Anda di halaman 1dari 9

1

Kasus:
Seorang anak perempuan usia 5 tahun baru saja terdiagnosa mengidap penyakit Thalasemia
mayor dengan tanda & gejala anak tampak pucat, lemah, dan nafsu makan tidak ada,anak
tampak kurus, anak sudah dirawat satu minggu di RS. Dikarenakan anak rewel maka orang
tua meminta kepada dokter agar anak bisa dirawat di rumah saja. Oleh sebab itu, perawat
ruang inap anak memberikan saran kepada orang tua untuk menggunakan jasa perawat home
care. Perawat ruangan membuat special order untuk kebutuhan perawatan anak di rumah
yaitu cek lab, pelaksanaan transfusi darah, dan pendidikan kesehatan tentang diet dan
aktivitas.

ASSESMENT
1. Keadaan umum : lemah
Kesadaran : composmentis
Temperatur : 37,6
o
C
Nadi : 102 x/menit
Respirasi : 24 x/menit
BB : 23 kg
2. Ibu klien mengatakan kalau anaknya tidak nafsu makan sejak tiga hari yang lalu
sebelum masuk rumah sakit. Anak hanya menghabiskan dari porsi makanan yang
biasa diberikan. Makanan yang diberikan terdiri dari bubur, sayur mayur dan daging
cincang.
3. Skala aktivitas anak 3
4. Ibu klien mengatakan kalau anaknya kurang bersemangat, pucat dan lemah.
5. Orangtua anak merasa cemas terhadap keadaan anaknya yang tidak nafsu makan.

Diagnosa Keperawatan yang Muncul
( Individu )
1. Gangguan perfusi jaringan berhubungan dengan penurunan oksigenasi ke sel-sel.
2. Ketidakseimbangan Nutrisi berhubungan dengan anoreksia.
3. Intoleransi Aktivitas berhubungan dengan kelemahan.

2


( Keluarga )
1. Ansietas berhubungan dengan kurangnya pengetahuan terhadap penyakit

PERENCANAAN KEBUTUHAN PERAWATAN ANAK DI RUMAH
Perawat homecare datang ke rumah klien atas permintaan dari keluara untuk
melakukan perawatan pada anaknya yang mengalami thalasemia atas instruksi dari dokter.
Perawat homecare memberikan inform consent kepada keluarga untuk dilakukan perawatan
di rumah. Perawat berencana melakukan cek darah rutin, terapi tambah darah atau transfusi
darah dan pelaksanaan pendidikan kesehatan tentang diet dan aktivitas yang harus dikurangi
oleh anak.

Tujuan Dilakukannya Homecare pada Anak :
( Individu )
Tujuan jangka panjang :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan homecare selama 7 hari, klien dapat menunjukkan :
Kebutuhan nutrisi terpenuhi
BB dalam batas normal, tidak terjadi malnutrisi
Menunjukkan peningkatan terhadap intoleransi aktivitas
Gangguan perfusi jaringan tidak terjadi
Tujuan jangka pendek :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan homecare selama 3 hari, klien dapat menunjukkan :
Nafsu makan anak baik, mampu menghabiskan makan yang disediakan
Mampu beraktivitas secukupnya, tanpa menimbulkan kelelahan
Anak tampak segar dan tidak pucat

3

( Keluarga )
Tujuan jangka panjang :
Kecemasan teratasi dalam satu minggu
Orang tua dapat melakukan penyesuaian terhadap penyakit yang diderita anak
Tujuan jangka pendek :
Kecemasan terkontrol dalam 2-3 hari
Orang tua membantu dan mendukung proses penyembuhan atau perawatan

Intervensi Keperawatan
( Individu )
1. Kaji TTV
2. Kaji kehilangan atau gangguan kelemahan otot pada anak
3. Observasi dan catat masukan makanan anak
4. Observasi dan catat kejadian mual atau muntah atau gejala lain yang berhubungan
5. Observasi dan timbang BB tiap hari
6. Anjurkan anak untuk menghentikan aktivitas bila terdapat nyeri dada, napas
pendek atau pusing tiba-tiba
7. Lakukan cek darah rutin untuk mengetahui tanda-tanda penurunan kadar
Hemoglobin dan Hematokrit
8. Lakukan transfusi darah rutin 2 minggu 1 kali atau sesuai indikasi dokter.
( Keluarga )
1. Kaji tingkat kecemasan keluarga
2. Dorong keluarga mengungkapkan perasaan cemas terhadap penyakit anak
3. Berikan penjelasan kepada orang tua tentang penyakit yang di derita anak
4. Bantu orang tua mengembangkan strategi untuk melakukan penyesuaian terhadap
krisis akibat penyakit anak
5. Memberikan dukungan kepada keluarga untuk mengembangkan harapan realistis
terhadap anak

4

Adapun Pendidikan Kesehatan pada Thalasemia adalah sebagai berikut :
1. Bantu anak dalam aktivitas sehari-hari yang melebihi toleransi anak
2. Berikan anak aktivitas pengalihan misalnya bermain
3. Berikan anak periode tidur dan istirahat sesuai kondisi dan usia
4. Berikan lingkungan yang menyenangkan, bersih dan rileks pada saat makan misalnya
makan ditaman
5. Batasi makan-makanan yang banyak mengandung Fe : seperti bayam, kangkung,
pepaya dll
6. Tingkatkan masukan peroral pada anak
7. Berikan makanan yang bergizi (TKTP)
8. Berikan minuman yang bergizi pada anak misalnya susu
9. Berikan anak porsi makan yang sedikit tapi sering
10. Lauk yang bervariasi misalnya: pagi telur siang daging
11. Berikan suplement atau vitamin pada anak
12. Berikan makanan yang disukai anak yang mengandung protein

CATATAN KEGIATAN HARIAN PERAWAT HOMECARE
Kunjungan Pukul Kegiatan Evaluasi
Senin 15
September
2014
08.00-09.00
WITA
Menyampaikan salam
terapeutik
Memperkenalkan diri kepada
klien dan keluarga
Mengkaji keluhan yang
dirasakan saat ini
Menjelaskan mengenai
tujuan serta prosedur
tindakan yang akan
dilakukan
Melakukan tindakan
perawatan kepada klien:
Mengkaji TTV
Mengkaji skala
Anak tampak
mengikuti saran dari
perawat.

TTV :
N : 102 x/menit
RR : 24 x/menit
T : 37,6
o
C

Skala aktivitas anak: 2
(0-4) : Memerlukan
bantuan dan
pengawasan dari
orang lain
5

aktivitas anak
Mengkaji kehilangan
atau gangguan
kelemahan otot pada
anak
Mengobservasi dan
catat masukan makanan
anak
Mengobservasi dan
catat kejadian mual
atau muntah atau gejala
lain yang berhubungan
Mengobservasi dan
timbang BB tiap hari
Menganjurkan anak
untuk menghentikan
aktivitas bila terdapat
nyeri dada, napas
pendek atau pusing
tiba-tiba
Mengevaluasi keluarga
terhadap tindakan yang
telah dilakukan
Mendokumentasikan
tindakan keperawatan
yang sudah dilakukan
Mendiskusikan mengenai
rencana perawatan
selanjutnya yang akan
dilakukan:
Keluarga ikut
bekerjasama dalam
proses perawatan pada
Anak tampak lemah
dan pucat
Anak menghabiskan
2 sendok makanan
yang disediakan
BB anak 23kg
Anak berhenti
beraktivitas saat
merasa lemas dan
sesak napas
Keluarga tampak
ikut serta dalam
pelaksanaan
perawatan pada anak
Keluarga tampak
kooperatif
Keluarga tampak
memberikan
dukungan anak agar
termotivasi
6

anak
Keluarga ikut
memberikan dukungan
pada anak agar anak
termotivasi untuk
sembuh
Selasa, 16
September
2014
08.00-10.00
WITA
Menyampaikan salam
terapeutik
Mengkaji keluhan yang
dirasakan saat ini
Menjelaskan mengenai
tujuan serta prosedur
tindakan yang akan
dilakukan
Melakukan tindakan
perawatan kepada klien:
Mengkaji TTV
Mengkaji skala
aktivitas anak
Mengkaji kehilangan
atau gangguan
kelemahan otot pada
anak
Mengobservasi dan
catat masukan makanan
anak
Mengobservasi dan
catat kejadian mual
atau muntah atau gejala
lain yang berhubungan
Mengobservasi dan
timbang BB tiap hari
Menganjurkan anak
Anak tampak
mengikuti saran dari
perawat.

TTV :
N : 110
x/menit
RR : 26
x/menit
T : 37,7
o
C

Skala aktivitas anak: 2
(0-4) : Memerlukan
bantuan dan
pengawasan dari
orang lain
Anak tampak
masih lemah
dan agak pucat
Anak
menghabiskan
1/2 porsi dari
yang
disediakan
BB anak 23kg
Anak berhenti
beraktivitas
7

untuk menghentikan
aktivitas bila terdapat
nyeri dada, napas
pendek atau pusing
tiba-tiba
Mengevaluasi keluarga
terhadap tindakan yang
telah dilakukan
Mendokumentasikan
tindakan keperawatan
yang sudah dilakukan
Mendiskusikan mengenai
rencana perawatan
selanjutnya yang akan
dilakukan:
Keluarga ikut
bekerjasama dalam
proses perawatan pada
anak
Keluarga ikut
memberikan dukungan
pada anak agar anak
termotivasi untuk
sembuh
saat merasa
lemas dan
sesak napas
Keluarga
tampak ikut
serta dalam
pelaksanaan
perawatan
pada anak
Keluarga
tampak
kooperatif
Keluarga tampak
memberikan dukungan
anak agar termotivasi
Rabu, 17
September
2014
08.00-11.00
WITA
Menyampaikan salam
terapeutik
Mengkaji keluhan yang
dirasakan saat ini
Menjelaskan mengenai
tujuan serta prosedur
tindakan yang akan
dilakukan
Melakukan tindakan
Anak tampak
mengikuti
saran dari
perawat.

TTV :
N : 113
x/menit
RR : 27
8

perawatan kepada klien:
Mengkaji TTV
Mengkaji skala
aktivitas anak
Mengkaji kehilangan
atau gangguan
kelemahan otot pada
anak
Mengobservasi dan
catat masukan makanan
anak
Mengobservasi dan
catat kejadian mual
atau muntah atau gejala
lain yang berhubungan
Mengobservasi dan
timbang BB tiap hari
Menganjurkan anak
untuk menghentikan
aktivitas bila terdapat
nyeri dada, napas
pendek atau pusing
tiba-tiba
Melakukan cek darah
rutin
Mengevaluasi keluarga
terhadap tindakan yang
telah dilakukan
Mendokumentasikan
tindakan keperawatan
yang sudah dilakukan
Mendiskusikan mengenai
rencana perawatan
x/menit
T : 37,7
o
C

Skala aktivitas anak: 1
(0-4) : Memerlukan
bantuan dan
pengawasan dari
orang lain
Anak tampak
masih lemah
dan agak
pucat
Anak
menghabiska
n 3/4 porsi
dari yang
disediakan
BB anak
23,5kg
Anak
berhenti
beraktivitas
saat merasa
lemas dan
sesak napas
Hasil lab
thalasemia
Hemoglobin:
7,9 gr/dl
Hematokrit:3
6,3%
Eritrosit:3,6
juta/L
9

selanjutnya yang akan
dilakukan:
Keluarga ikut
bekerjasama dalam
proses perawatan pada
anak
Keluarga ikut
memberikan dukungan
pada anak agar anak
termotivasi untuk
sembuh
Trombosit:13
2 10
3
/L
Keluarga
tampak ikut
serta dalam
pelaksanaan
perawatan
pada anak
Keluarga
tampak
kooperatif
Keluarga
tampak
memberikan
dukungan
anak agar
termotivasi

Anda mungkin juga menyukai