Anda di halaman 1dari 3

Masalah

Conny, gadis 17 th

Interpretasi
Usia remaja merupakan usia labil secara
emosional
Usia juga menentukan prognosis untuk
gangguan psikis tertentu

Keluhan utama: sulit tidur dan merasa bingung

Sulit tidur dapat disebabkan oleh stress,


penyalahgunaan zat seperti narkotika,
insomnia, yang pada anamnesis selanjutnya
didapatkan bahwa sulit tidur pada pasien
karena terus-terusan merasa bingung
Merasa bingung perlu ditanyakan lagi bingung
yang seperti apa

Bingung karena tidak mengerti mengapa

Gangguan persepsi:

semua berubah. Dari hasil anamnesis

-Lingkungan: derealisasi

selanjutnya didapatkan bahwa Conny merasa

-Orang (teman dan ibu): depersonalisasi

lingkungan, teman-teman, bahkan ibunya


berubah bukan seperti yang dulu
Sejak 8 bulan lalu malas dan tidak mau

Menunjukkan bahwa Conny tidak ada

bersekolah padahal dulu Conny rajin sekolah

gangguan retardasi mental

dan prestasi akademiknya baik.


Dari anamnesis lanjutan didapatkan bahwa

Ibu Conny ingin mnyembunyikan keadaan

Conny dicutikan oleh ibunya dan dibawa

pasien saat itu dan beranggapan bahwa ke luar

beristirahat keluar kota

kota akan membuat Conny lebih baik. Namun


faktanya 6 bulan diluar kota tidak membuat
Conny lebih baik malah makin memburuk

Menurut ibunya Conny cenderung menarik diri

Menarik diri merupakan salah satu bentuk

dan malas merawat diri

gejala negatif pada gangguan psikotik


Malas merawat diri merupakan bentuk
gangguan fungsi sosial dan pekerjaan

Conny sering bergumam mengapa semuanya


berubah? apa dunia mau kiamat? apa aku

Waham

ini mau gila?


Marah-marah tanpa alasan yang jelas karena

Halusinasi auditorik third order (mendengar

sering mendengar orang-orang menyindir,

dua orang atau lebih sebagai pihak ketiga yang

mengomentari dirinya

membicarakan diri pasien)

Menurut Conny semua orang tau tentang

Siar pikir

rahasia dirinya
Pernah melakukan percobaan bunuh diri

Putus asa

namun masih bisa diselamatkan


Dari hasil status mental didapatkan keterangan

Disorganized speech

tambahan pasien berbicara kacau dan sering


tidak menyambung
Tampak tidak tenang dan tidak dapat duduk

Catatonic behaviour

lama
Kesadaran biologis tidak terganggu tapi terlihat Karena tidak bisa tidur
seperti orang mengantuk
Afek datar

Tidak ada ekspresi wajah yang menunjukkan


afek/mood. Salah satu gejala negative pada
skizofrenia

Afek tumpul

Rentang keadaan emosional pasien kurang atau


terbatas. Juga merupakan salah satu gejala
negative skizofrenia

Ekspresi afektif labil, pengendalian kurang

Labil: respon emosi cepat berubah

echt, dangkal, tidak dapat dirabarasakan,skala

Echt: sungguh-sungguh. Respon emosi tidak

diferensiasi sempit, tidak serasi. Batas ego

dibuat-buat atau tidak berpura-pura

tidak intak

Dangkal: respon emosi sedikit


Tidak dapat dirabarasakan: pemeriksa tidak
dapat merabarasakan pasien
Skala diferensiasi sempit: afek yang bisa
dicetuskan pasien berkurang
Tidak serasi: respon emosi tidak sesuai dengan
ragsangan emosi

Persepsi derealisasi dan depersonalisasi

Pasien merasa lingkungan dan orang-orang


disekitarnya berubah

Halusinasi auditorik third order

Pasien merasa mendengar orang-orang


membicarakannya

Isi pikir waham dunia kiamat dan siar pikir

Waham aneh
Siar pikir karena pasien merasa semua orang
tau tentang rahasia dirinya

Daya konsentrasi, perhatian terganggu

Gangguan psikosis

Daya nilai realita adanya hendaya berat dalam


menilai realita
Tilikan derajat satu

Menyangkal bahwa dirinnya sakit

Adik perempuan ibu pasien (bibi pasien)

Herediter.

pernah mengalami stress berat hingga mau

Penyakit gangguan jiwa yang banyak

bunuh diri dan sempat dirawat di rumah sakit

diturunkan yaitu skizofrenia dan depresi

jiwa
Paman pasien pernah dirawat dirumah sakit
jiwa, sering marah-marah tanpa alasan, dan
mempunyai pikiran yang aneh-aneh

Anda mungkin juga menyukai