Anda di halaman 1dari 39

GANGGUAN SUASANA

PERASAAN
JENIS- JENIS GANGGUAN AFEKTIF
I. EPISODE MANIK
II. GANGGUAN AFEKTIF BIPOLAR
III. EPISODE DEPRESI
IV. GANGGUAN DEPRESIF BERULANG
V. GANGGUAN MOOD (AFEKTIF) MENETAP
VI. GANGGUAN AFEKTIF LAINNYA

I. MANIK
1. Hipomania

2. Mania tanpa gejala psikotik

3. Mania dengan gejala psikotik
MANIK
Peningkatan aktivitas dan energi
Bicara >> (Logorhoe)
Insomnia
Grandiosity (harga diri melambung)
Peningkatan afek
Over optimistik

Ciri Psikotik :
- Waham
- Halusinasi Mood congruen

HIPOMANIK
Peningkatan mood menetap beberapa
hari/lebih
Peningkatan aktivitas fisik dan mental
Hendaya pekerjaan (-)
Hendaya konsentrasi dan perhatian
Halusinasi dan waham (-)

MANIK TANPA GEJALA PSIKOTIK
Elasi+peningkatan aktivitas >>

Bicara >>, grandiousitas,>>optimis

> 1 minggu

Hendaya pekerjaan dan aktivitas sosial

MANIK DENGAN GEJALA PSIKOTIK
Manik >> beraT

Waham dan halusinasi (+)

Aktivitas fisik yang berlebihan dapat menjurus
kepada agresi dan kekerasan

II. GANGGUAN AFEKTIF BIPOLAR
1. Gangguan afektif bipolar, episode kini
hipomanik
2. Gangguan afektif bipolar, episode kini manik
tanpa gejala psikotik
3. Gangguan afektif bipolar, episode kini manik
dengan gejala psikotik
4. Gangguan afektif bipolar, episode kini
depresif ringan atau sedang
5. Gangguan afektif bipolar, episode kini
depresif berat tanpa psikotik
6. Gangguan afektif bipolar, episode kini
depresif berat dengan gejala psikotik
7. Gangguan afektif bipolar, episode kini
campuran
8. Gangguan afektif bipolar, kini dalam remisi
GANGGUAN AFEKTIF BIPOLAR
2 episode manik atau manik - depresi yang
berulang ada remisi antara 2 episode.

Episode Kini Hipomanik
Kriteria hipomanik (+)
Sekurang kurangnya1 episode afektif lain di
masa lampau (hipomanik, manik, depresi,
campuran )

Episode Kini Manik Tanpa Gejala Psikotik

Kriteria manik tanpa gejala psikotik (+)
Sekurang kurangnya 1 episode afektif lain di masa
lampau ( hipomanik, manik, depresi, campuran )

Episode Kini Manik Dengan Gejala Psikotik

Kriteria manik dengan gejala psikotik (+)
Sekurang kurangnya 1 episode afektif lain di masa
lampau ( hipomanik, manik, depresi, campuran )

Episode Kini Depresif Ringan Atau Sedang
Kriteria episode depresif ringan/sedang (+)
Sekurang kurangnya 1 episode afektif lain di masa
lampau ( hipomanik, manik,campuran)
Tanpa Gejala Somatik
Dengan Gejala Somatik

Episode Kini Depresif Berat Tanpa Gejala Psikotik
Kriteria episode depresif berat tanpa gejala
psikotik
Sekurang kurangnya 1 episode afektif lain dimasa
lampau ( hipomanik, manik,campuran).



Episode Kini Depresif Berat Dengan Gejala
Psikotik
Kriteria episode depresif berat dengan gejala
psikotik.
Sekurang kurangnya 1 episode afektif lain
dimasa lampau ( hipomanik,
manik,campuran).



Episode Kini Campuran
Ada gejala manik, hipomanik dan depresif
terjadi bersama-sama, sekurang kurangnya 2
minggu.
Sekurang kurangnya 1 episode afektif lain
dimasa lampau ( hipomanik, manik,campuran).

Episode Kini Dalam Remisi
Mengalami episode afektif bipolar sebelumnya.
Sekarang tidak menderita gangguan afektif yang
nyata selama beberapa bulan terakhir.
III. EPISODE DEPRESIF
1. Episode depresif ringan
2. Episode depresif sedang
3. Episode depresif berat tanpa gejala psikotik
4. Episode depresif berat dengan gejala
psikotik


DEPRESI
Mengalami suasana perasaaan yang depresif,
kehilangan minat dan kegembiraan, mudah
lelah dan berkurangnya aktivitas.
Penegakan diagnosis dibutuhkan waktu paling
sedikit 2 minggu.

GEJALA
Gejala Utama :
Perasaan depresif
Kehilangan minat dan kesenangan
Mudah menjadi lelah

Gejala lainnya :
Konsentrasi dan perhatian berkurang
Harga diri dan kepercayaan diri berkurang
Rasa bersalah dan tak berguna
Masa depan suram dan pesimis
Gagasan atau perbuatan membahayakan diri
Tidur terganggu
Nafsu makan berkurang



Episode Depresif Ringan
- 2 gejala utama + 2 gejala penyerta
- > 2 minggu
- Hanya sedikit hendaya pekerjaan dan kegiatan sosial
- Tanpa gejala somatik
- Dengan gejala somatik

Episode Depresif sedang
- 2 gejala utama + 3 atau 4 gejala penyerta
> 2 minggu
kesulitan nyata dalam pekerjaan dan kegiatan
Tanpa gejala somatik
Dengan gejala somatik

Episode Depresif Berat Tanpa Gejala Psikotik

Semua gejala utama (+)
> 4 gejala penyerta
> 2 minggu
Disfungsi dalam kegiatan sosial dan pekerjaan

Episode Depresif Berat Dengan Gejala Psikotik

- Episode depresi berat memenuhi kriteria diatas.
- Waham, halusinasi, stupor.

IV. GANGGUAN DEPRESIF
BERULANG
1. Gangguan depresif berulang , episode kini ringan
2. Gangguan depresif berulang , episode kini sedang
3. Gangguan depresif berulang , episode kini berat
tanpa gejala psikotik
4. Gangguan depresif berulang , episode kini berat
dengan gejala psikotik
5. Gangguan depresif berulang , kini dalam remisi


GANGGUAN DEPRESI BERULANG
Gangguan berulang dari episode depresi
ringan, sedang, dan berat.
Masing-masing episode 6 bulan.
Ada remisi di masa lalu.

Episode Kini Ringan

- Kriteria gangguan depresi berulang (+),
episode depresi ringan (+)
-sekurang kurangnya 2 episode telah
berlangsung masing masing selama minimal 2
minggu dengan sela waktu beberapa bulan
tanpa gangguan afektif yang bermakna.
-Dengan gejala somatik.
-Tanpa gejala somatik
- Dengan gejala somatik
Episode Kini Sedang

Kriteria untuk gangguan depresi berulang (+),
episode depresi sedang (+).
sekurang kurangnya 2 episode telah berlangsung
masing masing selama minimal 2 minggu dengan
sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif
yang bermakna.
Tanpa gejala somatik.
Dengan gejala somatik.



Episode Kini Berat Tanpa Gejala Psikotik
Kriteria : gangguan depresi berulang (+), episode
depresi berat (+), ciri psikotik (-).
sekurang kurangnya 2 episode telah berlangsung
masing masing selama minimal 2 minggu dengan
sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif
yang bermakna.

Episode Kini Berat Dengan Gejala Psikotik
- Kriteria : gangguan depresi berulang (+), episode
depresi berat (+), ciri psikotik (+).
- Sekurang kurangnya 2 episode telah berlangsung
masing masing selama minimal 2 minggu dengan sela
waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif yang
bermakna.




Episode Kini Dalam Remisi
- Kriteria : Ada gangguan depresi berulang di masa
lampau, Tidak ada lagi episode depresif/gangguan
lain di masa sekarang.
- sekurang kurangnya 2 episode telah berlangsung
masing masing selama minimal 2 minggu dengan
sela waktu beberapa bulan tanpa gangguan afektif
yang bermakna.


V. GANGGUAN SUASANA
PERASAAN MENETAP
1. Siklotimia

2. Distimia
GANGGUAN SUASANA
PERASAAN MENETAP
Merupakan gangguan suasana perasaaan
berfluktuasi dan menetap.
Lebih ringan dari hipomania atau depresi
ringan
Berlangsung bertahun-tahun lamanya
Beronset dini atau lambat

1.SIKLOTIMIA
Siklotimia adalah GAB ringan yang awitannya
berangsur- angsur, biasanya sebelum usia 21 tahun.
Ditandai dengan depresi sebagai subsindrom dan
hipomanik yang siklusnya pendek.
Perubahan afek pada siklotimia dapat dikatakan
sebagai endoreaktif dalam perasaan yaitu terjadinya
hiperaktivitas endogen yang menyebabkan
munculnya perubahan perilaku dan mood secara
tiba-tiba.


Ciri esensial :

(1) Ciri esensial ialah ketidakstabilan menetap dari afek
(suasana perasaan).
(2)Meliputi banyak periode depresi ringan dan
hipomania ringan, diantaranya tidak ada yang cukup
parah atau cukup lama untuk memenuhi kriteria
gangguan afektif bipolar (F31-) atau gangguan
depresif berulang (F.33-).
(3) Setiap gangguan suasana perasaan tersebut
tidak memenuhi kriteria untuk kategori
manapun dari episode manik atau episode
depresif.

2.DISTIMIK
Afek depresif yang berlangsung sangat lama,
jarang sekali cukup parah untuk memenuhi
kriteria gangguan depresif berulang ringan
atau sedang.

Berlangsung sekurang-kurangnya 2 tahun,
kadang-kadang untuk jangka waktu tidak
terbatas.

Ciri esensial :

(1) depresi yang berlangsung sangat lama atau
jarang sekali atau cukup parah untuk memenuhi
kriteria gangguan depresif berulang ringan atau
sedang.
(2) Biasanya mulai pada usia dini dari masa dewasa
dan berlangsung sekurang-kurangnya beberapa
tahun, kadang-kadang untuk jangka waktu yang
tak terbatas. (Jika onsetnya pada usia lanjut,
gangguan ini sering kali merupakan kelanjutan
suatu depresi tersendiri dan berhubungan
dengan masa berkabung atau stres lainnya).
VI. GANGGUAN AFEKTIF LAINNYA
1.Gangguan Depresif Singkat Berulang

Episode depresi singkat yang berulang, kira-kira
sekali sebulan selama 1 tahun yang lampau.
Episode depresif masing-masing berlangsung
kurang dari 2 minggu (yang khas ialah 2-3 hari,
dengan pemulihan sempurna), tetapi
memenuhi kriteria simptomatik untuk episode
depresif ringan, sedang, atau berat.
Gangguan Afektif campuran
2. Gangguan Afektif Campuran (F38.10)

Episode afektif yang berlangsung sekurang-
kurangnya selama 2 minggu yang bersifat
campuran atau pergantian cepat (biasanya
dalam beberapa jam) antara gejala hipomanik,
manik dan depresi.
FARMAKO TERAPI
Mania --- Antimania
Mania akut : (Haloperidol, Carbamazepin,
valproix acid, divalproix)
Profilaksis mania : Litium Karbonat

Mekanisme kerja :
Mengurangi dopamine reseptor supersensitivity
dgn meningkatkan kolinergik muskarinik
activity + mnghambat cyclic AMP
FARMAKOTERAPI
Depresi Mayor
Farmakoterapi merupakan pilihan untuk
depresi mayor
Golongan trisiklik
Golongan SSRI : Fluoxetine, Paroxetine,
Sertralin. Bupropion, Venlaflaxin, Nefazodone,
Mirtazapine
Alternatif lain : ECT

Gangguan Afektif Bipolar episode manik
Lithium
Antikonvulsan : Valproat dan Carbamazepine

Gangguan Afektif Bipolar episode
depresi
Farmakoterapi diberikan secara hati-hati,
pemberian antidepresan pada episode depresi
bisa mencetuskan timbulnya episode manik.
Pemberian mood stabilizer lebih menjanjikan
bila pemberian antidepresan tidak
memberikan hasil yang baik

Pada pasien dengan siklus cepat sering tidak
efektif dengan monoterapi, biasanya
diperlukan terapi kombinasi
Antipsikotika bermanfaat baik sebagai
monoterapi
Dikombinasi dengan antidepresan untuk
mengobati GAB episode depresi akut.
Antipsikotika atipik lainnya, misalnya
aripripazol, olanzapin, quetiapin dan
ziprasidon efektif untuk mengobati manik.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai