,

BAB 1 OPTIKA GEOMETRIS

A. Model Berkas Cabaya (sifat cabaya)
~ Diagram 1-1 Sejarah perkembangan sifat cahaya sebagai gelombang dan partikel
Isaac Newton,
England
1642-1727

Sampai pada zaman Isaac Newton sebagian besar ilmuwan berpikir

bahwa cahaya terdiri
partikel-partikel (corpuscles) yang
dipancarkan oleh sumber c aya dengan kecepatan yang sangat
besar.
,
Francesco
Bukti eksperimental untuk difraksi cahaya sebagai gelombang
Grima! di, Italia ditemukan sekitar 1660, selama lebih dari satu abad kebanyakan
(1618-1663)
ilmuwan menolak teori gelombang ini dan mematuhi teori partikel
Newton, mungkin karena reputasi besar Newton sebagai ilmuwan.
Christian
Pada tahun 1678 fisikawan dan astronom ini menunjukkan bahwa
Huygens,
teori gel ombang cahaya juga bisa menjelaskan hukum -hukum refleksi
Netherland
dan refraksi. Medium dari cahaya di ruang hampa dinamakan eter
1629-1695
Thomas Young, England
Memperlihatkan bahwa cahaya dapatmelentur dan
1773 - 1829 dan
berinterferensi yang tidab:-ij:nmgkinterjadijika cahaya itu
partikel seperti teori Newton
' 0
August Fresnel, Perancis
1788 - 1827
'0'
Percobaan yang;dilaktf~an In~nibuktikan bahwa kecepatan
Jean Leon Faucault,
I
Perancis
cahaya dalam air memiliki kecepatan lebih kecil dari di
1819 - 1868
udara. Ini bertentangaejdengan teori Newton
James Clerk
Sekitar tahun 1665, bukti meng~llai sifat-sifat gelombang dari cahaya
Maxwell,
mulai ditemuk~,.Tahun 1873, James Clerk Maxwell meramalkan
England
keberadaan gelombang elektromagnetik dan menghitung laju
1831 - 1879
per~lnbatanpya d~ijgan persamaan c = JC:110 = 3,00 x 108 ta].

t~7n

Heinrich Hertz, Percobaan.yang dilakukan tahun 1887, memperlihatkan bahwa

cahaya sesungguhnya ada1ah sebuah gelombang elektromagnetik
Jerman
1857 -1894
karena menunjukkan gejala polarisasi.
Pieter Ze.~man,Neth.erlalld Memperlihatkan bawha cahaya dipengaruhi oleh medan
1865 - 1943
magnet
0
Albert A. M~che1son, USA
Percobaannya untuk mengukur laju cahaya
1852 -1931 dan Edward Williams I memperlihatkan bahwa eter tidak ada
I
Morley, USA 1838 - 1923
Max Planck,
Berdasarkan teori dan percobaan radiasi benda hitam menunjukkan
Jerman
bahwa cahaya terdiri dari paket -paket kecil yang disebut sebagai
1858-1947
kuanta.
Albert Einstein, Pada tahun 1905, Einstein menerbitkan makalah yang merumuskan
teori kuanta cahaya (lfpartikel") dan menjelaskan efek fotolistrik
USA
1879 - 1955
Menurut teori Einstein, energi dari foton sebanding dengan frekuensi
gelombang elektromagnetik yang terkait dengannya, atau E = hi

~ Sumber-sumber cahaya seperti matahari merupakan

sumber cahaya utama. Sumber
cahaya lain seperti lampu pijar, lampu berpendar (neon), layar televisi, laser, tiny (cahaya
ukuran paling keci1), dan LEDs (light-emitting diodes) semua ini menggunakan listrik
untuk memproduksi cahaya. Untuk benda seperti bulan yang kelihatan bercahaya adalah