Menguak Fenomena Penolakan Pembangunan Dengan Dana

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD):

Sebuah Studi Interpretif
Sopanah
Fakultas Ekonomi Universitas Widyagama Malang
Mahasiswa Program Doktor Ilmu Akuntansi Universitas Brawijaya
Bidang kajian: Akuntansi Sektor Publik
enis Penelitian: !ualitatif
Paradigma: Interpretif
Pendekatan: Fenomenologi
0
Menguak Fenomena Penolakan Pembangunan Dengan Dana Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD): Sebuah Studi Interpretif
Sopanah
"
#ni$ersitas %id&agama Malang
ABSTRACT
The purpose of this research is to explain why the rejection of development
phenomenon occurred with the local budget funds (APBD) !ence" this research is
developed based on interpretive paradigm The approach and techni#ue of
phenomenology analysis used to explore public awareness digging involved in the
rejection of development The result showed that public participation awareness is
high enough as shown by high attendance at both musrenbang or pramusrenbang
Although the implementation musrenbang there are some constraints The occurrence
of rejection phenomenon development artesian well in $T %& $' %( )elurahan
Polowijen because there is no coordination between Posyandu *ansia" $T and $'
The problem that really happens is +offended+ citi,ens as owners of $T hall because
there was no notice to $T and citi,ens -inally" the conscious citi,ens and refuses to
stop the construction of artesian wells 'hile other activities that are proposed by the
citi,ens" well received and supported in its implementation
)ey 'ords. Public Participation" The $ejection of Development" *ocal Budgeting
(APBD)" Phenomenology
A' (A)A* B+(A!A,-
ujuan dari !elaksanaan !royek !em"angunan yang dilakukan oleh !emerintah adalah
untuk mengatasi "er"agai !ersoalan "aik yang menyangkut masalah kemiskinan#
!engangguran dan keter"elakangan$ Proyek !em"angunan yang didanai oleh Anggaran
Penda!atan dan Belanja %egara &APB%' mau!un Anggaran Penda!atan dan Belanja Daerah
&APBD' yang semestinya di "elanjakan untuk ke!entingan !u"lik logikanya untuk
mem"erikan !elayanan yang ter"aik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat$
Berdasarkan hasil o"eservasi !eneliti# !enelitian terdahulu# (akta di la!angan menunjukkan
hasil yang "er"eda "ahwa !em"angunan yang dilakukan oleh !emerintah se"agian tidak
)
*ta(( Pengajar FE Univ$ Widyagaman Malang dan Mahasiswa Program Doktor Ilmu Akuntansi &PDIA'
Universitas Brawijaya Malang
)
menyentuh !ersoalan yang dihada!i masyarakat# hanya "ersi(at karikati( dan lip service
sehingga man(aat !em"angunan kurang dirasakan oleh masyarakat dan !em"angunan
mengalami kegagalan$
+egagalan !em"angunan dalam menyelesaikan !ersoalan yang ada di masyarakat
salah satunya dise"a"kan oleh ketidake(ekti(an dalam !roses !eren,anaan dan im!lementasi
!em"angunan$ +etidake(ekti(an dalam !roses !eren,anaan !em"angunan dise"a"kan karena
terda!at !ola dan ke"ijakan top down yang di!aksakan dan mengangga! "ahwa ke"ijakan
!em"angunan yang tertuang dalam -en,ana Pem"angunan .angka Panjang dan Menengah
&-P.P/M' sesuai dengan ke"utuhan masyarakat$ Padahal di "er"agai daerah "anyak di
temukan -P.P dan -P.M yang copy paste dengan daerah lain dan !rogram kegiatan "anyak
yang senada dengan APBD ka"u!aten/kota lain$ *ementara ke"utuhan dan sera!an as!irasi
masyarakat jelas sangat "er"eda dan !ro"lem yang dihada!i masyarakat!un juga "er"eda$
*e"agaimana yang dinyatakan oleh Mahardika &000)' "ahwa !royek !em"angunan akan
mengalami an,aman kegagalan jika tidak meli"atkan masyarakat dalam !roses !enyusunan
dan im!lementasi !eren,anaan dalam !enganggaran$ Pernyataan terse"ut mendorong
mun,ulnya suatu dukungan agar !ola1!ola top/down ditinggalkan dan ke"ijakan elit !enguasa
yang tidak pro/poor budget dan tidak pro/justice budget semakin dijauhi# dan menghendaki
adanya strategi "aru dalam !eren,anaan !em"angunan yang !artisi!ati( dan bottom/up$
Bukti lain dari kegagalan dalam !eren,anaan dan !elaksanaan !em"angunan adalah
adanya !em"angunan yang tidak te!at sasaran dan !engalihan "er"agai !rogram kegiatan
hanya untuk ke!entingan kekuasaan$ Penolakan !royek !em"angunan juga kera! terjadi di
"er"agai daerah "aik yang dilakukan oleh !ihak swasta mau!un dana dari !emerintah$
0
Fenomena !enolakan !em"anguan le"ih dise"a"kan karena !ersoalan ke"ijakan yang
melanggar ketentuan dan !eraturan salah satunya --W dan -D-+$ *e"agai ,ontoh nyata#
!enolakan !em"angunan yang !ernah terjadi di +ota Malang adalah !royek !em"angunan
Matos# M23# !em"angunan +antor +elurahan 2ro1oro dowo di aman +unir# fly over
Mergosono dan Arjosari meski!un !royek !em"angunan juga terelasasi dan menyisakan
!ersoalan$ 4e"ih s!esi(ik lagi !em"angunan sumur "or dari dana APBD di - 05 -W 00
+elurahan Polowijen dengan nilai 6 juta saja juga di tolak oleh warga setem!at karena
diangga! !rosesnya tidak sesuai dengan ke"utuhan masyarakat dan tidak !artisi!ati($
Penelitian yang dilakukan 7oo!er dan Elliot &0000' dan 4ay8er &0000' dengan metode
studi kasus menghasilkan temuan "ahwa !artisi!asi !u"lik dalam !royek !em"angunan
sangat !enting dan akan mem!engaruhi kualitas !em"angunan yang dihasilkan$ 9asil
!enelitian ini sejalan dengan %avarro &0000' yang juga menjelaskan "ahwa !artisi!asi !u"lik
sangat !enting dalam !em"angunan$ Penelitian ini juga telah menghasilkan model
participatory budgeting yang diangga! se"agai wahana yang e(ekti( dalam !engem"angan
demokrasi !ada tingkat !emerintahan daerah &lokal'$
*ementara hasil !enelitian 4aurian &000:' dan Adams &000:' menyatakan "ahwa
kesadaran masyarakat untuk "er!artisi!asi dalam !engam"ilan ke!utusan !u"lik termasuk
dalam !eren,anaan !em"angunan masih rendah$ 9al ini di tunjukkan dengan rendahnya
tingkat kehadiran mereka dalam "er"agai temu !u"lik untuk mem"i,arakan usulan
!em"angunan$ 9asil !enelitian ini sejalan dengan !enelitian yang di lakukan oleh *o!anah
&0005# 000:# dan 0006"' di Malang -aya yang menunjukkan "ahwa !artisi!asi masyarakat
dalam !roses !enyusunan anggaran !em"angunan masih rendah$
5
Partisi!asi masyarakat dalam !eren,anaan !em"anguan di wujudkan dalam "entuk
mekanisme musyawarah !eren,anaan !em"angunan &Musren"ang' "aik di tingkat kelurahan#
ke,amatan mau!un ka"u!aten$ *e"elum dilaksanakan musren"ang kelurahan# tia! -ukun
etangga &-' melakukan musyawarah untuk mengusulkan "er"agai !rogram dan kegiatan
"aik !em"angunan (isik mau!un non (isik yang akan dilakukan !ada tahun itu$ Usulan dari
tia! - akan di "awa ke -ukun Warga &-W' untuk disusun skala !rioritas yang kemudian
usulan ke kelurahan !ada saat musren"ang kelurahan$ *emua mekanisme musren"ang yang
dilakukan "aik di tingkat - sam!ai ka"u!aten meru!akan "entuk !eren,anaan
!em"angunan$
+egagalan !em"angunan dan rendahnya !artisi!asi masyarakat dalam !eren,anaan
!em"angunan serta (enomena !enolakan !em"angunan se!erti yang terjadi di +elurahan
Polowijen +ota Malang yang "erdam!ak !ada tidak terealisasinya !em"angunan menjadi
menarik untuk dikaji dan diungka! le"ih dalam a!a# menga!a dan "agaimana masyarakat
melakukan !enolakan !em"angunan$ Bukankah !em"angunan dilaksanakan salah satu tujuan
adalah untuk meningkatkan kesejahteraan; *ia!a saja aktor yang terli"at dan atas dasar
ke!entingan a!a melakukan !enolakan terhada! !em"angunan sumur "or yang "erlokasi di
"alai - 05/-W 00 +elurahan Polowijen +e,amatan Blim"ing +ota Malang; Dan
Bagaimana dam!ak dari !enolakan !em"angunan itu terjadi;
B' *#M#SA, MASA(A. DA, )##A, P+,+(I)IA,
Berdasarkan latar "elakang dan (enomena diatas# !eneliti tertarik mengungka! le"ih
jauh menga!a masyarakat melakukan !enolakan !em"angunan dengan dana APBD +ota
Malang$ *ehingga rumusan masalah dalam !enelitian ini adalah <Menga!a Masyarakat
:
+elurahan Polowijen Menolak Pem"angunan *umur Bor Dengan Dana APBD +ota Malang
ahun 000=; ujuan dari !enelitian ini adalah ingin menjelaskan menga!a terjadi (enomena
!enolakan !em"angunan dengan dana APBD di +elurahan Polowijen dan menggali
kesadaran masyarakat yang terli"at dalam !enolakan !em"angunan$ 2leh karena itu#
!aradigma yang te!at dalam !enelitian ini !aradigma inter!reti( dengan !endekatan
(enomenologi$ Dengan menggunakan !aradigma inter!reti( dihara!kan da!at mengeks!lorasi
!emahaman atas (enomena !enganggaran daerah &APBD' yang "er(okus !ada !enolakan
!em"angunan dengan dana APBD +ota Malang$
3. !+*A,-!A )+/*I )+,)A,- PA*)ISIPASI MAS0A*A!A) DA(AM
P+,-A,--A*A,
"' Peren1anaan Sebagai A1uan Bagi Penganggaran
Peren,anaan !em"angunan dan !enganggaran meru!akan dua hal yang saling terkait
dan harus seim"ang$ *e"agai alat manajemen# maka !eren,anaan harus mam!u menjadi
!anduan strategis dalam mewujudkan tujuan yang akan di ,a!ai$ +eduanya meru!akan dua
hal yang sangat di!erlukan untuk mengelola !em"angunan daerah se,ara e(isien dan e(ekti($
9asil yang "aik akan di ,a!ai a!a"ila terhada! keduanya di"erikan !erhatian yang seim"ang#
!enganggaran tidak mendikte !roses !eren,anaan dan se"aliknya !eren,anaan !erlu
mem!ertim"angkan ketersediaan dana &+ementrian +euangan -I# 00)0'$
6
Penganggaran adalah !roses untuk menyusun ren,ana !enda!atan dan "elanja dalam
jangka waktu tertentu$ +e"ijakan Umum Anggaran &+UA' meru!akan "agian dari dokumen
Peren,anaan Pem"angunan Daerah yang "er(ungsi se"agai !edoman dalam meren,anakan
!em"angunan dan !engam"ilan ke"ijakan di Daerah$ Dokumen Peren,anaan Pem"angunan
Daerah mem!unyai (ungsi yang sangat strategis karena menyangkut !ilihan terhada!
!rogram# kegiatan dan ke"ijakan yang akan dilaksanakan oleh suatu Pemerintah Daerah$ 2leh
karena itu !roses !enyusunan dokumen !eren,anaan !em"angunan harus meli"atkan
masyarakat# "erdasarkan data yang akurat# dan !eka terhada! !ersoalan masyarakat$
Dokumen Peren,anaan Pem"angunan Daerah di"uat se,ara "erjenjang "erdasarkan
ketentuan Peraturan Perundang1Undangan dan dalam rangka untuk menjamin keterkaitan dan
konsistensi antara !eren,anaan# !enganggaran# !elaksanaan dan !engawasan &Pasal )65 UU
%o$ 50 tahun 000: tentang Pemerintahan Daerah'$ Dalam struktur "erjenjang terse"ut !osisi
+e"ijakan Umum Anggaran &+UA' meru!akan !enja"aran dari dokumen !eren,anaan
!em"angunan diatasnya serta meru!akan (ormulasi ke"ijakan untuk mengatasi !ersoalan1
!ersoalan yang mengemuka di masyarakat dalam satu tahun anggaran$ +UA meru!akan
!ilihan terhada! !rogram sedangkan APBD adalah o!erasionalisasi !rogram terse"ut
termasuk menghitung "era!a ke"utuhan anggaran yang di!erlukan untuk melaksanakan suatu
!rogram yang ada dalam +UA$
+UA harus konsisten dengan !eraturan !erundang1undangan dan mem!unyai (ungsi
yang strategis karena !rogram yang akan diselenggarakan dalam APBD nanti adalah !rogram
yang telah dituangkan dalam +UA$ 2leh karena itu# +UA harus di!osisikan sangat !enting
>
oleh semua !ihak "aik !ara !engam"il ke"ijakan atau elemen1elemen masyarakat$
Pem"ahasan +UA seharusnya ter"uka untuk masyarakat sehingga masyarakat da!at
mengetahui ke"er!ihakan DP-D dan Walikota terhada! ke!entingan masyarakat$ .ika
!rogram yang disusun adalah !rogram yang di"uat dengan ?seolah1olah? "ukan dengan
?sungguh1sungguh? maka rakyat yang akan menjadi kor"an$ Padahal dari rakyatlah semua
sum"er !enda!atan daerah di!ungut &*o!anah# 0006a'$
-APBD meru!akan dokumen !eren,anaan jangka !endek &) tahun' yang menghendaki
adanya +UA APBD se"agai (ormulasi ke"ijakan anggaran &budget policy formulation' dan
!eren,anaan o!erasional anggaran &budget operational planning'$ Formulasi ke"ijakan
anggaran "erkaitan dengan analisis (iskal# sedang !eren,anaan o!erasional anggaran le"ih
ditekankan !ada alokasi sum"er daya "erdasarkan *trategi dan Prioritas &*P'$ 2leh karena itu#
!enyusunan +UA dan *P harus didasarkan !ada -an,angan Pem"angunan .angka Menengah
Daerah &-P.MD' se"agai dokumen !eren,anaan lima tahun$ *ementara untuk !eren,anaan
dan !enganggaran daerah dalam satu tahun# -en,anan +erja Pemerintah Daerah &-+PD' dari
masing1masing -en,anan +erja *atuan kinerja Pemerintah Daerah &-enja1*+PD' menjadi
dasar untuk !enyusunan +UA dan *P APBD melalui taha!an Musren"ang$
2. Partisipasi Mas&arakat dalam Mus&a2arah Peren1anaan Pembangunan
(Musrenbang)
Istilah Musren"ang tidak asing lagi "agi masyarakat# 4*M# akademisi "ahkan !ara
!eja"at !u"lik "aik eksekuti( mau!un legislati($ Musren"ang adalah (orum "agi masyarakat
@
dalam rangka ikut "er!artisi!asi dengan !ola bottom up$ 4em"aga Pem"erdayaan Masyarakat
+elurahan &4PM+' yang mengelola musren"ang meru!akan wadah masyarakat dalam
menyalurkan as!irasinya mem!unyai kewenangan untuk mengontrol jalannya !emerintahan
kelurahan# a!akah telah meli"atkan masyarakat dalam !rogram !em"angunan yang ada di
kelurahan &*uwondo# 0000'$ *urat Edaran Bersama Menteri %egara Peren,anaan
Pem"angunan %asional/+e!ala BAPPE%A* dan Menteri Dalam %egeri %o$
)56:/M$PP%/05/000:060/@::/*. tentang Pedoman Pelaksanaan Forum Musren"ang dan
Peren,anaan Partisi!ati( Daerah mem!ertegas "ahwa !artisi!asi menjadi kata kun,i ham!ir di
segala aktivitas !em"angunan$
Musren"ang dihara!kan da!at menghasilkan rumusan kegiatan !rioritas yang se,ara
su"stansi le"ih memihak !ada ke!entingan masyarakat$ A!a"ila keseluruhan !roses
!eren,anaan dan !enganggaran dilakukan se,ara integrati(# ter"uka dan sungguh1sungguh
mem!erhatikan as!irasi masyarakat# maka setidaknya APBD da!at meningkatkan
kesejahteraan masyarakat# tinggal im!lementasi dan !engawasannya$
Persoalan yang dihada!ai oleh masyarakat "erdasarkan hasil o"servasi !eneliti adalah
ternyata mekanisme !artisi!asi yang ada sekarang tidak ,uku! mem"erikan ruang a!resiati(
dari masyarakat karena !atisi!asi yang dijalankan hanyalah !artisi!asi yang semu# sim"olis#
mani!ulasi karena aturan1aturan itu tidak "isa menjamin !roses !enganggaran# "erdasarkan
people need assessment$ Meski!un masyarakat sekarang sudah dili"atkan dalam !engam"ilan
ke!utusan namun masih se"atas (ormalitas$ +e!utusan tentang !rogram se"agian "esar adalah
hasil negosiasi antara eksekuti( dan legislati($
3' Partisipasi Mas&arakat Dalam Penganggaran
A
Partisi!asi masyarakat sangat !enting karena !ada dasarnya "entuk ke"ijakan otonomi
dan desentralisasi harus teta! mengede!ankan as!irasi dan ke!entingan masyarakat$ .ika
!artisi!asi rakyat di daerah tinggi maka !roses ter,i!tanya otonomi dan desentralisasi akan
terlaksana dengan lan,ar dan "aik$ *e"aliknya# "ila as!irasi dan ke!entingan masyarakat tidak
dikede!ankan# hal itu akan menim"ulkan !ermasalahan "aru di daerah &A,hmadi# dkk$#
0000'$ Per"edaan dalam memandang !ermasalahan di daerah oleh !emerintah !usat dan
!emerintah daerah da!at menim"ulkan ketidaksinkronan saat mengim!lementasi1kan UU %o$
55 dan UU %o$ 5: h 000: tentang otonomi daerah$
Partisi!asi masyarakat dalam !enyelenggaraan daerah memiliki landasan hukum yang
jelas$ Pro"lemnya# Permendagri %o$ =/)=A0 tentang Pedoman Penyusunan dan Pengendalian
Program Pem"angunan Daerah &P6D'# masih dijadikan a,uan oleh seluruh +a"u!aten dan
+ota di .awa imur$ Meski!un sudah ada PP %o$)06/0000 dan +e!mendagri %o$ 0=/0000#
namun "elum "erhasil menjawa" su"stansi !artisi!asi dalam !enganggaran$ Dalam
+e!mendagri %o$ 0=/0000 ada "e"era!a !asal yang terkait dengan !artisi!asi masyarakat#
yaituB Pasal )@ ayat &)' menye"utkan "ahwa !enyusunan arah dan ke"ijakan umum APBD
dilakukan oleh DP-D yang diawali dengan !enjaringan as!irasi masyarakat$ Pasal 00 ayat
&:' dan &6' menye"utkan "ahwa DP-D waji" mensosialisasikan -APBD ke!ada masyarakat
se"elum disahkan dalam Peraturan Daerah dan masukan dari masyarakat atas -APBD
didokumentasikan dan dilam!irkan !ada Perda tentang APBD$ Pasal =) ayat &5' dan &:'
menye"utkan "ahwa DP-D waji" mensosialisasikan ran,angan !eraturan daerah tentang
!erhitungan APBD ke!ada masyarakat utntk menda!atkan masukan dan masukan masyarakat
terse"ut didokumentasikan dan dilam!irkan !ada Perda terse"ut$ Dalam konteks ini !erlu
=
dilakukan !artisi!asi akti( masyarakat untuk mengawasi setia! taha!an yang ada dalam siklus
anggaran untuk menjamin "ahwa dana APBD yang !ada hakekatnya meru!akan dana rakyat
yang harus dikelola dengan "aik$
Dengan demikian !eren,anaan anggaran !artisi!ati( &participatory budgeting'# adalah
se"uah !roses !eren,anaan anggaran "elanja# dengan ke!utusan tentang alokasi anggaran ada
di tangan !u"lik$ Dalam !rosesnya !u"lik "er!artisi!asi se,ara otonom$ Partisi!asi dilakukan
dengan "er"agai (orum# di mana !osisi !u"lik mam!u mengontrol dan mengarahkan
!emerintah daerah# dalam !enentuan ke"ijakan alokasi anggaran$ Pihak yang
"ertanggungjawa" dalam !roses !enyusunan anggaran !artisi!ati(# teta! !emerintah daerah$
%amun dalam !rosesnya# se!enuhnya !u"lik yang "er!eran$ Dari mulai !enyam!aian usulan
hingga !enentuan alokasi anggaran$
D' M+)/D/(/-I P+,+(I)IA,
a' enis dan Paradigma Penelitian
.enis !enelitian ini adalah kualitati( dengan menggunakan seting alamiah yang
"ertujuan mena(sirkan (enomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan meli"atkan
"er"agai metode yang ada$ Moleong &0006B 6' mema!arkan "ahwa !enelitian kualitati(
adalah !enelitian yang menggunakan !endekatan naturalistik untuk men,ari dan menemukan
!engertian atau !emahaman tentang (enomena dalam suatu latar yang "erkonteks khusus$
Dengan menggunakan !endekatan kualitati( dihara!kan da!at menyelami ranah sosial
di mana akuntansi memiliki sisi ranah sosial terse"ut$ Penelitian kualitati( "erawal dari
kelom!ok ahli sosiologi dari ma8ha" <chicago? !ada tahun )=001)=50 yang mengkaji
kelom!ok kehidu!an manusia$ Ber"agai jenis dan metode !enelitan kualitati( memiliki
)0
tingkat !erkem"angan dan kematangan yang "er"eda1"eda sesuai dengan sejarah
!erkem"angannya$ Den8in dan 4in,oln &)==:C 0' mende(inisikan !eneltian kualitati( se"agai
!enelitian yang "ekerja dalam setting alami# yang "eru!aya untuk memahami# mem"eri
ta(siran !ada (enomena yang dilihat$ Penelitian kualitati( meli"atkan !enggunaan dan
!engum!ulan "er"agai "ahan em!iris se!erti studi kasus# !engalaman !ri"adi# intros!eksi#
riwayat hidu!# wawan,ara# !engamatan# teks sejarah# interaksional dan visual# di mana
kesemuanya menggam"arkan momen rutin dan !ro"lematis# serta makna dalam kehidu!an
individual dan kolekti($
Bogdan dan Biklen &)=A0C 5' se"agaimana dia,u oleh Moleong &)===C 0'
menye"utkan ada "e"era!a istilah yang digunakan untuk !enelitian kualitati(# yaitu inkuiri
naturalistik atau alamiah# etnogra(i# interaksi sim"olik# !ers!ekti( kedalam# etnometodologi#
<the 0hicago 1chool?# (enomenologis# studi kasus# inter!retati(# ekologis# dan diskri!ti($
*ementara Moleong &)===C 5' yang menga,u !ada !enda!at Bogdan dan aylor &)=@6C 6'
mende(inisikan metodologi kualitati( se"agai !rosedur !enelitian yang menghasilkan data
deskri!ti( "eru!a kata1kata tertulis atau lisan dari !erilaku orang1orang yang diamati$ *ejalan
dengan !enda!at terse"ut# +irk dan Miller &)=A>C =' mende(iniskan "ahwa !enelitian
kualitati( adalah tradisi tertentu dalam ilmu !engetahuan sosial yang se,ara (undamental
tergantung !ada !engamatan manusia dalam kawasannya sendiri dan "erhu"ungan dengan
orang terse"ut dalam "ahasanya dan dalam !eristilahannya$
Paradigma yang digunakan dalam !enelitian ini adalah !aradigma inter!reti($
Paradigma inter!reti( le"ih menekankan !ada makna atau inter!retasi seseorang terhada!
se"uah sim"ol$ ujuan !enelitian dalam !aradigma ini adalah memaknai &tointerpret atau
tounderstand# "ukan to explain dan to predict' se"agaimana yang terda!at dalam !aradigma
))
positivisme$ *e!erti !enjelasan homas *,hwandt# yang dikuti! 7rotty# <interpretivisme
diangga! "ereaksi ke!ada usaha untuk mengem"angkan se"uah ilmu alam dari yang sosial$
Menurut Burel dan Morgan &)==5' Paradigma Inter!retati( mem!unyai !endirian yang sama
dengan kaum (ungsionalis teta!i le"ih su"jekti($ Memahami kenyataan sosial a!a adanya#
kesadaran terli"at# kenyataan sosial di"entuk oleh kesadaran dan tindakan seseorang men,ari
makna di"alik sesuatu$ Para !enganut !aradigma inter!reti( le"ih menekankan as!ek
!artisi!an dari !ada as!ek !engamat$ eta!i !enganut !aradigma ini teta! menekankan !ada
as!ek regularitas karena adanya asumsi "ahwa masyarakat meru!akan suatu entitas yang
"ersatu dan teratur$
Pendekatan !enelitian yang digunakan adalah (enomenologi$ Pendekatan (enomenologi
"ertujuan memahami res!on atas ke"eradaan manusia/masyarakat# serta !engalaman yang
di!ahami dalam "erinteraksi &*aladien# 000>'$ Para (enomenolog !er,aya "ahwa !ada
makhluk hidu!# tersedia "er"agai ,ara untuk menginter!retasikan !engalaman melalui
interaksi dengan orang lain &Moleong# 0006B )A'$ Menurut 9usserl (enomenologi adalah
!endekatan untuk mem!eroleh !engetahuan tentang sesuatu &o"jek' dan menjadi !engalaman
kesadaran kita$ Metode yang digunakan dalam !endekatan (enomologi terdiri atas taha!
intuisi# analisis serta deskri!si dan hasil keseluruhannya "eru!a deskri!si (enomenologis$
Menurut 9usserl se"agai tokoh (iloso(is lahirnya !endekatan (enomenologi#
(enomenologi di!ahami se"agai suatu analisa diskri!ti( serta intros!ekti( mengenai
kedalaman dari se"uah "entuk kesadaran dan !engalaman langsungB religius# moral# estetis#
konse!tual serta indrawi$ Fenomenologi mem!elajari dan melukiskan ,iri1,iri instrinsik dari
gejala se"agaimana gejala itu menyika!kan dirinya !ada kesadaran$ Melalui !endekatan
)0
(enomenologi# masyarakat yang menjadi o"jek !enelitian mem"entuk dunianya sendiri
melalui kesadaran constitutive mau!un reconstitutive dengan melakukan tindakan a!a adanya
&ta2e it for granted' &*,hult8 dalam *alim &000)'
0
$
b' Situs4 Informan dan Pengumpulan Data
Penelitian ini dilakukan di +elurahan Polowijen +e,amatan Blim"ing +ota Malang$
Fokus !enelitian ini adalah (enomena !enolakan !em"angunan dengan dana APBD ahun
Anggaran 000=$ In(orman yang di!ilih dalam !enelitian ini adalah 7amat# 4urah# 4PM+# tim
teknis# tokoh masyarakat dan masyarakat yang terli"at dalam !enolakan !em"angunan$
Identitas in(orman yang digunakan hanya inisial untuk menggantikan nama in(orman yang
se"enarnya$
Pengum!ulan data dilakukan selama > &enam' "ulan mulai Bulan Fe"ruari sam!ai
dengan .uli ahun 00)0$ Pengum!ulan data menggunakan metode o"servasi# !engamatan
"er!artisi!asi# wawan,ara mendalam dengan !ara in(orman# dan dokumentasi$ Pengamatan
"er!artisi!asi dilakukan dengan ,ara keterli"atan !eneliti di dalam !roses !enyusunan
anggaran untuk !em"angunan selama rentang waktu kurang le"ih enam "ulan$ Wawan,ara
dilakukan se,ara tidak terstruktur dan in(ormal dalam "er"agai situasi$ Dokumentasi
digunakan untuk mengungka! realitas sosial yang terjadi yang terda!at dalam suatu
dokumen$
1' )eknik Analisis
2 Disisi lain ia menyadari "ahwa walau!un masyarakat mem!unyai se!erangkat !engetahuan tentang dunianya atau stoc2 of
2nowledge# ternyata sto2e of 2nowledge terse"ut juga tidak sem!urna dalam menginte!retasi o"jek tese"ut$ 1to2e of
2noledge itu sendiri terdiri dari "entuk akal sehat dan kategori dimana asal dunia sosial "erada
)5
Pada !enelitian kualitati(# !roses analisis data da!at dilakukan oleh !eneliti !ada saat
mau!un setelah !engum!ulan data$ eknik analisis yang digunakan !ada !enelitian ini
menga,u ke!ada *anders &)=A0'$ *anders &)=A0' dalam -ahayu dkk$ &000@' mem"agi em!at
taha! analisis data dalam !enelitian (enomenologi# yaituB &)'$ Deskri!si (enomena# &0'$
Identi(ikasi tema1tema# &5'$ Mengem"angkan noetic3noematic correlates dan &:'$ A"straksi
intisari atau universals dari noetic3noematic correlates$
+' .ASI( P+,+(I)IA,
Berdasarkan hasil o"servasi !eneliti# !engamatan "er!artisi!asi# keterli"atan langsung
dalam (orum1(orum !eren,anaan !em"angunan# selama kurang le"ih > "ulan !engamatan
&Fe"ruari1.uli 00)0' dan hasil wawan,ara mendalam dengan in(orman da!at di sim!ulkan
"ahwa !artisi!asi masyarakat dalam !roses !enyusunan APBD untuk !em"angunan di
+elurahan Polowijen +ota Malang memang telah dilakukan "erdasarkan mekanisme yang
"erlaku sesuai dengan !eraturan !erundang1undangan$ 9al ini sesuai dengan hasil wawan,ara
dengan 4urah Polowijen !ada saat !elaksanaan Musren"ang tingkat kelurahan !ada tanggal
): Fe"ruari 00)0 se"agai "erikut$
4Partisipasi masyara2at )elurahan Polowijen dalam pembangunan menurut hemat saya sudah bagus
2arena me2anisme partisipasi masyara2at telah dila2u2an mulai dari musrenbang ting2at $T dan $'
!asil musrenbang ting2at $T dan $' yang berupa usulan pembangunan di wilayhnya a2an di bawa 2e
ting2at 2elurahan )egiatan musrenbang2el dila2sana2an pada bulan 5anuari/-ebruari dan secara proses
2egiatan ini di la2sana2an oleh *P6) dan fasilitasi oleh 2elurahan biasanya dila2sana2an di balai
pertemuan 2elurahan Adapun yang hadir pada wa2tu pertemuan itu adalah $T3$'" )arang Taruna" To2oh
6asyara2at" *P6)" B)6" dan 7nsur )ecamatan Agenda musrenbang2el adalah mela2u2an pembahasan
tentang prioritas usulan oleh masing/masing $T3$' Prioritas yang disepa2ati selanjutnya a2an ditetap2an
menjadi hasil musrenbang2el yang nantinya a2an dibawa 2e ting2at 2ecamatan (musrenbangcam) 1elain
menetap2an prioritas" juga menetap2an delegasi yang a2an menghadiri 2egiatan musrenbangcam yaitu
2etua *P6)" )asi P6)" B)6" P))" dan perwa2ilan masyara2at )egiatan musrenbang di 2elompo22an
menjadi tiga bagian yaitu fisi2" e2onomi dan sosil budaya &*9# 00 Fe"ruari 00)0'
):
9al senada juga di sam!aikan oleh 7amat Blim"ing !ada tanggal A Maret 00)0$
Partisi!asi masyarakat +elurahan Polowijen dalam !roses !enyusunan APBD untuk
!em"angunan se,ara normati( terlaksana sesuai dengan mekanisme dan !eraturan !erundang1
undangan# !ernyataan terse"ut se"agai "erikut$
4Partisipasi masyara2at di )elurahan Polowijen )ecamatan Blimbing dalam proses penyusunan APBD
sudah bagus yang terlihat dari banya2ya masyara2at yang hadir pada saat 6usrenbang 2elurahan di gelar
!ampir semua 2elurahan yang ada di wilayah saya )ecamatan Blimbing mela2u2an musrenbang sesuai
jadwal yaitu bulan 5anuarai/-enruari termasu2 di )elurahan Polowijen pada bulan -ebruari Tingginya
pasrtiispasi masyara2at juga dipengaruhi adanya Dana !ibah (Blo2 8rant) untu2 masing/masing *P6)
sebesar $p 9%% juta tiap 2elurahan 1epengetahuan sayaini satu(nya di :ndonesia 1aya berharap dengan
banya2nya dana yang di 2ucur2an oleh Pem2ot a2an mening2at2an partisipasi dalam pembangunan &*#
0A105100)0'
*e"agai "adan yang mengkoordinir !elaksanaan musren"ang di tingkat +ota Malang#
+e!ala Bidang Data dan Penelitian Ba!!eda +ota Malang menyatakan "ahwaC
46enurut saya" pela2sanaan 6usrenban2el" )ec dan )ota sudah berjalan sesuai dengan peraturan
perundang/undangan yang berla2u 6usrenbang )elurahan bertujuan untu2 mengusul2an program di
masing/masing 2elurahan 1etelah me2anisme musrenbang 2eluarahan ma2a tahapan beri2utnya adalah
musrenbang 2ec dimana pesertanya adalah perwa2ilan dari tiap/tiap 2elurahan untu2 menyusun strategi
dan prioritas yang a2an di bangun di 2ecamtan tersebut Dan tera2hir adalah me2anisme 6usrenbang
ting2at )ota untu2 menyusun prioritas pembangunan berdasar2an usulan tiap/tiap 2ecamatan Persoalan
yang biasanya terjadi adalah 2eti2a proses musrenbang selesai" ma2a tahapan beri2utnya adalah hearing
antara e2se2utif dan legislatif Disinilah" program/program yang diusul2an oleh masyara2at tida2 ada yang
mengawal lagi sehingga sangat di mung2in2an usulan dari masyara2at terhapus" 2arena dalam tahapan itu
proses politi2 cenderung mendominasi;&M*# 06106100)0'
Partisi!asi masyarakat dalam !roses !enyusunan APBD untuk !em"angunan se!erti
yang disam!aikan oleh "e"era!a in(orman dari !emerintah menunjukkan "ahwa kesadaran
masyarakat untuk terli"at dalam !em"angunan sudah ,uku! tinggi walau!un dalam !raktek
dila!angan terda!at kendala$ 9al ini disam!aikan oleh "e"era!a in(orman dari masyarakat
dan 4PM+$ Berikut ini adalah "e"era!a hasil wawan,ara terkait dengan !elaksanaan
Musren"ang se"agai "entuk !artisi!asi masyarakat dalam !roses !enyusunan APBD yang
dinilai masih kurang e((ekti($
)6
*alah satu !ersoalan yang dihada!i oleh masyarakat terkait dengan !elaksanaan
musren"ang kelurahan adalah akses in(ormasi$ +urangnya sosialisasi yang dilakukan oleh
a!aratur !emerintah dan 4PM+ menye"a"kan hanya masyarakat tertentu yang mengetahui
jadwal musren"ang sehingga da!at terli"at dalam mengusulkan !rogram !em"angunan
&"iasanya yang dekat dengan !eja"at dan !engurus 4PM+'$ 9al ini di sam!aikan oleh salah
satu warga masyarakat di +elurahan Polowijen yang merasa kurang !uas dengan !elaksanaan
musren"ang se"agai "erikutB
41ebagai salah satu pengurus *P6)" saya sendiri merasa2an bahwa partisipasi masyara2at dalam
mengusul2an pembangunan masih 2urang efe2tif !al ini disebab2an beberapa program yang didanai oleh
APBD" menurut saya bu2an program yang benar/benar dibutuh2an oleh masyara2at Banya2 masyara2at
yang lebih membutuh2an program <" tetapi justru program = yang di danai oleh APBD !al ini salah
satunya disebba2an 2arena pengusul progyam = lebih de2at dengan pejabat *P6) dan a2ses 2e 2elurahan
lebih bagus;&A*# 00100100)0'
*enada dengan a!a yang di sam!aikan oleh salah satu !engurus 4PM+ terse"ut
diatas# salah satu in(orman menyatakan "ahwa !artisi!asi masyarakat dalam !em"angunan
se,ara su"stansi "elum e(ekti(# se!erti yang dinyatakan dalam wawan,ara se"agai "erkut$
46enurut saya partsipasi masyara2at dalam pembangunan secara normaif memang sudah dila2u2an oleh
pemerintah >amun dalam pela2sanaanya secara substantive belum efe2tif 2arena" pertama hanya di
dominasi oleh 2alangan masyara2at tertentu yang punya a2ses terhadap pemerintah elemen lain dipandang
sebelah mata" 2edua pela2sanan partisipasi pembangunan hanya di indi2asi2an pada aspe2 mobilisasi
bu2an 2ualitas pembangunan" 2etiga" pemuda jarang mendapat2an a2ses untu2 terlibat" dan tera2hir
adalah tida2 ada me2anisme a2untabilitas terhadap program yang tida2 di danai APBD; &9*# 0@1051
00)0'
Penda!at yang mendukung "ahwa !artisi!asi masyarakat dalam !em"angunan masih
"elum e(ekti( juga di sam!aikan oleh +etua Forum +omunikasi Anggota 4PM+ +e,amatan
Blim"ing se"agai "erikutB
4Partisipasi masyara2at dalam pembangunan melalui me2anisme musrenbang menurut saya 2urang efe2tif
2arena banya2 program pembangunan yang diusul2an oleh masyara2at di tola2" sementara yang diusul2an
oleh 2elompo2 tertentu justru didanai 2arena de2at dengan 2e2uasaan 1elain hal itu" yang menyebab2an
me2anisme musrenbang 2urang efe2tif adalah 2eti2a pela2sanaan musrenbang di ting2at 2ota selesai" ma2a
tahapan untu2 mengawal program yang diusul2an oleh tiap 2ecamatan putus 2arena masyara2at tida2 ada
lagi yang terlibat 6e2anisme selanjutnya yang dila2u2an adalah hearing antara e2se2utif dan legislatif
)>
dimana nuansa politi2 sangat mendominasi ?leh 2arena itu" partisipasi masyara2at dalam pembangunan
memang secara formal ada di lapangan" tetapi setelah ting2atan yang lebih tinggi yaitu di 2ota" usulan
masyara2at menjadi lagi penting 2arena ada 2epentingan politi2 disana;&MW# 0A/05/00)0'
Berdasarkan hasil wawan,ara dengan in(orman yang terli"at langsung dalam
mekanisme musren"ang da!at di tarik kesim!ulan "ahwa !roses Musren"ang di +elurahan
Polowijen +e,amatan Blim"ing +ota Malang telah dilaksanakan "erdasarkan mekanisme
yang "erlaku$ +esadaran masyarakat untuk terli"at dalam !roses !em"angunan menurut
!eneliti ,uku! tinggi yang ditunjukan dengan tingginya kehadiran masyarakat dalam !roses
!em"angunan$ Meski!un dalam !elaksanaanya musren"ang ada "e"era!a kendala sehingga
musren"ang diangga! kurang e(e(kti(# menurut !eneliti masih dalam "atas yang wajar$ *alah
satu u!aya yang dilakukan oleh Pemerintah +ota Malang untuk meningkatkan !artisi!asi
masyarakat dalam !em"angunan adalah dengan mem"erikan dana hi"ah senilai -! 600 juta
tia!1tia! kelurahan$ 9al ini meru!akan salah satu !endorong yang menye"a"kan tingkat
kesadaran masyarakat untuk "er!artisi!asi ,uku! tinggi &*o!anah# 000=a'$
Berkaitan dengan terjadinya (enomena !enolakan !em"anguan *umur Bor di - 05
-W 00 dengan dana APBD# terda!at dua versi !enda!at yang "er"eda yang menurut hasil
analisis !eneliti keduanya mem!unyai alasan yang ,uku! untuk menyatakan "ahwa
!em"angunan terse"ut sudah !artisi!ati( dan !em"angunan sumur "or terse"ut tidak
!artisi!ati($ Warga - 05 -W 00 se,ara sadar menghentikan dan menolak !em"angunan
karena tidak !ernah mengusulkan kegiatan terse"ut$ +etua -W se"agai !ihak yang
mem!unyai kekuasaan di tingkat -W tidak da!at "er"uat "anyak untuk mengatasi !ersoalan
terse"ut# sehingga demo masyarakat - 05 -W 00 untuk menolak !em"angunan sumur "or
"enar1"enar terjadi$ Berikut hasil kon(irmasi dengan 4PM+ terkait dengan (enomena
!enolakan !em"angunan terse"ut$
)@
41aya sebagai )etua *P6) menyesal2an terjadinya fenomena penola2an pembangunan sumur bor di $T
%& $' %( 1emua usulan pembangunan yang masu2 2e *P6) telah di tandatangani oleh $' dan
semestinya semua 2etua $T telah mengetahui pembangunan apa yang a2an dila2u2an di wilayah $Tnya
=ang terjadi di wilayah $T %& $' %( hanya masalah mis 2omuni2asi antara Posyandu *ansia sebagai
badan pengusul" $T dan $' Tolong 2asus ini jangan digeneralisasi 2alau pembangunan di wilayah
Polowijen tida2 partisipatif Dari && 2egiatan fisi2 dan 9 2egiatan nonfisi2 yang diaju2an hanya satu yang
bermasalah" itupun pembangunan tetap dapat dila2sana2an walaupun pindah lo2asi; &EF# 0@10@100)0'$
Fenomena !enolakan !em"angunan sumur "or terse"ut juga sangat di sesalkan oleh
+etua im eknis ingkat +elurahan Polowijen se!erti dalam !ernyataannya se"agai
"erikut$
4@6asyara2at yang menola2 pembangunan tida2 tahu bagaimana susahnya 2ami pengurus *P6) dan
tim te2nis 2elurahan harus bola2 bali2 mela2u2an revisi proposal dan anggaran 2e Dinas P7 dan 0ipta
)arya 6ere2a 2an tinggal menerima pembangunan dari dana APBD saja" tida2 usah mengeluar2an uang"
2o2 aneh malah menola2nya 1aya tida2 habis pi2ir 2enapa hal ini bisa terjadi 6e2anisme partisipasi
sudah dila2u2an mulai dari $T sampai $'" dan menurut saya sudah cu2up efe2tif Persoalan yang terjadi
di $T %& $' %( hanyalah 2asus yang tida2 perlu di perlebar; &*# 0@10@100)0'
*etelah di kon(irmasi dengan ketua -W 00 tentang (enomena !enolakan !em"anguan
terse"ut# +etua -W juga sangat menyesal karena harus terjadi di wilayahnya$ +etua -W
"erhara! !eristiwa ini menjadi !elajaran yang !enting dan "erharga "agi semua - dan -W
yang ada di +ota Malang khususnya di +elurahan Polowijen$ .angan sam!ai ada usulan
!em"angunan dimana - tidak mengetahui sehingga warga melakukan !enolakan$ Berikut
!etikan wawan,ara dengan ketua -W 00$
4Pembangunan sumur bor di usul2an oleh Posyandu *ansia yang 2ebetulan meminjam tempat di Balai $T
%& $' %( Balai $T %& memang dibangun dengan dana swadaya masyara2at sehingga masyara2at $T %&
merasa memili2i bersama/sama 6alam sebelum pengeboran dila2u2an saya memberitahu 2epada $T
a2an ada pembangunan sumur bor Dan saya tida2 sampai berfi2ir jauh 2alau a2an di tola2 oleh warga
1aya berpi2ir positif saja" masa ada pembangunan dari dana APBD di tola2 )esalahan saya mung2in
2arena 2urang 2oodinasi dengan $T; &*# 0>10@100)0'
9asil wawan,ara dengan ketua - 05 -W 00 +elurahan Polowijen# mem"enarkan
a!a yang disam!aikan oleh ketua -W# "erikut !etikan hasil wawan,aranyaB
4Terus terang saya tida2 mengetahui secara detail tentang usulan pembangunan tersebut 6emang
malam sebelum pengeboran 2etua $' memebritahu 2epada saya 2alau mau ada pembangunan sumur bor"
tetapi beliau tida2 menyampai2an 2alau lo2asinya ada di Balai $T yang dipinjam untu2 2egiatan lansia
)A
Dari piha2 pengusul yaitu posyandu lansia juga tida2 ada 2oordinasi dengan saya tentang hal ini 5adi
saya 2aget 2eti2a ada warga yang lapor 2alau ada demo warga yang menghenti2an pembangunan sumur
bor tersebut 6ug2in warga tersinggung" tiba/tiba ada pengeboran tanpa ada pemebritahuan
sebelumnya; (1$" (A/%B/(%C%)
Peneliti kemudian melakukan kon(irmasi dengan !engurus !osyandu lansia se"agai
"adan !engusul !em"angunan sumur "or yang akhirnya "ermasalah ini$ 9asil !etikan
wawan,aranya se"agai "erikut$
4Posyandu *ansia $' %( )elurahan Polowijen benar meminjam tempat di Balai $T %& atas persetujuan
2etua $T dan tentunya warg selama 2urang lebih C% tahunan 6empunyai prestasi yang cu2up
membangga2an bai2 di ting2at )ota maupun Propinsi 5atim 6enjadi juara ( di ting2at )ota dan 5uara
!arapan C di ting2at Propinsi $e2omendasi pada saat monitoring bai2 dari propinsi maupun 2ota adalah
harus segera di bangun 60) A2hirnya 2ami mengusul2an pembangunan sumur bor 2epada $' dan
disetujui *P6) 2arena program ini benar/benar dibutuh2an untu2 posyandu lansia 1aya pi2ir $' sudah
2oordinasi dengan $T sehingga 2ami dari posyandu tida2 2oordinasi dengan $T Dan 2ami tida
menyang2a 2alau warga $T %& a2an mela2u2an demo penola2an pembangunan" 2arena sumur bor itu juga
dapat di manfaat2an oleh warga lain;(B" (B/%B/(%C%)
Berdasarkan temuan di la!angan dari "er"agai in(orman yang diwawan,arai# !eneliti
melakukan !enelusuran ke!ada warga - 05 yang !ada saat !enge"oran sumur melakukan
demo# "erikut "e"era!a !etikan hasil wawan,ara dengan warga - 05 -W 00$
4Balai $T di bangun dari tanah swadaya A7$: dan dana yang dibutuh2an saat pembangunan 2urang
lebih $p & juta dari swadaya masyara2at )ami tida2 ada masalah Balai $T diguna2an untu2 2epentingan
umum" apalagi untu2 2egiatan posyandu lansia" 2ita sangat mendu2ung =ang mejadi masalah tiba/tiba
ada pembangunan sumur bor tanpa ijin" siapa yang tida2 tersinggung@;(A# 0A10@100)0'$
4Pembangunan apapun mestinya warga sebai2nya tahu" minimal )etua $T harus tahu Apalagi
pembangunan tersebut tempatnya di Balai $T Bu2annya 2ami menola2 pembangunan" cuma caranya
yang benar dan ijin sehingga tida2 ada piha2 yang tersinggung; (1" (D/%B/(%C%)
41aya adalah warga yang pertama menola2 dan menghenti2an pengeboran 1aya terus terang tersinggung
dengan pengurus posyand lansia" sudah numpang 2egiatan mau nambahi bangunan tida2 ijin 1aya sadar
mung2in saya salah menola2 pembangunan" hal ini viar menjadi pelajaran 2ita semua untu2 saling
menghargai orang lain 5angan mentang/mentang de2at dengan 2etua $' langsung mengaju2an program
tanpa ijin yang punya tempat; (1$" (D/%B/(%C%)
4)ami sadar bahwa 2ami tida2 menola2 pembangunan dengan dana APBD" 2ita tida2 mengusul2an
program itu" yang 2ami usul2an di $T %& adalah perbai2an jalan dan irigasi Dengan senang hati 2ami
menerima pembangunan tersebut Artinya warga tida2 menola2 pembangunan ji2a memang itu usulan dari
bawah )ami penola2 perintah )etua *P6) untu2 membuat berita acara penola2an pembangunan 2arena
memang $T 2ami tida2 mengusul2an; (:'" (D/%B/(%C%)
)=
Berdasarkan hasil o"servasi dila!angan# keterli"atan !eneliti dalam !roses1!roses
!em"angunan dan hasil wawan,ara dengan in(orman di la!angan# da!at di tarik "enang
merah "ahwa !roses !em"angunan tidak akan "erjalan "aik dan lan,ar jika tidak !artisi!ati(
&bottom up'$ 9asil ini sejalan dengan !enelitian yang dilakukan oleh 7oo!er dan Elliot
&0000'# 4ay8er &0000'# %avarro &0000' dan *o!anah &000="'$
Pem"angunan yang tidak meli"atkan masyarakat dalam !roses !enyusunan dan
im!lementasinya akan mengalami an,aman kegagalan "ahkan !enolakan se!erti yang terjadi
dalam kasus !em"angunan sumur "or di - 05 -W 00 +elurahan Polowijen +e,amatan
Blim"ing +ota Malang$ 9asil !enelitian ini sejalan dengan !enelitian Mahardika &000)'$
Akhirnya !em"angunan sumur "or terse"ut teta! di laksanakan di lokasi lain yaitu di -umah
+etua -W karena merasa "ertanggungjawa" dengan adanya kasus ini$ *elain !indahnya
lokasi !enge"oran# !osyandu lansia yang "iasanya meminjam tem!at di Balai - juga !indah
ke rumah +etua -W$ Peristiwa ini disesalkan oleh "er"agai !ihak# "aik kelurahan# 4PM+#
mau!un warga yang melakukan !enolakan !em"angunan$
F' !+SIMP#(A,4 !+)+*BA)ASA, DA, IMP(I!ASI
Berdasarkan hasil !em"ahasan da!at di sim!ulkan "ahwa !artisi!asi masyarakat
+elurahan Polowijen dalam !roses !enyusunan APBD untuk !em"angunan ,uku! tinggi$
+esadaran masyarakat untuk "er!artisi!asi menurut !eneliti ,uku! tinggi yang ditunjukkan
dengan tingginya kehadiran !ada saat !ramusren"ang mau!un musren"ang$ Meski!un dalam
!elaksanaanya musren"ang ada "e"era!a kendala# menurut !eneliti masih dalam "atas yang
wajar$ U!aya yang dilakukan oleh Pemerintah +ota Malang untuk meningkatkan !artisi!asi
00
masyarakat dalam !em"angunan adalah dengan mem"erikan dana hi"ah senilai -! 600 juta
tia!1tia! kelurahan$ Di +elurahan Polowijen dengan dana hi"ah -! 600 juta digunakan untuk
kegiatan (isik 55 kegiatan dan kegiatan non (isik 6 kegiatan$
Berkaitan dengan terjadinya (enomena !enolakan !em"anguan *umur Bor di - 05
-W 00 +elurahan Polowijen menurut hasil analisis !eneliti se"enarnya !enolakan
!em"angunan tidak akan terjadi jika ada koordinasi yang "aik antara !ihak !engusul
Posyandu lansia# +etua - dan +etua -W$ Persoalan yang se"enarnya terjadi adalah
<ketersinggungan? Warga - 05 -W 00 se"agai !emilik "alai - karena tidak ada
!em"eritahuan ke!ada - dan warga$ Akhirnya warga se,ara sadar menghentikan dan
menolak !em"angunan sumur "or terse"ut$ *ementara !rogram dan kegiatan !em"angunan
lain yang memang diusulkan oleh warga# diterima dengan "aik dan didukung dalam
im!lementasinya$
Fenomena ini menjadi !elajaran "erharga ke!ada sia!a!un !ihak1!ihak yang terli"at
dalam !em"angunan "aik masyarakat# -# -W# 4PM+# 4urah dan Pemerintah +ota &sta2e
holder' agar semua !em"angunan "erasal dari usulan warga &bottom up'$ Pem"angunan akan
"erjalan dengan "aik dan lan,ar jika meli"atkan masyarakat dalam !eren,anaan dan
im!lementasinya# dan se"aliknya !em"angunan akan mengalami kegagalan "ahkan
!enolakan jika tidak meli"atkan masyarakat$
emuan dalam !enelitian tidak da!at digunakan untuk mengeneralisir "ahwa semua
!em"angunan yang tidak !artisi!ati( akan di tolak oleh masyarakat$ Fenomena ini ke"etulan
terjadi di - 05 -W 00 +elurahan Polowijen +e,amatan Blim"ing +ota Malang dimana
masyarakatnya ,uku! kritis dan !eduli dengan !em"angunan$ Be"era!a in(orman yang kami
0)
wawan,arai tidak semua da!at !eneliti sajikan karena keter"atasan halaman$ Penelitian
dengan !aradigma inter!reti( sangat su"jekti(# sehingga sangat mungin terda!at keter"atasan
yang tidak disadari oleh !eneliti$
Im!likasi terkait dengan hasil !enelitian ini adalah )$ Pihak kelurahan untuk
meningkatkan sosialisasi ke!ada masyarakat tentang !elaksanaan musren"ang kelurahan
sehingga tidak hanya di ketahui oleh masyarakat tertentu$ 0$ Bagi Masyarakat dihara!kan
akti( terli"at dalam !roses !em"angunan dan !engawasan sehingga jika terjadi
!enyelewengan da!at segera di ketahui$ 5$ Bagi 4PM+ di hara!kan untuk terus melakukan
koordinasi dengan - dan -W terkait dengan usulan !em"angunan dari masyarakat$ :$ Bagi
!enelitian selanjutnya !erlu di kaji le"ih mendalam tentang mekanisme musren"ang tingkat
kelurahan sam!ai tingkat kota yang e(ekti( dan e(isien$
00
DAF)A* P#S)A!A
A,hmadi# Adi"$# Muslim# Mahmuddin$# -usmiyati# *iti$# dan Wi"isono# *onny$ &0000' 8ood
governance dan Penguatan :nstitusi Daerah# Masyarakat rans!aransi Indonesia#
.akarta$ 9al$ @:1@6$
Adams# Brian$ 000:$ Public 6eeting and the Democratic Process# .an/Fe" 000:
Burrel# 3i"son dan 3areth Morgan$ )==5$ 1ociological Paradigms and ?rgani,ational
Analysis. Elements of the sociology of corporate life$ U*AB Ashgate Pu"lishing
7om!any$
7oo!er# 4ourdes M$dan Elliot# .enni(er A",vyh,td,$ 0000$ Public Participation and 1ocial
Acceptability in the Philippine E:A Process$ *e!tem"er 0000$
Den8in# %orman +$ dan Dounna *$ 4in,oln$ )==:$ 1trategies of Fualitative :n#uiry *age
Pu"li,ation$ U*A
4ay8er# .udith A$ 0000$ 0iti,en Participation and 8overment 0hoice in *ocal Environmental
0ontroversies#
4aurian# 4u,ie$ 000:$ Public Participation in Environmental Decision 6a2ing. -indings
from 0ommunities -acing Toxic 'aste 0leanup# Winter
Mahardika# imur &000)' Pendidi2an Politi2 Pemberdayaan Desa. Panduan Pra2tis" Pustaka
Utama 4APE-A# .ogjakarta$
Moleong# 4$.$ 0006$ 6etodologi Penelitian )ualitatif$ Edisi -evisi$ P -emaja
-osdakarya$ Bandung$
%avarro# Eander$ 0000$ De,entrali,ation" Participation and 1ocial 0ontrol of Public
$esources. Participatory Budgeting in Porto Alegre" Bra,il dalam seminar. 0iti,en
Partisipation in the 0ontext of -iscal Decentrali,ation. the Best practices in 6unicipal
Administration" okyo dan +o"e je!ang *e!tem"er 0000$
-ahayu# *$ 4udigdo# U$# A((andy# D$# *tudi Fenomenologis erhada! Proses Penyusunan
APBD Bukti Em!iris di *+PD Pro!insi .am"i# *im!osium %asional Akuntansi
&*%A' )0 Makasar# 0>10A .uli 000@$
*aladien$ 000>$ $ancangan Penelitian )ualitatif 6odul 6etodologi Penelitian )ualitatif#
Disam!aikan !ada Pelatihan Metodologi Penelitian +ualitati( Program *tudi Ilmu
Ekonomi# Fakultas Ekonomi# Universitas Brawijaya# >1@ Desem"er
*alim# Agus$ 000>$ Teori dan Paradigma Penelitian 1osialB Bu2u 1umber untu2 Penelitian
)ualitatif Edisi +edua$ .ogyakartaB Pener"it iara Wa,ana$
*o!anah &0005' Pengaruh Partisi!asi Masyarakat dan rans!aransi +e"ijakan Pu"lik
erhada! 9u"ungan antara Pengetahuan Dewan tentang Anggaran dengan
Pengawasan +euangan Daerah# dalam Pro,eding *im!osium %asional akuntansi FI#
05
6embangun 0itra A2untan melalui Pening2atan )ualitas Pengetahuan" Pendidi2an
dan Eti2a Bisnis# *ura"aya# )>1)@ 2kto"er 0005
*o!anah GGGGGGG &000:' Memantau Anggaran Penda!atan Belanja Daerah &APBD' Dalam
+erangka Peningkatan Akunta"ilitas Pu"lik Di Era 2tonomi Daerah# 5urnal
6anajemen A2untansi dan Bisnis" Folume I# %omor 0 .uni# Fakultas Ekonomi
Universitas Merdeka Malang
*o!anah dkk# 000:# Partisi!asi Masyarakat Dalam Proses Penyusunan APBD di +ota
Malang# Penelitian idak di Pu"likasikan# +erjasama M7W dan Da!ika .akarta
*o!anah dan Wahyudi# Isa# &0006a' *trategi Penguatan Partisi!asi -akyat terhada!
Pengawasan dalam Proses Penyusunan dan Pelaksanaan APBD +ota Malang# dalam
Pro,esing *im!osium -iset II I*EI# Percepatan Pertumbuhan E2onomi dan
Pengurangan Pengangguran# *ura"aya 0510: %ovem"er 0006
*o!anah GGGGGGG &0006"' *trategi Penguatan Masyarakat si!il dalam meminimalisasi
Distorsi Penyusunan APBD +ota Malang# dalam Pro,esing *im!osium -iset II I*EI#
Percepatan Pertumbuhan E2onomi dan Pengurangan Pengangguran# *ura"aya 0510:
%ovem"er 0006
*o!anah# &000=a'# Model Partisi!asi Masyarakat dalam Proses Penyusunan APBD di +ota
Malang# dalam Pro,eding *im!ium -iset Akuntansi *ektor Pu"lik +e II# anggal#
+erjasama De!dagri dengan Forum Dosen Akuntansi *ektor Pu"lik &FDA*P'
*o!anah# &000="'# *tudi FenomenologisB Menguak Partisi!asi Masyarakat dalam Proses
Penyusunan APBD# *im!osium %asional Akuntansi &*%A' )0 Palem"ang# :1>
%ovem"er 000= di Universitas *ri Wijaya Palem"ang$
*uwondo# +etut &0000' Demokratisasi di Pedesaan Dalam -angka Pelaksanaan 2tonomi
4okal B *uatu +ajian *osio Politik# Makalah di sam!aikan !ada Forum +1eminar
1ehari Tentang ?tonomi Pemerintahan DesaH yang diselenggarakan oleh DP-D
+a"u!aten *emarang !ada tanggal 0A Fe"ruari 0000 di Ungaran
Peraturan Perundang1undangan B
-e!u"lik Indonesia# Penyelenggaraan Pemerintah dan Pem"angunan Daerah 00)0#
+ementrian +euangan -e!u"lik Indonesia$
-e!u"lik Indonesia# Permendagri %o$ =/)=A0 tentang Pedoman Penyusunan dan
Pengendalian Program Pem"angunan Daerah &P6D'#
-e!u"lik Indonesia# Undang1Undang %omor )@ ahun 0005 entang keuangan %egara$
+e!utusan Menteri Dalam %egeri &+e!mendagri' %omor 0= ahun 0000 entang Pedoman
Pengurusan# Pertanggungjawa"an dan Pengawasan +euangan Daerah serta ata 7ara
Penyusunan APBD# Pelaksanaan ata Usaha +euangan Daerah dan Penyusunan
Perhitungan APBD
Peraturan Menteri Dalam %egeri &Permendagri' %omor )5 ahun 000> tentang Pedoman
Pengelolaan +euangan Daerah
*urat Edaran Bersama Badan Peren,anaan Pem"angunan %asional &BAPPE%A*' dan
Menteri Dalam %egeri %o$)56:/M$PP%/05/000:060/@::/*. tentang Pedoman
Pelaksanaan Forum Musyawarah Peren,anaan Pem"angunan &Musren"ang' dan
Peren,anaan Partisi!ati( Daerah$
0:
06