Pengertian dan Komponen Sistem Panas Bumi

Artikel ini merupakan repost dari blog pribadi saya yaitu irsamukhti.blogspot.com.
Pengertian
Sistem panas bumi (geothermal system) secara umum dapat diartikan sebagai sistem penghantaran
panas di dalam mantel atas dan kerak bumi dimana panas dihantarkan dari suatu sumber panas
(heat source) menuju suatu tempat penampungan panas (heat sink). Dalam hal ini, panas
merambat dari dalam bumi (heat source) menuju permukaan bumi (heat sink).
Sumber gambar http!!geothermal.marin.org!"#$presentation!sld%%&.htm
Proses penghantaran panas pada sistem panas bumi melibatkan 'luida termal yang bisa berupa
batuan yang meleleh, gas, uap, air panas, dan lain(lain. Dalam perjalanannya, 'luida termal yang
berupa uap dan atau air panas dapat tersimpan dalam suatu 'ormasi batuan yang berada diantara
sumber panas dan daerah tampungan panas. )ormasi batuan ini selanjutnya dikatakan sebagai
reser*oir.
Sistem panas bumi yang terpengaruh kuat oleh adanya uap dan atau air panas dikatakan sebagai
sistem hydrothermal. Sistem ini sering berasosiasi dengan pusat *ulkanisme atau gunung api di
sekitarnya. +ika 'luida magmatik dari gunung api lebih mendominasi sistem hidrotermal, maka
dikatakan sebagai sistem *ulkanik hidrotermal (*olcanic hydrothermal system). Sistem panas
bumi dapat berada pada daerah bermor'ologi datar ('lat terrain) dan dapat pula berada pada daerah
bermor'ologi curam (step terrain). Di ,ndonesia, sistem panas bumi yang umum ditemukan adalah
sistem hidrotermal yang berasosiasi dengan pusat *ulkanisme pada daerah bermor'ologi step
terrain.
Selain sistem hidrotermal, terdapat pula jenis lain dari sistem panas bumi, seperti hot dry rock
system, geopressured system, heat s-eep system.
Komponen Komponen Sistem Panas Bumi
Komponen sistem panas bumi yang dimaksud di sini adalah komponen(kompenen dari sistem
panas bumi jenis hidrotermal, karena sistem inilah yang paling umum ditemukan di ,ndonesia.
Sistem hidrotermal dide'enisikan sebagai jenis sistem panas bumi dimana trans'er panas dari
sumber panas menuju permukaan bumi adalah melalui proses kon*eksi bebas yang melibatkan
'luida meteorik dengan atau tanpa jejak 'luida magmatik. )luida meteorik contohnya adalah air
hujan yang meresap jauh ke ba-ah permukaan tanah.
Komponen(komponen penting dari sistem hidrotermal adalah sumber panas, reser*oir dengan
'luida termal, daerah resapan (recharge), daerah luahan (discharge) dengan mani'estasi
permukaan.
.. Sumber Panas
Sepanjang -aktu panas dari dalam bumi ditrans'er menuju permukaan bumi dan seluruh muka
bumi menjadi tempat penampungan panas (heat sink). /amun begitu, di beberapa tempat energi
panas ini dapat terkonsentrasi dalam jumlah besar dan melebihi jumlah energi panas per satuan
luas yang rata(rata ditemui.
"unung api merupakan contoh dimana panas terkonsentrasi dalam jumlah besar. Pada gunung api,
konsentrasi panas ini bersi'at intermittent yang artinya se-aktu(-aktu dapat dilepaskan dalam
bentuk letusan gunung api. Berbeda dengan gunung api, pada sistem panas bumi konsentrasi
panas ini bersi'at kontinu. /amun demikian, pada kebanyakan kasus, umumnya gunung api baik
yang akti' maupun yang dormant, adalah sumber panas dari sistem panas bumi. 0al ini ditemui di
,ndonesia dimana umumnya sistem panas buminya adalah sistem hidrotermal yang berasosiasi
dengan pusat *ulkanisme atau gunung api. Dalam hal ini, gunung api menjadi penyuplai panas
dari sistem panas bumi di dekatnya.
$leh karena gunung api merupakan sumber panas potensial dari suatu sistem panas bumi, maka
daerah yang berada pada jalur gunung api berpotensi besar memiliki sistem panas bumi
temperatur tinggi (di atas 112 3elcius). ,tulah kenapa ,ndonesia yang dikenal berada pada jalur
cincin api (ring o' 'ire) diklaim memiliki potensi panas bumi atau geothermal terbesar di dunia.
Daerah lain yang berpotensi menjadi sumber panas adalah daerah dengan tekanan litostatik lebih
besar dari normal (misal pada geopressured system), daerah yang memiliki kapasitas panas tinggi
akibat peluruhan radioakti' yang terkandung di dalam batuan, daerah yang memiliki magmatisme
dangkal di ba-ah basemen. /amun pada kasus(kasus ini, intensitas panasnya tidak sebesar panas
dari gunung api.
1. 4eser*oir
4eser*oir panas bumi adalah 'ormasi batuan di ba-ah permukaan yang mampu menyimpan dan
mengalirkan 'luida termal (uap dan atau air panas). 4eser*oir biasanya merupakan batuan yang
memiliki porositas dan permeabilitas yang baik. Porositas berperan dalam menyimpan 'luida
termal sedangkan permeabilitas berperan dalam mengalirkan 'luida termal.
4eser*oir panas bumi dicirikan oleh adanya kandungan 3l (klorida) yang tinggi dengan p0
mendekati normal, adanya pengayaan isotop oksigen pada 'luida reser*oir jika dibandingkan
dengan air meteorik (air hujan) namun di saat bersamaan memiliki isotop deuterium yang sama
atau mendekati air meteorik, adanya lapisan kondukti' yang menudungi reser*oir tersebut di
bagian atas, dan adanya gradien temperatur yang tinggi dan relati' konstan terhadap kedalaman.
4eser*oir panas bumi bisa saja ditudungi atau dikelilingi oleh lapisan batuan yang memiliki
permeabilitas sangat kecil (impermeable). 5apisan ini dikenal sebagai lapisan penudung atau cap
rock. Batuan penudung ini umumnya terdiri dari minera(mineral lempung yang mampu mengikat
air namun sulit meloloskannya (s-elling). 6ineral(mineral lempung ini mengandung ikatan(
ikatan hidroksil dan ion(ion seperti Ka dan 3a sehingga menyebabkan lapisan tersebut menjadi
sangat kondukti'. Si'at kondukti' dari lapisan ini bisa dideteksi dengan melakukan sur*ei
magneto(tellurik (67) sehingga posisi lapisan kondukti' ini di ba-ah permukaan dapat
terpetakan. Dengan mengetahui posisi dari lapisan kondukti' ini, maka posisi reser*oir dapat
diperkirakan, karena reser*oir panas bumi biasanya berada di ba-ah lapisan kondukti' ini.
8. Daerah 4esapan (4echarge)
Daerah resapan merupakan daerah dimana arah aliran air tanah di tempat tersebut bergerak
menjauhi muka tanah. Dengan kata lain, air tanah di daerah resapan bergerak menuju ke ba-ah
permukaan bumi.
Dalam suatu lapangan panas bumi, daerah resapan berada pada ele*asi yang lebih tinggi
dibandingkan dengan ele*asi dari daerah dimana sumur(sumur produksi berada. Daerah resapan
juga ditandai dengan rata(rata resapan air tanah per tahun yang bernilai tinggi.
6enjaga kelestarian daerah resapan penting artinya dalam pengembangan suatu lapangan panas
bumi. 6enjaga kelesatarian daerah resapan berarti juga menjaga keberlanjutan hidup dari
reser*oir panas bumi untuk jangka panjang. 0al ini karena daerah resapan yang terjaga dengan
baik akan menopang tekanan di dalam 'ormasi reser*oir karena adanya 'luida yang mengisi pori di
dalam reser*oir secara berkelanjutan. 6enjaga kelestarian daerah resapan juga penting artinya
bagi kelestarian lingkungan hidup. Sehingga dari sini dapat dikatakan juga bah-a pengembangan
panas bumi bersahabat dengan lingkungan.
9. Daerah Discharge dengan 6ani'estasi Permukaan
Daerah luahan (discharge area) merupakan daerah dimana arah aliran air tanah di tempat tersebut
bergerak menuju muka tanah. Dengan kata lain, air tanah di daerah luahan akan bergerak menuju
ke atas permukaan bumi. Daerah luahan pada sistem panas bumi ditandai dengan hadirnya
mani'estasi di permukaan. 6ani'estasi permukaan adalah tanda(tanda yang tampak di permukaan
bumi yang menunjukkan adanya sistem panas bumi di ba-ah permukaan di sekitar
kemunculannya.
6ani'estasi permukaan bisa keluar secara langsung (direct discharge) seperti mata air panas dan
'umarola. )umarola adalah uap panas (*apor) yang keluar melalui celah(celah batuan dengan
kecepatan tinggi yang akhirnya berubah menjadi uap air (steam). 7ingginya kecepatan dari
'umarola sering kali menimbulkan bunyi bising.
6ani'estasi permukaan juga bisa keluar secara terdi'usi seperti pada kasus tanah beruap (steaming
ground) dan tanah hangat (-arm ground), juga bisa keluar secara intermittent seperti pada
mani'estasi geyser, dan juga bisa keluar secara tersembunyi seperti dalam bentuk rembesan di
sungai.
Secara umum, mani'etasi permukaan yang sering muncul pada sistem(sistem panas bumi di
,ndonesia adalah mata air panas, 'umarola, steaming ground, -arm ground, kolam lumpur panas,
sol'atara, dan batuan teralterasi. Sol'atara adalah uap air (steam) yang keluar melalui rekahan
batuan yang bercampur dengan 01S, 3$1, dan kadang juga S$1 serta dapat mengendapkan sul'ur
di sekitar rekahan tempat keluarnya. Sedangkan batuan teralterasi adalah batuan yang terubahkan
karena adanya reaksi antara batuan tersebut dengan 'luida panas bumi.
6ata air panas sebagai salah satu bentuk mani'estasi panas bumi.
Seepage yang muncul di danau sebagai bentuk lain dari mani'estasi panas bumi.
+ika Anda ingin mengenal berbagai macam sistem panas bumi lebih jauh, silahkan do-nload
paper saya "reen )ield "eothermal Systems in +a*a, ,ndoneseia.
Penulis 4obi ,rsamukhti
:ebsite irsamukhti.blogspot.com