4.1.
Pembahasan
Peringkat kinerja operator merupakan aktifitas untuk menilai dan
4.1.1
Deskripsi Produk
Produk yang dirakit dalam aplikasi modul Peringkat Kinerja Operator ini
4.1.2
menyelesaikan produk. Berikut ini peta proses perakitan produk stop kontak.
PETA PROSES PERAKITAN
NAMA OBJEK
: STOP KONTAK
NOMOR PETA
DIPETAKAN OLEH
TANGGAL DIPETAKAN
:1
: KELOMPOK 2
: 5 NOVEMBER 2014
Penutup / Alas
Atas
Kuningan
Bantalan /
Karet
Alas Bawah
3,57"
0-1
Merakit
6,12
0-2
Merakit
4,24
0-3
Merakit
0-4
Merakit
(Obeng)
Baut
10,69
RINGKASAN
KEGIATAN
OPERASI
PEMERIKSAAN
TOTAL
JUMLAH
WAKTU
(Detik)
24,62
24,62
Penutup / Alas
Atas
Bantalan /
Karet
Tutup Bawah
Obeng
Kuningan
Operator
.
Gambar 4.2 Layout Perakitan Stop Kontak
4.1.3
waktu dalam perakitan produk stop kontak seragam atau tidak. Kedua operator
tersebut merakit suatu produk yang sama yaitu stop kontak, berikut adalah
perhitungan uji keseragaman data dari kedua operator berdasarkan tabel data
pengamatan waktu operator.
a.
Operator 1
Uji keseragaman data pada operator 1 dilakukan langkah-langkah seperti,
mencari waktu aktual terdahulu, waktu aktual teramati, perfomane aktual, waktu
: 1 (satu)
: Stop Kontak
Operator
Timer
Rater
: Rona
: Giyan
: Joerike
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Rata
Waktu
Aktual
Terdahulu
30
38
31
26
28
27
25
30
28
25
32
33
29
27
29
26
33
26
31
30
26
27
29
26
31
30
28
30
31
30
Waktu
Aktual
Teramati
33,28
29,43
27,56
31,27
24,72
26,40
25,47
22,06
30,88
26,28
27,50
27,41
27,25
21,12
24,72
27,32
25,18
28,50
23,63
16,93
27,63
19,63
24,12
26,73
25,59
28,56
22,31
27,97
24,97
23,63
872
778,05
29,06667
25,935
Tanggal
: 4 November 2014
Jenis Kelamin : Laki-laki
0,901442
1,291199
1,124819
0,831468
1,132686
1,022727
0,981547
1,359927
0,906736
0,951294
1,163636
1,20394
1,06422
1,278409
1,173139
0,951684
1,310564
0,912281
1,311892
1,772002
0,941006
1,375446
1,202322
0,97269
1,211411
1,05042
1,255043
1,072578
1,24149
1,269573
Waktu
Estimasi
Terdahulu
26
28
24
22
29
22
23
31
28
25
33
34
32
30
33
28
37
27
37
26
23
26
32
25
34
30
29
32
31
31
34,2375
1,1412
868
632
28,9333
21,06667
Performance
Aktual
Waktu
Estimasi
Teramati
18
20
15
21
17
19
20
19
24
22
23
25
24
24
25
21
19
23
21
21
22
20
18
20
22
24
20
26
18
21
Performance
Estimasi
% Error
1,444444
1,4
1,6
1,047619
1,705882
1,157895
1,15
1,631579
1,166667
1,136364
1,434783
1,36
1,333333
1,25
1,32
1,333333
1,947368
1,173913
1,761905
1,238095
1,045455
1,3
1,777778
1,25
1,545455
1,25
1,45
1,230769
1,722222
1,47619
60,23
8,42
42,24
25,99
50,6054
13,21
17,1
19,97
28,66
19,45
23,303
12,96
25,28
2,22
12,51
40,102
48,59
28,67
34,302
30,1302
11,09
5,48
47,86
28,509
27,57
19
15,53
14,74
38,72
16,27
41,64105
1,388035
768,71
25,6237
1. Performance Aktual
Performance Aktual =
Performance Aktual data 1 =
= 0,901442
Performance Estimasi
Performance Estimasi =
Performance Estimasi data 1 =
= 1,444444
% Error = |
% Error data ke 1 = |
| x 100%
| x 100%
= 60,23 %
3. Rata-Rata Waktu Aktual
= 25,935
4. Standar Deviasi
-
-
=
= 3,435
5. Standar Deviasi dari Distribusi Harga Rata-rata
= 0,627
6. Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB)
BKA =
BKB = -
= 25,935+ 3 (0,627)
= 25,935 3(0,627)
= 25,935 + 1,881
= 25,935 1,881
= 27,816
= 24,054
BKA
Waktu Aktual
(detik)
BKB
2 4 6 8 1012141618202224262830
Rata-rata
Pengamatan ke
Gambar 4.3 Grafik Kinerja Operator 1
2.5
performance aktual
1.5
0.5
0
0
0.5
1.5
performance estimasi
b.
Operator 2
Uji keseragaman data pada operator 2 dilakukan langkah-langkah seperti,
mencari waktu aktual terdahulu, waktu aktual teramati, perfomane aktual, waktu
estimasi terdahulu, waktu estimasi teramati, perfomance estimasi dan mencari
seberapa banyak error yang dilakukan. Berikut tabel lembar pengamatan operator
2.
: 2 (dua)
: Stop Kontak
Operator
Timer
Rater
: Ilham
: Joerike
: Giyan
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Rata
Waktu
Aktual
Terdahulu
31
38
36
36
31
23
25
29
24
24
20
26
27
28
25
25
27
26
23
24
27
28
30
30
23
30
27
25
23
30
Waktu
Aktual
Teramati
24,72
26,78
24,86
38,38
33,46
22,81
20,03
25,53
22,41
25,43
30,69
20,06
23,28
26,34
20,66
17,41
23,34
19,72
24,31
27,08
22,31
21,53
25,72
21,87
19,47
20,84
16,66
17,44
19,28
16,94
821
699,36
27,36667
23,312
Tanggal
: 4 November 2014
Jenis Kelamin : Laki-laki
Performance
Aktual
1,25405
1,41897
1,44811
0,93799
0,92648
1,00833
1,24813
1,13592
1,07095
0,94377
0,65168
1,29611
1,15979
1,06302
1,21007
1,43596
1,15681
1,31846
0,94611
0,88626
1,21022
1,30051
1,16641
1,37174
1,1813
1,43954
1,62065
1,43349
1,19295
1,77096
36,2047
1,2068
Waktu
Estimasi
Terdahulu
36
43
42
43
35
26
31
36
25
30
30
32
30
35
30
30
30
27
25
28
32
29
30
31
26
32
30
30
27
30
Waktu
Estimasi
Teramati
28
24
27
34
27
21
22
23
19
18
26
23
22
24
19
20
18
19
20
23
25
24
23
22
19
23
15
15
18
17
941
658
31,3667
21,9333
Performance
Estimasi
% Error
1,285714
1,791667
1,555556
1,264706
1,296296
1,238095
1,409091
1,565217
1,315789
1,666667
1,153846
1,391304
1,363636
1,458333
1,578947
1,5
1,666667
1,421053
1,25
1,217391
1,28
1,208333
1,304348
1,409091
1,368421
1,391304
2
2
1,5
1,764706
7,344
17,58
37,19
30,48
4,46
44,07
7,781
32,12
37,36
5,766
7,088
11,83
2,723
15,84
3,351
23,41
39,52
25,74
0,353
7,344
17,58
37,19
30,48
4,46
44,07
7,781
32,12
37,36
5,766
7,088
43,61618
1,453873
585,245
19,508
1. Performance Aktual
Performance Aktual =
Performance Aktual data ke 1 =
= 1,25405
Performance Estimasi
Performance Estimasi =
Performance Estimasi data ke 1 =
= 1,285714
% Error = |
% Error data ke 1 = |
| x 100%
| x 100%
= 7,344 %
3. Rata-Rata Waktu Aktual
= 23,312
4. Standar Deviasi
-
= 4,843
=
= 0,884
6. Batas Kontrol Atas (BKA) dan Batas Kontrol Bawah (BKB)
BKA =
= 23,312 + 3.(0,884)
= 23,312 + 2,652
= 25,964
BKB = -
= 23,312 - 3.0,884
= 23,312 2,652
= 20,66
7. Grafik Kinerja Operator 2
40
30
20
Waktu Aktual
Teramati
10
BKB
0
2 4 6 8 1012141618202224262830
Pengamatan ke
Gambar 4.5 Grafik Kinerja Operator 2
Rata-rata
performance aktual
2.5
2
1.5
1
0.5
0
Gambar 4.5 Grafik Hubungan Waktu Pengukuran Kinerja Operator 2
0
0.5
1
1.5
performance estimasi
Gambar 4.6 Grafik Hubungan Waktu Pengukuran Kinerja Kerja Operator 2
4.1.3
b.
Operator 1
N
(5,209)2
27,14 = 28 pengamatan
Operator 2
-(
(8,171)2
66,76 = 67 pengamatan
4.1.4
-(
Operator 1
Metode Shumard
1. Waktu Siklus (Ws):
Ws =
Ws
418,85
26,178
16
= 32,7225 detik
Metode Westinghouse
Keterampilan : Good (C2)
= +0,03
Usaha :
= +0,05
Good (C1)
= +0,02
Konsistensi :
= +0,01
Jumlah
Good (C)
= +0,11
P = (1+0,11) = 1,11
Waktu Normal = 26,178x (1,11) = 29,057 detik
3. Waktu Baku (Wb):
Tabel 4.4 Faktor Kelonggaran Operator 1
No.
1
2
3
4
Faktor
Tenaga yang dikeluarkan
Sikap kerja
Gerakan kerja
5
6
7
Kelelahan mata
8
9
Kondisi
Dapat diabaikan
Duduk
Normal
Pandangan yang terputus
putus
Sedang
Baik
Bersih, Sehat, cerah
dengan kebisingan rendah
-
Kelonggaran %
1,0
1,0
0
2,0
0
0
1,0
0
0
5%
b.
Operator 2
Metode Shumard
1. Waktu Siklus (Ws):
Ws =
Ws
349,62
23,308
15
= 27,192 detik
Metode Westinghouse
Keterampilan : Good (C2)
= +0,03
Usaha :
= +0,02
Good (C2)
= +0,02
Konsistensi :
= +0,01
Good (C)
Jumlah
= +0,08
P = (1+0,08) = 1,08
Waktu Normal = 23, 308 x (1,08) = 25,172 detik
3. Waktu Baku (Wb):
Tabel 4.6 Faktor Kelonggaran Operator 2
No.
1
2
3
4
Faktor
Tenaga yang dikeluarkan
Sikap kerja
Gerakan kerja
5
No.
6
7
8
9
Kelelahan mata
Kondisi
Dapat diabaikan
Duduk
Normal
Pandangan yang terputus
putus
Sedang
Kondisi
Baik
Bersih, Sehat, cerah
dengan kebisingan rendah
-
Kelonggaran %
1,0
1,0
0
2,0
0
Kelonggaran %
0
1,0
0
0
5%
4.2.
Analisis
Analisis yang dilakukan terbagi menjadi 6, yaitu analisis uji keseragaman
data, uji kecukupan data, perhitungan waktu baku, kinerja operator 1 dan operator
2, kinerja rater 1 dan rater 2, serta analisis layout. Berikut adalah analisis-analisis
yang telah dilakukan dengan hasil yang didapatkan diatas.
4.2.1
mengetahui keseragaman dari data yang telah dicari. Berikut ini merupakan
analisa uji keseragaman data dari operator 1 dan operator 2.
a.
Operator 1
Berdasarkan
perhitungan
untuk
uji
keseragaman
data
operator
1,performance aktual adalah sebesar 0,901442 yang berarti operator bekerja lebih
lambat daripada sebelumnya (p<1) dan performance estimasi sebesar 1.4444444
yang menunjukkan estimasi operator lebih cepat dibandingkan sebelumnya (p>1).
Nilai persen error pada perhitungan data ke 1 yaitu sebesar 60,23 % yang
berarti nilai kesalahan antara performance aktual terhadap performance estimasi
adalah sebesar 60,23 % dan rata-rata2 nilai persen error keseluruhan data adalah
sebesar 25,6237 %.Nilai waktu rata-rata perakitan sebesar 25,935 detik yang
berarti rata-rata penyelesaian satu perakitan adalah sebesar 25,935.
Standar deviasi
sebesar 3,435
nilai
penyimpangan untuk tiap data nya adalah sebesar 3,435,sedangkan nilai standar
deviasi distribusi rata-rata nya adalah sebesar 0,627 yang berarti nilai
penyimpangan terhadap nilai rata-rata nya adalah sebesar 0,627.
Grafik kinerja operator nilai batas kontrol atas (BKA) adalah sebesar
27,816, sedangkan batas kontrol bawah (BKB) sebesar 24,054. Data yang masuk
pada garis BKA dan BKB sebanyak 16 jadi dapat dikatakan bahwa data yang
melewati BKA operator cenderung bekerja lebih lama sedangkan data yang
melewati BKB operator cenderung bekerja lebih lambat. Data yang masuk BKA
dan BKB berarti operator bekerja dengan normal. Grafik hubungan waktu
pengukuran kinerja operator disini, nilai waktu estimasi lebih besar dibandingkan
dengan waktu aktual berarti waktu estimasi lebih cepat dibandingkan dengan
waktu aktual.
b.
Operator 2
Berdasarkan perhitungan uji keseragaman data untuk operator 2
,performance aktual adalah sebesar 1,25405 yang berarti operator bekerja lebih
cepat daripada sebelumnya (p>1) dan performance estimasi sebesar 1,285714
yang menunjukkan estimasi operator lebih cepat dibandingkan sebelumnya (p>1).
Nilai persen error pada perhitungan data ke 1 yaitu sebesar 7,344 % yang
berarti nilai kesalahan antara performance aktual terhadap performance estimasi
adalah sebesar 7,344 % dan rata-rata2 nilai persen error keseluruhan data adalah
sebesar 19,058 %.Nilai waktu rata-rata perakitan sebesar 23,312 detik yang berarti
rata-rata penyelesaian satu perakitan adalah sebesar 23,312 detik.
Standar deviasi
sebesar 4,843
nilai
penyimpangan untuk tiap data nya adalah sebesar 4,843, sedangkan nilai standar
deviasi distribusi rata-rata nya adalah sebesar 0,884 yang berarti nilai
penyimpangan terhadap nilai rata-rata nya adalah sebesar 0,884.
Grafik kinerja operator nilai batas kontrol atas (BKA) sebesar 25,964
sedangkan batas kontrol bawah (BKB) sebesar 20,66. Data yang masuk pada garis
BKA
dan BKB sebanyak 15 jadi dapat dikatakan bahwa data yang melewati
BKA operator cenderung bekerja lebih lama sedangkan data yang melewati BKB
operator cenderung bekerja lebih lambat. Data yang masuk BKA dan BKB berarti
operator bekerja dengan normal. Grafik hubungan waktu pengukuran kinerja
operator disini, nilai waktu aktual lebih besar dibandingkan dengan waktu
estimasi berarti waktu aktual lebih cepat dibandingkan dengan waktu estimasi.
4.2.2
pengukur atau
pengamat
memperbolehkan
rata-rata
hasil
dan
a.
Operator 1
Pengamatan yang harus dilakukan oleh operator 1 untuk memenuhi tingkat
Operator 2
Pengamatan yang harus dilakukan oleh operator 2 untuk memenuhi tingkat
4.2.3
dibutuhkan secara wajar oleh pekerja dengan kemampuan rata-rata dan dalam
kondisi yang normal. Waktu baku dapat ditentukan nilainya apabila waktu siklus
,nilai faktor penyesuaian,nilai faktor kelonggaran serta waktu normal telah
diketahui.
a.
Operator 1
Waktu siklus pada operator 1 adalah sebesar 26,178 detik yang berarti
b.
Operator 2
Waktu siklus pada operator 2 adalah sebesar 23,308 detik yang berarti
sama yaitu operator 1 melakukan pekerjaannya lebih cepat karena nilai faktor
penyesuaiannya lebih besar dari 1 dan selanjutnya akan digunakan untuk
perhitungan waktu normal.
Waktu normal pada metode shumard dan metode westinghouse adalah
sebesar 27,192 detik dan 25,172 detik, yang menunjukkan waktu penyelesaian
perakitan oleh operator dalam kondisi wajar dan kemampuan rata-rata.Terdapat
perbedaan hasil yang disebabkan oleh perbedaan nilai faktor penyesuaian kedua
metode tersebut.
Nilai kelonggaran berdasarkan tabel kelonggaran adalah sebesar 5% atau 0,05
sedangkan waktu baku pada operator 2 dengan menggunakan metode shumard
adalah sebesar 28,55 detik, sedangkan waktu baku operator 2 dengan
menggunakan metode westinghouse adalah sebesar 26,43 detik dimana waktu
baku ini menunjukkan waktu yang dibutuhkan secara wajar oleh operator normal
untuk menyelesaikan pekerjaannya yang diselesaikan dalam sistem kerja terbaik
saat itu,dimana waktu baku memiliki perbedaan nilai untuk kedua metode tersebut
dikarenakan perbedaan nilai faktor penyesuaiannya.
4.2.4
4.2.5
4.2.6
Analisis Layout
Analisis layout merupakan analisa suatu gambaran untuk memberitahu tata
Penutup /
Alas
Atas
Bantalan /
Karet
Obeng
Kuningan
Operator
Alas Bawah
Penutup / Alas
Atas
Bantalan /
Karet
Alas Bawah
Obeng
Kuningan
Operator