(AIRWAY)
PENDAHULUAN
Anatomi
Jalan napas dan dunia luar melalui 2 jalur yaitu
:
N. Trigeminus (V
: V1-3)
N. Fasialis (VII)
N.
Glosofaringeus
(IX)
N. Vagus (X)
ETIOLOGI
Stridor (snoring,
gargling)
Napas cuping
hidung
Retraksi trakea
Retraksi torak
Tak terasa ada
udara ekspirasi
Lanjutan..
pastikan korban sadar atau tidak.
Jika sadar maka ajak bicara, jika jawaban jelas
airway bebas.
Jika korban tidak sadar maka segera lakukan
pembebasan jalan nafas dan pemeriksaan
jalan nafas.
L =
Look/Lihat
gerakan
nafas
atau
pengembangan dada, retraksi sela iga, warna
mukosa/kulit dan kesadaran
L = Listen/Dengar aliran udara pernafasan
F = Feel/Rasakan adanya aliran udara
pernafasan
dengan
menggunakan
pipi
penolong
mulut-faring (OPA,
oro-pharyngeal
airway)
Sungkup
Mask)
Muka
(Face
Ukuran LMA
Ukuran
Usia
1.0
1.3
2.0
2.3
3.0
4.0
5.0
Neonatus
Bayi
Anak kecil
Anak
Dewasa kecil
Dewasa normal
Dewasa besar
Berat Badan
(Kg)
<3
3-10
10-20
20-30
30-40
40-60
>60
untuk bayi dan anak digunaka tanpa cuff dan untuk anak
besar dan dewasa dengan cuff
Pipa trakea dapat dimasukan melalui mulut (orotracheal
tube) atau melalui hidung (nasotracheal tube).
Usia
Premature
Neonatus
1-6 bulan
-1 tahun
1-4 tahun
4-6 tahun
6-8 tahun
8-10 tahun
10-12 tahun
12-14 tahun
Dewasa wanita
Dewasa pria
Diameter (mm)
2.0-2.5
2.5-3.5
3.0-4.0
3.5-3.5
4.0-5.0
4.5-5.5
5.0-5.5*
5.5-6.0*
6.0-6.5*
6.5-7.0
6.5-8.5
7.5-10.0
Skala French
10
12
14
16
18
20
22
24
26
28-30
28-30
32-34
Jarak Sampai
Bibir
10 cm
11 cm
11 cm
12 cm
13 cm
14 cm
15-16 cm
16-17 cm
17-18 cm
18-22 cm
20-24 cm
20-24 cm
Pilar Faring
Uvula
Palatum Mollle
1
2
3
4
+
-
+
+
-
+
+
+
-
Intubasi Trakhea
Intubasi
trakea
merupakan
tindakan
memasukan pipa trakea kedalam trakea melalui
rima glottis, sehingga ujung distalnya berada
kira-kira dipertengahan trakea antara pita suara
dan bifurkasio trakea.
Indikasi intubasi :
- Menjaga patensi jalan napas oleh sebab
apapun.
Mempermudah
ventilasi
positif
dan
oksigenasi.
Kesulitan Intubasi
Ekstubasi
Kontraindikasi ekstubasi :
kesulitan intubasi,
resiko aspirasi
udem jalan nafas.
Komplikasi
Selama intubasi
Trauma gigi-geligi
Laserasi bibir, gusi, laring
Merangsang saraf simpatis
(hipertensi-takikardi)
Intubasi bronkus
Intubasi esophagus
Aspirasi
Spasme bronkus
Setelah ekstubasi
Spasme laring
Aspirasi
Gangguan fonasi
Edema glottis-subglotis
Infeksi laring, faring, trakea