TUGAS Dr. RP
TUGAS Dr. RP
Demam Tifoid
Demam >7 hari
Terlihat jelas sakit dan kondisi
serius tanpa sebab yangjelas
Disertai tanda-tanda tidak khas:
nyeri perut, kembung, mual,
muntah, diare, konstipasi
Gejala saraf sentral : delirium,
apatis, somnolen, sopor sampai
koma
Lidah kotor dengan tepi
hiperemi
Tuberkulosis
Demam subfebris-tinggi (jika
TB milier) terutama malam hari
Berat badan turun
Anoreksia
Batuk lama
Riwayat kontak dengan
penderita TB
Tes tuberkulin dapat positif atau
negatif
Endokarditi infektif
Panas subfebris-tinggi
Berat badan turun
Pucat
Jari tabuh
Adanya bising jantung
Pembesaran limpa
Pneumonia
Demam tinggi terus-menerus
disertai sesak napas (takipnea,
retraksi, nafas cuping
hidung,sampai sianosis)
Batuk
Nyeri dada
Campak/measles
Panas tinggi saat ruam
makulopapular keluar (hari ke 4-5)
Kopliks spot
Batuk dan pilek
Conjungtivitis
Diare
Riwayat kontak dengan penderita
campak
Tonsilitis/faringitis
Demam tinggi sampai 400 C
Napas berbau
Nyeri telan
Nyeri otot dan persendian
Batuk
Otitis media
Panas tinggi
ISK
Nyeri telinga
Membran timpani hiperemi
Riwayat otorhe sebelumnya
Anak rewel
Jika parah dapat terjadi perforasi
pada membran timpani disertai
nanah.
Asma
Patofisiologi
Penyebab
Umur
Onset sesak
Demam
Batuk
Sesak
berulang
Didahului
ISPA
Wheezing
Ronki
Alergi lain
Reson
bronkodilator
Diff.count
Pneumonia
Bronkiolitis
Peradangan pada
jaringan paru.
Peradangan saluran
napas bagian
bawah ditandai
inflamasi pada
bronkiolus
Infeksi
bakteri,virus,jamur
Bisa pada semua
usia
Akut
Demam tinggi
Akut
Tidak
Virus
Sering
Timbul mendadak
Sering
Wheezing ekspiratoir
Sering
Cepat
Wheezing
inspiratoir
+++
Jarang
Lambat
Wheezing
ekspiratoir
+/Jarang
Lambat
Peningkatan eosinofil
Peningkatan
Peningkatan
Anak umur 6
bulan-2 tahun
Insidious
+/Akut
Tidak
Foto thorax
neutrofil
Gambaran infiltrat
pada lapangan paru
Jarang didapatkan
kelainan
neutrofil
Jarang ditemukan
kelainan
3.
4. Perbedaan syok kardiogenik, syok anafilaktik, syok hipovolemik, syok septik :
anafilaktik
hipovolemik
cardiogenik
Pada anamnesa
didapatkan
riwayat terpapar
dengan alergen
Riwayat
kehilangan
cairan/riwayat
trauma/ sumber
perdarahan
Pada anamnesa
Riwayat menderita
ditemukan penyakit penyakit infeksi
jantung
sebelumnya
Penurunan
vaolume cairan
tubuh
Etiologi
Trauma dengan
perdarahan,diare
yang menyebabkan
kehilangan cairan
dan elektrolit
Tersering bakteri
gram negatif
Anamne
sa
Terapi
Pemerik
saan
penunja
ng
Bahan-bahan
alergen (obatobatan,
makanan, bahan
kimia)
Hitung
eosinofil
darah
tepi
igE
prick test
darah
lengkap
kadar
elektrolit
prothrombi
n time,
APTT,
blood gas
septik
Penurunan suplai
oksigen yang
menyebabakan
gangguan
metabolisme seluler.
Antibiotik
spektrum luas
vasopressor
Pada darah
lengkap
didapatkan
Leukositosi
s >12000
Leukopenia
<4000
Iskemia/infar
k myokard
Gangguan
irama
Kelainan
anatomi
jantung
Inotropik
Diuretik
Vasodilator
Transplantasi
EKG
Kadar
elektrolit
Blood gas
analysis
Enzim
jantung
analysis
urinalisis
bila perlu
USG atau
thorax foto
untuk
mengetahui
sumber
perdarahan