Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN KASUS

NUCOR CORPORATION ( A )
Untuk memenuhi tugas mata kuliah : STRATEGI PENGENDALIAN MANAJEMEN
Dosen Pengampu: Dr. Djuminah, M.Si, Ak.

Disusun Oleh Kelompok: VI


Kelas Reguler IIC ( guru )
1. ERNY WIJI LESTARI : S431202006
2. YAYUK HARUMIATI: S431202017
3. YURIAH YULI ASTUTI: S431208085

PROGRAM MAGISTER AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Maret, 2013

LAPORAN KASUS

NUCOR CORPORATION (A)


Untuk memenuhi tugas mata kuliah : STRATEGI PENGENDALIAN MANAJEMEN
Dosen Pengampu: Dr. Djuminah, M.Si, Ak.

1.

Inti problem

2.

3.

Dalam kasus Nucor Corporation ( A ) inti permasalahannya adalah mengapa perusahaan tersebut sangat
sukses dalam mengelola industri bajanya.
Inti penyelesaian / pembahasan
Kesuksesan Nucor corporation disebabkan karena perusahaan tersebut memiliki banyak sekali keunggulan
yang tidak dimiliki oleh perusahaan pesaing, misalnya keunggulan bahan baku, keunggulan teknologi,
keunggulan jalur distribusi, keunggulan pengelolaan SDMnya, keunggulan strategi, keunggulan teknologi,
menguasai pangsa pasar.
Kesimpulan
Suatu perusahaan akan sukse dalam menjalankan usahanya jika mampu mengendalikan perusahaannya
dengan baik, mengadopsi teknologi yang tepat, mampu memilih pangsa pasar yang tepat, pemilihan lokasi
usaha yang strategis, pengelolaan SDMnya tepat, memiliki bahan baku yang efisien, serta sarana distribusi
yang sesuai.

Pembuat Laporan:

1.
2.
3.

ERNY WIJI LESTARI : S431202006


YAYUK HARUMIATI : S 431202017
YURIAH YULIASTUTI : S 431208085

NUCOR CORPORATION ( A )
A.
1.

RINGKASAN KASUS
HISTORY
Nucor Corporation merupakan perusahaan yang termasuk 500 kategori terbesar menurut majalah fortune.
Nucor Corporation mempunyai 6900 karyawan dan memiliki omset penjualan sebesar $ 4,3 miliar untuk
produk baja dan produk terkait. Presiden dan CEO Nucor Corporation adalah John D. Correnti, dan
diketuai oleh F. Kenneth Iverson yang telah memimpin perusahaan ini kurang lebih 30 tahun. Selama masa
jabatannya industri baja mengalami banyak masalah seperti, adanya pesaing, hubungan kerja yang
tegang, dan turunya permintaan baja (karena adanya barang subtitusi pengganti baja). Nucor Corporation
asal usulnya adalah auto manufacture Ransom E. Olds, yang mendirikan Oldsmobile dan kemudian Reo
Motor Cars. Melalui berbagai transaksi akhirnya Olds menjadi Corporation Nuklir of america, sebuah
perusahaan yang terlibat dalam instrumen nuklir dan bisnis elektronik di tahun 1950an, dan mengalami
kebangkrutan di masa Ken Iverson menjadi presiden Nucor. Iverson fokus pada dua bisnis yaitu membuat
baja dari besi tua dan daur ulang serta fabrikasi baja balok untuk digunakan dalam konstruksi non hunian.
Pada tahun 1972 , perusahaaan ini berganti nama menjadi Nucor Corporation.

2.

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.

OPERATIONS
Nucor Corporation, terletak di berbagai daerah pedesaan di seluruh Amerika Serikat, membangun ikatan
yang kuat pada masyarakat lokal dan tenaga kerja, kondisi di daerah kondusif dengan regulator yang
memadai. Nucor termasuk perusahaan yang mampu membayar upah tinggi dibandingkan perusahaan
pesaing bisnisnya. Pada tahun 1998 Nucor Corporation memiliki 9 anak perusahaan dengan 25 plants.
Nucor Steel: baja lembaran, bar, sudut, karbon dan baja paduan alloy steel.
Nucor yamato Steel Company : baja balok lebar, tiang, produk baja berat struktural.
Vulcraft : baja balok, girder joist dan dek baja untuk kostruksi bangunan.
Nucor Cold Finish : cold finished steel products for safting, precision machined parts.
Nucor fastener : standard steel hexhead cap screws, hax bolts, socket head cap screws.
Nucor Bearing Products, Inc : unground and semi-ground automotive steel bearings, machined steel
parts.
Nucor Building Systems : metal buildings, metal building components.
Nucor Grinding Balls : steel grinding balls, used by the mining industry to process ores.
Nucor Wire : stainless steel wire.

STRATEGY
Strategi Nucor terfokus pada 2 kompetensi utama yaitu:
a. Membangun pabrik fasilitas baja yang ekonomis
b. Pengoperasian secara produktif.
Komposisi customer Nucor Corporation diantaranya:
60% berasal dari industri konstruktif
15% berasal dari industri otomotif dan terapan
15% berasal dari minyak dan gas
10% dari industri lain-lain
Nucor Corporation mempunyai rasio debt/equity sebesar 7% pada tahun 1997. Hal ini dipandang baik
karena ambang batas rasio tersebut adalah sebesar 30%.
Perusahaan menerapkan prinsip berikut dalam operasinya:
Tidak yakin terhadap akuisisi dan merger. Perusahaan lebih memilih tumbuh secara internal.
Tidak yakin untuk merencanakan diversifikasi produk baja atau produk terkaitnya.

3.

4.
1.
2.

STRUKTUR ORGANISASI
Nucor menerapkan prinsip desentralisasi wewenang dan tanggung jawab ada pada pihak plant
manajer.
Hanya ada 4 layers dalam organisasi Nucor, yaitu chairmen/president, vice president, manager
department, dan supervisor.

3.
4.

5.
a.
b.

d.

Setiap general managers mampunyai otoritas sendiri (otonomi) terutama dalam hal pengoperasian
fasilitas sebagai bisnis independen. Dengan demikian keputusan dapat diambil secara mudah dan cepat
Adanya risk sharing. Pekerja juga bertanggungjawab atas risiko perusahaan. Diharapkan peran aktif
pekerja untuk meminimalisir risiko yang ditimbulkan oleh keptusan manajer yang salah (Goods managers
made bad decisions).
KEBIJAKAN SUMBER DAYA MANUSIA (SDM)
Nucor sangat selektif dalam memlih karyawan. Nucor sangat menjaga hubungan . dengan karyawan.
Ada 4 prinsip yang dijalankan oleh Nucor dalam menjaga hubungan baik dengan karyawannya, yaitu:
Managemen wajib untuk mengelola Nucor sedemikian rupa sehingga karyawan akan memiliki
kesempatan untuk mendapatkan sesuai dengan produktivitas mereka.
Employees harus merasa yakin bahwa jika mereka melakukan jobsproperly mereka, mereka akan
memiliki pekerjaan besok.
c. Employees memiliki hak untuk diperlakukan secara adil.
Employees harus memiliki jalan banding ketika mereka percaya bahwa mereka sedang diperlakukan tidak
adil.
Sebagai bagian dari komitmennya untuk keadilan, Nucor memiliki prosedur keluhan yang memungkinkan
setiap karyawan untuk meminta peninjauan keluhan jika ia merasa supervisor tidak memberikan
pemeriksaan yang adil. Keluhan bisa naik ke tingkat general manager, dan, jika karyawan masih belum
puas, bisa diserahkan kepada manajemen kantor pusat untuk banding akhir. Manajer Umum diminta untuk
mengadakan makan malam tahunan dengan setiap karyawan, bertemu dengan kelompok-kelompok dari
25 sampai 100 pada suatu waktu. Pertemuan-pertemuan memberikan karyawan kesempatan untuk
mendiskusikan masalah-masalah yang berkaitan dengan penjadwalan, peralatan, organisasi, dan produksi.
Hubungan ini dijaga dengan melakukan komunikasi yang baik misalnya ada acara meet and greet dan
dengan menjaga hak asasi karyawan misalnya dengan tidak melakukan PHK.

KOMPENSASI
Ada 4 kompensasi yang diterapkan Nucor yaitu sebagai berikut:
v Production incentive plan
Kompenasi ini diberikan kepada kelompok kerja yang memenuhi target operasi dengan kualitas tertentu.
Adanya kompensasi ini diharapkan kelompok kerja berdisiplin untuk mencapai kompensasi. Displin ini bisa
dilihat dari aturan yang diterapkan misalnya jika termabat 5 menit maka kompensasi hari tersebut hilang,
jika 30 menit/lebih atau tidak masuk berarti kompensasi selama 1 minggu akan hilang, dan lain lain.

6.

v Departement manager incentive plan

Diberikan kepada manajer departemen plat yang dikuru dengan menggunakan ROI yaitu perbandingan
antara leba bersih dengan total aset. Kompensasi akan diberikan ketika tingkat ROI > 25% . Bonus
diberikat tahunan sebesar 82% dari gaji pokok.
v Non-production & Non Departemnet Managers Incentif Plan
Diberikan kepada manajer selain plant manager, misalnya akuntansi, HRD, keuangan, dll. Bonus yang
diberikan juga berdasarkan ROI yang dicapai dengan besaran kompensasi 25% dari gaji pokok.
v Senior Officer Incentive plan
Diberikan kepada corporate excecutive dan plant General Managers. Pemberian kompensasi berdasarkan
Return On Equity (ROE) apabila ROE diatas laba minimal yaitu laba seblum pajak sebesar 60% dari gaji
pokok. Kompensasi yang diberikan kepada officers ini dianggap kecil (termasuk dalam kategori 500 CEO
yang mendapatkan kompensasi rendah).

7.
1.
2.

8.
1.
2.
a.
b.
c.
d.
9.
1.
2.
3.

SISTEM INFORMASI
Ada enam aktivitas utama yang terjadi dalam Nucor yatu penawaran, pesanan, produksi, logistic/
penggudangan, persediaan, pengiriman.
Dengan adanya sistem desentralisasi, antara departemen plant satu dengan yang lain tidak bisa saling
melihat dan mempengaruhi. Agar tidak ada rantai yang terputus atau menjaga kesinambungan dengan visi,
misi, strategi perusahaan maka sebuah sistem informasi sangatlah penting. Salah satu bentuk dari sistem
informasi yaitu dengan diadakannya pertemuan secara berkala (3 bulan) antara plant managers.
BENEFITS
Tidak ada perbedaan fasilitas anatara karyawan dan pimpinan. Semua menggunakan fasilitas mobil yang
sama, perjalanan ekonomi, ruang makan yang sama, liburan, dan program asuransi
Nucor officers tidak bisa menikmati keuntungan (benefit) sebagai berikut:
Profit Sharing
Scholarship
Employees stock purchase plant
Service awards
TEKNOLOGY
Nucor tidak mempunyai bagian RnD sendiri. RnD bergantung pada supplier atau perusahaan lain.
Nucor mengadopsi kemajuan teknologi yang mereka kembangkan dengan membentuk tim yang terdiri
atas manager, engineering, dan operator mesin.
Mengembangkan mini-mill yang pertama berkembang di eropa dan jepang. Sistem ini mengolah scrap
dengan menggunakan tunggu pembakaran sederhana. Sistem ini belum bisa menghasilkan flat
steel dimana pasarnya masih dimonopoli. Sehingga Nucor mengembangkan mini-millnya agar
menghasilkan flat steel. Mini mill ini juga dikembangkan lagi sehingga menghasikan thin s lab casting dan

4.

B.
2.
3.

terus dikembangkan secara berkelanjutan yang menghasilkan flat rolled sheet steel. (Filosofi
pembangunan mini-mill berkelanjutan)
Sampai pertengahan tahun 1980-an, bagaimanapun, mini-pabrik tidak bisa menghasilkan produk baja
datar yang dibutuhkan oleh pelanggan otomotif dan alat, dan pasar ini dimonopoli oleh produsen baja
terpadu. Kemudian, pada tahun 1987, Nucor membuat sejarah dengan membangun mini pertama-pabrik
yang bisa membuat baja datar (di Crawfordsville, IN) sehingga mendapatkan masuk ke segmen premium
dari industri baja.
Pada fasilitas Crawfordsville nya, Nucor berspekulasi pada teknologi pengecoran slab tipis yang
dikembangkan oleh SMS Schloemann-Siemag, sebuah perusahaan WestGerman. Staf insinyur lebih dari
100 perusahaan baja mengunjungi SMS untuk mengeksplorasi teknologi ini, yang telah dibuktikan dalam
sebuah percontohan kecil tetapi belum terbukti secara komersial. Tapi Nucor mengadopsi proses yang
pertama, memperoleh hak dari SMS dengan menandatangani kontrak eksklusif dengan klausul alirankembali teknologi tambahan. Investasi Nucor di pabrik Crawfordsville naiki sekitar lima kali pada tahun
1987 laba bersih perusahaan hampir menyamai total ekuitas pemegang saham di perusahaan pada tahun
tersebut.
Pada tahun 1997 Nucor telah membangun dua lebih mini-pabrik (di Hickman, AR, dan Charleston, SC),
baik menggunakan proses pengecoran slab tipis untuk menghasilkan flat-rolled sheet steel. Fasilitas
kompetitif pertama untuk membuat thin-slab-cor baja canai lantaian tidak muncul sampai 1995-delapan
tahun setelah merintis usaha Nucor itu. Pada tahun 1987 mengejar Nucor tentang keunggulan teknis telah
menyebabkan pembentukan Nucor-Yamato Steel Company, sebuah fasilitas yang dimiliki bersama oleh
Nucor dan Yamato Kogyo dari Jepang, yang mengoperasikan pabrik baja struktural di Amerika Serikat
yang digunakan sendiri terus-casting teknologi.
Beberapa tahun kemudian, Nucor menjadi khawatir bahwa mini-pabrik start-up oleh beberapaperusahaan
secara signifikan akan meningkatkan harga baja scrap atau bahkan menyebabkan memo untuk menjadi
sepenuhnya tersedia. Untuk menjaga terhadap kemungkinan itu, perusahaan mendirikan pabrik di
Trinidad, West Indies, pada tahun 1994. Thisplant berhasil mengadopsi teknologi komersial terbukti untuk
membuat besi karbida, pengganti baja scrap, yang dipasok ke pabrik flat-rolled di Crawfordsville. Namun,
pada tahun 1998 Nucor menyimpulkan bahwa karbida besi dipasok oleh Trinidadfacility itu tidak ekonomis
dan menutup fasilitas.

RINCIAN PROBLEM KASUS NUCOR CORPORATION


1.
Mengapa Nucor Corporation menunjukkan kinerja yang baik?
Aspek apa yang paling penting dari keseluruhan Nucor Corporation dalam organisasi dan pengendalian,
yang mengakibatkan perusahaan tersebut sangat sukses ?
Bagaimana cara Nucor Corporation dalam memobilisasi dua tipe konstruksi pabrik dan pengetahuan
awal secara efektif ?

Bagaimana pendekatan Nucor Corporation dalam organisasi dan kontribusi kendali terhadap keuntungan
sebagai perintis dalam mengadopsi tekhnologi baru ?
Mengapa perusahaan pesaing tidak mampu meniru kinerja Nucor Corporation?

4.
5.
C.
1.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.

ANALISA / PEMBAHASAN PROBLEM


Nucor Corporation kinerjanya baik, sebab :
Nucor mampu menghasilkan produk baja yang lebih bervariasi dibandingkan pesaingnya.
Nucor adalah perusahaan pertama di amerika Serikat sukses mengadopsi konsep pabrik mini (mini mill).
Nucor beroperasi dengan skala ekonomis dan mengoperasikan fasilitasnya secara produktif.
Nucor memiliki keunggulan jalur distribusi.
Nucor mempunyai keunggulan bahan baku.
Nucor memilki keunggulan tekhnologi.
Nucor memiliki keunggulan lokasi.
Nucor memiliki strategi yang unik.
Kemampuan Nucor menjalankan strateginya.

2.

Aspek yang paling penting dari keseluruhan Nucor Corporation dalam organisasi dan pengendalian, yang
mengakibatkan perusahaan tersebut sangat sukses adalah karena Nucor melakukan pendekatan
perusahaan secara menyeluruh terhadap organisasi dan pengendalian. Terintegrasinya strategi-strategi
unik yang dilakukan Nucor menjadi faktor keberhasilan utama yang dimiliki Nucor. Hal ini didukung juga
dengan sumber daya manusia di dalamnya. Selain itu, aspek penting lainnya adalah kemampuannya
dalam menciptakan dan mengelola pengetahuannya. Hal ini tercemin dari inovasi teknologi
berkesinambungan yang dilakukan oleh Nucor. Inovasi teknologi tersebut menjadikan Nucor sebagai pionir
dalam memproduksi berbagai jenis baja, seperti menghasilkan gulungan baja tipis (flat-rolled sheet steel),
karbit besi (iron carbide), dan cetakan langsung kabel tahan karat, serta perusahaan pertama yang
menggunakan teknologi penuangan lempengan tipis (thin-slab casting). Dengan menggunakan konsep
pabrik mini (mini mill), Nucor juga berhasil menekan biaya produksi bajanya dan menghasilkan baja yang
lebih berkualitas.

3.

Cara Nucor Corporation dalam memobilisasi dua tipe konstruksi pabrik dan pengetahuan awal secara
efektif.
Mekanisme yang digunakan Nucor dalam mengelola pengetahuan tersebut secara efektif adalah
didasarkan pada kebijakan sumber daya manusianya yang sangat baik, sistem kompensasi tinggi yang
didasarkan atas kinerja, dan pemberdayaan karyawan dalam mengembangkan perusahaan.
Kebijakan sumber daya manusia yang baik pada Nucor berawal dari kebijakannya untuk menempatkan
fasilitas pabriknya di daerah pedalaman Amerika Serikat. Dengan kemampuan untuk menggaji dengan
tinggi, Nucor mampu menarik minat dari penduduk lokal yang memiliki dedikasi dan kompetensi tinggi.
Nucor juga memiliki prosedur keluhan yang membolehkan karyawannya untuk meminta tinjauan ulang atas

keluhannya jika dia merasa atasannya belum memeriksanya secara adil dan Nucor juga mengadakan
program on-the-job training yang mengajarkan karyawan untuk dapat melakukan tugas yang multifungsi,
sehingga hal tersebut menghasilkan loyalitas karyawan. Loyalitas tersebut pada akhirnya berdampak pada
perputaran karyawan yang rendah dan pengetahuan karyawan selalu terjaga.

4.

Pendekatan Nucor Corporation dalam organisasi dan kontribusi kendali terhadap keuntungan sebagai
perintis dalam mengadopsi tekhnologi baru.
Pendekatan yang dilakukan oleh Nucor dalam organisasi dan kontribusi kendali adalah dengan
menempatkan fasilitasnya yang menyebar di daerah pedalaman seluruh Amerika Serikat dan membangun
hubungan erat antara komunitas serta melibatkan para karyawannya ke dalam pemilihan teknologi yang
akan diadopsi oleh perusahaan. Selain itu adanya situs dan garis komunikasi pada karyawan untuk tetap
terbuka dan informal, memudahkan dalam memecahkan masalah sehingga tidak harus menunggu
keputusan dari kantor pusat.
Perusahaan tidak memiliki departemen penelitian dan pengembangan formal untuk mengmbangkan
teknologinya, tetapi bergantung pada peralatan pemasok dan perusahaan lain untuk melakukan tugas
litbang, dan kemudian mengadopsi keunggulan teknologi yang telah dikembangkan perusahaanperusahaan tersebut. Pemilihan teknologi yang akan dipakai tersebut diputuskan oleh suati tim yang berisi
gabungan antara manajer, insinyur, dan operator mesin. Sehingga dengan pendekatan tersebut, teknologi
yang diadopsi dapat sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Sebagai tambahan bagi pengembangan
teknologi, Nucor berkomitmen untuk secara kontinu memodernisasikan pabrik mereka.

5.

Perusahaan pesaing tidak mampu meniru kinerja Nucor karena Nucor mampu melihat tren dalam
lingkungan bisnisnya dan Nucor selalu membentuk sebuah temuan-temuan baru di dalam bidangnya.
Kinerja Nucorjuga berasal dari kombinasi beberapa aktivitas dalam rantai nilai (value chain) perusahaan,
seperti inovasi yang berkelanjutan (inbound activity), peralatan yang modern (operational), pelayanan
pelanggan yang bersifat individual (service), jalur distribusi yang kuat (outbond activity) dankomitmen pada
usaha untuk memproduksi baja berkualitas tinggi dan produk baja lainnya pada harga yang kompetitif
(operational). Selain itu Nucor juga menjalin hubungan yang sangat baik dengan para karyawannya,
sehingga karyawan Nucor dapat bekerja dengan senang hati yang berdampak hasil pekerjaan yang
memuaskan sehingga komplain dari konsumen pun tidak terlalu banyak yang berakibat peningkatan
penghasilan perusahaan. Kombinasi yang kompleks dari beberapa aktivitas dalam rantai nilai (value chain)
seperti inbound activity, operational, outbond activitydan service tersebut menjadikan kinerja Nucor sulit
ditiru oleh pesaing.

D.

KESIMPULAN

1.

Nucor Corporation kinerjanya baik, karena memiliki banyak keunggulan-keunggulan seperti, lokasi yang
strategis, keunggulan bahan baku, jalur distribusi yang sangat baik, strategi perusahaan yang unik, adanya
diferensiasi produk, adanya konsep pabrik mini, memiliki kekuatan pasar, dan yang tidak kalah pentingnya
adalah karena kemampuan Nucor dalam menjalankan strateginya.

2.

Aspek yang paling penting dari keseluruhan Nucor Corporation dalam organisasi dan pengendalian, yang
mengakibatkan perusahaan tersebut sangat sukses adalah karena Nucor melakukan pendekatan
perusahaan secara menyeluruh terhadap organisasi dan pengendalian. Terintegrasinya strategi-strategi
unik yang dilakukan Nucor menjadi faktor keberhasilan utama yang dimiliki Nucor. Hal ini didukung juga
dengan sumber daya manusia di dalamnya. Selain itu, aspek penting lainnya adalah kemampuannya
dalam menciptakan dan mengelola pengetahuannya.

3.

Mekanisme yang digunakan Nucor dalam mengelola pengetahuan tersebut secara efektif adalah
didasarkan pada kebijakan sumber daya manusianya yang sangat baik, sistem kompensasi tinggi yang
didasarkan atas kinerja, dan pemberdayaan karyawan dalam mengembangkan perusahaan.

4.

Pendekatan yang dilakukan oleh Nucor dalam organisasi dan kontribusi kendali adalah dengan
menempatkan fasilitasnya yang menyebar di daerah pedalaman seluruh Amerika Serikat dan membangun
hubungan erat antara komunitas serta melibatkan para karyawannya ke dalam pemilihan teknologi yang
akan diadopsi oleh perusahaan. Selain itu adanya situs dan garis komunikasi pada karyawan untuk tetap
terbuka dan informal, memudahkan dalam memecahkan masalah sehingga tidak harus menunggu
keputusan dari kantor pusat.
Kombinasi yang kompleks dari beberapa aktivitas dalam rantai nilai (value chain) seperti inbound activity,
operational, outbond activity dan servicetersebut menjadikan kinerja Nucor sulit ditiru oleh pesaing.

5.

Daftar ustaka
Anthony, R.N. and Govindarajan, V. Management Control Systems, 12th Ed. USA (2007): McGraw-Hill
Irwin.

Sistem Pengendalian Manajemen. Kasus Nurcor


Corp.
halaman 1 >

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah swt yang telah melimpahkan rahmat, taufik
dan hidayah-Nya sehingga penyusunan tugas kelompok ini dapat terselesaikan sesuai dengan
yang diharapkan.
Penyusunan tugas ini dapat terselesaikan, karena senantiasa mendapatkan bimbingan,
petunjuk dan saran dari berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak secara langsung,
Kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Kunti Sunaryo, SE. M.Si. Akt yang telah membantu
dalam memberikan bimbingan materi dan semangat kepada kami, dalam hal penyelesaian tugas
ini baik moral, mental, spiritual maupun material.
Atas segala saran, bimbingan dan informasi yang diberikan, penyusun hanya dapat
mendoakan semoga amal baik beliau menjadi amal ibadah dan semoga mendapatkan limpahan
rahmat dari Allah swt.
Penyusun menyadari sepenuhnya bahwa penulisan tugas ini tidak terlepas dari berbagai
kekurangan, oleh karena itu dengan segala keridhoan hati penyusun mengharap kritik dan saran
dari semua pihak sebagai modal penyusunan dimasa mendatang.
Akhirnya penyusun berharap semoga apa yang telah penulis sajikan dalam tugas ini dapat
diambil manfaatnya demi pengembangan ilmu pengetahuan.

Yogyakarta, 20 Maret 2012


Tim penyusun

halaman 2 >

DAFTAR ISI
Kata Pengantar 1
Daftar isi. 2
BAB I. Pendahuluan . 3
A.

Sejarah Perusahaan

. 3
BAB II. Permasalahan .. 4
BAB III. Pembahasan ...... 5
A.

Perumusan Strategi

. 5
B.

Pengendalian Manajemen

... 7
C.

Pengendalian Tugas

7
Daftar Pustaka .. 8

halaman 3 >

BAB I
Pendahuluan
A.

Sejarah Perusahaan

Nucor Corporation adalah terbesar kedua produsen baja di Amerika Serikat. Nucor
berawal dari pabrik mobil ransom E.olds,yang mendirikan Oldsmobile dan selanjutnya Reo
Motor Cars. Setelah melewati serangkaian transaksi,perusahaan yang didirikan oleh Olds
akhirnya menjadi Nuclear Corporation of America,sebuah perusahaan yang terlibat dalam bisnis
instrument nuklir dan elektronik.
Pada tahun 1965 perusahaan menghadapi kebangkrutan, Ken Iverson, 39tahun, di tunjuk
sebagai presiden. Iverson mengarahkan perusahaanya dalam dua bisnis : pembuatan baja dari
potongan logam hasil daur ulang dan percetakan balok baja untuk kontruksi non-residensial.
Pada tahun 1972 perusahaan mengubah namanya menjadi Nucor Corporation.
Pada tahun 1998 Nucor masuk dalam peringkat fortune 500 dengan 6900 karyawan dan
penjualan sebesar $ 4,3 miliar. Pada tahun 1999, terjadi 2 kali pergantian pimpinan Nucor yaitu
Ken Iverson dan John Correnti. Penggantinya adalah David Aycock (68 tahun) yang merupakan
pemegang saham terbesar.

halaman 4 >

BAB II
Permasalahan
Permasalahannya adalah pada arahan strategi perusahaan dalam jangka panjang. Alasan
dari strategi perusahaan dalam jangka panjang tersebut adalah :
1.

Permintaan terhadap baja di AS secara keseluruhan hanya meningkat kurang dari

1,5% per tahun.


2.

Pangsa pasar yang dapat di ambil alih oleh Nucor dari perusahaan-perusahaan

kecil lainnya sangatlah terbatas.


3.

Banyak perusahaan meniru ide-ide yang selama ini dimiliki oleh perusahaan

kecil.
Nurcor Corporation harus melaksanankan perubahan yang mendasar agar selamat dan
berhasil dalam bisnisnya, alasannya pada dasarnya strategi dapat berubah, lingkungan organisasi
dapat berubah, dan efektifitas serta efisiensi aktifitas organisasi juga bisa berubah sesuai dengan
keadaan dan masalah yang dihadapi oleh perusahaan.
Dalam hal ini Nucor Corporation harus mempertimbangkan apa yang sedang terjadi
sekarang dan apa yang mungkin terjadi di masa yang akan datang, baik di dalam maupun
eksternal lingkungan organisasi. Oleh karena itu, Nucor Corporation membuat keputusan yang
sesuai dengan sasaan, rencana strategis, dan kemampuan dengan factor-faktor lingkungan untuk
menghadapi permasalahan yang terjadi.

halaman 5 >

BAB III
Pembahasan
A.

Perumusan strategi

Akibat : impor baja yang berbiaya rendah berhasil menembus pasar AS pada tahun 1999,
Perubahan strategi yang diajukan oleh dewan pimpinan :
1.

Masuk ke pasaran global

Pertumbuhan Nucor di masa depan akan tergantung dari kemampuannya menerobos


pasaran Amerika Latin,Eropa dan Asia dengan menggandeng mitra-mitra di Negara tersebut
dengan cara joint venture. Saat ini Nucor bekerja sama dengan Companhia Vale do Rio Doce
(CVRD) untuk menciptakan dan menjalankan proyek yang ramah lingkungan. Nucor tidak
menggunakan pohon eucalyptus sebagai bahan bakar untuk membuat batu bara, karena akan
merusak lingkungan. Namun, Nucor menggunakan teknologi HIsmelt untuk proses pembuatan
besi dengan kualitas yang tinggi yang sudah dikembangkan selama 10 tahun oleh Rio Tinto
Group. Nucor dapat menggunakan teknologi ini karena memiliki 25% dari kepemilikan
perusahaan. Selain itu baru-baru ini Nucor berencana melakukan joint venture dengan Duferco
Swiss Group untuk memproduksi baja batangan di Italia.
2.

Membangun tanur tinggi

Tanur-tanur tinggi dapat mengatasi kelemahan-kelemahan yang nantinya akan bersifat


membahayakan begitu perusahaan-perusahaan mulai tumbuh. Sebuah tanur tinggi dapat
menghilangkan ketergantungan pada pasar, logam-logam sisa yang tidak stabil. Nucor juga
menginvestasikan pembuatan pabrik baru. Pada tahun 2006, Nucor menyatakan untuk
mendirikan fasilitas baru untuk menghasilkan sistem bangunan yang terbuat dari besi di Brigham
City, Utah. Pabrik ini memberikan kapasitas 45ribu ton, mempekerjakan lebih dari 200 orang,
dan biayanya sebesar $27 juta. Pada tahun yang sama, Nucor juga menyatakan untuk
membangun pabrik besi di Memphis, Tennessee, untuk memproduksi besi potongan dengan
kualitas khusus. Biaya untuk pabrik ini diperkirakan $230 juta, mempekerjakan lebih dari 200
orang, dan berkapasitas 850 ribu ton per tahun.

3.

Diversifikasi produk untuk masuk ke wilayah-wilayah di luar cabang produksi

baja
Menurut Aycock basis perusahaan dapat diperluas di luar sektor baja wilayah-wilayah
manufaktur lainnya di mana model Nucor akan bekerja.
4.

Jajaran baru di level manajemen

Besarnya perusahaan, cukup menjelaskan bahwa atasan tidak bisa mengetahui semua
yang terjadi. Setiap eksekutif tingkat tinggi harus membawahi tidak lebih dari tujuh orang
manajer pabrik yang memberikan laporan. Artinya adalah untuk mengurangi kekeliruankekeliruan dan memonitor biayanya. Tetapi walaupun Nucor menambah jajaran baru di level
manajemen Nucor tetap mempertahankan manajemen yang terdesentralisasi namun tidak murni
desentralisasi, yang membuat karyawan mampu membuat kualitas tanpa kompromi, pelayanan
responsif dan harga yang kompetitif.
5.

Mengubah komposisi dewan perusahaan.

Merekrut orang-orang di luar perusahaan pada November 1999, para direktur yang
berasal dari luar perusahaan berjumlah sekitar dua pertiga dari jumlah angota dewan Nucor. Bila
di bandingkan dengan perusahaan sejenis yang terdaftar dalam fortune 500 dengan 10 atau lebih
posisi manajemen, struktur Nucor lebih terdentralisasikan hanya terdiri atas empat posisi
manajemen, yaitu :

DIREKTUR, WAKIL DIREKTUR,PRESIDEN


WAKIL PRESIDEN, GENERAL MANAJER PABRIK
MANAJER DEPARTEMEN
SUPERVISOR
halaman 7 >
B.

Pengendalian manajemen

Pengendalian Manajemen yang dilakukan Nurcor Corporation dalam jangka panjang adalah :
1.

Membangun fasilitas manufaktur baja yang ekonomis dan memngoperasikannya

secara produktif.
2.

Memberlakukan perlakuan yang adil terhadap karyawan,seperti member

tunjangan yang sesuai standar kehidupan,karyawan dapat melakukan banding jika


terdapat tidak keadilan,di berikannya uang lembur jika bekerja di luar jam kerja.
3.

Memperluas pembangunan pabrik di setiap daerah,untuk menguasai penjualan di

Negara tersebut.
4.

Berkomitmen pada usaha untuk memproduksi baja berkualitas tinggi dengan

harga yang bersaing.


5.

Meningkatkan pelayanan terhadap pelanggan.

6.

Selalu mengusahakan berinovasi menciptakan produk baru.

C.

Pengendalian Tugas

Pengendalian tugas yang dilakukan oleh pimpinan perusahaan dapat berupa langkah berikut :
1.

Sistem Hierarki Manajemen

Dilakukan berdasarkan hierarki manajemen yang desentralisasi namun teteap ada sentralisasi,
karena desentralisasi total tanpa koordinasi dan kepemimpinan puncak, jelas tidak diinginkan
dan berdampak tidak optimalnya manajerial. Karena pada dasarnya tujuan organisasi yang
berintegrasi efisien dari subunit untuk mencapai sasaran organisasi lewat rencana strategis akan
gagal tanpa kendali tersentralisasi.
2.

Tekhnologi

3.

Mengadopsi keunggulan teknologi yang telah dikembangkan perusahaan yaitu

suatu tim yang berisi gabungan antara manajer, insinyur, dan operator mesin yang
memutuskan teknologi apa yang akan diadopsi.
3.

Pabrik

Berkomitmen untuk memodernisasi pabrik saat ini.

halaman 8 >
Daftar Pustaka

Govindarajan, Vijay. 2011. Sistem Pengendalian Manajemen. Edisi 11, Jilid Satu.

Tanggerang selatan : Kharisma Publishing Group.

http://marlynz.blogspot.com/2010/04/kasus-nucor-corporation-b.html.

http://www.scribd.com/doc/46588789/Terjemahan-Inggris-Ke-Bahasa-Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai