Jual Beli Salam
Jual Beli Salam
-
Firman Allah QS. Al-Baqarah (2) : 282:
Hai orang yang beriman! Jika kamu bermuamalah tidak secara tunai sampai waktu tertentu, buatlah secara tertulis....
-
Firman Allah QS. Al-Maidah (5): 1:
Hai orang yang beriman! Penuhilah akad-akad itu....
-
Hadis Nabi dari Abu Said al-Khudri:
Dari Abu Said Al-Khudri bahwa Rasulullah SAW bersabda, Sesungguhnya jual beli itu harus dilakukan suka sama suka.
(HR. Al-Baihaqi dan Ibnu Majah dan dinilai shahih oleh Ibnu Hibban).
-
Hadis riwayat Bukhari dari Ibn Abbas, Nabi bersabda:
Barang siapa melakukan salaf (salam), hendaknya ia melakukan dengan takaran yang jelas dan timbangan yang jelas,
untuk jangka waktu yang diketahui (HR. Bukhari, Shahih al-Bukhari [Beirut: Dar al-Fikr, 1955] jilid 2, h. 36).
-
Hadis Nabi riwayat Jamaah:
Menunda-nunda (pembayaran) yang dilakukan oleh orang mampu adalah suatu kezaliman....
-
Hadis Nabi riwayat Nasai Abu Dawud, Ibnu Majah dan Ahmad:
Menunda-nunda (pembayaran) yang dilakukan oleh orang mampu menghalalkan harga diri dan pemberian sanksi
kepadanya..
-
Hadis Nabi riwayat Tirmidzi dari Amr bin Auf:
Perdamaian dapat dilakukan di antara kaum muslimin, kecuali perdamaian yang mengharamkan yang halal atau
menghalalkan yang haram; dan kaum muslimin terikat dengan syarat-syarat mereka kecuali syarat yang mengharamkan
Halal Guide .INFO - Guide to Halal and Islamic Lifestyle
http://www.halalguide.info _PDF_POWERED _PDF_GENERATED 10 March, 2007, 04:33
yang halal atau menghalalkan yang haram..
-
Ijma. Menurut Ibnu Munzir, ulama sepakat (ijma) atas kebolehan jual beli dengan cara salam. Di samping itu, cara
tersebut juga diperlukan oleh masyarakat (Wahbah, 4/598).
-
Kaidah fiqh: Pada dasarnya, semua bentuk muamalah boleh dilakukan kecuali ada dalil yang mengharamkan..
Memperhatikan :
Pendapat peserta Rapat Pleno Dewan Syariah Nasional pada Hari Sabtu, tanggal 29 Dzulhijjah 1420H/ 4 April 2000.
Dewan Syariah
Nasional Menetapkan : FATWA TENTANG JUAL BELI SAHAM
Pertama
: Ketentuan tentang pembayaran :
Kedua
: Ketentuan tentang Barang:
Ketiga
: Ketentuan tentang Salam Paralel
Keempat
: Penyerahan Barang sebelum atau pada waktunya:
Kelima
: Pembatalan kontrak:
Keenam
: Perselisihan:
Ditetapkan
di : Jakarta
Tanggal
: 29 Dzulhijjah 1420 H / 4 April 2000
Ketua,
Sekretaris,