= .
Dimana : = kalor laten perubahan wujud benda ( kalori / gram C )
Bila ada 2 benda dengan suhu yang berbeda digabungkan, maka akan terjadi
perpindahan suhu ,dari benda bersuhu tinggi ke benda yang bersuhu lebih rendah,
hingga mancapai suatu suhu kesetimbangan dimana suhu kedua benda sama besar.
Keadaan ini disebut Asas Black. Menurut Asas black, jumlah kalor yang diepaskan
oleh benda yang bersuhu lebih tinggi kepada benda yang bersuhu lebih rendah
sama dengan jumlah kalor yang diserap oleh benda yang bersuhu lebih rendah
dari benda yang bersuhu lebih tinggi tersebut.
Atau dapat dituliskan sebagai berikut :
1
.
1
.
1
=
2
.
2
.
2
Dimana :
=
|
100%
Berdasarkan rumus diatas, didapatkan data sebagai berikut :
No.
Massa (gram) Suhu ( C )
Kalor Jenis ( kal /
gram C )
Les ( kal / gram )
Awal Akhir
Es
(mes)
Kalori
Meter
Air Es Air
Kalori
Meter
Akhir Air
Kalori
Meter
Es Hitung Literatur Relatif
1
152,30 173,50
21,20 58,06
94,24 -5 53 53 33 1 0,2160 0,5
53,41
80 33,24%
2
173,50 197,10
23,60 58,06
115,44 -5 31 31 18 1 0,2160 0,5
43,09
80 46,14%
Rata-rata : 39,69%
. (
) +
. (
. (
)
7
Besarnya c relatif untuk setiap materi, yaitu untuk tembaga sebesar 41 %,
alumunium sebesar 49% , besi sebesar 1% , dan kuningan sebesar 60%, dengan
rata-rata relatif sebesar 35%.
Pada percobaan 2, dari data yang kita dapatkan, kita dapat mencari besarnya
kalor lebur es dengan tetap mengacu pada asas black. Untuk mencari besarnya
kalor lebur es ( Les) dapat dicari menggunakan rumus berikut :
Dari rumus tersebut dapat kita cari besanya kalor lebur es untuk kedua
percobaan, lalu setelah itu, dapat dicari besarnya perbandingan hasil
perhitungan kalor lebur es dengan nilai kalor lebur es secara literatur. Besarnya
perbandingan dapat dicari menggunakan rumus :
=
|
100%
Dari rumus diatas, diperoleh data sebagai berikut :
Jenis Materi Literatur Relatif
Tembaga 0,05511 0,093 41%
Aluminium 0,10893 0,215 49%
Besi 0,10878 0,11 1%
Kuningan 0,03681 0,092 60%
Rata-rata:
38%
1
+
2
=
. (0
) +
. (
0) =
. (
. (
. (0
. (
0)
. (
. (0
. (
0)
8
Dari tabel diatas, diketahui besarnya kalor lebur es yang didapatkan adalah
sebesar 53,41 kalori/ gram dn 43,09 kalori/gram, sedangkan besarnya kalor
lebur es secara literatur adalah 80 kalori/gram. Ternyata besarnya kaor lebur es
relatif yang didapatkan adalah sebesaar 33,24% dan 46,14% dengan rata-rata
sebesar 39,69%.
Dari kedua hasil percobaan diatas, dapat disimpulkan bahwa ada kesalahan
yang terjadi selama proses percobaan, dikarenakan besarnya nilai relatif rata-
rata dari kedua percobaan yang didapatkan yaitu melebihi 10%. Adapun setelah
ditelurusi, ada beberapa kemungkinan kesalahan yang terjadi, yaitu :
- Kesalahan saat membaca angka pada termometer, misalnya
kesalahan posisi pada saat membaca
- Kesalahan pada saat menimbang massa benda menggunakan neraca
lengan o hauss.
- Kesalahan pada termometer, misalnya kurang baiknya kualitas
termometer, sehingga tidak akurat.
- Kesalahan pada saat menunggu air mendidih, mungkin suhunya
belum mencapai titik didih yang sebenarnya.
- Dan kesalahan-kesalahan lainnya yang tidak dapat ditelusuri.
V. Kesimpulan
Dari kedua percobaan diatas, ada beberapa kesimpulan yang dapat ditarik, yaitu:
1. Pada percobaan pertama, besarnya kalor jenis setiap benda berbeda-
beda, tergantung pada material penyusun benda tersebut. Besarnya
kalor jenis benda, dapat dicari menggunakan rumus yang diturunkan
dari asas black, yaitu :
No.
Les ( kal / gram )
Hitung Literatur Relatif
1 53,41
80 33,24%
2 43,09
80 46,14%
Rata-rata: 39,69%
9
2. Pada percobaan kedua, besarnya kalor yag diberikan kepada benda
tidak selalu menyebabkan terjadinya perubahan suhu, melainkan
hanya menyebabkan perubahan wujud benda. Besarnya kalor yang
dibutuhkan untuk mengubah wujud benda per gram disebut kalor
lebur ( L ). Untuk mencari besarnya kalor lebur es pada percobaan
2, dapat dicari menggunakan rumus turunan dari asas black, yaitu :
3. Ketidaksesuaian hasil penghitungan dengan hasil secara teori dapat
disebabkan oleh berbagai macam kesalahan yang terjadi selama
proses percobaan, baik kesalahan sistematis maupun kesalahan acak.
VI. Referensi
Modul Praktikum Lab Fisika Dasar Surya University
. (
) +
. (
. (
1
+
2
=
. (0
) +
. (
0) =
. (
. (
. (0
. (
0)
. (
. (0
. (
0)