Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Buah pepino memiliki kandungan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh, buah ini
belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat karena memiliki sifat daya simpan
yang tidak lama karena memiliki kandungan air yang cukup tinggi. Salah satu
cara untuk memperpanjang daya simpan buah pepino adalah dengan
mendiversifikasikan
buah
pepino
menjadi
manisan
kering
yang
dapat
PROSES PENGOLAHAN
PENGAWASAN MUTU
Dalam pembuatan manisan kering pepino bahan-bahan yang digunakan:
Pengawasan Mutu Bahan Baku Utama
1. Buah pepino ungu
Dalam produksinya buah yang digunakan adalah buah pepino ungu dengan
berat kelas / grade c dengan berat 100-200 g/buah. Buah pepino ungu memiliki
bentuk memanjang seperti terung, daging buah berwarna kuning dan memiliki
rasa yang manis. Buah pepino bersih yang digunakan untuk membuat 1 kilogram
manisan kering adalah sebanyak 80% (800 gram).
Tabel 1. Grade Buah Pepino
No
Kualitas Buah
Karakteristik
1.
Kelas / Grade A
Buah utuh
Berat 300-400g/buah
Seragam dalam bentuk, ukuran, dan tingkat
lematangan
2.
Kelas / Grade B
Buah Utuh
Berat 200-300g/buah
Bentuk Bervariasi
3.
Kelas / Grade C
Kriteria UJi
Satuan
Persyaratan
Polarisasi
Min 99,5
Warna Kristal
CT
5-10
Susut Pengeringan
% b/b
Maks 0,1
Warna Larutan
Iu
81-300
Abu Konduktivitas
% b/b
Maks. 0.15
mm
0,8-1,2
Belerang
Mg/kg
Maks. 30
Kadar air
Maks. 2.0
Timbal
Mg/kg
Maks. 0.2
10
Pb
Mg/kg
Maks. 1.0
11
Tembaga
Mg/kg
Maks. 2.0
2. Kapur
Kapur digunakan sebagai penguat tekstur dan menghilangkan lendir. buah
direndam dalam larutan kapur 10 % selama 1 jam. Larutan kapur yang digunakan
untuk merendam ialah bagian yang jernih.
maupun setelah proses. Faktor pengolahan merupakan salah satu hal yang dapat
berpengaruh terhadap kualitas manisan kering pepino yang dihasilkan.
Pengawasan pencucian bahan baku ini dilakukan untuk membersihkan
kulit buah pepino secara fisik dan menggunakan air yang jernih, tidak berbau dan
tidak berwarna. Kemudian dilakukan trimming atau pembuangan bagian biji buah.
Dan dilakukan perendaman dengan air kapur selama 24 jam agar didapatkan
struktur manisan kering yang tegas dan tidak berlendir.
Hasil perendaman dengan menggunakan air kapur kemudian dibilas
dengan air sampai kapur benar-benar hilang agar tidak ikut kedalam proses
berikutnya dan aman dikonsumsi oleh konsumen. Kemudian dilakukan perebusan
hal ini juga dilakukan bertujuan untuk mengurangi kadar kapur yang digunakan
untuk manisan pepino.
Buah pepino yang sudah dilakukan perebusan kemudian dilakukan
penirisan dan pendinginan, setelah itu dimasak dengan penambahan larutan gula
sukrosa sampai tercampur rata. dan dilakuakan proses pengeringan, proses ini
dilakukan untuk menghilangkan sebagian kadar air dalam bahan dengan
menggunakan conveyor drier, dimana bahan akan dihembuskan udara panas
untuk menghindari kerusakan bahan karena suhu tinggi. Suhu yang digunakan
adalah 600c dalam waktu 2 menit.
Kemudian dilakukan pengemasan dengan menggunakan kemasan food
grade.
Buah Pepino
Air Bersih
Air kapur
Air Bersih
Pencucian
Air Kotor
Trimming
Perendaman
t= 24 jam
Penirisan
Air Kotor
Pembilasan
Air Kotor
Perebusan
t = 10 menit
Penirisan dan
Pendinginan
Sirup Gula
Pemasakan
Pengeringan
Pengemasan
Manisan Kering
Pepino
Uap air