Anda di halaman 1dari 2

DISTILASI UAP

1. Distilasi Uap
Dirangkai seperangkat alat distilasi uap
Diambil minyak cengkeh kotor sebanyak 50 mL kemudian dimasukkan
dalam labu leher tiga dan ditambahkan batu didih
Alirkan uap kedalam sistem distilasi dan lakukan distilasi selama 2 jam

Diperoleh distilat yang terdiri dari 2 lapisan kemudian dipisahkan lapisan


minyak dan air menggunakan corong pisah
Minyak yang diperoleh dihilangkan sisa airnya dengan penambahan
Na2SO4 anhidrous
Tentukan volume minyak atsiri cengkeh yang diperoleh
2. Kromatografi Lapis Tipis (KLT)
Buat plat TLC dengan ukuran 2x7 dan berikan tanda garis dengan pensil, 1 cm pada
ujung atas dan bawah
Ambil sebagian kecil minyak daun cengkeh dengan pipa kapiler yang telah
diruncingkan. Totolkan pada plat TLC dibagian awal pengembangan
Masukkan eluen ke dalam bejana pengembang dengan eluen n-heksana : etil asetat
(4 : 1) dan masukkan plat TLC kedalamnya dengan posisi tegak
Biarkan eluen naik sampai batas akhir (diberi tanda pensil). Ambil plat TLC dan
biarkan eluen hilang dari plat TLC

Masukkan plat TLC yang kering ke dalam lampu UV untuk menentukan berapa
banyak noda/komponen senyawa dalam minyak cengkeh. Tentukan harga Rf masingmasing senyawa yang terpisah dalam plat TLC.

DISTILASI UAP
Format laporan (ditulis tangan, kecuali cover)
Cover
Intisari terdiri dari 3 paragraf, berisi tujuan percobaan, metode secara singkat, hasil percobaan
(maks. 250 kata)
I. TUJUAN PERCOBAAN
a. Memurnikan minyak atsiri cengkeh kotor dengan teknik distilasi uap
b. Memurnikan hasil isolasi minyak atsiri cengkeh/nilam
c. Mengidentifikasi komponen senyawa dalam minyak daun cengkeh/nilam dengan metode
kromatografi lapis tipis
II. TINJAUAN PUSTAKA (dibuat per point)
Buat selengkap mungkin : minyak atsiri, minyak atsiri daun cengkeh, distilasi uap, kromatografi
lapis tipis
III. BAHAN DAN ALAT ( gambar alat atau skema alat utama : distilasi uap, corong pisah)
IV. PROSEDUR KERJA
Dalam bentuk paragraf sesuai apa yang telah dikerjakan
V. HASIL PERCOBAAN DAN PEMBAHASAN
a. Hasil percobaan meliputi : warna, bau, volume, rasa, massa, densitas, dan nilai Rf
b. Untuk pembahasan, jangan membahas cara kerja, akan tetapi bahaslah hal-hal berikut :
- Jalannya percobaan ini dikaitkan dengan teori diatas
- Fungsi perlakuan dan penambahan bahan contoh : penambahan Na2SO4, NaCl jenuh,
eluen yang digunakan
- Perubahan yang teramati dari minyak cengkeh kotor dengan minyak cengkeh hasil
distilasi, pemisahan pada plat TLC
- Bagaimana prinsip pemisahan dapat terjadi dalam kromatografi
- Cara menentukan eluen yang tepat atau sesuai untuk KLT dikaitkan dengan deret elutropi
dalam kromatografi
- Jumlah noda yang terbentuk
- Nilai Rf yang dihasilkan ditentukan senyawa apakah itu dengan membandingkannya
dengan nilai Rf standar/teoritis gambar struktur senyawa yang dihasilkan sesuai nilai Rf
- Penyimpangan yang tidak sesuai dengan teori, apa alasannya ?? (Jika ada)
VI. KESIMPULAN (sesuai dengan tujuan percobaan)
VII. DAFTAR PUSTAKA
Minimal 4 sumber primer (buku dan jurnal) dengan aturan penulisan sesuai skripsi
LAMPIRAN
- Laporan sementara
- Perhitungan :
Rendemen :
Densitas :

Anda mungkin juga menyukai