Document 1
Document 1
Konsep fundamental dari sistem informasi, terutama yang berkaitan dengan konsep
bisnis dan manajerial serta konsep teknis dan perilaku sistem informasi.
Teknologi Informasi, meliputi perangkat keras, lunak, jaringan, manajemen data, serta
internet merupakan bahasan utama dari kerangka ini.
Aplikasi Bisnis, penggunaan sistem informasi untuk kepentingan operasional,
pengambilan keputusan manajemen, serta menciptakan keunggulan kompetitif dari
sebuah bisnis.
Proses Pengembangan, bagaimana merencanakan, menganalisis, mengembangkan,
serta mengimplementasikan system informasi di dalam organisasi sehingga tujuan
organisasi tercapai.
Mengelola Tantangan SI terhadap tantangan yang muncul atas penggunaan sistem
informasi, termasuk tantangan etika dan keamanan.
Peran
Dasar
Sistem
Informasi
Sedangkan oleh OBrien (1996), teknologi informasi sering diktakan dapat digunakan
untuk membentuk strategi untuk menuju keunggulan yang kompetitif, antara lain strategi
biaya, strategi diferensiasi, strategi inovasi, strategi pertumbuhan dan strategi aliansi.
yang ada di dalam sistem tersebut. Oleh karena itu, sistem dapat di klasifikasikan dari
beberapa sudut pandang, diantaranya :
Sistem Abstrak (Abstract System) adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide- ide
yang tidak tampak secara fisik. Misalnya Sistem Teologia yang merupakan suatu
sistem yang menggambarkan hubungan Tuhan dengan Manusia.
Sistem Fisik (Physical System) merupakan sistem yang ada secara fisik sehingga
setiap makhluk dapat melihatnya. Contohnya seperti Sistem Komputer, Sistem
Akuntansi, Sistem Produksi dll.
Sistem Alamiah (Natural System) adalah sistem yang terjadi melalui proses alam
dalam artian tidak dibuat oleh manusia. Misalnya Sistem Tata Surya, Sistem Galaxi,
Sistem Reproduksi dll.
Sistem Buatan Manusia (Human Made System) adalah sistem yang dirancang oleh
manusia. Sistem buatan manusia yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin
disebut human machine system. Misalnya pada Sistem Informasi.
Sistem Tertentu (Deterministic System). Sistem ini beroperasi dengan tingkah laku
yang sudah dapat diprediksi. Interaksi bagian-bagiannya dapat dideteksi dengan pasti
sehingga keluaran dari sistem dapat diramalkan. Contohnya pada Sistem Komputer.
Sistem Tak Tentu (Probabilistic System) adalah sistem yang kondisi masa depannya
tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur probabilitas. Contoh Sistem
Manusia.
Sistem Tertutup (Close System) adalah sistem yang tidak berhubungan dan tidak
terpengaruh dengan sistem luarnya. Sistem ini bekerja secara otomatis tanpa adanya
turut campur tangan dari pihak luarnya. Secara teoritis sistem tersebut ada, tetapi
kenyataannya tidak ada sistem yang benar-benar tertutup, yang ada hanyalah
relatively closed system (secara relatif tertutup, tidak benar-benar tertutup).
Sistem Terbuka (Open System) adalah sistem yang berhubungan dan terpengaruh
dengan lingkungan luarnya. Lebih spesifik dikenal juga yang disebut dengan sistem
terotomasi, yang merupakan bagian dari sistem buatan manusia dan berinteraksi
dengan kontrol oleh satu atau lebih komputer sebagai bagian dari sistem yang
digunakan dalam masyarakat modern.