Pendekatan ini dapat diterapkan untuk konfigurasi system radial yang ditunjukkan pada gambar

(Sumber: )
Gambar 2.5 sistem radial transmisi dan generator
Dimana:
P
g
= probabilitas kekurangan/ketidakcukupan generator
P
c
= kemungkinan ketidakcukupan transmisi, P
c
(1) dan P
c
(2) adalah probabilitas saat
beban melebihi kemampuan saluran transmisi 1 dan 2, dan P
c
(1,2) adalah
probabilitas saat beban melebihi kemampuan gabungan dari transmisi 1 dan 2
Q
s
= probabilitas kegagalan system
A1,U1 = ketersediaan dan ketidaktersediaan pada line 1
A2,U2 = ketersediaan dan ketidaktersediaan pada line 2
Dari persamaan (2. )

( )

( )
Untuk L1 masuk:

( )

( )
Untuk L1 dan L2 masuk:

()

()
Di anggap bahwa probabilitas kekurangan kapasitas dan kekurangan atau keluarnya komponen
transmisi,
Untul L1 dan L2 keluar,

()

()
Oleh karena itu untuk L1 masuk,

()

()) (

()

())
Untuk L1 keluar,

( )

( )
(

()

())
Untuk system yang lengkap,
2.13
2.14
2.15
2.16
2.17
2.18
2.19

()

()) (

()

() (

()

())
Probabilitas kegagalan Qk dibus K dalam jaringan dapat dinyatakan dengan:

()( )