Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Kegiatan ekonomi manusia tidak berjalan sesaat, tetapi berkelanjutan dari
waktu ke waktu, dari peristiwa ke peristiwa, dari berbagai suasana, dari berbagai
lintas sektor, lintas faktor. Untuk mengukur suatu kegiatan dalam keberagaman
kondisi seperti
yang
ekonomi dinyatakan
ilmu
yang
membahas
masalah
pengukuran
tertentu (snapshot). Sementara itu analisis data panel menggabungkan antara data
runtun waktu dengan data antar-wilayah.
Dalam buku Ekonometrika Dasar (Damodar Gujarati, 1978), pengertian
ekonometrika adalah :
a. Ekonometrika adalah hasil dari suatu pandangan khusus atas peranan ilmu
ekonomi, terdiri dari penerapan statistika matematik atas data ekonomi
untuk memberikan dukungan empiris untuk model yang disusun dengan
ilmu ekonomi matematis dan untuk memperoleh hasil dalam angka.
b. Ekonometrika bisa didefinisikan sebagai analisis kuantitatif dari fenomena
ekonomi yang sebenarnya (aktual) yang didasarkan pada pengembangan
yang berbarengan dari teori dan pengamatan, dihubungkan dengan metode
inferensi yang sesuai.
1.2
Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam pembuatan makalah tentang variabel dumi beserta
contohnya adalah:
1. Apakah yang dimaksud dengan variabel dumi atau dummy variable?
2. Berikan contohnya beserta cara penyelesaiannya.
1.3
Tujuan
Tujuan dari pembuatan makalah ini adalah:
1. Untuk mengetahui apakah yang dimaksud dengan variabel dumi atau dummy
variable.
2. Untuk mengetahui cara penyelesaian soal dalam variabel dumi atau dummy
variable.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
variabel yang bersifat kualitatif (misal: jenis kelamin, ras, agama, perubahan
kebijakan pemerintah, perbedaan situasi dan lain-lain). Variabel dummy
merupakan variabel yang bersifat kategorikal yang diduga mempunyai pengaruh
terhadap variabel yang bersifat kontinyu.
Di dalam metodologi penelitian dikenal ada sebuah variabel yang disebut
dengan dummy variable. Variabel ini bukan jenis lain dari variabel dependenindependen, namun menunjukkan sebuah variabel yang nilainya telah ditentukan
oleh peneliti. Donald Cooper dan Pamela Schindler (2000) mendefinisikan dummy
variable sebagai sebuah variabel nominal yang digunakan di dalam regresi
berganda dan diberi kode 0 dan 1. Nilai 0 biasanya menunjukkan kelompok yang
tidak mendapat sebuah perlakuan dan 1 menunjukkan kelompok yang mendapat
perlakuan. Dalam regresi berganda, aplikasinya bisa berupa perbedaan jenis
kelamin (1 = laki-laki, 0 = perempuan), ras (1 = kulit putih, 0 = kulit berwarna),
pendidikan (1 = sarjana, 0 = non-sarjana). Variabel dummy hanya mempunyai 2
(dua) nilai yaitu 1 dan nilai 0, serta diberi simbol D.
D = 1 untuk suatu kategori (wanita, Batak, Islam, damai dan sebagainya).
D = 0 untuk kategori yang lain (pria, Jawa, Kristen, perang dan sebagainya).
Dalam kenyataan sebuah variabel tergantung tidak hanya dipengaruhi oleh
variabel bebas yang bersifat kuantitatif saja akan tetapi juga sering dipengaruhi
oleh variabel yang bersifat kualitatif.
Contoh:
Besarnya konsumsi tidak hanya dipengaruhi oleh pendapatan, jumlah anggota
keluarga, tetapi juga dapat dipengaruhi oleh jenis kelamin, gaya hidup dan
variabel kualitatif lainnya.
Perbedaan dengan regresi biasa
Regresi biasa hanya membahas analisis terhadap variabel-variabel kuantitatif
saja.
Y = a+bX+
Regresi variabel dummy membahas analisis terhadap variabel kuantitatif dan
juga variabel kualitatif saja.
Y = a+bDi+
Proses penyusunan variabel dummy:
Variabel kualitatif biasanya menunjukkan kehadiran atau ketidakhadiran
dari suatu atribut, seperti mutu baik atau jelek, jenis kelamin laki-laki atau
perempuan, tempat tinggal didesa atau dikota dan lain-lain, maka metode untuk
mengkuantitasikan atribut itu adalah dengan jalan membangun variabel buatan
(dummy variabel) yang mengambil nila 0 dan 1 dimana nilai 1 menunjukkan
kehadiran variabel tersebut sedangkan 0 menunjukkan ketidakhadiran variabel
tersebut.
Analisis Regresi Terhadap Satu Variabel Dummy Dengan Dua Kriteria
Model regresi dengan satu variabel kualitatif tanpa mengikutsertakan
variabel kuantitatif lainnya adalah serupa dengan analisis ragam (Anova model).
Persamaan regresi variabel dummy dua kategori:
Y = a + bDi +
Dimana:
Y = Nilai yang diramalkan
a = Konstansta
b = Koefisien regresi untuk D1
Di = Variabel Dummy dengan dua kategori
= Nilai Residu
Persamaan Regresi linier Sederhana:
Y = a + b1D1 +
Y = Nilai yang diramalkan
a = Konstansta
n( XY ) ( X )( Y )
n( X 2 ) ( X ) 2
b = Koefesien regresi
D = Variabel bebas Dummy
= Nilai Residu
Y b( X )
n
22
19
18
21,7
18,5
21
20,5
17
17,5
21,2
XY
22
22
484
19
361
18
324
21,7
21,7
470,89
18,5
342,25
21
21
441
20,5
20,5
420,25
17
289
17,5
306,25
10
21,2
21,2
449,44
Jumlah
196,4
106,4
3888,08
n( XY ) ( X )( Y )
n( X 2 ) ( X ) 2
Y b( X )
n
(196,4) 3,28(5)
18
10
Y= 18 + 3,28 D +
Nilai Prediksi
Berapa besarnya konsumsi harian mahasiswi?
18 + (3,28*0)= 18
Berapa besarnya konsumsi harian mahasiwa?
18 + (3,28*1)= 21,28
XY
X2
Y2
Ypred
(Y-Ypred)2
(Y-Yrata)2
22
22
484
21.28
0.518
5.5696
19
361
18
1.000
0.4096
18
324
18
0.000
2.6896
21.7
21.7
470.89
21.28
0.176
4.2436
18.5
342.25
18
0.250
1.2996
21
441
21.28
0.078
1.8496
20.5
420.25
21.28
0.608
0.7396
1
21
20.5
17
289
18
1.000
6.9696
17.5
306.25
18
0.250
4.5796
21.2
21.2
449.44
21.28
0.006
2.4336
196.4
106.4
3888.08
196.4
3.888
30.784
R2 1
(Y Y )
(Y Y )
R2 1
(3,888 )
0,874
(30 ,784 )
P(1 R 2 )
N P 1
Radj 0,874
1(1 0,874)
0,858
10 1 1
(Y Y )
Se
nk
(3,888 )
0,6971
10 2
Sb
Se
Sb1
( X )2
X2
n
0,6971
(5) 2
(5)
10
0,441
5. Mencari Uji F
Uji F digunakan untuk uji ketepatan model, apakah nilai prediksi mampu
menggambarkan kondisi sesungguhnya:
Ho: Diterima jika F hitung F tabel
Ha: Diterima jika F hitung > F table
F
R 2 /(k 1)
1 R 2 /(n k )
0,874 /(2 1)
55,342
1 0,874 /(10 2)
Karena F hitung (55,342) > dari F tabel (5,32) maka maka persamaan regresi
dinyatakan Baik (good of fit).
6. Mencari Uji t
Digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel
tergantung.
Ho: Diterima jika -t hitung t hitung t tabel
Ha: Diterima jika t hitung > t tabel atau thitung<-ttabel
Thitung
bj
Sbj
t hitung
3,280
7,439
0,441
Karena t hitung (7,439) > dari t tabel (2,306) maka Ha diterima ada jenis
kelamin terhadap pengeluaran harian mahasiswa/mahasiswi.
7. Menetapkan kesimpulan
Terdapat pengaruh jenis kelamin terhadap pengeluaran mahasiswa/mahasiswi.
8. Menetapkan Implikasi
Sebaiknya perlu dilakukan pembedaan uang saku bagi mahasiswa dan
mahasiswi, hal ini karena kebutuhan konsumsi harian mahasiswa dan
mahasiswi berbeda.
Soal 2
Diketahui sampel gaji 30 karyawan adalah sebagai berikut:
No Y
X1
X2
6,50
1,00
2,00
6,50
1,00
2,00
6,25
0,00
2,00
6,25
0,00
2,00
5,50
1,00
2,00
5,50
1,00
2,00
6,00
0,00
1,00
5,25
1,00
2,00
4,50
1,00
2,00
10
5,00
1,00
1,00
11
5,25
0,00
2,00
12
4,25
0,00
2,00
13
5,50
1,00
2,00
14
4,00
1,00
1,00
15
4,00
1,00
1,00
16
3,75
0,00
1,00
17
6,00
1,00
1,00
18
5,00
1,00
1,00
19
3,75
0,00
1,00
20
3,75
0,00
1,00
21
4,75
0,00
1,00
22
4,00
1,00
1,00
23
4,00
1,00
1,00
24
5,00
1,00
1,00
25
6,00
1,00
1,00
26
5,75
0,00
1,00
27
4,00
1,00
1,00
28
4,75
0,00
1,00
29
6,00
1,00
2,00
30
4,75
0,00
1,00
Ket:
Y
= Gaji
No
1
2
3
4
5
6
Y
6,50
6,50
6,25
6,25
5,50
5,50
X1
1,00
1,00
0,00
0,00
1,00
1,00
X2
2,00
2,00
2,00
2,00
2,00
2,00
X1^2
1,00
1,00
0,00
0,00
1,00
1,00
X2^2
4,00
4,00
4,00
4,00
4,00
4,00
X1Y
6,5
6,5
0
0
5,5
5,5
X2Y
13
13
12,5
12,5
11
11
X1X2
2
2
0
0
2
2
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Jumlah
6,00
5,25
4,50
5,00
5,25
4,25
5,50
4,00
4,00
3,75
6,00
5,00
3,75
3,75
4,75
4,00
4,00
5,00
6,00
5,75
4,00
4,75
6,00
4,75
0,00
1,00
1,00
1,00
0,00
0,00
1,00
1,00
1,00
0,00
1,00
1,00
0,00
0,00
0,00
1,00
1,00
1,00
1,00
0,00
1,00
0,00
1,00
0,00
1,00
2,00
2,00
1,00
2,00
2,00
2,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
2,00
1,00
0,00
1,00
1,00
1,00
0,00
0,00
1,00
1,00
1,00
0,00
1,00
1,00
0,00
0,00
0,00
1,00
1,00
1,00
1,00
0,00
1,00
0,00
1,00
0,00
1,00
4,00
4,00
1,00
4,00
4,00
4,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
4,00
1,00
0
5,25
4,5
5
0
0
5,5
4
4
0
6
5
0
0
0
4
4
5
6
0
4
0
6
0
151,50
18,00
42,00
18,00
66,00
92,25 218,75
6
10,5
9
5
10,5
8,5
11
4
4
3,75
6
5
3,75
3,75
4,75
4
4
5
6
5,75
4
4,75
12
4,75
0
2
2
1
0
0
2
1
1
0
1
1
0
0
0
1
1
1
1
0
1
0
2
0
26,00
= 7,2
= 7,2
= 1,35
= 6,65
10
= 0,8
= 0,0859
= 0,831
Maka, untuk mencari b0, menggunakan persamaan berikut:
11
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Variabel
dummy
adalah
variabel
yang
digunakan
untuk
terdapat
pengaruh
jenis
kelamin
terhadap
pengeluaran
mahasiswa/mahasiswi.
12
Daftar Pustaka
Gujarati, Damodar. 2003. Basic Econometrics (Ekonometrika Dasar). McGrawHill/Irvin : New York.
13