Anda di halaman 1dari 29

LAPORAN

PRAKTIKUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM


SEMESTER GENAP 2012/2013
OLEH :
KELOMPOK III
1. Muhammad Sahal (4211100007)
2. Almira Fauziah (4211100011)
3. a!li amadha"i (4211100017)
4. Er#i"da S$%&a (4211100020)
'. I"%a" E((& (4211100024)
). A""i(a *urma+a%i (4211100030)
7. Muhammad iz,i M (4211100040)
-. H$rma" iz,i (421110004')
LABORATORIUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2013
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIKUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
SEMESTER GENAP 2012/2013
.i(u(u" /l$h :
KELOMPOK III
1. Muhammad Sahal (4211100007)
2. Almira Fauziah (4211100011)
3. a!li amadha"i (4211100017)
4. Er#i"da S$%&a (4211100020)
'. I"%a" E((& (4211100024)
). A""i(a *urma+a%i (4211100030)
7. Muhammad iz,i M (4211100040)
-. H$rma" iz,i (421110004')
Dengan ini Daa! Mengi"#!i U$ian A"%i& P&a"!i"#'
M$"0$%ahui1 M$"&$%u2ui
K$3ala La4/ra%/rium M$(i" Fluida da" Si(%$m
Su%/3/ Pur+/"/ Fi%ri5 S65 M.E"05 Ph..
*IP. 177' 100) 2002 12 1003
LABORATORIUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2013
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIKUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
SEMESTER GENAP 2012/2013
.i(u(u" /l$h :
KELOMPOK III
1. Muhammad Sahal (4211100007)
2. Almira Fauziah (4211100011)
3. a!li amadha"i (4211100017)
4. Er#i"da S$%&a (4211100020)
'. I"%a" E((& (4211100024)
). A""i(a *urma+a%i (4211100030)
7. Muhammad iz,i M (4211100040)
-. H$rma" iz,i (421110004')
.$"0a" I"i 6$lah M$"&$l$(ai,a"
Pra,%i,um M$(i" Fluida da" Si(%$m
SEMES6E 8E*AP 201212013
M$"0$%ahui1 M$"&$%u2ui
Su3$r#i(/r K//rdi"a%/r Pra,%i,um
A9hmad Kur"ia+a" Ardia" /(ad&
*P. 4207 100 007 *P. 4210 100 0)'
LABORATORIUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2013
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIKUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
TURBIN PELTON
.i(u(u" /l$h :
KELOMPOK III
1. Muhammad Sahal (4211100007)
2. Almira Fauziah (4211100011)
3. a!li amadha"i (4211100017)
4. Er#i"da S$%&a (4211100020)
'. I"%a" E((& (4211100024)
). A""i(a *urma+a%i (4211100030)
7. Muhammad iz,i M (4211100040)
-. H$rma" iz,i (421110004')
.$"0a" I"i 6$lah M$"&a%a,a" Pra,%i,um M$(i" Fluida da" Si(%$m
6:;I* PEL6O*
M$"0$%ahui1 M$"&$%u2ui
8rad$r
8rad$r I 8rad$r II
Adhi I(+a"%/r/ ;ra#/ </#a" S/#a"da
*P. 4210 100 077 *P. 4207 100 021
LABORATORIUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2013
LEMBAR ASISTENSI
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
TURBIN PELTON
LABORATORIUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2013
NO MATERI TANGGAL
PENGESAHAN
GRADER 1 GRADER 2
ABSTRAK
I DASAR TEORI
II TAHAPAN PRAKTIKUM
2(1 TUJUAN PRAKTIKUM
2(2 PERALATAN PRAKTIKUM
2(3 GAMBAR RANGKAIAN
2() PER*OBAAN PRAKTIKUM
2(+ DATA HASIL PRAKTIKUM
III ANALISA DATA
3(1 PERHITUNGAN
3(2 ANALISA GRAFIK
I, KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN -HASIL PENGAMATAN)
LEMBAR LOG.BOOK
LAPORAN RESMI
PRAKTIKUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
TURBIN PELTON
NO MATERI /AKTU PARAF KETERANGAN
LABORATORIUM MESIN FLUIDA DAN SISTEM
JURUSAN TEKNIK SISTEM PERKAPALAN
FAKULTAS TEKNOLOGI KELAUTAN
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
2013
ABSTRAK
Turbin adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari aliran fluida, dimana suatu turbin
sederhana memiliki satu bagian yang bergerak yang disebut asembli rotorblade.Turbin pelton
merupakan turbin impuls yang prinsip kerjanya mengubah energi potensial air menjadi energi kinetik.
Cara kerja turbin pelton adalah megubah energi potensial menjadi energi kinetik dalam bentuk pancaran
air, dimana pancaran air yang keluar dari mulut nozzle diterima oleh sudu-sudu pada roda jalan,
sehingga roda jalan berputar.Tujuan praktikum turbin pelton ini adalah untuk mengetahui performansi
atau efisiensi dari turbin pelton. Dalam praktikum turbin pelton ini alat - alat yang digunakan adalah turbin
pelton, pompa, pressure gauge, spear, indikator gaya rem, rem prony, tachometer, flow meter, dan motor.
raktikum turbin pelton ini dimaksudkan untuk mengetahui unjuk kerja dari turbin. Dari percobaan ini, kita
akan memperoleh data-data yang diperoleh dari pengamatan kerja turbin pelton oleh berbagai instrumen
pengukuran yang digunakan. Data yang akan diperoleh adalah !", kapasitas #$%, tekanan #%, dan
head ketinggian. &ariabel yang digunakan dalam praktikum turbin pelton ini adalah sebagai berikut,
dimana 'ariabel kontrol terdiri dari panjang lengan dan diameter pipa, 'ariabel manipulasi terdiri dari putaran turbin, dan
bukaan spear, putaran yang digunakan selama percobaan adalah ()**,(+**,(,**,(-**,.(**. &ariabel responnya terdiri
dari debit #$%, tekanan #%, dan gaya rem #/%. 0esimpulan yang kami ambil dari praktikum ini adalah hubungan antara
effisiensi dengan 12 adalah berbanding lurus. 3esuai rumus effisiensi 4 #12562% 7 (**8. Dalam
dunia marine penggunaan turbin pelton masih jarang dipakai, namun dalam aplikasi darat turbin pelton biasanya
digunakan untuk pembangkit listrik tenaga air.
Turbine is a rotating machine that takes energy from fluid flow, where a simple turbines ha'e one
mo'ing part, called a rotor assembly - blade. elton turbine is an impulse turbine working principle
change of potential energy of water into kinetic energy. The workings of pelton turbine is altering potential
energy into kinetic energy in the form of jets, where jets of water coming out of the mouth of the nozzle is
recei'ed by the blade on the wheel, so the wheel spins. The purpose this pelton turbine e7periments is to
determine the performance or efficiency of pelton turbine. 9n this pelton turbine e7perimentsthe tools used
is a pelton turbine, pump, pressure gauge, spear, indicator style brake, rony brake, tachometer, flow
meters, and motors. elton turbine e7periments was to determine the performance of the turbine. /rom
this e7periments, we will obtain the data obtained from the obser'ation of pelton turbines work by 'arious
measuring instruments used. data to be obtained is !", capacity #$%, pressure #%, and head height.
&ariables used in this pelton turbine e7periments is as follows, where the control 'ariables consist of the
length and diameter of the pipe, 'ariable manipulation is consists of round pumps, turbine wheel, and the
load on the turbine and the response 'ariable consists of a debit 5 $, pressure 5 , and style 5 /. :ur
conclusions are drawn from this practical relationship between effisiensi with 12 is proportional.
3uitable formula eff. 4 #12 5 62% 7 (**8. ;t ()**-.(** rpm while the $ and / are proportional, but
'alue is from spear ( to spear ) constant . 9n the world of marineuse, pelton turbine did not find, but in the
land application pelton turbines are typically used for hydropower.
BAB I
DASAR TEORI
1.1. Pengertian turbin dan penjelasan
Turbin adalah mesin penggerak, dimana energi fluida kerja dipergunakan langsung untuk memutar
roda turbin. Bagian turbin yang berputar dinamakan rotor atau roda turbin, sedangkan bagian yang tidak
berputar dinamakan stator atau rumah turbin. Roda turbin terletak di dalam rumah turbin dan roda turbin
memutar poros daya yang menggerakan atau memutar bebnya( generator listrik, pomopa,kompresor,
baling-baling dan mesin lainya). Didalam turbin fluida kerja mengalami proses ekspansi, yaitu proses
penurunan tekanan, dan mengalir secara kontinu.fluida kerjanya bisa berupa air, gas atau uap air. Turbin
pleton termasuk turbin yang digolongkan dalam jenis turbin air.
1.2. Jenis-jenis turbin
1.2.1. Berdasaran !luida erja
1. Turbin Air
Turbin air dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa cara,namun yang paling utama
adalah klasifikasi turbin air berdasarkan cara turbin air tersebut merubah energi air
menjadi energi puntir. Berdasarkan klasifikasi ini,maka turbin air dibagi menjadi dua
yaitu
a) Turbin implus
!ontoh dari turbin implus
Turbin pelton
Turbin turgo
!rossflo" turbin
b) Turbin reaksi
!ontoh turbin reaksi
#rancis
$ropeller
%ambar &.& tubin air
#http<55www.capture)d.com5applications-=uality-turbines-)Dmeasure.html%
2. Tubin "ap
Turbin uap adalah suatu penggerak mula yang mengubah energi potensial uap air
menjadi energi kinetik ini selanjutnya diubah menjadi energi mekanik dalm bentuk
putaran poros turbin. $oros turbin langsung atau dengan bantuan roda gigi reduksi,
dihubungkan dengan mekanisme yang digerakkan. Tergantung pada jenis mekanisme
yan digerakkan, turbin uap dapat dipergunakan pada berbagai bidang industri, untuk
pembangkit tenaga listrik, dan untuk transportasi.
%ambar &.' tubin uap
#http<55nakpakewa.blogspot.com5.*()5*.5turbin-adalah-sebuah-mesin-
berputar.html%
#. Turbin $as
Turbin gas adalah sebuah mesin berputar yang mengambil energi dari arus. (nergi
ditambahkan di arus gas di pembakar,dimana udara dicampur dengan bahan bakar dan
dinyalakan. $embakaran meningkatkan suhu,kecepatan dan )olume dari aliran gas.
*emudian diarahkan melalui sebuah penyebar (no++le) melalui baling-baling turbin,
memutar turbin dan mentenagai kompresor.
%ambar &., turbin gas
#http<55nakpakewa.blogspot.com5.*()5*.5turbin-adalah-sebuah-mesin-
berputar.html%
%. Turbin Angin
Turbin angin adalah suatu kincir angin yang digunakan untuk membangkitkan tenaga
listrik. Turbin angin ini lebih banyak digunakan untuk mengakomodasi kebutuhan listrik
masyarakat, dengan menggunakan prinsip kon)ersi energi dan menggunakan sumber
daya alam yang dapat diperbaharui yaitu angin. -alaupun sampai saat ini
pembangunan turbin angin masih belum dapat menyaingi pembangkit listrik
kon)ensional (contoh $.TD,$.T/,dll).
$rinsip dasar kerja dari turbin angin ini adalah mengubah energi mekanis dari angin
menjadi energi putar pada kincir, lalu putaran kincir digunakan untuk memutar
generator, yang akhirnya menghasilkan listrik
%ambar &.0 turbin angin
(http://roundmerryround.blogspot.com/2010/04/kincir-angin-dulu-dan-
sekarang.html)
1.2.2. Berdasaran prinsip erjan&a
1. Turbin I'plus
yang dimaksud dengan turbin implus adalah turbin air yang cara bekerjanya dengan
merubah seluruh energi air (yang terdiri dari energi potensil 1 tekanan 1 kecepatan)
yang tersedia menjadi energi kinetik untuk memutar turbin, sehingga menghasilkan
energi puntir.
!ontoh dari turbin implus
&.0.&. Turbin $elton
Turbin pelton atau disebut juga dengan turbin impuls merupakan suatu alat yang
merubah energi kinetik air yang diakibatkan adanya energi potensial dari air
tersebut menjadi energi gerak rotasi pada sumbu atau poros turbin tersebut.
Roda pelton suatu turbin impuls adalah mesin rotodinamik yang paling
sederhana. Turbin pelton merupakan salah satu dari jenis turbin tekanan yang
juga disebut turbin pancaran bebas atau turbin impuls, hal ini dikarenakan air
yang keluar dari no++el tekanannya sama dengan atmosfer sekitarnya. 2ebagian
energi dan tekanan ketika masuk ke sudu dari turbin dirubah menjadi energi
gerak.
%ambar &.3 turbin pelton
#http<55www.capture)d.com5applications-=uality-turbines-)Dmeasure.html%
4aka untuk suatu kondisi air tertentu (kapasitas dan 5 tertentu), berdasarkan
kecepatan spesifiknya dapat dipilih6ditentukan jenis turbin yang sebaiknya
dipergunakan agar dapat diperoleh efisiensi maksimum. /ntuk hal tersebut dapat
dipergunakan sebagai pedoman angka-angka pada tabel & tersebut di ba"ah ini.
&.0.'. Turbin turgo
Dapat beroperasi pada head ,7 sampai dengan ,77 m. 2eperti turbin
pelton,turbin turgo merupakan turbin implus, tetapi sudunya berbeda. $ancaran
air dari no+le membentur sudu pada sudu '7
o
. *ecepatan puntir tugo lebih besar
dari pada turbin pelton,akibatnya dimungkinkan transmisi langsung dari turbin
generator sehingga menaikkan effisiensi total sekaligus menurunkan biaya
pera"atan.
%ambar &.8 Turbin Turgo
#http<55sistem-tenaga-listrik.blogspot.com5.*((5*+5plta-pembangkit-listrik-tenaga-
air-part.html%
&.0.,. !rossflo" turbin
2alah satu jenis turbin implus ini juga dikenal dengan nama turbin michell-banki
yang merupakan penemunya. 2elain itu juga disebut turbin osberger yang
merupakan perusahan yang memproduksi turbin crossflo". Turbin crossflo"
dapat dioperasikan pada debit '7 liter6sekon hingga m
,
6secon dan head antara &
sampai dengan '77 m.
%ambar &.9 !rossflo" Turbin
#http<55en.wikipedia.org5wiki5Cross-flow>turbine%
2. Turbin Reasi
:ang dimaksud dengan turbin reaksi adalah turbin air yang cara bekerjanya dengan
merubah seluruh energi air yang tersedia menjadi energi puntir. Turbin air reaksi dibagi
menjadi dua jenis yaitu
&. #rancis, contoh turbin francis. Turbin francis adalah satu jenis mi;ed flo"
turbine yang dipakai untuk head yang menegah.
'. $ropeller
a. sudu tetap (fi;ed blade). Turbin jenis ini merupakan turbin generasi pertama
dari jenis ini. *arena sudu tidak dapat diatur,maka effisiensinya berkurang
jika digunakan pada kisaran debit yang lebar. <leh karena itu dikembangkan
jenis dengan sudu yang dapat diatur agar effisiensi tetap tinggi "alaupun
kisaran debitnya lebar.
b. 2udu dapat diatur (adjustable blade), contoh kaplan,nagler,bulb,moody.
1.#. Ru'us-ru'us
$ersamaan = persamaan dalam menenentukan efisiensi turbin, yang digunakan adalah
&.,.&. 4omen torsi (4t)
4t >
efisiensi tidak memiliki satuan sehingga tidak berpengaruh pada persamaan berikut
Dimana
4t > momen turbin ( ?.m )
# > gaya pada rem prony ( ? )
rem > effisiensi rem dengan harga 7,@3
l > panjang lengan momen ( m )
&.,.'. *ecepatan aliran ())
:aitu jarak yang ditempuh fluida tiap satuan "aktu dalam suatu penampang, dalam hal ini
adalah pipa.
A >
Dimana
) > kecepatan aliran (m6s)
B > kapasitas 6 debit air (m
,
6s)
C > luas penampang pipa (m
'
)
rem
Fxl

A
Q
&.,.,. -5$ (Daya Cir)
:aitu daya yang berasal dari fluida yaitu dipengaruhi oleh besarnya kapasitas 6 debit dan
head dan juga berat jenis fluida atau dapat didefinisikan sebagai daya efektif yang diterima
oleh air dari pompa per satuan "aktu
-5$ > D .B.5t
>
>
Dimana
spesific gra)ity ( &7777 *g6m, )
B *apasitas turbin ( m, 6 s )
5t 5ead total (m)
&.,.0. B5$ Turbin
:aitu daya yang dihasilkan oleh mesin dalam hal ini turbin ("att)
B5$ > 'E ; 4t ; ?
>
>
# Turbin, ompa dan 0ompresor, /ritz Dietzel %
Dimana
? > $utaran Turbin (Rps)
4t > 4omen $untir (?.m)
&.,.3.(ffisiensi (F)
F >
dimana
B5$ adalah daya yang dihasilkan oleh mesin dalam hal ini turbin ("att)
-5$ adalah daya yang berasal dari fluida yaitu dipengaruhi oleh besarnya kapasitas 6
debit dan head dan juga berat jenis fluida.
1.%. 4acam-macam 5ead
&.0.&. 5ead Turbin (5t)
5ead adalah energi yang terkandung dalam fluida, yang terdiri dari head tekanan, head
kecepatan dan head ketinggian, yang dapat dirumuskan
5t > >
Dimana
5t > 5ead Turbin (m)
$ > Berat Gat !air $er 2atuan Aolume (kgf6m
,
)
) > *ecepatan (m6s)
g > $ercepatan grafitasi (m6s
'
)
+ > Tinggi air (m)
#"odul "ata 0uliah "esin /luida, 3emin 3anuri%
z
g
v p
+ +
2
2

= 100 X
WHP
BHP
%ambar &.H instalasi head pompa
&.0.'. 5ead 2tatik62tatic 5ead (5s)
5s > G& - G'
5s > m = m
5s > m ( terbukti )
Dengan 5s > head statis (m)
G& > tinggi aliran pada titik & (m)
G' > tinggi aliran pada titik ' (m)
&.0.,. 5ead Tekanan6$ressure 5ead (5p)
Dengan
5$ > head tekanan (m)
$& - $' > beda tekanan antara dua titik yang diukur (?6m
'
)
g > percepatan gra)itasi (m6s
'
)
> massa jenis +at cair (kg6 m
,
)
&.0.0. 5ead *ecepatan6Aelocity 5ead (5))
5A >
5) >
5) > ( trebukti )
Dengan 5A > head kecepatan (m)
)& > kecepatan aliran pada titik & (m6s)
A' > kecepatan aliran pada titik ' fluida (m6s)
g > percepatan gra)itasi (m6s
'
)
&.0.3. 5ead .osses (5f)
&.0.3.&. 5ead loss major
5I > I ; .6D ; )
'
6'g
g
P P
Hp

2 1

=
g
v v
2
2
2
2
1

3
2
1
1
m N
m N
Hp =
m Hp =
2
2
1
) 1 (
s m
s m
m
Dengan f > koefisien gesekan
) > kecepatanaliranfluida ( m 6 s )
D > diameter pipa (m)
. > panjang pipa (m)
g > percepatan gra)itasi (m6s
'
)
&.0.3.'. 5ead loss minor
5m > Jk ; )
'
6'g
Dengan

k >koefisien kerugian karena perlengkapan pipa
) > kecepatanaliranfluida ( m 6 s )
g > percepatan gra)itasi (m6s
'
)
1.( Pe'an!aatan turbin pelt)n
$emanfaatan turbin pelton biasa digunakan di bendungan atau di dam dan air terjun. (nergi
kinetik yang timbul dari gerakan air melalui sudu-sudu turbin dimanfaatkan sebagai salah
satu sumber tenaga. 2emakin besar energi kinetik dari air yang melalui sudu-sudu turbin,
maka semakin besar pula tenaga yang dihasilkan sebagai sebuah pembangkit.Turbin
peleton juga biasa dimanfaatkan di Kndustri = Kndustri untuk head antara &77 - &37 sampai
&777m lebih. ( Turbin Pompa dan Kompresor Fritz Dietzel )
BAB II
TA*APA+ PRAKTIK",
2.1 Tujuan Per-)baan
Tujuan dari praktikum ini adalah untuk mengetahui performansi atau efisiensi dari turbin pelton.
2.2 Peralatan &ang Digunaan
+O Peralatan Keterangan $a'bar
1 Turbin Pelt)n Digunaan untu 'enguba. energi ineti
dari air 'enjadi energi 'eani
2 P)'pa Digunaan untu 'en&uplai air e turbin
# ,)t)r Digunaan untu 'enggeraan p)'pa
% Pressure $auge Digunaan untu 'engeta.ui teanan air
&ang 'asu e turbin
( Spear Digunaan untu 'engatur aliran /luas
pena'pang pipa0 !luida
1 Indiat)r $a&a
Re'
"ntu 'engeta.ui besar ga&a re' pada
turbin
2 Re' Pr)n& "ntu 'engere'3'engurangi putaran
turbin
4 Ta-.)'eter "ntu 'engeta.ui e-epatan putaran
turbin
5 6l)7 ,eter "ntu 'engeta.ui debit air &ang 'asu di
ba air
2.# $a'bar Rangaian
%ambar 3. Rangkaianpraktikumturbinpelton
#modul praktikum mesin fluida, .*((, tim laboraturium mesin fluida dan sistem%
Cir dalam bak penampungan dialirkan oleh pompa menuju ke turbin, namun sebelum sampai di
turbin, air mele"ati pressure gauge untuk diukur tekanannya, setelah itu air mele"ati spear dimana pada
bagian ini diatur ukuran pancaran serta kecepatannya sehingga air memutar turbin dengan kecepatan
yang ber)ariasi sehingga gaya pada rem prony ber)ariasi pula begitu juga dengan ukuran putarannya
yang diukur dengan tachometer
2.% Pr)sedur Pratiu'
&. 4otor pompa dengan putaran pada kedudukan yang diberikan oleh asisten6grader dihidupkan.
'. *apasitas fluida yang mengal i r menuju turbin diatur dengan cara mengatur spear pada kedudukan
satu (bukaan penuh).
,. Rem prony untuk setiap kedudukan spear diatur sedemikian, sehingga putaran turbin sesuai yang
diinginkan hingga pada putaran maksimum.
0. 2emua data yang diperlukan yaitu B, $ dan #.rem dicatat dan diukur.
3. $oin',,,dan 0 diulang,kedudukan spear pada kedudukan ',,,dan seterusnya diulang kembali, dengan
spear diputar sebanyak ' kali putaran untuk setiap perubahan kedudukan.
2.( Data *asil Pratiu'
2etelah diadakan percobaan maka dilakukan perhitungan dengan data-data yang didapat dari
percobaan tersebut sebagaimana dalam tabel berikut
Spear 1
+). RP, Turbin 8 /l3s0 P /g3-'
2
0 6 /g!0
&. &,77 &,3 ',0 7,3
'. &377 ',7 ',0 7,0
,. &977 ',7 ',0 7,0
0. &@77 ',7 ',0 7,,
3. '&77 ',7 ',0 7,'H
Spear 2
+). RP, Turbin 8 /l3s0 P /g3-'
2
0 6 /g!0
&. &,77 ,,7 ',73 7,@
'. &377 ,,& ',73 7,8H
,. &977 ,,' ',73 7,3H
0. &@77 ,,' ',73 7,0'
3. '&77 ,,' ',73 7,''
Spear #
+). RP, Turbin 8 /l3s0 P /g3-'
2
0 6 /g!0
&. &,77 ,,@ &,9 7,H@
'. &377 ,,@ &,9 7,H3
,. &977 ,,@ &,9 7,,
0. &@77 ,,@ &,9 7,&
3. '&77 0,7 &,9 7
Spear %
+). RP, Turbin 8 /l3s0 P /g3-'
2
0 6 /g!0
&. &,77 0,&'3 &.03 7,0'
'. &377 0,'3 &,03 7,,@H
,. &977 0,'3 &,3 7,'
0. &@77 0,'3 &,3 7,73
3. '&77 0,'3 &,3 7,7&
Surabaya, 14 Mei 2013
GRADER I,
Adhi Iswantoro
NRP. 4210 100 077
GRADER II,
Brao !oan Soanda
NRP. 420" 100 021
BAB III
A+A9ISA DATA
#.1 PER*IT"+$A+
Dari tabel data diatas, tabel tersebut memerlukan kon)ersi satuan karena terdapat beberapa hasil
pengamatan yang tidak menggunakan satuan internasional. *on)ersi tersebut meliputi
&. Tekanan ($) > & kg6cm
'
> @H788,3 ?6m
'
'. %aya (#) > & kgf > @,H ?
,. $utaran & R$4 > 7,7&88 R$2
0. *apasitas aliran > & l6s > 7,77& m
,
6s
Berikut ini data hasil percobaan setelah dikon)ersikan satuannya
Spear 1
+). RPS Turbin 8 /'
#
3s0 P /+3'
2
0 6 /+0
&. '&,89 7,77&3 ',3,3@,87 0,@
'. '3 7,77' ',3,3@,87 ,,@'
,. 'H,,, 7,77' ',3,3@,87 ',@0
0. ,&,89 7,77' ',3,3@,87 ',@0
3. ,3 7,77' ',3,3@,87 ',900
Spear 2
+). RPS Turbin 8 /'
#
3s0 P /+3'
2
0 6 /+0
&. '&,89 7,77, '7&7,8,,, H,H'
'. '3 7,77,& '7&7,8,,, 8,880
,. 'H,,, 7,77,' '7&7,8,,, 3,8H0
0. ,&,89 7,77,' '7&7,8,,, 0,&&8
3. ,3 7,77,' '7&7,8,,, ',&38
Spear #
+). RPS Turbin 8 /'
#
3s0 P /+3'
2
0 6 /+0
&. '&,89 7,77,@ &889&,,73 H,9''
'. '3 7,77,@ &889&,,73 H,,,
,. 'H,,, 7,77,@ &889&,,73 ',@0
0. ,&,89 7,77,@ &889&,,73 7,@H
3. ,3 7,770 &889&,,73 7
Spear %
+). RPS Turbin 8 /'
#
3s0 P /+3'
2
0 6 /+0
&. '&,89 7,770&'3 &0'&@8,0, 0,&&8
'. '3 7,770&'3 &0'&@8,0, ,,@770
,. 'H,,, 7,770&'3 &097@@,93 &,@8
0. ,&,89 7,770&'3 &097@@,93 7,0@
3. ,3 7,770&'3 &097@@,93 7,7@H
Berikut hasil perhitungan tiap percobaan terlihat dalam tabel diba"ah ini
2pear &
A # $
'
)
# $%s
&
'
# N &
( # N.
$ &
B)P # *att
&
) # $
&
*)P
# *att & + # , &
0,0012
-. 1,1" 4," 1,0/ 147,3/ 24,0" 3-4,11 41,.2
0,0012
-. 1,-" 3,"2 0,/7 13.,04 24,1- 473,2- 2/,7-
0,0012
-. 1,-" 3,"2 0,/7 1-4,1/ 24,1- 473,2- 32,-/
0,0012
-. 1,-" 2,"4 0,.- 12",24 24,1- 473,2- 27,31
0,0012
-. 1,-"
2,74
4 0,.1 133,32 24,1- 473,2- 2/,17
Dalam perhitungan kelompom kami mengambil contoh data di spear & pada putaran &,77 rpm
a. *apasitas ( B > A ; C )
> C > ; 7,'3 ; d
'
> ,,&0 ; 7,'3 ; (7,70 m)
'
> 7,77&'38 m
'
> A > B 6 C
> (7,77&3 m
,
6s) 6 (7,77&'38 m
'
)
> &,&@ m6s
b. 4omen torsi ( T > # ; . 6 F )
> T > 0,@ ? ; 7,'& m 6 7,@3
> &,7H ?m
c. 5ead total (5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G)
> 5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G
> $ 6 (L ; g) 1 )
'
6'g 1 G
> (',3,3@,87 ?6m
'
)

6 (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
) 1 (&,&@

m6s)
'
6 ' ; (@,H m6s
'
)
> '0,7@ m
Dimana M nilai dari G > 7
d. B5$ > ' ; E ; T ; ?
> ' ; ,,&0 ; (&,7H ?m) ; ('&,89 rps)
> &09,,H "att
e. -5$ > 5 ; B ; D
> 5 ; B ; (L ; g)
> ('0,7@ m) ; (7,77&3 m
,
6s) ; (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
)
> ,30,&& "att
f. F > (B5$ 6 -5$); &77N
> (&09,,H "att 6 ,30,&& "att ) ; &77N
> 0&,8' N
2pear '
A # $
'
)
# $%s
&
'
# N &
( # N.
$ &
B)P # *att
&
) # $
&
*)P
# *att & + # , &
0,0012
-. 2,3" /,/2 1,"- 2.-,2" 20,/0 .11,.7 43,37
0,0012
-. 2,47
.,..
4 1,47 231,2/ 20,/2 .32,.- 3.,-.
0,0012
-. 2,--
-,./
4 1,2. 223,-7 20,/- .-3,70 34,20
0,0012 2,-- 4,11 0,"1 1/0,"4 20,/- .-3,70 27,./
-. .
0,0012
-. 2,--
2,1-
. 0,4/ 104,7- 20,/- .-3,70 1.,02
Dalam perhitungan kelompom kami mengambil contoh data di spear ' pada putaran &,77 rpm
a. *apasitas ( B > A ; C )
> C > ; 7,'3 ; d
'
> ,,&0 ; 7,'3 ; (7,70m)
'
> 7,77&'38 m
'
> A > B 6 C
> (7,77, m
,
6s) 6 (7,77&'38m
'
)
> ',,@ m6s
b. 4omen torsi ( T > # ; . 6 F )
T > H,H' ? ; (7,'&m) 67,@3
> &,@3 ?m
c. 5ead total (5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G)
> 5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G
> $ 6 (L ; g) 1 )
'
6'g 1 G
> ('7&7,8,,, ?6m
'
) 6 (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
) 1 (',,@ m6s)
'
6 (' ; @,H m6s
'
)
> '7,H7 m
Dimana M nilai dari G > 7
d. B5$ > ' ; E ; T ; ?
> ' ; ,,&0 ; (&,@3 ?m) ; ('&,89 rps)
> '83,'@ "att
e. -5$ > 5 ; B ; D
> 5 ; B ; (L ; g)
> ('7,H7 m) ; (7,77&3 m
,
6s) ; (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
)
> 8&&,89 "att
f. F > (B5$ 6 -5$); &77N
> (('83,'@ "att ) 6 (8&&,89 "att)) ; &77N
> 0,,,9 N
2pear ,
A # $
'
)
# $%s
&
'
# N &
( # N.
$ &
B)P # *att
&
)
# $ &
*)P # *att
&
+ # ,
&
0,0012
-. 3,11
/,72
2 1,"3 2.2,34 17,-0 ../,"/ 3",21
0,0012
-. 3,11 /,33 1,/4 2/",0" 17,-0 ../,"/ 43,21
0,0012
-. 3,11 2,"4 0,.- 11-,.4 17,-0 ../,"/ 17,2"
0,0012
-. 3,11 0,"/ 0,22 43,0/ 17,-0 ../,"/ .,44
0,0012
-. 3,1/ 0 0,00 0,00 17,-3 ./7,14 0,00
Dalam perhitungan kelompom kami mengambil contoh data di spear , pada putaran &,77 rpm
a. *apasitas ( B > A ; C )
> C > ; 7,'3 ; d
'
> ,,&0 ; 7,'3 ; (7,70m)
'
> 7,77&'38 m
'
> A > B 6 C
> (7,77,@ m
,
6s) 6 (7,77&'38 m
'
)
> ,,&& m6s
b. 4omen torsi ( T > # ; . 6 F )
T > (H,9'' ?) ; (7,'& m) 6 7,@3
> &,@, ?m
c. 5ead total (5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G)
> 5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G
> $ 6 (L ; g) 1 )
'
6'g 1 G
> (&889&,,73 ?6m
'
) 6 (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
) 1 (,,&& m6s
'
)
'
6 ' ; (@,H m6s
'
)
> &9,37 m
Dimana M nilai dari G > 7
d. B5$ > ' ; E ; T ; ?
> ' ; ,,&0 ; (&,@, ?m) ; ('&,89 rps)
> '8',,0 "att
e. -5$ > 5 ; B ; D
> 5 ; B ; (L ; g)
> (&9,37 m) ; (7,77,@ m
,
6s) ; (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
)
> 88H,@H "att
f. F > (B5$ 6 -5$); &77N
> (('8',,0 "att) 6 (88H,@H "att)) ; &77N
> ,@,'& N
2pear 0
A # $
'
)
# $%s
&
'
# N &
( # N.
$ &
B)P # *att
& ) # $ &
*)P # *att
& + # , &
0,0012
-. 3,2/
4,11
. 0,"1 123,/0 1-,0. .0/,/1 20,33
0,0012
-. 3,2/
3,"0
04 0,/. 13-,3. 1-,0. .0/,/1 22,23
0,0012
-. 3,2/ 1,". 0,43 77,0" 1-,-. .2",03 12,2.
0,0012
-. 3,2/ 0,4" 0,11 21,-4 1-,-. .2",03 3,42
0,0012
-. 3,2/
0,0"
/ 0,02 4,7. 1-,-. .2",03 0,7.
Dalam perhitungan kelompom kami mengambil contoh data di spear 0 pada putaran &,77 rpm
a. *apasitas ( B > A ; C )
> C > ; 7,'3 ; d
'
> ,,&0 ; 7,'3 ; (7,70 m)
'
> 7,77&'38 m
'
> A > B 6 C
> (7,770&'3 m
,
6s) 6 (7,77&'38 m
'
)
> ,,'H m6s
b. 4omen torsi ( T > # ; . 6 F )
T > (0,&&8 ?) ; (7,'& m) 6 7,@3
> 7,@& ?m
c. 5ead total (5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G)
> 5 > $6D 1 )
'
6'g 1 G
> $ 6 (L ; g) 1 )
'
6'g 1 G
> (&0'&@8,0, ?6m
'
) 6 (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
) 1 (,,'Hm6s)
'
6 ' ;( @,Hm6s
'
)
> &3,78 m
Dimana M nilai dari G > 7
d. B5$ > ' ; E ; T ; ?
> ' ; ,,&0 ; 7,@& ?m ; '&,89 rps
> &',,H7 "att
e. -5$ > 5 ; B ; D
> &3,78 m ; 7,770&'3 m
,
6s ; (&777 kg6m
,
; @,H m6s
'
)
> 87H,H& "att
f. F > (B5$ 6 -5$); &77N
> ((&',,H7 "att) 6 (00,@3 "att)) ; &77N
> '7,,, N
#.2 A+A9ISA $RA6IK
a. grafik fungsi B terhadap n
%rafik &. 5ubungan kapasitas terhadap putaran
$ada grafik diatas 5ubungan antara *apasitas (B) dengan putaran adalah berbanding lurus. ?amun
menurut rumus yang ada hubungan antara kapasitas terhadap putaran sebenarnya berbanding terbalik
yaitu sesuai rumus di ba"ah ini. 5al ini terjadi karena pada saat kelompok kami menghitung putaran
turbin dengan tachometer,pada saat itu alatnya (tachometer) mengalami kerusakan atau error.
Ft >
b. grafik fungsi 5 terhadap B
%rafik '. 5ubungan head terhadap kapasitas
$ada grafik diatas menunjukkan bah"a hubungan antara *apasitas dengan 5ead adalah berbanding
lurus. 5al ini sesuai dengan rumus -5$ > : ; B ; 5t.
c. grafik fungsi terhadap n
O
%rafik ,. 5ubungan effisiensi terhadap putaran
Ht Q
n Mt
. .
. . 2

$ada grafik diatas tampak hubungan antara effisiensi dan putaran adalah berbanding terbalik. 4enurut
rumus yang ada hubungan antara (ffisiensi dan putaran seharusnya adalah berbanding lurus yaitu
sesuai rumus effisiensi > (B5$6-5$) ; &77N dimana B5$ > ' ; 4t ; ?. 5al ini terjadi karena pada
saat kelompok kami menghitung putaran turbin dengan tachometer,pada saat itu alatnya (tachometer)
mengalami kerusakan atau error.
d. grafik fungsi terhadap B5$
%rafik 0. 5ubungan effisiensi terhadap B5$
Dari grafik diatas tampak bah"a hubungan antara effisiensi dengan B5$ adalah berbanding lurus.
2esuai rumus eff. > (B5$6-5$) ; &77N
e. grafik fungsi terhadap B
%rafik 3. 5ubungan effisiensi terhadap kapasitas
Dari grafik diatas tampak bah"a hubungan antara effisiensi dengan kapasitas adalah berbanding
terbalik dilihat dari rumus eff. > (B5$6-5$) ; &77N dimana -5$ > : ; B ; 5t.
f. grafik fungsi B5$ terhadap B
%rafik 8. 5ubungan B5$ terhadap kapasitas
Dari grafik diatas tampak bah"a hubungan antara B5$ dengan kapasitas adalah berbanding lurus
sesuai rumus eff. > (B5$6-5$) ; &77N dimana -5$ > : ; B ; 5t
g. grafik fungsi terhadap -5$
%rafik 9. 5ubungan effisiensi terhadap -5$
Drai grafik diatas tampak bah"a hubungan effisiensi dan -5$ adalah berbanding terbalik menurut
teori bah"a eff. > (B5$6-5$) ; &77N
h. grafik fungsi # terhadap B
%rafik H. 5ubungan gaya terhadap kapasitas
Dari grafik diatas hubungan antara besarnya gaya (#) dan kapasitas aliran fluida (B) yang terjadi
adalah berbanding terbalik. ?amun berdasarkan persamaan yang ada dapat di ketahui bah"a B > A.C,
sedangkan untuk mendapatkan nilai # dapat dicari dari persamaan $ > #6C. 2ehingga didapatkan
persamaan baru # > $.(B6A), dari persamaan ini dapat kita simpulkan bah"a besarnya gaya
berbanding lurus dengan kapasitas aliran fluida. $ada spear & ditunjukkan kenaikan nilai kapasitas
dari 7,77&3 mP6s naik sampai 7.77' mP6s dan dimana nilai dari gaya 0,@ ? menurun sampai ,,@'
?.2ehingga pernyataan ini telah sesuai dengan grafik yang diperoleh dari percobaan ini.
i. grafik fungsi -5$ terhadap n
%rafik @. 5ubungan -5$ terhadap putaran
Dari grafik diatas hubungan antara -5$ dengan putaran adalah berbanding lurus. $ersamaan yang
mendukung ialah Ft > (B5$6-5$) ; &77N, dimana B5$ > 'E.4t.n jadi hasil substitusinya adalah Ft >
('E.4t.n 6 -5$) ; &77N dan lebih disederhanakan mengenai hubungan keduanya ialah -5$>'E.4t.n
6 Ft
j. grafik fungsi B5$ terhadap n
%rafik &7. 5ubungan B5$ terhadap putaran
Dari grafik diatas hubungan antara B5$ dengan putaran adalah berbanding terbalik. .Berdasar teori
12 4 . 7 ? 7 n menyatakan bah"a B5$ berbanding lurus dengan putaran. 5al ini terjadi karena pada
saat kelompok kami menghitung putaran turbin dengan tachometer,pada saat itu alatnya (tachometer)
mengalami kerusakan atau error.
.
BAB I:
KESI,P"9A+
2etelah kami melakukan percobaan turbin pelton dan menganalisa, kami dapat menyimpulkan
bah"a
&) Turbin pelton merupakan suatu peralatan yang mengubah energi fluida menjadi energi kinetis.
') $erforma dari turbin bergantung pada 5ead,kapasitas,putaran dari turbin,hal ini tampak pada
perumusan dari teori efektifitas yaitu eff. > (B5$6-5$) ; &77N dimana B5$ > ' ; E ; T ; n,sedangkan
-5$ > : ; B ; 5t.
,) 5ubungan antara kapasitas (B) dengan putaran (n) adalah berbanding lurus. 2eperti pada percobaan
spear & rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai kapasitas (B) dan
putaran (n) mengalami kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik &.
0) 5ubungan antara 5ead dengan kapasitas adalah berbanding lurus. 2eperti pada percobaan spear &
rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai head (5) dan kapasitas
(B) mengalami kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik '.
3) 5ubungan antara effisiensi dengan putaran adalah berbanding terbalik. 2eperti pada percobaan spear
0 rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai effisiensi terjadi secara
naik turun, namun nilai putarannya mengalami kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik ,.
8) 5ubungan antara effisiensi dengan B5$ adalah berbanding lurus. 2eperti pada percobaan spear 0 rpm
&,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai effiisiensi dan B5$ sama-sama
mengalami naik turun. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik 0.
9) 5ubungan antara effisiensi dengan kapasitas adalah berbanding terbalik. 2eperti pada percobaan
spear & rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai effisiensi terjadi
secara naik turun, namun nilai kapasitasnya mengalami kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik
3.
H) 5ubungan antara B5$ dengan kapasitas adalah berbanding lurus. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik
8.
@) 5ubungan antara effisiensi dengan -5$ adalah berbanding terbalik. 2eperti pada percobaan spear 0
rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai effisiensi terjadi secara
naik turun, namun nilai -5$ mengalami penurunan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik 9.
&7)5ubungan antara %aya dengan kapasitas adalah berbanding terbalik. 2eperti pada percobaan spear &
rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai gaya mengalami
penurunan, namun nilai kapasitasnya mengalami kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik H.
&&)5ubungan antara -5$ dengan putaran adalah berbanding lurus. 2eperti pada percobaan spear & rpm
&,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai -5$ dan putaran mengalami
kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik @.
&')5ubungan antara B5$ dengan putaran adalah berbanding terbalik. 2eperti pada percobaan spear &
rpm &,77,&377,&977,'&77 bah"a pada saat rpm &,77,&377,&977,'&77 nilai B5$ terjadi secara naik
turun, namun nilai putarannya mengalami kenaikan. 5ubungan ini bisa dilihat pada grafik &7.
Da!tar Pustaa
Diet+el, #rit+. &@H7. Turbin, ompa, dan 0ompresor. Qakarta (rlangga.
htt01%%siste$2tena3a24istri5.b4o3s0ot.6o$%2011%0-%04ta20e$ban35it24istri52tena3a2air2
0art.ht$4
htt01%%www.turbinesin7o.6o$%what2is2a2turbine%
htt01%%en.wi5i0edia.or3%wi5i%8ross29ow:turbine
htt01%%www.nb25in3sun.6o$%en34ish%0rodu6ts.0h0;bi3id<7=6ata<.-
htt01%%www.5ar2e4.6o$.tr%detai4.as0>;id<2"4
http66blogmechanical.blogspot.com6'7&&6&'6modul-praktikum-turbin-air-jenis-roda.html
http66img.directindustry.com6imagesRdi6photo-g6stainless-steel-globe-)al)e-97''@-',''8&9.jpg
htt01%%id.wi5i0edia.or3%wi5i%(urbin:an3in

Anda mungkin juga menyukai