PENDAHULUAN
PENDAHULUAN (Lanjutan)
Badan
Pemeriksa
Keuangan,
yang
selanjutnya disingkat BPK, adalah lembaga
negara yang bertugas untuk memeriksa
pengelolaan
dan
tanggung
jawab
keuangan
negara
sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Pemeriksaan adalah proses
identifikasi
masalah, analisis, dan evaluasi yang
dilakukan secara independen, objektif, dan
profesional
berdasarkan
standar
pemeriksaan, untuk menilai kebenaran,
kecermatan, kredibilitas, dan keandalan
informasi
mengenai
pengelolaan
dan
tanggung jawab keuangan negara.
PEMBAHASAN
Menurut Pasal 16 UU No. 15 tahun 2004,
muatan yang termasuk dalam Laporan Hasil
Pemeriksaan (LHP) BPK
adalah sebagai
berikut:
Laporan hasil pemeriksaan atas laporan
keuangan pemerintah memuat opini.
Laporan hasil pemeriksaan atas kinerja
memuat
temuan,
kesimpulan,
dan
rekomendasi.
Laporan hasil pemeriksaan dengan tujuan
tertentu memuat kesimpulan.
Tanggapan
pejabat
pemerintah
yang
bertanggung jawab atas temuan, kesimpulan,
dan rekomendasi pemeriksa, dimuat atau
dilampirkan pada laporan hasil pemeriksaan.
PEMBAHASAN (Lanjutan)
Prinsip akuntansi yang berlaku umum untuk sektor
pemerintahan
adalah Standar Akuntansi
Pemerintahan (SAP).
Standar
pemeriksaan
menetapkan standar pelaporan tambahan berikut
ini:
Pernyataan
kepatuhan
terhadap
Standar
Pemeriksaan
Pelaporan
tentang
kepatuhan
terhadap
ketentuan peraturan perundang- undangan
Pelaporan tentang pengendalian intern
Pelaporan
tanggapan dari pejabat yang
bertanggung jawab
Pelaporan informasi rahasia
Penerbitan dan pendistribusian laporan hasil
pemeriksaan
PEMBAHASAN (Lanjutan)
Berdasarkan UU No.15 Tahun 2004
tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan
Tanggungjawab Keuangan Negara, opini
pemeriksaan BPK diberikan berdasarkan
kriteria umum sebagai berikut :
Kesesuaian dengan Standar Akuntansi
Pemerintah (SAP),
Kecukupan Pengungkapan
Kepatuhan
terhadap
peraturan
perundang-undangan yang berlaku,
Efektifitas Sistem Pengendalian Internal
(SPI).
atas
Laporan
Pemerintah
PayakumbuhTahun
(Lanjutan)
Keuangan
Kota
2011
Berdasarkan
Laporan
Hasil
Pemeriksaan
BPK
atas
Laporan
Keuangan
Pemerintah
Kota
Payakumbuh pada tahun 2011, BPK
menyatakan
telah
melaksanakan
pemeriksaan
berdasarkan
Standar
Pemeriksaan
Keuangan
Negara.
Adapun Opini atas Laporan Keuangan
Pemerintah Kota Payakumbuh Tahun
2011 yaitu memperoleh Opini Wajar
Dengan
Pengecualian
(Qualified
Opinion).
KESIMPULAN
BPK
memberikan
Opini
Wajar
Dengan
Pengecualian (Qualified Opinion) atas Laporan
Keuangan Pemerintah Kota Payakumbuh Tahun
2011
dikarenakan
ditemukan
Delapan
permasalahan
yang
mengindikasikan
ketidaksesuaian Laporan Keuangan Pemerintah
Kota Payakumbuh Sumatera Barat dengan
Standar Akuntansi Pemerintah (SAP).