Anda di halaman 1dari 6

POLIETILEN

Polietilen merupakan polimer dari etilen (CH2-CH2) yang diproduksi dengan tekanan dan
tempratur tinggi dengan bantuan katalis yang disesuaikan dengan kebutuhan produk. Polietilen memiliki
sifat resistant/ ketahanan terhadap air, asam, alkalies dll. Aplikasi polietilen biasanya digunakan untuk
packaging, bottles, pipes, dringking glass dan insulator untuk kabel dan kawat.
Polietilien dibuat dengan proses polimerisasi etilen. Proses polimerisasi yang digunakan biasnya
bisa radical polymerization, anionic addition polymerization , ion coordination polymerization dan
cationiv addition polymerization .
Produk Polietilen terdiri dari berbagai macam jenis/ klasifikasi. Berikut adalah klasifikasi
beberapa jenis/ kategori berdasarkan density dan cabang pada masing-masing jenis polimer,

Ultra high molecular weight polyethylene (UHMWPE)


Ultra low molecular weight polyethylene (ULMWPE / PE-WAX)
High molecular weight polyethylene ( HMWPE)
High density polyethylene (HDPE)
High density cross-linked polyethylene (HDXLPE)
Cross-linked polyethylene (PEX/ XLPE)
Medium density polyethylene ( MDPE)
Linear low density polyethylene (LLDPE)\
Low density polyethylene (LDPE)
Very low density polyethylene ( VLDPE )
Berikut adalah pembahasan tentang LDPE, HDPE dan LLDPE

1. Struktur (LDPE, HDPE & LDPE)


LDPE merupakan salah satu jenis polietilen. LDPE memiliki cabang panjang yang random dan
cabang pada cabang yang lain. LDPE memiliki cabang-cabang primer yakni etil dan butyl grup.
LLDPE memiliki cabang dengan ukuran yang lebih seragam dan tersebar di rantai utama, dan
kecenderungan tumbuhnya cabang terletak pada panjang rantai utama, semakin banyak cabang (short
alkyl ) maka semakin pendek rantai tersebut. LLDPE dibuat dengan kopolimerisasi polietilen dengan 1alkenes. Cabang-cabang yang dimilki biasanya etil, butyl or hexil. Namun cabang yang dimiliki LLDPE
tiadk sepanjang cabang yang dimiliki LDPE.
HDPE memiliki struktur linear ( bebas dari cabang, baik itu pendek/panjang)

2. Properties
LDPE, HDPE dan LLDPE memiliki struktur rantai polimer yang berbeda sehingga properties/ sifatsifat yang dimiliki ketiga jenis polimer inipun berbeda-beda. Berikut adalah tabel propertiesnya.

HDPE

Density yang dimiliki ketiga jenis polimer ini berbeda-beda. Berdasarkan tabel tersebut, HDPE
sesuai dengan namanya high density, memilki density yang paling besar diikuti oleh LDPE kemudian
LLDPE. Perbedaan nilai density ini disebabkan oleh struktur yang dimiliki masing-masing jenis polimer
tersebut. HDPE memiliki ratntai polimer yang cenderung lurus dan sedikit memiliki cabang sehingga
tingkat kristalinitas yang dimiliki lebih tinggi, dengan kata lain, HDPE memiliki free volume yang lebih
sedikit dibanding LDPE dan LLDPE.
Kekuatan yang dimiliki HDPE juga lebih tinggi dibanding LDPE dan LLDPE. HDPE memiliki
kekeuatan yang lebih tinggi disebabkan karena tingkat kristalinitasnya yang lebih tinggi. Tingkat
kristalinitas yang tinggi menyebabkan HDPE bersifat sangat rigid sehingga kekuatan impak HDPE lebih
rendah dibanding LDPE dan HDPE.

Kekuatan impak HDPE LDPE DAN LLDPE

LDPE & LLDPE memiliki sifat translucent dan fleksibel. HDPE bersifat opaque solid dan lebih rigid

HDPE

Tm

: 135 C

Kristalinitas : tinggi (>90% kristalin ).


Fleksibelitas : lebih rigid dari LDPE dan LLDPE karena tingkat kristalinitas yang tinggi
Heat reistance : useful above 100-110 C
Transparency : opaque karena tingkat kristalinitas tinggi
Density : 0.94-0.97 g/cm3,,
Chemical properties : chemical inert
Tensile elongation rupture (%) : 653
Molecular weight : 90000
Tensile strength : 12.4 MPa

More Properties:

Resists abrasion, corrosion, stains and odors.


Low coefficient of friction.High impact strength and durability up to 180F.
Easy to clean and disinfect.
Good tensile strength and stiffness.
FDA approved for food processing/handling.
Easily extruded or pressed.
Vacuum formable.
Kegunaan
-

Food storage c

LDPE
Tm : 115 C
Tensile strength : 26.5 MPa
Density : 0.90-0.94 g/cm3
LLDPE
Density : 0.916 0.930
Sifat Mekanik HDPE & LDPE

HDPE ( 20-38 MPa )


LDPE (6.2 17.2 MPa)

Mechanical Properties
Branched Low
Density
Density
0.91- 0.925

Medium
Density
0.926- 0.94

High
Density
0.941-0.95

Linear High Density


0.959-0.965

Crystallinity

30% to 50%

50% to 70%

70% to 80%

80% to 91%

Molecular
Weight
Tensile
Strength, psi
Tensile
Modulus, psi
Tensile
Elongation, %
Impact Strength

10K to 30K

30K to 50K

50K to 250K

250K to 1.5M

600 - 2,300

1,200 - 3,000

3,100 - 5,500

5,000 6,000

25K 41K

38K 75 K

100% - 650%

100%- 965%

150K 158
150K 158 K
K
10% - 1300% 10% - 1300%

No break

1.0 no
break
D50 D60

ft-lb/in

Hardness, Shore D44 D50

0.4 4.0

0.4 4.0

D60 D70

D66 D73

Kristalinitas
HDPE pada suhu kamar 85,92%
LDPE pada suhu kamar 72,3
Perbedaan kristalinitas ini terjadi dipengaruhi oleh struktur rantai masing-masing polimer tersebut.
HDPE memilki struktur rantai lurus dengan cabang yang sangat sedikit sedangkan LDPE memiliki struktur
rantai polimer yang lurus dan memiliki cabang yang sangat banyak. Pada HDPE, dengan struktur rantai
polimer lurus dan memilki cabang yang sangat sedikit, sehingga pada saat proses solidifikasi akan
memiliki kecenderungan untuk membentuk kristalin karena cabang yang dimiliki HDPE sangat kecil
sehingga tidak terlalu menyulitkan rantai untuk membentuk kristalin. Sebaliknya LDPE

Tm & Tg

Polietilen ( low density )

(-100 C)

120c

Polietilen ( high density )

(-70 C )

135C

Temprature glass transition polietilen berada pada range suhu yang sangat rendah dan sangat
jarang/ tidak digunakan pada suhu tersebut sehingga polietilen lebih bersifat rubbery like pada suhu
ruangan

Anda mungkin juga menyukai