Cyan Negara Teknik Industri Universitas Mercu Buana- Review Jurnal
Jurnal Kimia dan Teknologi
Analisis Kualitas Air Sumur di sekitar Saluran Pembuangan Limbah Cair Industri Gula
1. Latar Belakang Konsumsi gula dari tahun ke tahun semakin meningkat seiring dengan makin meningkatnya jumlah penduduk. Untuk memenuhi kebutuhan gula pemerintah telah berupaya meningkatkan produksi pabrik gula. Peningkatan produksi akan membawa dampak yaitu meningkatnya bahan buangan yang dihasilkan pabrik gula baik berupa limbah cair, padat maupun udara.
Komponen yang menjadi dampak dari limbah buangan industri gula tersebut salah satunya adalah air. Limbah buangan industri dapat mempengaruhi kualitas air. Apabila limbah tersebut disalurkan ke aliran sungai maka kualitas air sungai akan dipengaruhi sifat buangan limbah.
2. Tinjauan dan Tujuan Penelitian
Air merupakan kebutuhan makhluk hidup yang sangat penting, karena hampir 70% komponen makhluk hidup terdiri dari air. Khusus bagi manusia air biasanya digunakan untuk minum, cuci dan mandi serta kebutuhan lain. Bagi dunia industri air merupakan salah satu bahan baku yang sangat diperlukan. Oleh karena itu perlu kesediaan air minum dan air sumber lain yang memenuhi kualitas.
Kualitas air ditentukan beberapa parameter diantaranya : Kadungan beberapa ion logam dan non logam dalam air Jumlah oksigen yang terlarut dalam air Keberadaan bahan organic Bau dan warna
Desa Buran merupakan pemukiman penduduk di dekat industri gula yang dilalui saluran pembuangan limbah cair. Pembuangan limbah cair industri gula melalui saluran yang melewati pemukiman penduduk dapat mengakibatkan gangguan kesehatan. Hal ini dikarenakan sebagian besar penduduk Desa Buran mengusahakan sarana air untuk keperluan sehari-hari dengan menggunakan air sumur baik gali maupun pompa. Kedalaman air sumur gali penduduk di Desa Buran sekitar saluran pembuangan limbah cair industri gula berkisar 10 15 meter dari permukaan tanah, dan jarak antara saluran pembuangan limbah cair industri gula dengan sumur kurang dari 10 meter sehingga dimungkinkan terjadinya proses resapan air saluran pembuangan limbah ke dalam sumur milik penduduk. Hal ini dapat terlihat dari beberapa air sumur penduduk yang berwarna kecoklatan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kualitas air sumur di sekitar aliran saluran pembuangan limbah cair industri gula di Desa Buran berdasarkan parameter fisika dan kimia.
3. Metode Penelitian
Sampel dalam penelitian ini : 1. Sampel diambil secara area random sampling dengan mengambil air sumur di Desa Buran (mewakili air sumur di dekat saluran pembuangan limbah cair industri gula) Cyan Negara Teknik Industri Universitas Mercu Buana- Review Jurnal
2. Dan sampel yang diambil di Desa Ngijo (mewakili air sumur yang jaraknya jauh dari saluran pembuangan limbah cair industry gula)
Alat alat yang digunakan : pH-meter spektrofotometri serapan atom (SSA) magnetic stirrer hot plate pengering berbagai alat dari gelas dan alat pendukung lainnya.
Bahan-bahan kimia yang dipakai antara lain, standar krom, (kalium bikromat), standar besi, standar mangan, standar asam fluorida, natrium dietil karbamat, asam klorida, natrium hidroksida, kloroform, hydrogen peroksida, akuades, dan kertas saring.
4. Hasil Penelitian
No Parameter Satuan Baku mutu no. 907/MENKES/SK/VII/2002 Hasil Analisis Kualitas Air Sumur Dekat Jauh Fisika 1 pH 6,5 - 8,5 6,85 6,69 2 Warna TCU 15 5 ttd 3 Rasa dan Bau Tidak berbau dan berasa Agak amis Tidak berbau 4 Temperatur C 3C 27 27 5 Kekeruhan NTU 5 2 ttd Kimia 6 Besi (Fe) mg/L 0,3 0,1265 0,0536 7 Tembaga (Cu) mg/L 1,0 0,007 0,003 8 Mangan (Mn) mg/L 0,1 0,2693 0,0035 9 Seng (Zn) mg/L 3,0 0,0285 0,0265 10 Nitrat mg/L 50 0,093 0,735 11 Nitrit mg/L 3,0 0,0203 0,039 12 Kesadahan Total mg/L 500 402,3 237 13 Klorida mg/L 250 48,74 30,01 14 Timbal (Pb) mg/L 0,01 0,03 0,024 15 Kadmium (Kd) mg/L 0,03 ttd ttd 16 Krom Total mg/L 0,05 ttd ttd
pH : Pada Tabel 1 terlihat bahwa pH larutan sampel air sumur baik di dekat dan jauh dari saluran pembuangan limbah cair industri gula masih dalam batas yang diperbolehkan.
Warna : Warna air sumur tampak sangat berbeda untuk masing-masing daerah. Pada air sumur di dekat saluran pembuangan limbah cair industri gula berwarna kecoklatan Cyan Negara Teknik Industri Universitas Mercu Buana- Review Jurnal
sedangkan air sumur yang jauh tidak terdeteksi yang berarti tak berwarna/jernih.
Dari hasil analisis kandungan besi dan tembaga di dekat saluran pembuangan limbah mempunyai kandungan yaang lebih tinggi, tetapi belum melampaui baku mutu yang ditetapkan untuk air minum.
Berdasarkan hasil analisis kandungan mangan di dekat saluran pembuangan limbah lebih tinggi dari di jauh saluran pembuangan limbah.Pada kasus ini kandungan mangan didekat saluran limbah sudah melampaui baku mutu yang ditetapkan untuk air minum yaitu sebesar 0,1 mg/L.
Sementara kandungan seng tidak ada perbedaan yang signifikan antara air sumur di dekat dan jauh dari saluran pembuangan limbah cair. Pada ke dua daerah logam seng tidak melampaui baku mutu yang ditetapkan.
Kandungan nitrat dan nitrit dalam air sumur secara umum hampir sama. Keberadaan nitrat dan nitrit belum merisaukan karena masih jauh dari baku mutu yang ditetapkan untuk air minum.
Kesadahan dan kandungan klorida dalam air sumur di daerah jauh dan dekat saluran pembuangan limbah kecenderungannya meningkat, dimana daerah di dekat saluran pembuangan limbah kadar kesadahan dan ion kloridanya lebih tinggi. Bahkan kesadahannya sudah mendekati baku mutu yang ditetapkan.
Timbal, kadmium dan kromium merupakan logam - logam berat yang sangat berbahaya karena dapat menimbulkan berbagai gangguan penyakit. Dari hasil analisis Nampak bahwa kandungan timbal (Pb2+) baik di daerah jauh dan dekat saluran pembuangan limbah mempunyai kecenderungan meningkat. Di daerah yang dekat saluran pembuangan limbah mempunyai kandungan timbale yang lebih tinggi. Pada kasus ini air sumur di kedua daerah sama-sama melampaui baku mutu yang ditetapkan untuk air minum. Untuk kadmium dan kromium di daerah dekat dan jauh dari saluran limbah tidak terdeteksi.
5. Kesimpulan
Dari hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa kualitas air sumur di sekitar saluran pembuangan limbah industri gula kurang baik digunakan sebagai air minum.
6. Saran Perlu diterapkannya sistem pembuangan limbah indutri gula yang lebih baik. Misalnya, mengolah limbah tersebut sebelum dibuang kesaluran pembuangan. Dan perlunya tempat pembuangan yang jauh dari pemukiman penduduk.
Cyan Negara Teknik Industri Universitas Mercu Buana- Review Jurnal
Daftar Pustaka
Brown T.L., Le May H.E., and Bursten B.E., Chemistry the Central Science. New Jersey, Prentice Hall International Inc. 2000. Darmono. Lingkungan Hidup dan Pencemaran. Jakarta : UI Press.; 2001. Freedman, B., Environmental Ecology. Second Edition., Academic Press, London; 1995