuk pelimpahan >e>enang dengan melaksanakannya se"ara ertanggung!a>a$
@ungsi pendelegasian ini, harus di>u!udkan karena kema!uan dan perkemangan
kelompok tidak mungkin di>u!udkan oleh seorang pemimpin seorang diri$
,$ @ungsi Pengendalian$
@ungsi pengendalian erasumsi ah>a kepemimpinan yang e5ekti5 harus
mampu mengatur akti5itas anggotanya se"ara terarah dan dalam koordinasi yang
e5ekti5, sehingga memungkinkan ter"apainya tu!uan ersama se"ara maksimal$
=alam melaksanakan 5ungsi pengendalian, pemimpin dapat me>u!udkan melalui
kegiatan imingan, pengarahan, koordinasi, dan penga>asan$
B. Tangg&ng 7a-a Kepemimpinan 3
Kepemimpinan yang !uga merupakan seni dalam mempengaruhi orang
lain agar mau eker!asama untuk men"apai tu!uan, memerlukan tanggung !a>a
orang yang er5ungsi seagai pemimpin$ Menurut =rs$ Hid!ira"hman
'anupando!o et$?;$, dengan mengutip pendapat 'oert 0$ Mil!us dalam uku
DE55e"ti.e ;eadership and the moti.ation o5 Human 'esour"esF (())2:(,2)
mengatakan ah>a tanggung !a>a para pemimpin adalah seagai erikut :
12
Menentukan tu!uan pelaksanaan ker!a realitas (dalam artian kuantitas,
kualitas, keamanan dan seagainya)
Melengkapai para karya>an dengan sumer#sumer dana yang diperlukan
untuk men!alankan tugasnya$
Mengkomunikasikan pada karya>an tentang apa yang diharapkan dari
mereka$
Memerikan susunan hadiah yang sepadan untuk mendorong prestasi$
Mendelegasikan >e>enang apaila diperlukan dan mengundang
partisipasi apaila memungkunkan$
Menghilangkan hamatan untuk pelaksanaan peker!aan yang e5ekti5$
Menilai pelaksanaan peker!aan yang menkomunikasikan hasilnya$
Menun!ukan perhatian pada karya>an$
C. Peranan Pemimpin Ke*ompok
/tan5ord, menemukan empat ma"am 5ungsi pokok kepemimpinan:
($ Memeri dorongan emosional (emotional stimulation)$
2$ Mempeduliksn (caring)$
3$ Memerikan pengertian (meaning attribution)$
+$ @ungsi eksekuti5 (executie !unction)$
3ohnson dan 3ohnson se"ara umum mengatagorikan peranan pemimpin
kelompok dalam dua 5ungsi yaitu; peranan yang erkaitan dengan pelaksanaan
tugas#tugas kelompok (task !unction), dan peranan yang erkaitan dengan
pemeliaharaan (maintenance !unction)$
Task @un"tion adalah peranan pemimpin kelompok untuk memantu
kelompok memilih dan merumuskan tu!uan tu!uan ersama kelompok, dan
melaksanakan kegiatan#kegiatan untuk pen"apaian tu!uan tu!uan itu$
Maintenan"e @un"tion adalah peranan pemimpin kelompok untuk
memelihara suasana kelompok dengan memelihara huungan#huungan priadi
para anggota kelompok$
13
D. K&a*i6ika!i Pemimpin Ke*ompok +ang E6ekti6
($ 0iri#"iri Kepriadian Pemimpin Kelompok yang E5ekti5
Keeranian
=apat di!adikan "ontoh
Kehadiran
Menghargai dan mempedulikan
Per"aya terhadap kegunaan proses kelompok
Keterukaan
Tidak mempertahankan diri dalam mengahadapi serangan
Kekuatan priadi
/tamina
Kemauan untuk men"ari pengalaman#pengalaman aru
Kesadaran diri
'asa humor
Kemampuan menemukan sesuatu yang aru
2$ Ketrampilan# ketrampilan Pemimpin Kelompok
Kemampuan mendengarkan se"ara akti5
Kemampuan untuk mere5leksi
Kemampuan mengklari5ikasi
Kemampuan merangkum
Kemampuan untuk men!adi 5asilitator
Kemampuan untuk ikut merasakan apa yang dirasakan anggota
Kemampuan mena5sirkan
Kemampuan ertanya
Kemampuan menarik huungan
Kemampuan untuk mengkon5rontasikan sesuatu
Kemampuan memeri dukungan
Kemampuan untuk menghalangi
Kemampuan untuk mendiagnosis
Kemampuan mengu!i kenyataan
Kemampuan untuk menilai
Kemampuan untuk mengakhiri kelompok
14
III. BERBAGAI PER%PEKTI# TENTANG KEPEMIMPINAN
PER%PEKTI# BAKAT
=alam seuah kelompok, seke"il apapun, yang anggotanya hanya 3 orang
sa!a, pasti memiliki ketua atau pemimpin dalam kelompok terseut$ Kalaupun
ukan diseut pemimpin, tapi orang terseut adalah orang yang erpengaruh
dalam hal perkataan ataupun tindakannya yang mampu menggerakan kemana arah
dan tu!uan kelompok terseut$
<tu hanya seagian ke"il ahkan atau "ontoh sederhana seuah
kepemimpinan dalam seuah kelompok, ereda dengan pemimpin seuah
kelompk yang si5atnya 5ormal, seperti seorang ketua 8/</, tugasnya tidak
semudah pemimpin kelompok di "ontoh seelumnya, seorang ketua osis memiliki
agenda ker!a selama setahun masa ya dengan tetap er!alan dalam ramu#ramu
?d dan ?'T yang ditetapkan serta tanggap dengan situasi dan keadaan
sekolahnya, !ikalau ia harus mengamil tindakan insidentil yang ertu!uan untuk
memepertahankan kelangsungan organisasi yang dipimpinnya$
1eerapa pemimpin lahir karena sudah dianugerahi oleh akat se!ak ke"il
yang kemudian diasah dan akhirnya men!adi seorang pemimpin yang aik$ ?da
!uga maeupakan hasil dari pemela!aran terus menerus dan !uga karena adanya
kesempatan yang dierikan$
3ika di!aarkan dalam pengertian ahasa atau dalam pengertian yang
umum kita pahami, adalah keleihan C keunggulan alamiah yang melekat pada diri
kita dan men!adi pemeda antara kita dengan orang lain$ Kamus ?d.an"e,
misalnya, mengartikan talent dengan natural po"er to do something "ell.
=alam kamus Marriam#6ester9s, dikatakan Dnatural endo>ments o5 person$F
=alam per"akapan sehari#hari kita sering mengatakan si anu erakat di nyanyi,
di isnis, di <T dan seterusnya$
15
/edangkan kepemimpinan adalah proses mempengaruhi dalam
menentukan tu!uan organisasi, memoti.asi perilaku pengikut untuk men"apai
tu!uan, mempengaruhi untuk memperaiki kelompok dan udayanya$
Kepemimpinan mempunyai kaitan yang erat dengan moti.asi$ Hal terseut dapat
dilihat dari keerhasilan seorang pemimpin dalam menggerakkan orang lain
dalam men"apai tu!uan yang telah ditetapkan sangat tergantung kepada
ke>ia>aan, dan !uga pimpinan itu dalam men"iptakan moti.asi dalam diri setiap
orang a>ahan, kolega, maupun atasan pimpinan itu sendiri$
PER%PEKTI# GA8A
Para ahli yang erke"impung dalam psikologi sosial, seperti ;e>in, ;ippit
dan 6hite, dalam huungan ini tertarik untuk menentukan gaya#gaya
kepemimpinan yang erat kaitannya dengan tingkah laku pemimpinnya dalam
huungannya (interaksi) dengan para anggota kelompok$ =engan melihat gaya#
gaya kepemimpinan ketiga author di atas, melihat akiat dari gaya#gaya yag
erlainan terseut terhadap iklim sosial dan produkti.itas$ Ketiga gaya terseut,
seagaimana sudah umum diketahui, adalah gaya kepemimpinan otoriter, gaya
kepemimpinan demokratis, dan gaya kepemimpinan ;aisse7 @raire$ 1erikut ini
akan dipaparkan pen!elasan satu persatu dari gaya#gaya kepemimpinan yang
diseutkan diatas$
'. Ga+a Kepemimpinan Otoriter 9 A&t2oritarian
?dalah gaya pemimpin yang memusatkan segala keputusan dan kei!akan
yang diamil dari dirinya sendiri se"ara penuh$ Men"erminkan gamaran
manusia yang negati.e, pesimis dan menge"ilkan hati$ Pemimpin tipe ini
mengeksploitir ketergantungan pengikutnya dengan "ara menentukan
kei!aksanaan kelompok tanpa mengkonsultasikan dahulu pada anggota
kelompok$ /egala pemagian tugas dan tanggung !a>a dipegang oleh si
16
pemimpin yang otoriter terseut, sedangkan para a>ahan hanya melaksanakan
tugas yang telah dierikan$ ;eih kepada mendikte tugas pada kelompok,
menetapkan prosedur dalam men"apainya, mengu!i dan mengkritik anggota se"ara
su!ekti5 serta menganut sikap yang mngamil !arak dan 5ormal$ Per!alanan
komunikasi dalam kelompok pada dasarnya dilakukan melalui pemim pin; para
anggota tidak dian!urkan untuk erkomunikasi se"ara langsung satu sama lain
(. Ga+a Kepemimpinan Demokrati! 9 Demo"rati"
&aya kepemimpinan demokratis adalah gaya pemimpin yang memerikan
>e>enang se"ara luas kepada para a>ahan$ Pandangan seorang pemimpin yang
demokratis terhdap orang lain leih optimis dan positi5 dianding pemimpin
otoriter$ /etiap ada permasalahan selalu mengikutsertakan a>ahan seagai suatu
tim yang utuh$ =alam gaya kepemimpinan demokratis pemimpin memerikan
anyak in5ormasi tentang tugas serta tanggung !a>a para a>ahannya$
). Ga+a Kepemimpinan Bea! 9 Lai!!e: #aire
Pemimpin !enis ini hanya terliat delam kuantitas yang ke"il di mana para
a>ahannya yang se"ara akti5 menentukan tu!uan dan penyelesaian masalah yang
dihadapi$ Pemimpin non#direkti5 men!auhi usaha mendominasi kelompok dan
mendorong anggota#anggota kelompok untuk leih ertanggung !a>a$ Gamun,
pemimpin non#direkti5 melakukan hal ini dengan "ara erkomunikasi dengan
anggota kelompok$ 1isa dikatakan, kemana arah kelompok ini akan er!alan
ditentukan oleh anggotanya, ukan oleh pemimpinnya$
1erikut ini akan disa!ikan seuah agan yang memperlihatkan rentang
gaya kepemimpinan di atas, dengan mengetengahkan indikasi masing#masing
gaya terseut$
Perhatian pokok dari ahli komunikasi kelompok adalah penyelidikan,
ukan dukungan, meskipin adakalanya gaya kepemimpinan atau prosedur harus
ditentukan peringkatnya sehingga suatu sikap mau tidak mau harus diamil$ /alah
17
satu ahaya dalam mendukung suatu strategi kepemimpinan tertentu adalah
kemunkinan ah>a hal terseut tidak akan eker!a seagaimana mestinya dalam
situasi yang telah ditetapkan untuk itu$ ?danya kesadaran yang semakin
erkemang tentang 5akta ini mengakiatkan ter!adinya pengemangan
pendekatan situasi terhadap kepemimpinan$

PER%PEKTI# #$NG%IONAL
Pendekatan 5ungsional terhadap kepemimpinan leih menarik perhatian
anyak ahli ilmu sosial daripada pendekatan pema>aan, karena dalam hal
tertentu, leih empiris$ =i antara eragai hal lain, pendekatan terseut leih
memungkinkan para ahli ilmu sosial untuk menangani tingkah laku dalam
kelompok yang seenarnya telah erperan dalam mempengaruhi orang lain,
terlepas dari apakah dilakukan atau tidak oleh pemimpin yang diangkat,
pendekatan terseut !uga menya!ikan kepada peneliti suatu de5inisi yang leih
operasional tentang kepemimpinana$
Mengingat ah>a pendekatan 5ungsional menuntut identi5ikasi dari
kegiatan#kegiatan atau tingkah laku kepemimpinan yang erpengaruh dalam suatu
kelompok, si peneliti diharuskan mengemangkna sistem#sistem klasi5ikasi yang
akan memungkinkan mereka memedakan antara tindakan yang erpengaruh
dalam suatu kelompok dengan yang tidak erpengaruh$ /e!umlah kategori tingkah
laku yang pada umumnya erpengaruh kemudian dikenal seagai 5ungsi#5ugsi
kepemimpinan$
PER%PEKTI# %IT$A%IONAL
Karya ;e>in dan ka>an#ka>annya selama ini telah menarik se!umlah
esar perhatian terhadap gaya kepemimpinan$ Penelitian yang dilakukan Preston
18
dan Heint7, &ordon, /el.in, ;ikert, dan lain#lain dalam idang ilmu ini "enderung
menegaskan suatu seneralisasi ah>a anggota#anggota kelompok akan leih puas
dan produkti5 di a>ah kondisi yang meliatkan tingkah laku kepemimpinan yang
leih dekat dengan pola demokratis daripada dengan pola otoriter atau laisse7
5aire$ 6alaupun demikia, ;e>in !uga telah mempengaruhi perlkemangan dari
pendekatan yang selama kurang (0 tahun terakhir memerlukan suatu penelitian
dan interpretasi ulang terhadap literature mengenai gaya kepemimpinan$
Pendekatan situasional terhadap kepemimpinan mengemukakan ah>a
e5ekti.itas dari seperangkat "irri pema>aan dalam kepemimpinan, maupun dari
suatu gaya kepemimpinan, atau dari suatu tingkah laku atau 5ungsi kepemimpinan
tertentu dapat dipahami se"ara aik dengan "ara hati#hati meneliti konteks dari
ke!adian terseut$ Pendekatan situasional tumuh dari semakin meningkatnya
kesadaran ah>a posisi kepemimpinan dalam suatu kelompok tidak dapat diihat
seagai suatu peranan yang homogeny, yang memotong silang eragai situasi
kelompok yang terlepas dari 5a"tor#5aktor seperti persepsi#persepsi dan pola
huungan pemimpin dengan pengikut$ /udut pandang ini diperkuat oleh studi#
studi yang !elas#!elas mengungkapkan ah>a yang men!adi pemimpin di dalam
kelompok sering tergantung pada si5at dari tugas kelompok$ /elan!utnya, gaya
kepemimpinan yang dipilih oleh seseorang untuk dianutnya, sangat dipengaruhi
oleh persepsinya tentang krediilitas a>ahannya$ Pilihan ini !uga didukung oleh
penemuan ah>a kepriadian para anggota kelompok mempengaruhi gaya
kepemimpinan yang diinginkan para anggota kelompok maupun kepuasan
anggota terhadap pengalaman kelompok mereka$
Menurut kaum DsituasionalisF, untuk memahami ge!ala kepemimpinan
seseorang harus memperhitungkan huungan yang ada di antara pemimpin atau
pemimpin#pemimpin kelompok para pengikutnya, serta situasi dimana mereka
erada$ /ituasi sehuungan dengan ini termasuk !uga 5a"tor#5aktor seperti
esarnya kelompok, tugas kelompok, "ara kelompok terstruktur, norma#norma
kelompok, sumer daya dari setiap anggota kelompok serta latar elakang se!arah
kelompok$
19
Pentingnya situasi dalam menentukan tingkah laku dan e5ekti.itas
kepemimpinan leih lan!ut didukung oleh hasil#hasil penelitian yang erhuungan
dengan akiat#akiat terhadap produkti.itas dan pengamilan keputusaan dari
eragai !aringan atau !aringan ker!a komunikasi$
PER%PEKTI# KONTINGEN%I
/tudi kepemimpinan !enis ini mem5okuskan perhatiannya pada ke"o"okan
antara karakteristis >atak priadi pemimpin, tingkah lakunya dan 5ariael#5ariael
situasional$
Kalau model kepemimpinan situasional erasumsi ah>a situasi yang
ereda memutuhkan tipe kepemimpinan yang ereda, maka model
kepemimpinan kontingensi mem5okuskan perhatian yang leih luas, yakni pada
aspek#aspek keterkaitan antara kondisi C .ariale situasional dengan >atak atau
tingkah laku dan "riteria kiner!a pemimpin (Hoy and Miskel ()-*)$
@iedler (()2*) eranggapan ah>a kontriusi pemimpin terhadap
e5ekti5itas kiner!a kelompok tergantung pada "ara atau gaya kepemimpinan dan
sesuai situasi yang dihadapinya$ Menurutnya ada tiga 5a"tor utama yang
mempengaruhi kesesuaian situasi dan ketiganya ini selan!utnya mempengaruhi
kee5ekti5an pemimpin, ketiga 5aktor terseut adalah:
Huungan antara pemimpin dan a>ahan, yaitu sampai se!auh mana
pemimpin itu diper"aya dan disukai oleh a>ahan untk mengikuti
petun!uk pemimpin$
/truktur tugas yaitu sampai se!auh mana tugas#tugas dalam organisasi
dide5inisikan se"ara !elas dan sampai se!auh mana tugas#tugas terseut
dilengkapi dengan petun!uk yang rin"i dan prosedur yang aku$
20
Kekuatan posisi, yaitu sampai se!auh mana kekuatan atau kekuasaan yang
dimiliki oleh pemimpin, karena posisinya diterapkan dalam organisasi
untuk menanamkan rasa memiliki akan arti penting dan nilai dari tugas#
tugas mereka masing#masing$ Kekuatan posisi !uga men!elaskan sampai
se!auh mana pemimpin menggunakan otoritasnya dalam memerikan
hukuman dan penghargaan, promosi dan penurunan pangkat$
6alaupun model kepemimpinan kontingensi dianggap leih sempurna
diandingkan model#model seelumnya dalam memahami aspek kepemimpinan
dalam organisasi, namun demikian model ini elum dapat menghasilkan
klari5ikasi yang !elas tentang kominasi yang paling e5ekti5 antara karakteristik
priadi, tingkah laku pemimpin dan .ariale situasional$
/aat ini, gaya kepemimpinan kontingensi (situasional) sangat populer
karena leih rasional, 5leksiel dan isa dipela!ari serta diterapkan pada hampir
segala situasi$ Gamun, akhir#akhir ini ada ke"enderungan untuk menengok
kemali pada DtraitF atau karakter istime>a yang harus dimiliki oleh seseorang,
misalkan kharisma$
PER%PEKTI# KOMPLEK%ITA%
Kepemimpinan dan Kredii*ita!
1agaimanapun !uga 5igure seorang pemimpin dalam melaksanakan
ke>a!iannya selaku pemimpin, sangat erpengaruh terhadap a>ahannya$
Pengaruh ini men"uat pada setiap anggota kelompok dengan menempatkan
krediilitas kepemimpinan seorang pemimpin$ 1anyak ka!ian#ka!ian yang
menelaah mengenai krediilitas pemimpin yang men!adi karakteristik yang mesti
dipenuhi dan dituntut oleh para anggotanya, seperti yang dia!ukan oleh aristoteles
seagaimana yang ditrans5er oleh 0ooper, ()32; menekankan segi etos seorang
pemimpin$ Krediilitas seorang pemimpin sangat ditentukan oleh etos yang
21
dimiliki pemimpin terseut$ 1egitu !uga dengan ke#u#uran (&ri55in, ()2-;&ri55in
dan 1arnes, ()*2), !uga menekankan segi kharisma, citra, dan prestise. Masing#
asing istilah ini menga"u pada pengertian sikap yang iasa dari Parson kepada
orang lain yang sangat erarti pada persepsi masing#masing anggota kelompok
terhadap pemimpinnya$
?da tiga karakteristik yang ikut menentukan seorang pemimpin mendapat
penghargaan dari anggotanya, yaitu:
Keahlian
Keahlian, menga"u pada intelegensi dan kekuatan yang ersi5at keahlian
yang dimiliki seorang pemimpin$
'eailitas dan dependenilitas
$eabilitas dan depenbilitas, erhuungan dengan kehendak aik seorang
pemimpin dalam mempengaruhi anggota kelompoknya$
=inamis
%inamis, erhuungan dengan seseorang yang erakti.itas, teruka dan
erantusias yang tinggi$
/e!alan dengan itu, suatu penelitian yang dilakukan &oland, 'annis, dan
Kelley ((),3), mereka tertarik pada penerimaan masyarakat terhadap seseorang
seagai sumer krediilitas$ =alam hal ini ia menemukan krediilitas terseut
termasuk dalam tiga pengertian, yaitu:
Kuali5ikasi
'asa aman
=inamis
22
/edangkan (cCrosky (()22) mengidenti5ikasikan lima dimensi sikap para
audiens terhadap tukang pidato (orator), yaitu:
Kompeten
Karakter
<ntense
Kepriadian
=inamis
=engan melihat pemahasan mengenai krediilitas ini, dapatlah ditarik
suatu garis tegas, ah>a krediilitas erkaitan dengan ke>ia>aan seorang
pemimpin$ /eagian esar hasil penelitian di idang ini yang
mengidenti5ikasikasn eerapa dimensi krediilitas dapat di!adikan sandaran
untuk penelaahan teori#teori kepemimpinan$
/eorang pemimpin yang diakui memiliki krediiloitas tinggi dalam
kelompok terseut akan dengan mudah mempengaruhi para anggota kelompoknya
untuk ertingkah laku guna men"apai tu!uan yang telah ditetapkan ersama$
=engan krediilitas yang diakui pula seorang pemimpin dapat menggunakan
sumer kekuasaan yang tidak menon!olkan keFakuFannya untuk mengatur
huungan atau interaksi dengan para anggota atau sesame anggota kelomppok$
23
I;. KARAKTERI%TIK KEPEMIMPINAN 8ANG E#EKTI#
DALAM KELOMPOK
E5ekti.itas kepemimpinan erdasarkan konsekuensi tindakan pemimpin
seagai pengikut dan komponen lainnya dalam kelompok$ 1eragai !enis hasil
yang digunakan kiner!a dan pertumuhan kelompok terseut, kesiapannya untuk
menghadapi tantangan, kepuasan pengikut terhadap pemimpin, komitmen
pengikut terhadap tu!uan kelompok, kese!ahteraan dan perkemangan psikologis
para pengikutnya, ertamahnya status pemimpin dalam kelompok dan kema!uan
pemimpin ke posisi >e>enang yang leih tinggi dalam organisasi$ Bntuk
mengukur e5ekti.itas pemimpin adalah seerapa !auh unit organisasi terseut
erhasil men"apai tugas pen"apaian sasarannya$ 0ontoh ukuran kiner!a yang
o!ekti5 mengenai pen"apaian kiner!a adalah keuntungan, margin keuntungan,
peningkatan pen!ualan, pangsa pasar, iaya yang ekaitan dengan anggaran
pengeluaran dan seagainya$ /edangkan ukuran suyekti5nya adalah tingkat
e5ekti5itas yang dihasilkan oleh pemimpin tertinggi, para peker!a atau a>ahan$
/ikap para pengikut terhadap pemimpin adalah indikator umum lainnya
dari pemimpin yang e5ekti5$ /eerapa aik pemimpin memenuhi keutuhan
pengikutH ?pakah pengikut menyukai menghormati dan menghargai
pemimpinnyaH /ikap pengikut iasanya diukur dengan kuesioner atau >a>an"ara$
Perilaku pengikut !uga indikator tidak langsung dari ketidakpuasan terhadap
pemimpin$
E5ekti.itas pemimpin iasanya diukur erdasarkan kontriusi pemimpin
pada kualitas proses kelompok yang dirasakan oleh para pengikut atau pengamat
dari luar$ ?pakah pemimpin mampu meningkatkan e5ekti5itas kohesi.itas
kelompok, ker!asama anggotaH ?pakah pemimpin dapat memperaiki kualitas
ker!aH =an perkemangan psikologis para pengikutnyaH
24
/angat sulit untuk menge.aluasi pemimpin yang e5ekti5 karena terdapat
anyak alternati5 ukuran e5ekti5itas dan tidak !elas ukuran mana yang paling
rele.an$ 1eerapa peneliti erusaha mengkominasikan eerapa ukuran men!adi
satu kriteria gaungan, tapi pendekatan ini memutuhkan penilaian suyekti5
tentang agaimana memerikan oot pada penilaian ke setiap ukuran$ Kriteria
ganda iasanya menyulitkan ketika ukuran terseut memiliki korelasi negati5 yang
artinya terdapat pertukaran antar kriteria$ =imana ila yang satu naik maka yang
lainnya menurun$ Gamun ada satu kriteria yang isa kita gunakan untuk
mengukur e5ekti.itas pola kepemimpinan seseorang, terutama dalam men"iptakan
suasana yang positi5 psikologi dalam seuah perusahaan, sehingga akan
meningkatkan kiner!a karya>an yaitu emosi positi5 seorang pemimpin$

25

Anda mungkin juga menyukai