BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1.
definisi rekayasa perangkat lunak, proses rekayasa perangkat lunak, OOAD dan
UML.
just the program but also all associated document and configuration data which is
needed to make these programs operate correctly).
10
Analysis
Design
Coding
Testing
Maintenance /
Operation
11
12
f. Pemeliharaan
Perangkat lunak akan mengalami perubahan setelah disampaikan kepada
pelanggan. Perubahan akan terjadi karena kesalahan-kesalahan ditentukan,
karena perangkat lunak harus disesuaikan untuk mengakomodasikan perubahanperubahan di dalam lingkungan eksternalnya, atau pelanggan membutuhkan
perkembangan fungsional atau unjuk kerja. Pemeliharaan perangkat lunak
mengaplikasi lagi setiap fase sebelumnya, lalu memperbaiki program
sebelumnya dan tidak membuat yang baru lagi.
13
14
Menguji tingkat kepuasan dan kegunaan bagi pengguna berdasarkan use case.
15
16
declarative (static)model elements, such as classes, types and their contents and
relationships).
Sebuah kelas diagram terdiri dari sejumlah kelas yang dihubungkan dengan
garis yang menunjukkan hubungan antarkelas, seperti ditunjukkan pada Gambar 2.3.
<Nama Class>
<attributes1>
<attributes2>
<Operation>()
b. Object Diagram
Sebuah objek adalah instance dari sebuah kelas, sesuatu yang mempunyai
nilai atribut dan fungsi yang spesifik (Schmuller, 1999, p9). Sebuah object diagram
menunjukkan objek-objek dan hubungannya satu sama lain (Schmuller, 1999,
p120), seperti ditunjukkan pada Gambar 2.4.
<Nama Object> : <Nama Class>
<Attributes1>
<Attributes2>
17
d. Statechart Diagram
Sebuah state diagram (Lethbridge and Laganiere, 2002, p276), merupakan
cara lain untuk mengekspresikan informasi dinamis tentang sebuah sistem, diagram
ini digunakan untuk menggambarkan fungsi eksternal yang terlihat dari sebuah
sistem atau dari sebuah objek secara individu (a state diagram is another way of
expressing dynamic information about a system; it is used to describe the externally
visible behavior of a system or of an individual object). Contoh statechart diagram
dapat dilihat pada Gambar 2.6.
18
Soaking
Washing
Rinsing
Spinning
e. Activity Diagram
Sebuah Activity Diagram (Lethbridge and Laganiere, 2002, p284), digunakan
untuk mengetahui aliran kerja yang dilakukan oleh sebuah objek atau komponen (an
activity diagram is used to understand the flow of work that an object or component
perform). Contoh activity diagram dapat dilihat pada Gambar 2.7.
19
f.
Sequence Diagram
Sebuah sequence diagram (Lethbrige and Laganiere, 2002, p270),
menunjukkan urutan pertukaran pesan yang dilakukan oleh sekumpulan objek atau
aktor yang mengerjakan perkerjaan tertentu (a sequence diagram shows the
sequence of messages exchanged by the set of objects (and optionally an actor)
20
performing a certain task). Contoh sequence diagram dapat dilihat pada Gambar
2.8.
g. Collaboration Diagram
Sebuah Collaboration Diagram (Lethbridge and Laganiere, 2002, p273),
menunjukkan beberapa objek yang bekerja bersama. Diagram ini merupakan grafik
dengan sekumpulan objek dan aktor sebagai pusatnya (a collaboratiobn diagram
shows several objects working together. It appears as a graph with a set of objects
and actors as the vertices). Contoh collaboration diagram dapat dilihat pada
Gambar 2.9.
21
Internal Timer
1.Stop
2.rotate back and forth
Drum
Water Pipe
h. Component Diagram
Component diagram menggambarkan kumpulan komponenkomponen dan
hubungan antar komponen tersebut (Booch et al, 2005, p107). Component diagram
digunakan untuk mengambarkan implementasi statis dari suatu sistem. Pada Gambar
2.10 terlihat contoh dari component diagram. Notasi yang digunakan dalam
component diagram dapat dilihat Tabel 2.1 (Booch, 2005).
22
Keterangan
Component
Sebuah bagian fisik dan yang dapat tergantikan dari
Component1
i.
Deployment Diagram
Sebuah
arsitektur
fisik
deployment
dapat
dilihat
pada
Gambar
23
Cobalt Networks
Qube
Microserver
2700WG
Dell Dimension
Vectra VL Series
XPS R450
Keterangan
Node
Sebuah elemen fisik yang ada saat run time dan yang
merepresentasikan hasil perhitungan sumber daya.
Association
Merupakan hubungan struktural antar class yang
saling berelasi.
Tabel 2.2 Notasi Deployment Diagram (Booch, 2005)
2.2.
24
dengannya. Ilmu ini secara khusus menitikberatkan pada perancangan dan evaluasi
antarmuka pemakai (user inteface).
25
26
ini sehingga user akan merasa lebih aman dan tidak takut dalam mencoba dan
memakai sistem tersebut.
g. Mendukung internal locus of control
User yang berpengalaman sangat menginginkan kontrol yang kuat pada sistem
sehingga user merasa menguasai sistem tersebut. Sistem yang tidak terduga dan
sulit dalam melakukan aksi, akan menyulitkan user.
h. Mengurangi beban ingatan jangka pendek
Keterbatasan memori pada manusia harus mampu diatasi oleh sistem sehingga
tidak banyak membuat user melakukan proses penyimpanan memori.
2.3.
Tools
Pada bagian ini akan dijelaskan program-program yang digunakan dalam
merancang sistem.
2.3.1. Database
Di masa sekarang ini, database telah menjadi bagian penting dari kehidupan
sehari-hari tanpa disadari. Berikut akan dijelaskan beberapa hal yang berkaitan
dengan database.
27
a.
Pengertian Database
Menurut OBrien (2003, p145), database adalah koleksi yang terintegrasi
dari elemen-elemen data yang berelasi secara logika. Sebuah database menyatukan
banyak record yang telah disimpan sebelumnya, agar supaya sekumpulan data yang
umum dapat digunakan untuk banyak aplikasi..
Menurut Connolly dan Begg (2002,p14), database adalah suatu kumpulan
data logika yang berhubungan satu sama lain, dan didesain dari sebuah informasi
untuk memenuhi yang dibutuhkan dari satu perusahaan.
Tujuan utama pengunaan konsep database (McLeod, 2001, p.182):
1. Mengurangi data redundancy
Data redundancy adalah duplikasi dari data, maksudnya adalah data yang sama
disimpan berulang-ulang pada banyak file.
2. Meningkatkan data independence
Data independence adalah kemampuan untuk mengubah struktur data tanpa harus
mengubah aplikasi yang memroses data tersebut.
Database terdiri dari beberapa objek antara lain yaitu :
1. Field
Field adalah kumpulan dari beberapa karakteristik dari objekobjek yang ada.
2. Record
Record adalah kumpulan dari field yang berhubungan satu sama lain. Contohnya:
nama, alamat, nomor karyawan, nomor telepon, dan sebagainya.
28
3. File
File atau berkas adalah kumpulan dari beberapa record yang berhubungan
membentuk saling ketergantungan satu dengan yang lain. Contohnya: transaksi
pada perusahaan yang recordnya tercatat tanggal, kode, barang dan harga.
4. Entity
Entity adalah satu kesatuan yang terdiri dari informasi yang disimpan.
Contohnya: pelanggan, karyawan, barang, dan sebagainya.
5. Attribute
Atribut adalah nama dari suatu kolom relasi yang menjelaskan suatu entity.
Contohnya nama, nomor karyawan, nomor telepon, dan sebagainya.
6. Primary Key
Primary Key adalah sebuah field yang mempunyai nilai unik yang tidak memiliki
kesamaan antara record yang satu dengan record yang lain. Contohnya nomor
karyawan, kode barang, dan lain-lain.
7. Foreign Key
Foreign Key adalah satu atribut atau kumpulan atribut dalam satu relasi yang
berguna untuk menghubungkan primary key lain yang berada dalam tabel lain.
Ditunjukkan pada Gambar 2.12.
29
b.
30
c.
Normalisasi
Normalisasi adalah sebuah teknik formal untuk menganalisis relasi
31
a.
Laudon
(2003,
p205),
HTML
merupakan
bahasa
yang
b.
Selama lima tahun terakhir, PHP telah menarik minat dari kelompok tertentu dan
kontributor baru. Keuntungan dari bahasa pemrograman ini adalah kestabilannya,
32
kemudahan penggunaan, dam fakta bahwa PHP dapat melakukan tugas yang lebih
sulit dari program CGI (Common Gateway Interface). Kelebihan lainnya adalah
kemampuan untuk diintegrasikan dengan beberapa jenis database. PHP merupakan
salah satu bahasa pemrograman web yang paling disukai dan tercepat dalam
perkembangan server.
Menurut Castagnetto et. al. (2000, p8), PHP adalah bahasa scripting yang
diletakkan pada server (PHP is a server-side embedded sricpting language).
Selain itu, PHP dapat dipergunakan secara gratis dan merupakan open source
project (pengguna dapat men-download baik source code maupun eksekusi untuk
PHP serta di-install untuk dapat digunakan).
c.
MySQL
Merupakan
bahasa
pemrograman
RDBMS
(Relational
Database
Management System) open source yang paling populer dan banyak digunakan pada
sistem operasi Linux(juga tersedia pada sistem operasi Windows). MySQL (Welling
dan Thompson, 2001, p2) adalah Relational Database Management System yang
sangat kuat dan cepat. Kepopuleran ini karena ditunjang oleh performansi query dari
database-nya yang jarang bermasalah (Allen, 2002, p220).
MySQL adalah perangkat lunak pengolah database yang sangat populer,
terutama di kalangan pengguna sistem operasi berbasis Unix. Badan yang membuat
33
MySQL adalah MySQL AB. Sebagai informasi, MySQL dieja dengan mai-es-kiu-el
(Kurniawan, 2002, p143).
MySQL merupakan perangkat lunak yang bersifat open source. Sesuai
dengan namanya, bahasa standar yang digunakan oleh MySQL adalah SQL. SQL
adalah singkatan dari Structured Query Language dan sering disebut sequel saja.
SQL merupakan bahasa standar untuk pengolahan database. SQL mulai
dikembangkan pada akhir tahun 70-an di laboratorium IBM, San Jose, California.
d.
JavaScript
Javascript yang dikerjakan oleh Sun Microsystem kerjasama dengan
Netscape adalah bahasa script yang banyak digunakan bersama-sama dengan HTML
dalam perancangan aplikasi pada halaman web. Dengan javascript dapat dibangun
halaman web yang interaktif, yang memberikan respon terhadap apa yang dilakukan
pengguna seperti mengklik sebuah tombol atau mengetik sesuatu pada textbox
(Bustami, 1999, p287).
e.
aplikasi dan server, setiap kali melakukan link atau melakukan operasi submit
pada form. Caranya browser mengirimkan data ke server, server merespons dan
seluruh halaman akan di refresh.
34
AJAX diperkenalkan oleh Jese James Garret dari Adaptive Path pada tahun
2005. Ia mendeskripsikan bagaimana mengembangkan web yang berbeda dengan
metode tradisional. Aplikasi web yang bekerja dengan AJAX bekerja secara
asynchronously, yang berarti mengirim dan menerima data dari user ke server tanpa
perlu me-load kembali seluruh halaman, melainkan hanya melakukan penggantian
pada bagian web yang hendak diubah. Penggunaan AJAX mulai popular ketika
digunakan Google pada tahun 2005. Dengan AJAX kita dapat menjadi lebih baik,
cepat, menambah user-friendly, interaktif pada aplikasi web kita dan update data
tidak me-reload keseluruhan halaman melainkan hanya yang relevan. AJAX
berbasiskan JavaScript dan request HTTP.
AJAX adalah teknologi browser (client-side) yang tidak tergantung pada
software web server tertentu (Andy Sunyoto, 2007, p160).
2.4. Internet
Bagian ini berisi mengenai sejarah internet, dan layanan-layanan yang
disediakan oleh internet.
35
perdagangan melalui
36
mereka tentukan menjadi cikal bakal pembangunan protokol baru yang sekarang
dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control Protocol atau Internet Protocol).
37
38
c) Gophers
Gopher (Turban et. al., 2003, p212) adalah alat komputer client yang digunakan
untuk mencari informasi yang tersimpan di Internet Gopher Servers melalui
serangkaian menu hirarkis.
d) Layanan Web
Layanan Web adalah bagian code atau komponen komputer yang unik yang
diakses melalui situs yang mengirimkan tipe spesifik dari sebuah fungsi dalam
(Turban et. al., 2003, p213).
ini
berisi
mengenai
definisi
manajemen pengawasan.
2.5.1 Definisi Manajemen Pengawasan
Manajemen adalah suatu organisasi yang terdiri dari sekelompok orang yang
bekerja bersama bersama untuk mencapai suatu tujuan.
Pengawasan dalam suatu organisasi harus ada pengawasan, yang berguna
untuk memastikan bahwa tujuan dari strategi telah tercapai (Anthony dan
Govindarajan, 2007, p2).
Manajemen Pengawasan adalah suatu proses dimana setiap manajer
mempengaruhi anggota lainnya di dalam suatu organisasi untuk mencapai tujuan
39
dari strategi organisasi (Anthony dan Govindarajan, 2007, p6). Aktifitas dari
manajemen pengawasan di antaranya :
a. Rencana apa saja yang organisasi akan lakukan.
b. Mengkoordinasikan semua aktifitas dari beberapa bagian di dalam organisasi.
c. Mengkomunikasikan informasi.
d. Evaluasi informasi.
e. Memutuskan setiap aksi- aksi yang harus dilakukan.
Manajemen pengawasan dapat menggambarkan sistematik manajemen bisnis
untuk membandingkan performa standar, rencana, atau objektifitas di order untuk
di perjelas meskipun performa dengan standard dan
membutuhkan sumberdaya
manusia diperusahaan agar dapat lebih efektif dan efisien dimungkinkan untuk
mencapai objektifitas perusahaan untuk meningkatkan objektifitas perusahaan.
Karakteristik dari pengawasan, yaitu :
1. Pengawasan merupakan proses yang berlanjut.
2. Pengawasan merupakan proses manajemen.
3. Pengawasan merupakan dasar dari level hirarki dari perusahaan.
4. Pengawasan dapat dilihat lanjut.
5. Pengawasan berhubungan dengan rencana.
6. Pengawasan merupakan alat untuk mencapai aktifitas organisasi.