- Hemoglobin Rendah - Eritrosit (RBC) Rendah -Leukosit Tinggi
-Hematokrit Rendah -Trombosit Tinggi
-MCV rendah -MCH rendah
NI 1.4 ketidakcukupan intake energi, disebabkan karena nafsu makan berkurang ditandai dengan hasil recall Energi : 50,51%
NI 5.7.1 ketidakcukupan intake protein, disebabkan karena nafsu makan berkurang ditandai dengan hasil recall Protein : 66,16 %
NI 5.8.1 ketidakcukupan intake karbohidrat, disebabkan karena nafsu makan berkurang ditandai dengan hasil recall Karbohidrat : 34,68 % ND 1 makanan dan snack dengan memberikan makanan yang mencukupi kebutuhan optimal pasien dengan memberikan makanan cukup Fe dan rendah gram III terkait penyakir anemia dan hipertensi
RC 1 melakukan koordinasi dengan tenaga kesehatan lain selama asuhan gizi yaitu dengan dokter dan perawat untuk mengetahui perkembangan penyakit pasien dan pemberian suplemen
E 1 memberikan edukasi FH 1.2.2 Intake makanan Memantau dan menghitung makanan yang dikonsumsi dalam sehari
FH 1.5.1 Intake lemak dan kolesterol Menghitung lemak dan kolesterol yang diasup dalam sehari
FH 1.5.2 Intake protein Menghitung protein yang diasup dalam sehari Data Fisik Klinik Keadaan Umum = Cukup Kesadaran = CM GCS = 456 TD = 186/104 mmHg Nadi = 105 x/mnt RR = 20x/mnt Suhu = 36,7C Nafsu makan menurun = (+)
Riwayat Penyakit Sekarang : Pasien rujukan dari RS Lavallete. Pasien MRS sejak tanggal 18 September 2013 dengan Ca Cervix Stadium III B + Anemia + Hidronefrosis + Hipertensi Stage 2. Pasien mengeluh perdarahan dari jalan lahir, bergumpal-gumpal dengan warna merah kehitaman, nyeri perut bagian bawah (+).
Riwayat Penyakit Dahulu : Keputihan berwarna coklat (+) disertai bau (+), dan gatal (-). Hasil biopsy pada saat itu pasien mengalami invasive non keratinizing squamous cell carcinoma.
- Tekanan darah Tinggi
- Nafsu makan menurun
- Kepala pusing, tubuh terasa lemas dan nyeri pada bagian perut bawah
NI 2.2 Kelebihan Intake Oral (lemak) disebabkan karena suka mengkonsumsi makanan tinggi lemak seperti gorengan ditandai dengan hasil recall lemak tinggi 125,2%
NI 5.1 peningkatan kebutuhan zat gizi tertentu (Fe) disebabkan karena kurangnya asupan Fe dan pendarahan ditandai dengan penuruna hemoglobin, eritrosit, hematrokrit, MCV, MCH
NI 5.4 penurunan zat gizi tertentu (natrium) disebabkan karena hipertensi ditandai dengan peningkatan tekanan darah hingga 186/104 mmHg
gizi terkait konten makanan yang sesuai untuk penyakit Ca Cervix Stadium III B, Anemia, Hidronefrosis, Hipertensi Stage 2
E 1 memberikan edukasi gizi terkait konten jenis olahraga dan pentingnya olahraga bagi penderita CVA, DM, dan hipertensi
FH 1.6.2 Intake Mineral (Na&Fe) Menghitung Na dan Fe yang diasup dalam sehari
FH 4.1 pengetahuan tentang makanan dan gizi Menguji seberapa jauh pemahaman pasien dan keluarga terkait diet yang harus dijalankan pasien.
AD 1.1 berat badan Dikontrol setiap minggu, untuk mengetahui apakah berat badan pasien mengalami penurunan atau kenaikan.
Data Dietary a. Riwayat Makan Dahulu 1. Alergi makanan : tidak ada 2. Pantangan makanan : daging merah dan ayam, karena pasien merupakan vegetarian yang hanya mengkonsumsi susu dan telur (lactoovo vegetarian ) 3. Pola Makan : - Pasien memilki frekuensi makan teratur 3x makan utama/hari dengan susunan menu makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur dan buah. - Makanan pokok yang sering dikonsumsi 3x/hari adalah nasi putih, sekali makan sebanyak 200 gram. - Lauk hewani yang sering dikonsumsi adalah telur sebanyak 4-6x/minggu 1 butir @55 gram, dan sesekali makan ikan tongkol 1x/bln 1 ptg sedang @ 50 gr. Pasien mengaku vegetarian, sehingga tidak pernah
NC 3.1 underweight disebabkan karena intake zat gizi (karbohidrat, protein) kurang ditandai dengan IMT yang kurang dari normal
NB 1.1 kurangnya pengetahuan terkait makanan dan gizi disebabkan karena belum pernah terpapar informasi terkait diet Ca servix stage III, hipertensi, anemia, hidronefrosis dan hipertensi stage II ditandai dengan suka makan gorengan dan berpenyedap, serta kurangnya konsumsi Fe BD 1.2 Profil Ginjal dan elektrolit Dengan cek di laboratorium
BD 1.6 Profil perdangan Dengan cek di laboratorium
BD 1.7 Profil lipid Dengan cek di laboratorium
BD 1.10 Profil anemia dengan cek di laboratorium
mengkonsumsi lauk hewani lain selain yang disebutkan diatas . - Lauk nabati yang sering adalah tempe dan tahu (5-6x/minggu) sebanyak 30 gram untuk tempe dan tahu 50 gr dengan cara digoreng dan ditumis. Pasien juga mengkonsumsi kacang hijau @ 30 gr 4-5x/ minggu dalam bentuk bubur kacang hijau. - Sayuran sering kali diolah dengan cara ditumis, dibuat sup, dan sesekali bersantan, sayuran yang paling disukai adalah bayam, pakcoy,sawi hijau, wortel, kembang kol, jagung manis, labu siam, kacang panjang, kangkung secara bergantian (1-2x/minggu) dengan 1x makan sebanyak 75- 100 gr. - Buah-buahan yang paling sering dikonsumsi adalah semangka (1-2x/minggu) 1 ptg sedang @ 100 gr, pisang (3-4x/minggu) 1 buah sedang @ 50 gr, belimbing (1-3x/minggu) 1 buah uk. Sedang @ 75 gr, papaya ( 2-4x/minggu) 1 ptg besar @150 gr, dan apel ( 2-3x/minggu) 1 buah sedang @ 100gr. - Cara pengolahan makanan yang paling sering adalah digoreng dan suka mengkonsumsi makanan gorengan seperti weci, tempe dan pisang goreng @ 2-4 ptg / hari, sesekali direbus dan ditumis. - Setiap hari pasien mengkonsumsi susu sapi 1 gelas sedang /hari (200 - 250 ml). - Pasien sering mengkonsumsi teh manis 2-3x/hari 1 gelas @200 ml. - Sebelum sakit, pasien sering memasak menggunakan penyedap makanan, dan kaldu instan di setiap makanan yang dimasak. - Pasien mengaku vegetarian sejak kecil, karena ayah dan ibu pasien merupakan vegetarian juga.
b. Riwayat Makan Sekarang
Hasil FFQ Asupan Makan Pasien * Makanan yang sering dikonsumsi (lebih dari 2 kali/ seminggu) adalah nasi, tempe, tahu, telur, sayuran daun, sayuran buah, pisang, semangka, apel, minyak, susu, teh/kopi manis. * Makanan yang jarang dikonsumsi (1-2 kali/seminggu) adalah nasi jagung, kentang, mie, roti, bakwan, ikan, santan kental/encer, sirup * Makanan yang tidak pernah dikonsumsi adalah daging sapi, ayam, es cream, soft drink
Asupan dari makanan : Energi : 1091,2 Protein : 39,7 Lemak : 45,1 Karbohidrat : 138,4 Fe : 10,8
TEE (Underweight) = 36 kkal/kg x BBI = 36 kkal x 60 = 2,160 kkal
Protein = 1 gr/kg x BBI = 1 x 60 = 60 gr/kg x 4 = 240 kkal
Client History a. Riwayat penyakit dahulu Pada 4 bulan yang lalu pasien di diagnose Ca cervix stadium III B. Saat itu pasien mengeluhkan keluarnya keputihan berwarna coklat (+) disertai bau (+), dan gatal (-). Hasil biopsy pada saat itu pasien mengalami invasive non keratinizing squamous cell carcinoma. b. Riwayat penyakit sekarang Ca Cervix Stadium III B + Anemia + Hidronefrosis + Hipertensi Stage 2 Pasien mengeluh perdarahan dari jalan lahir, bergumpal-gumpal dengan warna merah kehitaman, nyeri perut bagian bawah (+).
c. Riwayat Penyakit Keluarga Tidak ada keluarga pasien yang meimiliki riwayat penyakit kanker serviks. Namun ayah pasien menderita diabetes mellitus serta hipertensi. Ibu pasien juga menderita hipertensi.
Data Sosial Ekonomi Pasien adalah ibu rumah tangga dengan jumlah anak 3 orang. Pekerjaan pasien yaitu mengantar jemput anak sekolah setiap hari. Suami pasien adalah pegawai swasta yang sering pindah tugas. Pasien belum pernah mendapat konseling gizi terkait dengan penyakit pasien.
Lain-lain - Transfusi pre 2 labu - Inj. Kalnex 1 ampul 3x sehari - Peroral : Captrofil 12,5 mg HCT 12,5mg Ibuprofen 400 mg Fe 2x1 Fe sulfat 200 mg setara 60 mg Fe elemental