eomma,, eommaaaa !! eomma eodiya ?? terdengar suara teriakan
seorang gadis dari dalam rumah yang terlihat sedang bingung mencari eommanya yang tidak ia dapati dalam rumah. Dia, gadis itu bernama Milly Kim. Dia hanya tinggal berdua dengan eommanya. Ayahnya telah lama pergi dengan perempuan lain dan meninggalkan mereka berdua. adis itu telah lama melupakan sosok ayah kandungan. !aginya ayahnya sudah lama mati. Dia telah menghapus semua tentang ayahnya dari hidupnya. Dan yang dia miliki sekarang hanyalah eommanya tercinta. eommaaaa !! eomma eodiya? Milly masih sa"a memanggil eommanya. Dia mulai kha#atir dan terlihat air matanya mulai "atuh menetes. $a kha#atir akan kesehatan eommanya. $a takut ter"adi apa%apa dengan eommanya. uhuk.. uhuk.. Milly, apakah itu kau ? terdengar suara parau perempuan setengah baya dari luar rumah Milly. Milly yang mendengar suara itu langsung keluar dari rumahnya. Dan ternyata perempuan itu adalah ibu Milly. &amanya Kim 'a&a. eommaaa.. Milly memeluk eommanya dan menangis dalam pelukannya. eomma,, eomma membuat Milly kha#atir, eomma darimana sa"a, eomma lagi tidak sehat, kenapa eomma masih sa"a memaksa untuk keluar rumah, di luar itu berbahaya eomma, bagi kesehatan eomma, eoh? Milly takut ter"adi apa%apa dengan eomma, Milly takut kehilangan eomma( kata gadis itu di iringi isak tangisnya. Milly%ah, niga #ae ? kau lihat, eomma tidak apa%apa kan? Eomma tadi hanya keluar sebentar membeli obat, kau tahu ? obat eomma sudah habis, "adi eomma pergi keluar untuk membeli, sudah tidak apa%apa, kau lihat eomma baik%baik sa"a kan? )hukk uhuukk kata perempuan tua itu. Dia tersenyum kepada Milly, anaknya satu%satunya. *a"ahnya terlihat pucat namun dia berusaha untuk tetap terlihat baik%baik sa"a di depan Milly. Eomma tidak bisa kah kau sedikit bersabar menungguku pulang dan Milly akan membelikan obat itu untukmu, eoh ? +idak bisa kah eomma( Milly segera memeluk eommanya yang tengah berdiri di depannya dan dia pun menangis. Eommanya hanya tersenyum dan mengelus%elus kepala Milly. Milly takut kehilangan eomma, Milly takut sudahlah, chagiya. Kau sudah melihat eomma tidak apa%apakan ? Mari sekarang masuk, udara sangat dingin diluar( eoh ? Eomma kedinginan, eomma sini biar Milly peluk eomma dan pakailah ini( Milly memberikan mantelnya untuk dipakai eommanya. Di dalam rumah milly segera menu"u dapur untuk membuat minuman hangat untuk ibunya. Dia sangat menyayangi ibunya lebih dari apapun.