Anda di halaman 1dari 2

luthfiprayoga.wordpress.

com @luthfiprayoga1

Cara Mencegah Aksi Sniffing

Aksi Sniffing merupakan suatu tindakan yang sulit untuk dicegah, belum ada solusi yang
paling tepat yang bisa digunakan untuk serangan semacam ini. Namun tentunya kita bisa
meminimalkan, atau minimanl membuat si hacker yang suka mengintip informasi orang lain ini
menjadi sedikit kesulitan melakukan aksinya. Cara mencegah SNIFFING ini hampir tidak ada.
Apakah pengunakan Antivirus yang original dan uptodate bisa mencegahnya ? TIDAK. Apakah
penggunakan Firewall bisa mencegahnya ? TIDAK. Mengapa tidak ? Sebab SNIFFING
dilakukan pada saat data sudah keluar dari komputer korban dan berada dijaringan komputer,
sehingga si Sniffer tidak menyerang secara langsung ke komputer korban. Lalu bagaimana cara
pencegahan SNIFFING ini ?
Beberapa cara dalam mencegah tindakan Sniffing
Caranya adalah dengan tidak melakukan aktifitas yang sifatnya rahasia (misal, email, e-
banking, chatting rahasia dll) pada suatu jaringan komputer yang belum Anda kenal,
misalnya warnet atau kantor yang memiliki komputer yang sangat banyak yang
dihubungkan dalam suatu jaringan
Anda harus mengenal orang-orang yang memegang komputer dalam jaringan tersebut.
Kenalilah dengan baik apakah mereka pengguna komputer biasa atau pengguna komputer
yang memiliki pengetahuan hacking.
Dengan mengganti semua HUB yang kita gunakan menjadi Switch, tentunya ini buka
suatu pekerjaan yang mudah, namun dengan begitu minimal kita sudah sedikit
menyusahkan si hacker untuk melakukan aksi sniffing dengan cepat dan mudah. Selain
itu, kita juga bisa menggunakan protokol-protokol yang memiliki standard aman,
misalnya penggunaan protokol-protokol yang sudah dilengkapi dengan enkripsi data
untuk mengamankan data atau informasi yang kita miliki, dengan demikian minimal jika
data/informasi kita sudah terenkripsi, data/informasi tersebut akan menjadi percuma oleh
si tukang intip (hacker) karena informasinya tidak dapat dibaca, kecuali jika si hacker
menggunakan strategi lain untuk membuka data/informasi tersebut. hiiiihi..niat sekali ya.

luthfiprayoga.wordpress.com @luthfiprayoga1

Berikut beberapa contoh protokol yang aman yang bisa kita gunakan untuk melindungi informasi
yang kita miliki : IPSec, SMB Signing, HTTPS, dan lain sebagainya.
POP3 dan SMTP adalah salah satu protokol yang tidak aman karena mentransfer informasi
dalam bentuk text yang dengan mudah bisa diintip oleh hacker, namun protokol ini biasanya
digunakan oleh hampir semua orang dalam melakukan pengecekan email, dengan alasan bahwa
protokol ini sangat sederhana, cepat dan bisa bekerja dengan baik.
Memang pilihan yang sulit terkadang tidak selamanya membuat kita nyaman atau
terbebani, jika kita dihadapkan pada pilihan gunakan dengan resiko sendiri atau tidak usah sama
sekali menggunakannya. Ada risiko yang harus kita tanggung,..heheeee
bahwa penggunaan enkripsi akan membuat bandwith yang terpakai menjadi jauh lebih
beasr dari seharusnya yang secara otomatis mengakibatkan koneksi menjadi lambat. Ini memang
kabar buruk sehingga orang-orang berusaha menghindari penggunaan enkripsi kecuali untuk data-
data yang dianggap penting dan rahasia saja.

Sumber : https://www.scribd.com/doc/75459873/Mencuri-Password-Dengan-Teknik-Sniffing-Password-
Menggunakan-Wireshark-Dan-Pencegahan

Anda mungkin juga menyukai