JENIS REFLEKS
1. Refleks dalam (refleks regang otot)
2. Refleks superfisial
Refleks Dalam
Timbul karena regangan otot yang disebabkan
oleh rangsangan kontraksi otot
Disebut juga refleks regang otot
Nama lainnya adalah refleks tendon, refleks
periosteal, refleks miotatik dan refleks fisiologis
Dapat dinamai menurut otot yang bereaksi
refleks kuadriseps femoris/ refleks tendon lutut/
refleks patela
Rasa regang (ketok) reseptor rasa
(proprioseptif)
Refleks Superfisialis
Timbul karena terangsangnya kulit atau
mukosa kontraksi otot di bawahnya/
sekitarnya
Refleks biseps
Pegang lengan pasien semifleksikan
tempatkan ibu jari kita di atas tendon biseps
ketok dengan palu reflkes fleksi lengan bawah
Pusat refleks C5-C6
Refleks triseps
Pegang lengan bawah fleksikan setengah
(semifleksi) ketok tendon insersi m. Triseps
(sedikit di atas olekranon) lengan bawah
ekstensi
Pusatnya C6-C8
Refleks ulna
Lengan bawah di semifleksi + semipronasi
ketok proc. Stiloideus dan ulna gerakan pronasi
lengan bawah dan kadang aduksi pergelangan
tangan
Lengkung refleks melalui nervus medianus
Pusatnya C5-Th1
REFLEKS SUPERFISIAL
Refleks kornea
Kornea mata disentuh dengan sepotong kapas yang
ujungnya dibuat runcing kontraksi m. Orbikularis
okuli (mata terperjam)
Jaga agar datangnya kapas tidak terlihat oleh pasien
(pasien diminta meilirik ke arah berlawanan dg kapas)
Gangguan n. V sensorik (cabang oftalmik) refleks ini
(-)/ <<
Refleks ini juga akan menghilang/berkurang
kelumpuhan m. Orbikularis okuli yang disarafi n. VII
(fasialis)
Refleks kremaster
Menggores/ menyentuh medial pangkal paha
skrotum kontraksi
Refleks (-) pada lesi traktus piramidalis, lansia,
hidrokel, varikokel, orkhitis atau epididimitis
Lengkung refleks melalui L1, L2
REFLEKS PATOLOGIS
Refleks superfisialis telapak kaki menjadi
berubah gerakannya pada lesi traktus
piramidalis
Refleks babinski
Pasien berbaring + istirahat dengan tungkai
diluruskan pegang pergelangan kaki gores
telapak kaki bagian lateral mulai dari tumit ke
pangkal jari
(+): gerakan dorsofleksi ibu jari + jari lain mekar
Chaddok
Gores bagian lateral maleolus
Gordon
Memencet otot betis
Oppenheim
Menurut tibia & otot tibialis anterior ke arah distal
Gonda
Memencet satu jari kaki dan kemudian melepaskannya
Schaefer
Memencet tendon achilles
KLONUS
Kerusakan piramidal hiper-refleks jika
hebat dapat terjadi klonus ( kontraksi ritmik
dari otot yang timbul jika otot diregangkan
secara pasif
Adalah refleks regang otot yang >> & dapat
dijumpai pada lesi supranuklir (UMN,
piramidal)
Klonus kaki
Dibangkitkan dengan cara regangkan otot triseps
sure betis
Tempatkan tangan kita di telapak kaki penderita
dorong telapak kaki dengan cepat (dikejutkan)
shg terjadi dorsofleksi sambil terus diberikan
tahanan enteng otot betis teregang
Jika klonus terdapat gerakan bolak-balik dari
kaki (plantar fleksi dan dorso fleksi bergantian)
Klonus patella
Dibangkitkan dg cara mereganggkan m.
Kuadriseps femoris
Pegang patella pasien (tungkai ekstensi + lemas)
dorong dengan kejutan (cepat) ke arah distal
sambil diberikan tahanan enteng
Klonus kontraksi ritmik m. Kuadriseps yg
menyebabkan gerakan bolak-balik dari patella
Refleks genggam
Normal pada bayi usia 4 bulan-an
Gores telapak tangan fleksi jari-jari
Pada lesi lobus frontalis fleksi nyata
(genggaman)
Kadang refleks ini sangat hebat sehingga jika kita
menjauhkan tangan yang tadinya didekatkan
tangan pasien akan mengikuti seolah terkena
magnet Refleks menjangkau (groping reflex)
Gejala leri
Pegang tangan pasien yang disupinasi serta
difleksi sedikit tekukkan dengan kuat (fleksi)
jari-jari + pergelangannya
Pada orang normal gerakan akan diikuti fleksi
lengan bawah dan lengan atas, kadang disertai
aduksi lengan atas
Refleks (-) jika ada lesi piramidal gejala leri (+)
Gejala mayer
Pasien mensupinasikan tangannya dan jari-jari
difleksi entengkan + diabduksikan kita pegang
tangannya dengan tangan satu lagi fleksikan jari
3 dan 4 pada falang proksimal & menekannya
pada telapak tangan (fleksi)
Normal: aduksi dan oposisi ibu jari + fleksi sendi
metakarpofalangeal + ekstensi sendi interfalang
ibu jari
Pada lesi piramidal (-) gejala mayer (+)