Anda di halaman 1dari 32

D. N.

A
D. N. A
R. N.A
R. N.A
R E P L I K A S I
R E P L I K A S I
INFORMASI GENETIK
INFORMASI GENETIK

Materi genetik, DNA, selalu dalam keadaan aktif.
Materi genetik, DNA, selalu dalam keadaan aktif.
Aktivitas ini berhubungan dengan ekspresi gen
Aktivitas ini berhubungan dengan ekspresi gen
dan juga aktivitas tambahan seperti replikasi,
dan juga aktivitas tambahan seperti replikasi,
perbaikan dan rekombinasi.
perbaikan dan rekombinasi.
Ekspresi gen berkaitan dengan proses transkripsi
Ekspresi gen berkaitan dengan proses transkripsi
dan translasi untuk mensintesis protein.
dan translasi untuk mensintesis protein.
Sedangkan proses replikasi, perbaikan dan
Sedangkan proses replikasi, perbaikan dan
rekombinasi berkaitan dengan perbanyakan
rekombinasi berkaitan dengan perbanyakan
terarah terhadap DNA yang ada makhluk hidup
terarah terhadap DNA yang ada makhluk hidup

Proses penyimpanan dan pemindahan informasi
Proses penyimpanan dan pemindahan informasi
genetik dinyatakan dalam dalil disebut
genetik dinyatakan dalam dalil disebut
dogma
dogma
sentral
sentral
oleh
oleh
Francis Crick
Francis Crick
dan
dan
George Gamov
George Gamov
pada
pada
tahun
tahun
1957
1957
Prinsip dogma sentral adalah: Prinsip dogma sentral adalah:
DNA menjadi penentu jenis RNA, kemudian jenis RNA menentukan mac DNA menjadi penentu jenis RNA, kemudian jenis RNA menentukan macam am
protein yang dapat disintesis protein yang dapat disintesis

Dogma ini berlaku universal dan menyatakan
Dogma ini berlaku universal dan menyatakan
bahwa sekali informasi telah diteruskan menjadi
bahwa sekali informasi telah diteruskan menjadi
protein, maka tidak dapat dikembalikan lagi
protein, maka tidak dapat dikembalikan lagi
menjadi bentuk asalnya. Aliran informasi dari asam
menjadi bentuk asalnya. Aliran informasi dari asam
nukleat ke asam nukleat memang memungkinkan,
nukleat ke asam nukleat memang memungkinkan,
tetapi aliran informasi dari protein ke asam nukleat
tetapi aliran informasi dari protein ke asam nukleat
atau dari protein ke protein tidak memungkinkan
atau dari protein ke protein tidak memungkinkan
REPLIKASI BAHAN GENETIK
REPLIKASI BAHAN GENETIK

proses sintesis (biosintesis)
proses sintesis (biosintesis)
asam
asam
nukleat, DNA
nukleat, DNA
atau
atau
RNA
RNA

Merupakan reaksi kimia yang
Merupakan reaksi kimia yang
mencirikan proses kehidupan
mencirikan proses kehidupan
Melalui replikasi suatu senyawa
Melalui replikasi suatu senyawa
kimia dapat membentuk dan
kimia dapat membentuk dan
memperbanyak dirinya untuk
memperbanyak dirinya untuk
menghasilkan senyawa baru yang
menghasilkan senyawa baru yang
mirip dengan dirinya
mirip dengan dirinya
Berdasarkan pengamatan, ada 3
Berdasarkan pengamatan, ada 3
kemungkinan pola/cara hipotetik
kemungkinan pola/cara hipotetik
replikasi
replikasi
1.
1.
Pola Semikonservatif
Pola Semikonservatif
2.
2.
Pola Konservatif
Pola Konservatif
3.
3.
Pola Dispersif
Pola Dispersif
Komponen
Komponen
-
-
komponen penting
komponen penting
dalam replikasi :
dalam replikasi :

DNA polimerase
DNA polimerase
, yaitu enzim yang mengkatalis
, yaitu enzim yang mengkatalis
pemanjangan rantai nukleotida satu dengan lainnya
pemanjangan rantai nukleotida satu dengan lainnya

Deoksiribonukleosida trifosfat
Deoksiribonukleosida trifosfat
, berupa dATP, dTTP,
, berupa dATP, dTTP,
dGTP, dCTP
dGTP, dCTP

Protein
Protein
pembentang dan 20 protein enzim atau
pembentang dan 20 protein enzim atau
replisoma (fungsi kompleks)
replisoma (fungsi kompleks)

DNA ligase
DNA ligase
yang mengkatalis reaksi penyambungan
yang mengkatalis reaksi penyambungan
fragmen
fragmen
-
-
fragmen hasil polimerisasi
fragmen hasil polimerisasi

DNA templete
DNA templete
(DNA induk untuk sintesis DNA baru
(DNA induk untuk sintesis DNA baru
primer
primer
Replikasi DNA
Replikasi DNA
Persyaratan dan model Persyaratan dan model
Replikasi DNA : Replikasi DNA :
terdapat terdapat situs awal situs awal berupa berupa TITIK TITIK
ORI ORI (ori C, ori V, dan ori F) (ori C, ori V, dan ori F)
utas ganda utas ganda, asam nukleat , asam nukleat
harus harus berada dalam bentuk utas berada dalam bentuk utas
ganda ganda
mengikuti pola mengikuti pola semikonservatif semikonservatif
sintesis DNA mempunyai arah sintesis DNA mempunyai arah
pertumbuhan pertumbuhan 5 5- -3 3
berjalan secara berjalan secara bertahap bertahap
Model replikasi DNA

TITIK ORI :
TITIK ORI :
(
(
origin of replication
origin of replication
)
)

Utas ganda
Utas ganda
: bahwa implikasi genetik dari heliks
: bahwa implikasi genetik dari heliks
ganda ialah memungkinkan pembentukan DNA baru
ganda ialah memungkinkan pembentukan DNA baru

Semi konservatif
Semi konservatif
: dalam pembentukan DNA baru,
: dalam pembentukan DNA baru,
tidak kedua utas poilinukleotida disintesis, hanya
tidak kedua utas poilinukleotida disintesis, hanya
satu yang disintesis sedangkan utasan yang lainnya
satu yang disintesis sedangkan utasan yang lainnya
berasal dari molekul DNA terdahulu
berasal dari molekul DNA terdahulu
Ada dua hal yang terpenuhi dengan pola
Ada dua hal yang terpenuhi dengan pola
semikonservatif, yakni :
semikonservatif, yakni :
fungsi pewarisan
fungsi pewarisan
dan
dan
fungsi pemeliharaan sifat
fungsi pemeliharaan sifat
dari struktur DNA baru
dari struktur DNA baru

Arah pertumbuhan 5
Arah pertumbuhan 5
-
-
3
3
, molekul nukleotida
, molekul nukleotida
dalam keadaan bebas akan berbentuk
dalam keadaan bebas akan berbentuk
nukleosida
nukleosida
-
-
trifosfat.
trifosfat.
Dal am proses si ntesi s DNA dua nukl eoti da Dal am proses si ntesi s DNA dua nukl eoti da
digabungkan satu dengan yang lain dengan cara digabungkan satu dengan yang lain dengan cara
merangkai kan merangkai kan karbon gula keli ma (C5) karbon gula keli ma (C5) yang yang
mengandung fosfat dari satu nukleotida kepada mengandung fosfat dari satu nukleotida kepada
karbon gula ketiga (C3) karbon gula ketiga (C3) yang mengandung OH dari yang mengandung OH dari
nukleotida lain, nukleotida lain, membentuk ikatan 5 membentuk ikatan 5- -3 fosfodiester 3 fosfodiester

Replikasi berjalan secara
Replikasi berjalan secara
bertahap
bertahap
, melalui
, melalui
pembentukan fragmen
pembentukan fragmen
OKAZAKI
OKAZAKI
Percabangan pada Replikasi :
Percabangan pada Replikasi :

Pada situs awal replikasi polimerase DNA
Pada situs awal replikasi polimerase DNA
akan mengudar pilinan heliks ganda menjadi
akan mengudar pilinan heliks ganda menjadi
dua utas tunggal.
dua utas tunggal.

Dalam proses pengudaran ini akan terbentuk
Dalam proses pengudaran ini akan terbentuk
struktur huruf Y, dengan dua cabang utas
struktur huruf Y, dengan dua cabang utas
tunggal dan batang utas ganda.
tunggal dan batang utas ganda.

Berdasarkan aturan antiparalel dari utas
Berdasarkan aturan antiparalel dari utas
-
-
utas
utas
heliks ganda DNA, maka pada percabangan
heliks ganda DNA, maka pada percabangan
replikasi terdapat dua cabang yang berbeda
replikasi terdapat dua cabang yang berbeda
ujungnya, yaitu
ujungnya, yaitu
ujung 3
ujung 3

OH
OH
(cabang
(cabang
leading
leading
dan
dan
ujung 5
ujung 5

P
P
(cabang
(cabang
lagging
lagging
)
)
Tahapan penting proses replikasi DNA dan
Tahapan penting proses replikasi DNA dan
enzim yang digunakan
enzim yang digunakan
1.
1. Pengenalan situs awal replikasi Pengenalan situs awal replikasi, oleh satu protein , oleh satu protein
komponen polimerase DNA yakni protein komponen polimerase DNA yakni protein DnaA DnaA
yang dihasilkan oleh gen yang dihasilkan oleh gen dnaA dnaA
2. 2. Pengudaran pilinan heliks ganda menjadi utasan Pengudaran pilinan heliks ganda menjadi utasan
tunggal dan membentuk percabangan tunggal dan membentuk percabangan replikasi replikasi. Tiga . Tiga
proetin dan enzim yang berperan, yaitu : Helikase, proetin dan enzim yang berperan, yaitu : Helikase,
Girase, dan protein pelindung utas tunggal (PPUT) Girase, dan protein pelindung utas tunggal (PPUT)
3. 3. Sintesis rantai polinukleotida baru Sintesis rantai polinukleotida baru, dilaksanakan , dilaksanakan
oleh tiga jenis enzim yaitu : polimerase RNA oleh tiga jenis enzim yaitu : polimerase RNA
(primase) untuk proses inisiasi, polimerase DNA (primase) untuk proses inisiasi, polimerase DNA
untuk perpanjangan rantai DNA, dan ligase untuk untuk perpanjangan rantai DNA, dan ligase untuk
penyatuan fragmen DNA penyatuan fragmen DNA
Replikasi RNA
Replikasi RNA
Replikasi RNA berlangsung hanya Replikasi RNA berlangsung hanya
dalam perbanyakan genom virus, dalam perbanyakan genom virus,
sedangkan pembentukan RNA yang sedangkan pembentukan RNA yang
bukan genom vi rus di l akukan bukan genom vi rus di l akukan
me l a l u i p r o s e s t r a n s k r i p s i me l a l u i p r o s e s t r a n s k r i p s i
Replikasi RNA dalam beberapa hal Replikasi RNA dalam beberapa hal
mempunyai persamaan dengan mempunyai persamaan dengan
replikasi DNA, tetapi juga terdapat replikasi DNA, tetapi juga terdapat
perbedaan yang cukup nyata. perbedaan yang cukup nyata.
Replikasi RNA dikatalisis oleh enzim Replikasi RNA dikatalisis oleh enzim
repl ikase atau polimerase RNA repl ikase atau polimerase RNA
yang ber gant ung pada RNA yang ber gant ung pada RNA
s e b a g a i m o d e l . s e b a g a i m o d e l .
Cth perbedaan : Cth perbedaan :
pada replikasi RNA berutas pada replikasi RNA berutas
ganda digunakan pola ganda digunakan pola
konservatif, sedangkan konservatif, sedangkan
pada DNA menggunakan pada DNA menggunakan
pola semikonservatif pola semikonservatif
Cth persamaan : Cth persamaan :
baik pada DNA maupun baik pada DNA maupun
RNA memerlukan adanya RNA memerlukan adanya
utas cetakan, dan sintesis utas cetakan, dan sintesis
rantai nukleotida baru rantai nukleotida baru
tumbuh dengan arah 5 tumbuh dengan arah 5- -3 3
Transkripsi
Transkripsi
-
-
Translasi
Translasi
TRANSKRIPSI
TRANSKRIPSI BALIK
TRANSLASI
D
N
A
R
N
A
P
R
O
T
E
I
N
t. r. a. n. s. k. r. i. p. s. i
r. e. p. l. i. k. a. s. i
Arah pemindahan informasi genetik berdasarkan Arah pemindahan informasi genetik berdasarkan
Dogma Pusat dari Biologi Molekuler Dogma Pusat dari Biologi Molekuler
DNA
DNA
DNA
REPLIKASI
Enzim DNA Pol bergantung DNA
TRANSKRIPSI
Enzim RNA Pol
Bergantung DNA
TRANSLASI
Urutan reaksi yg komplek,
melibatkan ribosom,
RNA, ATP, dsb
PROTEIN =Polipeptida
RNA :
Enzim DNA Pol bergantung RNA
(Transkriptase sebaliknya)
U
RNA
U U
TRANSKRIPSI TRANSKRIPSI

proses transfer atau penterjemahan informasi
proses transfer atau penterjemahan informasi
genetik dari ruas
genetik dari ruas
DNA
DNA
(gen) ke dalam molekul
(gen) ke dalam molekul
RNA
RNA
.
.

proses pembentukan rantai poliribonukleotida dari
proses pembentukan rantai poliribonukleotida dari
berbagai monoribonukleotida:
berbagai monoribonukleotida:
-
-
melibatkan ruas DNA sebagai model cetakannya
melibatkan ruas DNA sebagai model cetakannya
-
-
dipandu oleh enzim
dipandu oleh enzim
transkriptase
transkriptase
sebagai
sebagai
katalisatornya.
katalisatornya.

Transkriptase adalah
Transkriptase adalah
polimerase RNA
polimerase RNA
yang khusus
yang khusus
berperanan dalam proses transkripsi.
berperanan dalam proses transkripsi.

Proses transkripsi menyerupai reaksi replikasi
Proses transkripsi menyerupai reaksi replikasi
namun ada perbedaan prinsip antara keduanya.
namun ada perbedaan prinsip antara keduanya.
Pada proses replikasi seluruh urutan nukleotida DNA digandakan s Pada proses replikasi seluruh urutan nukleotida DNA digandakan seperti DNA induk. eperti DNA induk.
Sedangkan pada proses transkripsi tidak semua DNA ditranskripsi Sedangkan pada proses transkripsi tidak semua DNA ditranskripsi menjadi RNA, hanya gen menjadi RNA, hanya gen
atau kelompok gen yang ditranskripsi atau kelompok gen yang ditranskripsi

Reaksi polimerisasi RNA berlangsung mengikuti
Reaksi polimerisasi RNA berlangsung mengikuti
arah ribonukleosida 5
arah ribonukleosida 5

trifosfat ke ribonukleosida
trifosfat ke ribonukleosida
3
3

fosfat.
fosfat.

Produk yang terbentuk dari proses ini adalah RNA
Produk yang terbentuk dari proses ini adalah RNA
yang komplemen dengan salah satu rantai DNA
yang komplemen dengan salah satu rantai DNA
dupleks yang menjadi cetakan.
dupleks yang menjadi cetakan.

Proses transkripsi membutuhkan


Proses transkripsi membutuhkan
rantai DNA
rantai DNA
tunggal
tunggal
sebagai cetakan,
sebagai cetakan,
RNA polimerase
RNA polimerase
untuk pemanjangan rantai RNA, keempat
untuk pemanjangan rantai RNA, keempat
ribonukleosida 5
ribonukleosida 5

-
-
trifosfat (
trifosfat (
ATP, GTP, UTP,
ATP, GTP, UTP,
dan
dan
CTP
CTP
), serta berbagai
), serta berbagai
enzim kompleks
enzim kompleks
.
.

Secara umum pada proses transkripsi


Secara umum pada proses transkripsi
dikenal tiga peristiwa/tahapan penting:
dikenal tiga peristiwa/tahapan penting:
1.
1.
Promotor
Promotor
dan proses inisiasi transkripsi
dan proses inisiasi transkripsi
2.
2.
Sintesis
Sintesis
perpanjangan RNA
perpanjangan RNA
3.
3.
Terminator
Terminator
dan proses akhir transkripsi
dan proses akhir transkripsi

Translasi
Translasi
dalam
dalam
genetika
genetika
dan
dan
biologi
biologi
molekular
molekular
adalah proses sintesis
adalah proses sintesis
polipeptida
polipeptida
spesifik berdasarkan
spesifik berdasarkan
sandi genetika
sandi genetika
pada
pada
mRNA
mRNA
.
.

Proses ini adalah bagian kedua dari tahapan


Proses ini adalah bagian kedua dari tahapan
biosintesis protein
biosintesis protein
setelah proses
setelah proses
transkripsi
transkripsi
.
.

Translasi melibatkan
Translasi melibatkan
ribosom
ribosom
sebagai
sebagai
tempat penggabungan
tempat penggabungan
asam amino
asam amino
-
-
asam
asam
amino
amino
menjadi polipeptida dan
menjadi polipeptida dan
tRNA
tRNA
sebagai pembawa asam amino ke ribosom
sebagai pembawa asam amino ke ribosom
dan "penerjemah" sandi genetika mRNA.
dan "penerjemah" sandi genetika mRNA.
T. R. A. N. S. L. A. S. I

proses penterjemahan informasi genetik


proses penterjemahan informasi genetik
yang terdapat pada RNA ke dalam
yang terdapat pada RNA ke dalam
polinukleotida.
polinukleotida.

penerjemahan polinukleotida mRNA menjadi


penerjemahan polinukleotida mRNA menjadi
protein.
protein.

Rantai polinukleotida mRNA membentuk


Rantai polinukleotida mRNA membentuk
triplet nukleotida (kodon) untuk satu atau
triplet nukleotida (kodon) untuk satu atau
beberapa asam amino.
beberapa asam amino.
T R A N S L A S I
T R A N S L A S I
KODE GENETIK
P e n j e l a s a n :
P e n j e l a s a n :

Kodon
Kodon
UUU
UUU
adalah :
adalah :
-
-
Basa
Basa
pertama
pertama
U
U
-
-
Basa
Basa
kedua
kedua
U
U
-
-
Basa
Basa
ketiga
ketiga
U
U

Kodon
Kodon
UUG
UUG
untuk
untuk
leusin
leusin
, kodon
, kodon
AUG
AUG
untuk
untuk
metionin
metionin
(atau
(atau
titik awal
titik awal
translasi
translasi
), dan seterusnya dengan
), dan seterusnya dengan
total kombinasi 64 kodon (43 = 64 dari
total kombinasi 64 kodon (43 = 64 dari
jumlah monomer dan 3 dari jumlah
jumlah monomer dan 3 dari jumlah
kelompok).
kelompok).
Penylalanin
(Phe)
Ciri
Ciri
-
-
ciri kode genetik adalah sebagai berikut :
ciri kode genetik adalah sebagai berikut :
1). 1). Kode genetik adalah kode Kode genetik adalah kode tiga angka tiga angka. Setiap kodon mRNA . Setiap kodon mRNA
yang mengkode asam amino dalam rantai polipeptida yang mengkode asam amino dalam rantai polipeptida
mengandung tiga nukleotida. mengandung tiga nukleotida.
2). 2). Kode genetik adalah kode yang Kode genetik adalah kode yang bebas koma bebas koma. mRNA dibaca . mRNA dibaca
terus, tiga nukleotida (satu kodon) pada satu waktu, tanpa terus, tiga nukleotida (satu kodon) pada satu waktu, tanpa
melompati nukleotida yang lain. melompati nukleotida yang lain.
3). 3). Kode genetik tidak tumpangtindih. mRNA dibaca dalam kelompok Kode genetik tidak tumpangtindih. mRNA dibaca dalam kelompok
berurutan tiga nukleotida. berurutan tiga nukleotida. Artinya Artinya tiada satu basa tunggal pun tiada satu basa tunggal pun
yang dapat mengambil bagian dalam pembentukan lebih dari satu yang dapat mengambil bagian dalam pembentukan lebih dari satu
kodon. kodon.
Pesan Pesan AAGAAGAAG AAGAAGAAG .. dalam sel akan dibaca lisin .. dalam sel akan dibaca lisin- -lisin lisin b i l a b i l a
pembacaan dari pembacaan dari AAG AAG. Secara teori ada tiga kemungkinan . Secara teori ada tiga kemungkinan
pembacaan urutan ini, tergantung dimana pembacaan dimulai, pembacaan urutan ini, tergantung dimana pembacaan dimulai,
yaitu yaitu AAG AAG bila mulai dari bila mulai dari A pertama A pertama, , AGA AGA bila dimulai dari bila dimulai dari A kedua A kedua, ,
dan dan GAA GAA bi l a kerangka baca mul ai dari bi l a kerangka baca mul ai dari nukl eot i da G nukl eot i da G. .

4).
4).
Kode genetik bersifat
Kode genetik bersifat
degenerasi
degenerasi
, pengecualian
, pengecualian
(
(
AUG, metionin
AUG, metionin
dan
dan
UGG, triptofan
UGG, triptofan
), lebih dari
), lebih dari
satu kodon mengkode
satu kodon mengkode
untuk beberapa
untuk beberapa
asam
asam
amino.
amino.

5).
5).
Kode genetik
Kode genetik
mempunyai signal
mempunyai signal
mulai dan signal
mulai dan signal
berhenti. Signal mulai dan berhenti untuk sintesis
berhenti. Signal mulai dan berhenti untuk sintesis
protein berada dalam kode genetik ini.
protein berada dalam kode genetik ini.

6). Kode genetik dapat mempunyai
6). Kode genetik dapat mempunyai
dua arti
dua arti
, yaitu
, yaitu
kodon yang sama dapat memperinci lebih dari
kodon yang sama dapat memperinci lebih dari
satu asam amino.
satu asam amino.
Contoh :
Contoh :
kodon
kodon
UUU
UUU
kode untuk
kode untuk
phenylalanin
phenylalanin
tetapi bila ada
tetapi bila ada
streptomisin dapat pula merupakan
streptomisin dapat pula merupakan
kode untuk
kode untuk
isoleusin, leusin
isoleusin, leusin
atau
atau
serin.
serin.

6).
6).
Kode genetik
Kode genetik
hampir universal
hampir universal
, karena kode
, karena kode
yang
yang
sama berlaku untuk semua macam
sama berlaku untuk semua macam
mahkluk hidup Semua organisme
mahkluk hidup Semua organisme
mempunyai
mempunyai
bahasa genetik yang sama.
bahasa genetik yang sama.
Misalnya lisin mempunyai kode genetik AAA atau
Misalnya lisin mempunyai kode genetik AAA atau
AAG dalam urutan nukleotida mRNA semua
AAG dalam urutan nukleotida mRNA semua
organisme, arginin oleh CGU, CGC, CGA, CGG.
organisme, arginin oleh CGU, CGC, CGA, CGG.
AGA, dan AGG, dan seterusnya. Meski pun
AGA, dan AGG, dan seterusnya. Meski pun
demikian kode
demikian kode
genetik tersebut tidak
genetik tersebut tidak
sel uruhnya
sel uruhnya
u n i v e r s a l .
u n i v e r s a l .
Misalnya DNA mitokondria
Misalnya DNA mitokondria
dari beberapa
dari beberapa
organisme mempunyai sedikit
organisme mempunyai sedikit
perbedaan
perbedaan
dengan kode tersebut.
dengan kode tersebut.

Umumnya, kode genetik DNA mitokondria


Umumnya, kode genetik DNA mitokondria
identik dengan kode genetik DNA inti.
identik dengan kode genetik DNA inti.
Namun ada sedikit perbedaan. Perbedaan
Namun ada sedikit perbedaan. Perbedaan
ini disebabkan oleh sedikitnya jumlah tRNA
ini disebabkan oleh sedikitnya jumlah tRNA
yang dikode oleh DNA mitokondria.
yang dikode oleh DNA mitokondria.

Diperkirakan hanya ada 22 jenis tRNA yang


Diperkirakan hanya ada 22 jenis tRNA yang
ada dalam mitokondria. Sedangkan untuk
ada dalam mitokondria. Sedangkan untuk
translasi biasa memerlukan 40 tRNA. Dalam
translasi biasa memerlukan 40 tRNA. Dalam
banyak hal, basa pertama dan kedua dalam
banyak hal, basa pertama dan kedua dalam
satu kodon berperan dalam proses seleksi
satu kodon berperan dalam proses seleksi
tRNA, sebaliknya pada basa ketiga tidak
tRNA, sebaliknya pada basa ketiga tidak
berperan
berperan
TUGAS
TUGAS
1. Bagaimanakah proses penerjemahan
1. Bagaimanakah proses penerjemahan
informasi genetik? Jelaskan apa saja yang
informasi genetik? Jelaskan apa saja yang
berperan/terlibat di dalamnya dan terjadi
berperan/terlibat di dalamnya dan terjadi
dimana, serta berilah gambar untuk
dimana, serta berilah gambar untuk
memperjelas.
memperjelas.

Anda mungkin juga menyukai