BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang akan dibahas
dalam penelitian ini adalah apakah pelatihan pembentukan tim memiliki pengaruh
untuk meningkatkan kohesivitas tim futsal Psikologi Universitas Negeri Surabaya?
C. Tujuan Penelitian
Sebagaimana yang telah dijabarkan diatas. Baik pada latar belakang masalah
maupun dari rumusan permasalahan yang ada, maka tujuan pada penelitian kali ini
adalah untuk menguji kemungkinan adanya pengaruh pelatihan pembentukan tim
untuk meningkatkan kohesivitas tim futsal Psikologi Universitas Negeri Surabaya.
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini mempunyai beberapa manfaat, antara lain sebagai berikut:
1. Secara Teoritis
a. Menambah pengetahuan dalam dunia psikologi eksperimen terutama dari segi
pengaruh pelatihan pembentukan tim untuk meningkatkan kohesivitas yang
akan dihadapi oleh tim futsal Psikologi Universitas Negeri Surabaya.
b. Penelitian ini bermanfaat untuk memberikan sumbangan ilmiah pada bidang
psikologi, yaitu mendapat pemahaman dan menguji secara empiris mengenai
ada tidaknya pengaruh pelatihan pembentukan tim untuk meningkatkan
kohesivitas yang akan dihadapi oleh tim futsal Psikologi Universitas Negeri
Surabaya.
2. Secara Praktis
Penelitian ini diharapkan menjadi bahan rujukan kepada peneliti yang akan
melakukan penelitian terkait permasalahan yang sama, serta dapat menambah
khasanah keilmuan kita tentang pengaruh pelatihan pembentukan tim untuk
meningkatkan kohesivitas yang akan dihadapi oleh tim futsal Psikologi
Universitas Negeri Surabaya.
E. Definisi, Asumsi, dan Keterbatasan
Menghindari kesalahpahaman dalam menafsirkan judul penelitian, maka
peneliti menjelaskan definisi, asumsi, dan keterbatasan yang akan ditemui pada
penelitian kali ini.
1. Definisi
Berikut ini akan dikemukakan definisi yang berkaitan dengan istilah-istilah
yang ada dalam judul penelitian, yaitu:
a. Pembentukan Tim
b. Kohesivitas
2. Asumsi
Asumsi adalah anggapan dasar yang sudah diyakini kebenarannya. Pada
penelitian ini diperoleh beberapa asumsi, bahwa:
a. Setiap tim futsal Psikologi Universitas Negeri Surabaya memiliki tingkat
kohesivitas yang berbeda-beda.
b. Pelatihan pembentukan tim yang dilakukan oleh tim futsal Psikologi
Universitas Negeri Surabaya dapat mempengaruhi kohesivitas mereka.
3. Keterbatasan
Penelitian ini tidak luput dari keterbatasan dalam beberapa hal, yaitu :
1. Penelitian ini terbatas pada subjek yaitu tim futsal.
2. Penelitian ini hanya terbatas pada pengaruh pemberian pelatihan pembentukan
tim untuk meningkatkan kohesivitas pada tim futsal.
3. Penelitian ini terbatas pada tim futsal Psikologi Universitas Negeri Surabaya.