Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN METODE KUANTITATIF UNTUK BISNIS

PERTEMUAN KE 1 DAN 2




Di Susun Oleh :
Nama : Mohamad Hanafi
Nim : 095410134
Jurusan : Teknik Informatika/Strata-1



LABORATORIUM TERPADU
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer
AKAKOM
Yogyakarta
2012

PENYELESAIAN PROGRAM LINIER
DENGAN METODA GRAFIS

A. TEORI
Program Linier merupakan suatu model umum yang dapat digunakan untuk memecahkan
alokasi sumber daya yang terbatas secara optimal.
Metode grafis digunakan untuk menyelesaikan masalah dengan 2 variabel
Langkah- langkah menyelesaikan metode grafis :
Gambar semua kendala pada satu bidang
Tentukan penyekesaian layak (feasiable) yaitu penyelesaian PL yang memenuhi
semua kendala
Tentukan semua titik sudut penyelesaian layak
Tentukan penyelesaian optimal

B. PEMBAHASAN
Pada pembahasan praktikum pertemuan pertama kita memahami soal cerita dan kita
merubahnya ke matematiknya untuk masalah praktikum pertama adalah seperti berikut :
Max : Z=30.000 x1 + 50.000 x2 fungsi tujuan
Memenuhi 2x1 <= 8
3x2 <=15
6x1+5x2 <=30
x1>=0, x2 >=0
yang diatas tersebut itu sebagai inisiasi apabila dijabarkannya dan berguna untuk
memudahkan user menginputkan datanya ini adalah gambar yang diganakan untuk
inputanyya dan tool ini menggunkan WINQSB.
Sedangkan apa sih yang dinamakan WINQSB , winqsb adalah sebuah paket program under
Windows, yang terdiri dari berbagai sub menu.

Setelah memasukkan/ menginputkan angka yang telah di asumsikan sebelumnya maka user
akan mengetahui nilai x1 dan x2 yaitu dengan menggunakan graphic yang ada di sub menu
program WINQSB gambar seperti berikut :

x1 diperoleh nilai 0,83
x2 diperroleh nilai 5,00
nilai diatas termasuk nilai optimal karena sudah diatas nol apabila nilai belum optimal maka
program akan menyelesaikan dengan mencari nilai optimal dari nilai yang diasumsikannya.

Latihan
Pada latihan no satu diasumsikan sebagai berikut dengan menggunakan tabel :

Produksi tas Jago Macho Persedian kain
A 100 0 <= 20.000
B 0 50 <= 15.000
C 75 40 <= 16.000
D 20 20 <= 17.500
Laba 125.000 75.000

Diasumsikan dalam matematika adalah sebagai berikut :
Mis jago = x1, Macho = x2
Maks Z = 125.000x1 + 75.000x2
Memenuhi 100x1 <=20.000
50x2 <=15.000
75x1+40x2 <=16.000
20x1+20x2<=17.500
x1,x2>=0
maka apabila dimasukkan dalam winqsb adalah seperti berikut :

Pada tampilan diatas ialah inputan model matematis yag telah diasumsikan sebelumnya
sehugga kita dengan mudah kita menginputkannya pada Maximaze itu nilai yang dicari ialah
maksimal sedangkan RHS yang dimaksud ialah nilai ruas kanan kalau dalam bahasa
indonesiaanya untuk C1 s.d C.4 itu variabel yang ada dalam masalah model matematisnya.

Sehingga apabila kita akan melihat model grafiknya adalah sebagai berikut :

Pada hasil output yang dihasilkan kita dapat mengetahui nilai x1, dan x2 nilai yang siperoleh
x1 = 52,33 sedangkan x2 = 300,00 jadi kalau kita menggunakan manual dalam mata kuliah
MKUB(Metode kuantitatif Untuk Bisnis) yang dinamakan penyelesaian feasibel terdapat 4
titik yang dicari adalah O(0,0), A(175,0), B(x1,x2), C(0,262,5) titik B itulah yang kita cari
sehingga titik x1 = 53,33 dan x2 = 300,00

Latihan ke-2
Sebelum kita menginputkan ke WINQSB alangkah baiknya kita mendeskripsikan dahulu
asumsi model matematikannya :
Bahan Produksi Laba
Meja

Kursi

Papan 3 m 2 m 500.000
Kayu 2 m 4 m 250.000
kebutuhan 2000 3000
Sehingga dalam model matematisnya :
Mis Meja =x1 dan kursi = x2
Maks Z = 500.000x1+250.000x2
3x1+2x2<=2000
2z1+4x2<=3000
Gambar penginputan dari WINQSB :

Dalam gambar diatas terdapat 2 variabel dan nilai dari RHS atau dapat diketahui nilai ruas
kanan dalam variabel satu (Papan) nilainya 2000 itu dihasilkan dari 500 lembar dikali dengan
4 meter jadi hasil yang diperoleh ialah 2000 sedangkan dalam variabel yang ke dua(Kayu) 3,5
dikali dengan 1000 sehingga terdapat nilai 3500.

Dalam model grafiknya :

Dapat diketahui penyelesaian feasibel adalah OABC :
O(0,0) A(600.50 ,0) B(x1,x2) C(0,700.50,0) grafik diatas dicari titik B maka ketemu dengan
x1 = 666,67 dan x2 = 0,0

C. TUGAS
1. model matematis untuk latihan satu :

Produksi tas Jago Macho Persedian kain
A 100 0 <= 20.000
B 0 50 <= 15.000
C 75 40 <= 16.000
D 20 20 <= 17.500
Laba 125.000 75.000

Diasumsikan dalam matematika adalah sebagai berikut :
Mis jago = x1, Macho = x2
Maks Z = 125.000x1 + 75.000x2
Memenuhi 100x1 <=20.000
50x2 <=15.000
75x1+40x2 <=16.000
20x1+20x2<=17.500
x1,x2>=0


Model matematis Latihan ke-2 :
Bahan Produksi Laba
Meja

Kursi

Papan 3 m 2 m 500.000
Kayu 2 m 4 m 250.000
kebutuhan 2000 3000
Sehingga dalam model matematisnya :
Mis Meja =x1 dan kursi = x2
Maks Z = 500.000x1+250.000x2
3x1+2x2<=2000
2z1+4x2<=3000

2. nilai optimal yang diperoleh dari praktikum :

nilai optimal dari Latihan 1 dan 2 ialah sebagai berikit :
a.


b.

3. Solusi dari tiap masalah diatas ialah dengan kita harus mendiskripsikan medel
matematika terlebih dahulu dari setiap kasus yang ada karena dalam penyelesaian soal
cerita kita harus mengerti apa yang akan dicari dan ada berapa banyak variabel yang ada
dan menentukan nilai maksimal atau minimal sesuai dengan prosedur metoda grafis.

D. KESIMPULAN
Dalam metoda grafis tidak sembarang mengerjakannya ada penggunaan utuk
menyelesaikannya dengan menggunakan 2 variabel minimal dan terdapat langkah langkah
yang sudah saya jelaskan pada landasan teori dan sebelum kita menginputkan dalam program
WINQSB sebaiknya mendeskripsikan dahulu model matematikannya.

E. LISTING
Terlampir





PERTEMUAN KE-2
PENYELESAIAN MASALAH PROGRAM LINEAR
MASALAH MAKSIMISASI DENGAN METODA SIMPLEX


A. TEORI
Metode simplex digunakan menyelesaikan masalah PL dengan cacah variabel sembarang
akan tetapi metode simplex juga dapat dimanfaatkan untuk memanfaatkan utuk memecahkan
permasalahan yang melibatkan dua variabel saja.

B. PEMBAHASAN
Disamping mengetahui teori alangkah baiknya kita menggunakan floatchart agar
menyelesaikan secara teratur atau terstruktur :


ya



Tidak


Ya ya



Tidak






Keterangan :
Bentuk PL dengan relasi pada kendala adalah dari soal ke bentuk kanonik dengan menambah
slack variabel.
Langsung saja kita ke pelaksanaan praktikum yag telah dikerjakan. Pada praktikum yang
pertama kita diberi soal cerita seperti yang sudah-sudah kita pelajari di pertemuan pertama to
the point aja langsung ke relasi model matematisnya saja :
Maximalkan Z = 750.000x1+450.000x2+30.000x3
Memenuhi 2x1 <=12
2x2 <=12
x3 <=12
0.5x1+x2+x3 <= 24
X1>=0, x2>=0, x3>=0
Sehingga kalau diinputkan dalam winqsb maka akan seperti berikut:

Soal

Bentuk
kanoni
k
Apakah
ada I di A
Tambah variabel
semu secukupnya
Nilai
optimal di
APL
Apakah
tabel
optimal
Susun tabel
awal
Susun tabel
baru
Pada gambar diatas terdapat 3 variabel dan 4 Constraints dengan Maksimalisasi
Dan apabila kita ingin mengetahui fnal simplex kita tinggal klik tab Simplex iteration sampai
keluar tanda seperti berikut :

Maka berarti iterasi yang dilakukan sudah mencapai fungsi tujuan atau maksimalisasi atau
lebih lengkapnya seperti berikut :

Setelah kita mengetahui Final simplexnya langkah terakhirnya adalah mengetahui secara
keseluruhan apa yang telah dikerjakan tadi dengan diketahui nilai variabel dan nilai
constraintnya maka akan muncul semua nilai seperti berikut ini:


Latihan ke-1:
Pada latihan pertama kita disuguhkan soal cerita yang akan diselesaikan dengan program
WINQSB langsung saja kita menentukan model matematisnya saja agar tidak kerepotan :
Merk roti Bahan Baku
Pewarna Vanili Gula Tepung
Nikmat 5 20 150 300
nyes 0 10 10 400
yos 0 10 6,5 350
Laba 1000 500 5000 25000

Maks Z = 10.000x1+15.000x2+16.500x3
Memenuhi 5x1 <=1000
20x1+10x2+10x3 <=500
150x1+10x2+6,5x3 <=5000
300x1+400x2+350x3<=25000
x1>=0, x2>=0, x3>=0
apabila diinputkan ke winqsb seperti gambar berikut:

Gambar diatas memiliki 3 variable dan 4 constraint masing- masing nilai dari model
matematis diatas.
Untuk mengetahui hasil Final simplex adalah seperti berikut:

Gambar diatas telah menemukan fungsi tujuan pada ketiga variabel yaitu x1,x2 dan x3
nilainya dapat dilihat ditabel atas.
Dan yang terakhir kita membuat grafiknya untuk mengetahui x1 s.d x3 :

Pada x1 ditemukan nilai = 0,00 pada x2 = 0,00 dan pada x3 = 50,00

Latihan ke-2 :
Model matematis yang kami buat:
Nama Barang produksi Departemen
1 2 3
A 3 3,5 5
B 4 5 8
C 1 1,5 3
Laba 1440 1920 576

Maks Z = 50.000x1+80.000x2+100.000x3
Memenuhi 3x1+4x2+x3<=1440
3,5x1+5x2+1,5x3<=1920
5x1+8x2+3x3<=576
x1>=0, x2>=0, x3>=0

menginputkan ke program winqsb seperti berikut :


sehingga apabila untuk melihat hasil akhir dari Final simplexnya adalah seperti berikut :

Keterangan gambar diatas sama dengan penjelasan sebelumnya yang membedakan ialah
angka dari setiap variabel yang ada.
Dari grafis dapat dilihat seperti berikut :

Gambar diatas x1 dan x2nya terdapat nilai 0,00 sedangkan nilai x3 = 192,00

C. TUGAS
1. Modela Matematis yang ada dalam latihan adalah seperti berikut :
a. Latihan 1 :
Merk roti Bahan Baku
Pewarna Vanili Gula Tepung
Nikmat 5 20 150 300
nyes 0 10 10 400
yos 0 10 6,5 350
Laba 1000 500 5000 25000

Maks Z = 10.000x1+15.000x2+16.500x3
Memenuhi 5x1 <=1000
20x1+10x2+10x3 <=500
150x1+10x2+6,5x3 <=5000
300x1+400x2+350x3<=25000
x1>=0, x2>=0, x3>=0
b. Latihan 2:
Nama Barang produksi Departemen
1 2 3
A 3 3,5 5
B 4 5 8
C 1 1,5 3
Laba 1440 1920 576

Maks Z = 50.000x1+80.000x2+100.000x3
Memenuhi 3x1+4x2+x3<=1440
3,5x1+5x2+1,5x3<=1920
5x1+8x2+3x3<=576
x1>=0, x2>=0, x3>=0


2. Menuliskan penyelesaian setiap masalah terlebih dahulu kita harus mengetahui cara-cara
untuk menyelesaikan metode simplex adapun cara-caranya adalah seperti berikut:
suatu tabel simplex optimal jika :
Max = (alpha j) (zj-cj 0)
Min = (alpha j) (zj-cj 0)
Apabila dalam tabel o belum optimal disebabkan belum dipenuhi (alpha j) (zj-cj 0)
Maka harus ada perubahan tabel dengan ketentuan :
a). Memilih variabel yang akan masuk basis
1). Max pilih minimal (zj-cj | zj-cj < 0) menunjuk ke variabel yang akan masuk basis
2). Min pilih maksimal (zj-cj | zj-cj > 0) menunjuk ke kolom kunci
b). Memilih variabel yang akan keluar basis
Hitung Ri

(aik > 0)
Pilih min (Ri) menunjuk ke variabel yang akan keluar basis
menunjuk ke baris kunci
Perpotongan baris kunci dan kolom kunci disebut elemen kunci (ack)
c). Menghitung perubahan aij
1). Baris kunci (bk)
Bkb = bkl : elemen kunci
2). Baris-baris selain baris kunci (bi)
Bib = bic aik.bkb
Penyelesaian dari praktikum :


Penyelesaian dari Latihan 1:


Penyelesaian Latihan 2 :


3. Feasible Solution : Suatu solusi yang memenuhi semua fungsi yang ada pada batasan dari
permasalahan.
Infeasible solution : Suatu solusi yang mempunyai paling sedikit satu fungsi tidak memenuhi
batasan permasalahan.
Unbounded solution : suatu solusiyang mempunyai optimal tak terbatas.


D. KESIMPULAN
Dalam metode simplex ini perlu kita perhatikan yaitu pada soal masalah kita ketahui mencari
maksimal atau mencari minimal langkah untuk mencari maksimalisasi berbeda dengan
minimalisasi, pada soal kita harus perhatikan terlebih dahulu model matematis harus kita buat
lebih awal sehingga pada soal metode simplex tersebut dapat dengan jelas dibaca oleh user
jangan langsung dihajar begitu saja.

E. LISTING
Terlampir

Anda mungkin juga menyukai

  • Pertemuan Ke 7
    Pertemuan Ke 7
    Dokumen13 halaman
    Pertemuan Ke 7
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 4
    Pertemuan Ke 4
    Dokumen9 halaman
    Pertemuan Ke 4
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 6
    Pertemuan Ke 6
    Dokumen11 halaman
    Pertemuan Ke 6
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 5
    Pertemuan Ke 5
    Dokumen7 halaman
    Pertemuan Ke 5
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 3
    Pertemuan Ke 3
    Dokumen9 halaman
    Pertemuan Ke 3
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 1
    Pertemuan Ke 1
    Dokumen14 halaman
    Pertemuan Ke 1
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 2
    Pertemuan Ke 2
    Dokumen14 halaman
    Pertemuan Ke 2
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke-5 Dan Ke-6
    Pertemuan Ke-5 Dan Ke-6
    Dokumen13 halaman
    Pertemuan Ke-5 Dan Ke-6
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Pertemuan Ke 7 Dan 8
    Pertemuan Ke 7 Dan 8
    Dokumen17 halaman
    Pertemuan Ke 7 Dan 8
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat
  • Laporan 8
    Laporan 8
    Dokumen9 halaman
    Laporan 8
    Mohamad Hanafi (Mohan)
    Belum ada peringkat