Anda di halaman 1dari 1

Tabel 1.

Nilai Kadar Air Basah Kayu Ketiau (%)


Perlakuan
Total
T
U
1
114,40
76,60
78,33
2
104,62
79,14
82,89
3
126,26
71,40
80,88
Total
345,28
227,14
242,10
814,52
Rata-rata 115,09
75,71
80,70
Berdasarkan data pada tabel 1 menunjukkan bahwa nilai rata-rata persen
kadar air pada pengukuran kadar air basah didapatkan nilai rata-rata tertinggi yaitu
pada bagian pangkal pada sebesar 119,09% kemudian menurun pada bagian
tengah sebesar 75,71% kemudian meningkat lagi pada bagian ujung sebesar
80,70%.
Ulangan

Kadar air pada setiap kayu bervariasi tergantung pada tempat tumbuh, umur,
volume pohon dan juga karena kayu bersifat anisoptropis yaitu kayu mengalami
perubahan dimensi akibat perubahan kelembapan udara dalam ukuran yang
berbeda. Kenaikan nilai rata-rata kadar air pada bagian pangkal diduga
dipengaruhi oleh belum terjadinya proses penuaan akibat perkembangan
pertumbuhan pohon. Variasi kadar air disepanjang batang dipengaruhi oleh variasi
jumlah zat kayu akibat pembentukan pengendapan ekstraktif pada masing-masing
bagian batang sehingga mempengaruhi tebal dinding sel dan besar rongga sel. Hal
ini sesuai dengan pendapat soenardi (1976) bahwa tebal dinding sel dan besar
rongga sel yang ada menentukan jmlah air yang terdapat didalam kayu, selain itu
diduga juga karena sebagian besar kayu pada bagian ujung kayu terdiri dari kayu
gubal yang sel kambiumnya masih hidup, berdinding sel tipis dengan rongga sel
yang lebih besar sehingga aktivitas biologi masih berlangsung. Menurut Panshin
and Zeeuw (1980), bahwa pada bagian ujung batang memiliki dinding sel yang
tipis dan rongga sel yang lebih besar, dengan adanya perubahan jumlah air yang
ada didalam kayu dan sukar mudahnya air keluar dari kayu sehigga terjadi
perubahan kadar air didalam kau. Hal ini menyebabkan bagian ujung batang kayu
memiliki kadar air lebih tinggi dibandingkan dengan bagian tengah batang kayu.
Berdasarkan tabel dan pembahasan yang kami lihat bahwa adanya
perbedaan kadar air kayu yang umum dengan kayu ketiau tersebut, yaitu pada
bagian ujung lebih tinggi kadar airnya dibandingkan pada bagian tengah batang
kayu ketiau. Hal ini dipengaruhi karena pada bagian ujung batang memiliki
dinding sel yang tipis dan rongga sel yang lebih besar dibandingkan dengan
bagian tengah batang kayu dan mungkin juga dapat dipengaruhi karena setiap
jenis pohon berbeda. Sedangkan untuk kadar air kayu yang umum bahwa semakin
keatas kadar air suatu pohon akan semakin kecil.

Anda mungkin juga menyukai