Perubahan yang cepat secara fisik yang juga disertai kematangan seksual. Terkadang
perubahan ini membuat remaja merasa tidak yakin akan diri dan kemampuan mereka
sendiri. Perubahan fisik yang terjadi secara cepat, baik perubahan internal seperti
sistem sirkulasi, pencernaan, dan sistem respirasi maupun perubahan eksternal seperti
tinggi badan, berat badan, dan proporsi tubuh sangat berpengaruh terhadap konsep
diri remaja.
c.
Perubahan dalam hal yang menarik bagi dirinya dan hubungan dengan orang lain.
Selama masa remaja banyak hal-hal yang menarik bagi dirinya dibawa dari masa
kanak-kanak digantikan dengan hal menarik yang baru dan lebih matang. Hal ini juga
dikarenakan adanya tanggung jawab yang lebih besar pada masa remaja, maka remaja
diharapkan untuk dapat mengarahkan ketertarikan mereka pada hal-hal yang lebih
penting. Perubahan juga terjadi dalam hubungan dengan orang lain. Remaja tidak lagi
berhubungan hanya dengan individu dari jenis kelamin yang sama, tetapi juga dengan
lawan jenis, dan dengan orang dewasa.
1
d.
3.
Perubahan nilai, dimana apa yang mereka anggap penting pada masa kanak-kanak
menjadi kurang penting karena sudah mendekati dewasa.
BAB 2
Apa yang dimaksud dengan tugas perkembangan?
Jelaskan dengan contoh 3 buah tugas perkembangan!
Usaha apa saja yang dapat anda lakukan untuk pencapaian tugas perkembangan ( dengan
contoh )?
4. Mengapa pendidik perlu memahami tugas perkembangan remaja?
5. Jelaskan tugas perkembangan yang berkaitan dengan aspek social psikologis!
JAWABAN :
1. Pengertian tugas perkembangan
Tugas perkembangan masa anak menurut Munandar (1985) adalah belajar berjalan,
belajar mengambil makanan yang padat, belajar berbicara, toilet training, belajar
membedakan jenis kelamin dan dapat kerja kooperatif, belajar mencapai stabilitas
fisiologis, pembentukan konsep-konsep yang sederhana mengenai kenyataan sosial dan
fisik, belajar untuk mengembangkan diri sendiri secara emosional dengan orang tua,
sanak saudara dan orang lain serta belajar membedakan baik dan buruk. Maksud dari
tugas perkembangan adalah: tahapan yang harus dilalui dengan baik oleh seseorang
dalam jenjang kehidupan, apabila tahapan yang dilalui tidak dilaksanakan dengan baik
akan menghambat pada perkembangan tahap berikutnya, pada tiap tahapan seseorang
idealnya melakukan tugas perkembangan sesuai tumbuh kembangnya, kesalahan
mengurus perkembangan anak akan berpengaruh pada masa dewasa.
1.
2.
3.
2.
Contoh : Seorang remaja yang memiliki kemerdekaan emosi, dirinya tidak mau diaturatur lagi, dia akan melakukan kebutuhan pribadi secara mandiri, serta memiliki
perasaan hormat kepada orang tua dengan melakukan pekerjaan dan sekolah untuk
membahagiakan orangtua maupun untuk membalas budi. Kemudian mencari
penghasilan untuk meringankan beban orang tua secara ekonomi.
3.
4.
5.
BAB 3
Setiap orang memiliki kebutuhan fisiologis, psikologis dan sosiologis, kebutuhan tersebut
juga disebut sebagai kebutuhan dasar karena semua usia manusia membutuhkannya.
Jelaskan ciri-ciri bahwa suatu kebutuhan khas remaja itu tidak terpenuhi!
2. Jelaskan akibat apa saja yang mungkin terjadi apabila kebutuhan khas remaja itu tidak
terpenuhi!
3. Usaha apa saja yang dapat dilakukan oleh orang tua maupun guru / sekolah untuk
membantu memenuhi kebutuhan remaja tersebut?
JAWABAN :
1.
1.
2.
Akibat yang akan terjadi apabila kebutuhan khas remaja tidak terpenuhi :
1. Upaya untuk dapat mengubah sikap dan perilaku kekanak-kanakan menjadi sikap dan
perilaku dewasa, tidak semuanya dapat dengan mudah dicapai baik oleh remaja lakilaki maupun perempuan. Pada masa ini remaja menghadapi tugas-tugas dalam
perubahan sikap dan perilaku yang besar, sedang di lain pihak harapan ditumpukan
pada remaja muda untuk dapat meletakkan dasar-dasar bagi pembentukan sikap dan
pola perilaku. Kegagalan dalam mengatasi ketidakpuasan ini dapat mengakibatkan
menurunnya harga diri, dan akibat lebih lanjut dapat menjadikan remaja bersikap
keras dan agresif atau sebaliknya bersikap tidak percaya diri, pendiam atau kurang
harga diri.
2. Seringkali para remaja mengalami kesulitan untuk menerima prubahan-perubahan
fisiknya. Hanya sedikit remaja yang merasa puas dengan tubuhnya. Hal ini
disebabkan pertumbuhan tubuhnya dirasa kurang serasi. Ketidakserasian proporsi
tubuh ini sering menimbulkan kejengkelan, karena ia (mereka) sulit untuk
mendapatkan pakaian yang pantas, juga hal itu tampak pada gerakan atau perilaku
yang kelihatannya tidak pantas.
3. Perkembangan fungsi seks pada masa ini dapat menimbulkan kebingungan remaja
untuk memahaminya, sehingga sering terjadi salah tingkah dan perilaku yang
menentang norma. Pandangannya terhadap sebaya lain jenis kelamin dapat
menimbulkan kesulitan dalam pergaulan.
Bagi remaja laki-laki dapat menyebabkan berperilaku menentang norma dan bagi
remaja perempuan akan berperilaku mengurung diri atau menjauhi pergaulan
dengan sebaya lain jenis. Apabila kematangan seksual itu tidak mendapatkan arahan
atau penyaluran yang tepat dapat berakibat negatif.
4. Dalam memasuki kehidupan bermasyarakat, remaja yang terlalu mendambakan
kemandirian, dalam arti menilai dirinya cukup mampu untuk mengatasi problema
kehidupan, kebanyakan akan menghadapi berbagai masalah, terutama masalah
penyesuaian emosional, seperti perilaku yang over acting, lancang, dan
semacamnya.
5. Harapan-harapan untuk dapat berdiri sendiri dan untuk hidup mandiri secara sosial
ekonomis akan berkaitan dengan berbagai masalah untuk menetapkan pilihan jenis
pekerjaan dan jenis pendidikan. Penyesuaian sosial merupakansalah satu yang sangat
sulit dihadapi oleh remaja. Mereka bukan saja harus menghadapi satu arah kehidupan,
yaitu keragaman norma dalam kehidupan bersama dalam masyarakat, tetapi juga
norma baru dalam kehidupan sebaya remaja dan kuatnya pengaruh kelompok sebaya.
6. Berbagai norma dan nilai yang berlaku di dalam hidup masyarakat merupakan
masalah tersendiri bagi remaja; sedang di pihak remaja merasa memiliki nilai dan
norma kehidupannya menghadapi perbedaan nilai dan norma kehidupan. Menghadapi
perbedaan norma ini merupakan kesulitan tersendiri bagi kehidupan remaja.
Seringkali perbedaan norma yang berlaku dan norma yang dianutnya menimbulkan
perilaku yang menyebabkan dirinya dikatakan nakal. Apabila ada kebutuhan remaja
yang tidak terpenuhi maka akan terjadi perilaku menyimpang, dan dapat merugikan
bagi diri remaja itu sendiri maupun orang lain.
3.
Usaha yang dapat dilakukan oleh orang tua maupun guru / sekolah untuk membantu
5
3.
4.
5.
BAB 4
Kemukakan arti dan ciri-ciri pertumbuhan fisik remaja!
Jelaskan dengan contoh mengapa pertumbuhan fisik setiap individu berbeda!
Kemukakan 3 pengaruh pertumbuhan fisik terhadap tingkah laku remaja! Jawaban
disertai contoh.
4. Buatlah rencana program kegiatan kelompok yang membantu pertumbuhan fisik remaja.
JAWABAN :
1. Arti dan ciri pertumbuhan fisik remaja :
Pertumbuhan fisik remaja merupakan perubahan/pergantian baik secara fisik maupun psikis
dimana pada saat itulah terjadi ketidakseimbangan. Perubahan meliputi 4 perubahan fisik yaitu
manyangkut ukuran tubuh, perubahan proporsi tubuh, perubahan ciri-ciri seks sekunder dan
perubahan cirri-ciri seks primer. Ciri-ciri nya adalah seperti ukuran badan menjadi lebar dan
tinggi,mulai berfungsinya alat-alat reproduksi (ditandai dengan haid pada wanita dan mimpi
basah pada laki-laki) dan tanda-tanda kelamin kedua yang tumbuh.
1.
2.
3.
2.
3.
4.
BAB 5
Berdasarkan pengertian inteligensi yang telah dikemukakan :
a. Diskusikan dengan teman, kemukakan pengertian yang paling tepat dan jelaskan
rasionalnya!
b. Rumuskan dalam bahasa anda sendiri pengertian intelegensi!
2. Hasil penelitian mengungkapkan, penelitian di luar negeri korelasi rata-ratanya 0,695;
sedangkan penelitian dalam negeri 0,347. Coba analisis dalam diskusi mengapa terjadi
demikian?
a. Jelaskan faktor apa saja yang dapat mempengaruhi perkembangan inteligensi remaja!
b. Jelaskan bahwa inteligensi mempunyai korelasi yang berarti dengan proses belajar!
c. Berapa besar rata-rata korelasinya?
d. Apa artinya itu?
3. Diskusikan dengan teman anda apa saja yang dapat dilakukan guru untuk meningkatkan
taraf kecerdasan peserta didik.
JAWABAN :
1. Pengertian inteligensi.
a. Pengertian inteligensi yang tepat adalah menurut Edward Lee Thorndike mengatakan
bahwa inteligensi merupakan kemampuan dalam memberikan respon yang baik dari
pandangan kebenaran dan fakta. Karena seseorang yang mempunyai tingkat
inteligensi yang tinggi akan dapat memberikan respon yang baik dan dapat
memecahkan masalah dengan mudah.
b. Menurut saya inteligensi adalah suatu kumpulan kemampuan seseorang untuk
memperoleh ilmu pengetahuan dan pengalaman, dimana seseorang tersebut mampu
memanfaatkan ilmu dan pengalamannya dalam menyelesaikan permasalahan yang
timbul pada dirinya maupun lingkungannya.
1.
2.
2.
3.
4.
5.
c.
d.
Artinya :
Dari rata-rata korelasi dapat diartikan bahwa keberhasilan seseorang hanya 25%
faktor inteligensinya. Menurut pendapat saya, untuk meraih prestasi belajar
intelegensi memang penting, namun sikap emosional juga tidak kalah penting. Sikap
emosional meliputi perilaku kita dan motivasi. Intelegensi tidak akan ada artinya
tanpa dibarengi dengan prilaku yang baik. Contohnya; seorang anak yang cerdas tapi
memiliki prilaku yang tidak terpuji, dia suka membolos pelajaran di sekolah.
Sehingga dia sering ketinggalan pelajaran di sekolah. Pada akhirnya intelegensinya
akan sia-sia. Begitu juga dengan motivasi. Tanpa ada motivasi untuk mencapai
prestasi maka intelegensi tersebut akan sia-sia. Karena itu, Intelegensi akan membawa
kita berprestasi dalam belajar jika dibarengi perilaku yang baik dan motivasi yang
tinggi.
9
3.
Usaha yang dilakukan guru untuk meningkatkan taraf kecerdasan peserta didik.
1. Dalam proses belajar mengajar hendaknya guru lebih mengutamakan proses dari pada
hasil, dengan cara menghargai keberanian peserta didik dalam memberikan
pendapatnya tanpa menilai benar atau salahnya terlebih dahulu.
2. Menggunakan metode pembelajaran yang dapat mengembangkan kemampuan
berfikir, missal dengan menggunakan metode penemuan, diskusi, dll.
3. Guru membantu peserta didik dalam memahami konsep-konsep yang bersifat abstrak.
4. Menyediakan fasilitas yang memadai untuk menumbuh kembangkan taraf kecerdasan
anak, misalnya dengan bahan bacaan, peralatan labor, dll.
5. Memberikan tugas sekolah dengan berbagai macam metode yang dapat merangsang
dan mengembangkan daya fikir.
10