J = 2R x B
4.1.C. Jarak Optis
Prinsip pengukuran jarak optis dapat dibayangkan jika melihat suatu obyek dengan teropong
tangan. Hanya saja pada lenda okuler pada guratan benang (semacam benang silang pada
teodolit).Menggunakan alat pemokus (focusing) manakala obyek terlihat menjadi jelas jarak
antara teropong sampai obyek dapat diperkirakan.
NIM: 111.130.161
NIM: 111.130.161
NIM: 111.130.161