Anda di halaman 1dari 9

Sumber : wikipedia

Apple Inc. (sebelumnya bernama Apple Computer, Inc.) adalah sebuah perusahaan
multinasional yang berpusat diSilicon Valley, Cupertino, California[1] dan bergerak dalam
bidang perancangan, pengembangan, dan penjualan barang-barang yang
meliputi elektronik konsumen, perangkat lunak komputer, serta komputer pribadi. Apple Inc.
didirikan pada tanggal 1 April, 1976 dan diinkonporasikan menjadi Apple Computer, Inc.
pada tanggal 3 Januari, 1977. Pada 9 Januari, 2007, kata "Computer" dihapus untuk
mencerminkan fokus Apple terhadap bidang elektronik konsumen pascapeluncuran
iPhone.[5][6][7]
Apple dikenal akan jajaran produk perangkat lunak diantaranya sistem operasi OS
X dan iOS, pemutar musik iTunes, serta peramban web Safari, dan perangkat keras
diantaranya komputer meja iMac, komputer jinjing MacBook Pro, pemutar laguiPod, serta
telepon genggam iPhone.

Macintosh pertama yang dikenal sebagai Macintosh 128K

Daftar isi
[tampilkan]

Pra-pendirian[sunting | sunting sumber]


Sebelum membantu mendirikan Apple, Steve Wozniak adalah seorang hacker elektronik.
Pada tahun 1975, dia bekerja diHewlett-Packard dan membantu temannya Steve
Jobs mendisain video game untuk Atari. Pada saat itu, Wozniak telah membeli computer

time pada bermacam jenis minicomputer yang di-host oleh Call Computer, sebuah
perusahaantimesharing. Terminal komputer pada saat itu mayoritas berbasis
kertas; thermal printer seperti Texas Instruments Silent 700 adalah terminal yang paling
maju. Wozniak melihat sebuah artikel di majalah bernama Popular Electronics edisi 1975
yang berisikan bagaimana cara untuk membuat terminal komputer sendiri. Menggunakan
alat-alat yang dapat dibeli di toko, Wozniak merancang dan membuat komputer
bernama Computer Conversor, sebuat video teletype yang bisa dipakai untuk mengakses
minicomputer di Call Computers. Disainnya kemudian dibeli oleh Call Computers dan
beberapa unit terjual.
Pada tahun 1975 Wozniak mulai menghadiri pertemuan sebuah klub bernama Homebrew
Computer Club. Microcomputer baru seperti Altair 8800 dan IMSAI menginspirasinya untuk
memasang sebuah mikroprosesor pada video teletype-nya untuk menjadikannya sebuah
unit komputer yang lengkap.
Pada saat itu CPU yang banyak tersedia adalah Intel 8080 seharga $US 179 dan Motorola
6800 seharga $US 170. Wozniak lebih tertarik pada Motorola 6800 tetapi harganya terlalu
mahal. Dia pun kemudian sadar dan hanya mendisain komputer di atas kertas.
Ketika MOS Technology memproduksi chip 6502 pada tahun 1976 dengan harga $US 20,
Wozniak membuat sebuah versiBASIC untuk chip tersebut dan mulai mendisain sebuah
komputer untuk menjalankannya. Chip 6502 didisain oleh orang yang sama yang telah
mendisain Motorola 6800. Wozniak kemudian berhasil membuat komputer tersebut dan
membawanya ke pertemuan-pertemuan Homebrew Computer Club untuk dipamerkan.
Pada satu pertemuan Wozniak bertemu teman lamanya Steve Jobs yang tertarik akan
potensi komersialisasi komputer-komputer kecil.

Tahun-tahun pertama[sunting | sunting sumber]


Steve Jobs dan Steve Wozniak sudah berteman sejak lama. Bertemu pertama kali pada
tahun 1971 ketika seorang teman memperkenalkan Wozniak yang saat itu berumur 21
tahun kepada Jobs yang saat itu baru berumur 16 tahun. Jobs berhasil membujuk Wozniak
untuk membuat komputer dan menjualnya. Jobs mendekati sebuat toko komputer lokal The
Byte Shop yang tertarik untuk membeli komputer tetapi hanya komputer yang sudah
terpaket lengkap, pemilik toko tersebut Paul Terrell mengatakan ia siap membeli 50 unit
seharga $US 500 satunya.

Komputer buatan Wozniak hanya memiliki beberapa kelebihan. Salah satunya dapat
menggunakan TV sebagai monitor di mana saat itu banyak komputer tidak memiliki monitor
sama sekali. Monitor ini bukanlah seperti monitor modern dan hanya menampilkan teks
dengan kecepatan 60 karakter per detik. Komputer ini bernama Apple I dan memiliki
kode bootstrap padaROM-nya yang membuatnya lebih mudah untuk dihidupkan. Akhirnya
dengan paksaan Paul Terrell Wozniak juga mendisain sebuah mekanisme kaset untuk
membuka dan menyimpan program dengan kecepatan 1,200 bits/detik, sebuah kecepatan
yang cukup tinggi pada saat itu. Walaupun komputer tersebut cukup sederhana disainnya
adalah sebuah masterpiece, menggunakan jumlah komponen yang jauh lebih sedikit
dengan komputer-komputer sejenisnya dan berhasil memberi reputasi kepada Wozniak
sebagai seorang master designer dengan cepat.
Dibantu oleh satu orang lagi teman Ronald Wayne, bertiga mereka mulai memproduksi
komputer tersebut. Dengan menggunakan berbagai cara termasuk meminjam ruangan dari
teman dan keluarga, menjual bermacam harta pribadi (seperti kalkulator dan sebuah mobil
VW Combi), memulung dan sedikit menipu. Jobs berhasil mendapatkan komponenkomponen yang dibutuhkan untuk produksi sementara Wozniak dan Wayne membuat
komputer-komputer tersebut. Selesai dan dikirim pada bulan Juni, mereka dibayar sesuai
janji oleh Paul Terrell. Pada akhirnya, 200 unit Apple I diproduksi.
Tapi Wozniak sudah lebih maju daripada Apple I. Banyak elemen design Apple I dibuat
karena keterbatasan dana yang dimiliki oleh mereka untuk membuat sebuah prototype.
Tapi dengan pendapatan dari penjualan Apple I, dia bisa memulai produksi komputer yang
lebih canggih, Apple II; Apple II diperkenalkan kepada publik pada West Coast Computer
Faire pada bulan April1977.
Perbedaan utama dengan Apple I adalah tampilan TV yang didesign total, di mana tampilan
disimpan di memori. Dengan cara ini monitor tidak hanya bisa menampilkan teks juga bisa
menampilkan gambar dan pada akhirnya warna. Pada saat yang sama Jobs menekankan
disain casing dan keyboard yang lebih baik dengan pemikiran bahwa komputer tersebut
harus lengkap dan siap langsung dinyalakan. Apple I hampir bisa seperti itu namun
pengguna masih harus memasang berbagai macam komponen dan menulis kode untuk
menjalankan BASIC.
Menyadari membuat komputer seperti itu akan memakan banyak biaya. Jobs mulai mencari
uang tunai namun Wayne sedikit ragu karena ia pernah mengalami kegagalan perusahaan
empat tahun sebelumnya dan akhirnya keluar dari perusahaan. Jobs akhirnya bertemu

dengan Mike Markkula yang menjamin pinjaman bank sebanyak $US 250.000 dan mereka
bertiga membentuk perusahaan Apple Computer pada 1 April 1976. Dengan dana dan
disain bentuk yang baru, Apple II dilepas pada tahun 1977 dan menjadi komputer yang
biasanya diasosiasikan dengan munculnya pasarPC. Jutaan unit terjual sampai
tahun 1980an. Ketika Apple go public pada tahun 1980, mereka menghasilkan dana
terbanyak sejak Ford go public pada tahun 1956.
Berbagai jenis model Apple II diproduksi, termasuk Apple IIe dan Apple IIgs.

Apple III dan Lisa[sunting | sunting sumber]


Memasuki dekade 1980, Apple menghadapi kompetisi dalam bisnis komputer pribadi. Salah
satu penantang besar adalah IBM, perusahaan ternama pertama di bidang komputer.
Komputer IBM yang menggunakan sistem operasi DOS yang dilisensi kepada IBM
oleh Microsoft meraih porsi yang besar dalam pangsa pasar komputer meja untuk
perusahaan besar yang tergolong masih muda.
Beberapa perusahaan yang lebih kecil menggunakan Apple II, tetapi Apple merasa perlu
mengeluarkan model baru yang lebih maju untuk bersaing di bidang komputer meja bagi
perusahaan besar. Maka para perancang Apple III dipaksa untuk mengikuti keinginan Steve
Jobs yang terlalu tinggi dan mustahil untuk dipenuhi. Salah satu diantaranya adalah
menghilangkan kipas pendingin - yang menurut Steve Jobs tidak elegan. Mesin baru
tersebut kemudian sangat sering mengalami overheating dan sebagian model awalnya
harus ditarik dari pasaran. Apple III tergolong sangat mahal walaupun Apple berusaha
mengeluarkan versi yang diperbaiki pada tahun 1983yang juga gagal di pasaran.
Sementara, beberapa grup di dalam Apple juga berusaha mengembangkan jenis komputer
pribadi baru, dengan teknologi maju seperti antarmuka pengguna grafis
menggunakan mouse, object-oriented programming dan kemampuan
menggunakan network. Orang-orang tersebut seperti Jef Raskin dan Bill Atkinson mencoba
meyakinkan Steve Jobs untuk memberikan dukungan sepenuhnya dalam mengembangkan
ide mereka.
Hanya setelah mereka membawa Steve Jobs untuk melihat teknologi yang dikembangkan
di Xerox PARC dalam komputer Alto pada bulan Desember 1979 maka yakinlah Steve Jobs
bahwa masa depan akan menghadirkan komputer yang grafik-intensif dan icon-friendly.
Walaupun ide tersebut mengundang ketidak-setujuan ahli riset dari PARC banyak yang
akhirnya bekerja untuk Apple seperti Larry Tesler, Xerox mengijinkan insinyur dari Apple

untuk mengunjungi fasilitas PARC dengan perjanjian bahwa Apple akan menjual satu juta
saham mereka sebelum perusahaan tersebut go-public (total harga saat itu berkisar AS$18
juta). Apple Lisa dilepas pada bulan January 1983 dengan harga AS$ 10.000. Sekali lagi,
Apple mengenalkan produk yang tergolong sangat maju pada saat itu, tetapi terlalu mahal
(kesalahan ini akan terus diulang Apple selama beberapa tahun kedepan), dan sekali lagi
Apple gagal meraih pasaran yang tersedia. Apple Lisa kemudian diberhentikan pada
tahun 1986.

Macintosh[sunting | sunting sumber]


Proyek Lisa dilepas dari kendali Steve Jobs saat masih separuh jadi. Steve Jobs kemudian
mengalihkan perhatiannya kepada proyek Macintosh, yang pada awalnya dianggap
sebagai sejenis Lisa yang lebih murah. Apple Macintosh diluncurkan pada
tahun 1984 dengan iklan televisi berjudul 1984 yang didasarkan dari novel karyaGeorge
Orwell yang juga diberi nama 1984, dengan pernyataan, "On January 24, Apple Computer
will introduce Macintosh. And you'll see why 1984 won't be like '1984'" maksud dari katakata tersebut adalah Macintosh yang baru akan membebaskan komputer dan informasi dari
kekangan perusahaan besar dan technocrats. Apple juga membuahkan konsep pewarta
Apple (Apple evangelist) yang dipelopori oleh karyawan Apple bernama Guy Kawasaki.
Walaupun ada kekhawatiran mengenai kurangnya piranti lunak yang tersedia, layar hitam
putih dan arkitekturnya yang terutup, merek Macintosh pada akhirnya menjadi produk yang
berhasil bagi Apple bahkan sampai hari ini. Banyak yang merasa bahwa kesuksesan itu
seharusnya jauh lebih besar dari kenyataannya. Ketika Bill Gatespendiri dan sekarang
pemimpin Microsoft mengunjungi kantor besar Apple di Cupertino, Steve Jobs
menunjukkan sebuah prototipe dari antarmuka pengguna grafis untuk Macintosh. Pada
tahun 1985 Microsoft meluncurkan Windows, antarmuka pengguna grafis buatan mereka
sendiri untuk komputer IBM. Pada saat itu sistem komputer IBM sudah di-reverse
engineered dan banyak perusahaan juga membuat komputer yang kompatibel dengan IBM.
Walaupun Apple memberi lisensi untuk beberapa produk lainnya mereka tidak pernah
memberikan izin perusahaan lain untuk membuat komputer yang kompatibel dengan
Macintosh sehingga Microsoft bisa mendominasi pangsa pasar yang ada. Pada saat itu
Apple sadar bahwa mereka sudah terlambat untuk merebut kembali kekuasaan pasar yang
pernah mereka miliki. Komputer Macintosh kompatibel yang dijual pada tahun 1990an pun
hanya meraih kesuksesan yang kecil. Walaupun Windows versi pertama sangat
ketinggalan zaman dibanding Macintosh, piranti lunak tersebut dan komputer yang

kompatibel dengan Windows bisa dibeli dengan harga yang jauh lebih murah dibanding
sebuah Macintosh. Ditambah lagi perbaikan yang dilakukan Microsoft secara cepat
mengejar ketinggalan mereka. Sekaligus juga karena keterbukaan yang dimiliki oleh
komputer yang kompatibel dengan IBM menyebabkan lebih banyak piranti lunak tersedia
untuk Windows dibanding Macintosh.

iPod Nano generasi keempat, 2008

Keadaan sekarang[sunting | sunting sumber]


Setelah kegagalan Macintosh Portable pada tahun 1989 Apple mencoba memperkenalkan
sebuah komputer portabel yang lebih populer PowerBook di awal dekade 1990. Generasi
pertama produk ini dirancang bersama Sony dan memberikan layout untuk komputer
portabel yang masih dipakai sampai saat ini: engsel belakang untuk mendukung layar,
keyboard yang diletakkan menjorok ke belakang dan trackball (yang kemudian
menjadi trackpad) diposisikan di depan keyboard tersebut. Namun merek PowerBook
mengalami kegagalan setelah model PowerBook 5300 memiliki banyak masalah dalam

kualitasnya seperti baterai yang gampang rusak, kerangka yang gampang keropos dan
layar yang tidak bagus. Produk dari Apple yang dulu dan sekarang juga meliputi sistem
operasi seperti ProDOS, Mac OS, Mac OS X, and A/UX,
produk networking seperti AppleTalk, dan program multimedia seperti QuickTime and seri
piranti lunak Final Cut. Pada tahun 1994, Apple memperbarui produk Macintosh mereka
dengan mengenalkan seri Power Macintosh, yang menggunakan prosesor PowerPC hasil
kerjasama IBM, Motorola dan Apple. Prosesor ini menggunakan arsitektur RISC, yang jauh
berbeda dengan seri Motorola 680X0 sebelumnya. Sistem operasi milik Apple disesuaikan
agar piranti lunak yang dikembangkan untuk prosesor yang lebih tua bisa berjalan dengan
seri prosesor PowerPC.
Setelah permasalahan kepemimpinan di dalam Apple dengan CEO baru John Sculley di
dekare 1980-an, Steve Jobs keluar dari Apple dan mendirikan perusahaan NeXT Inc., yang
pada akhirnya gagal, sekalipun memiliki awal yang baik. Dikemudian hari, Dalam usaha
Apple untuk menyelamatkan perusahaannya, mereka membeli NeXT sekaligus dengan
sistem operasi UNIX-based-nya NeXTstep yang juga membawa kembali Steve Jobs ke
dalam perusahaan yang didirikannya. Sata satu langkah pertama yang dia lakukan sebagai
pemimpin sementara di Apple adalah mencetuskan ide untuk mengembangkan iMac,
produk yang akan menyelamatkan Apple dari kehancurannya sekaligus memberikan waktu
bagi mereka untuk merampingkan sistem operasi yang sudah ada.
Produk yang dirilis Apple setelah itu adalah Apple Airport yang menggunakan
teknologi Wireless LAN untuk menyambungkan sebuah komputer ke Internet tanpa
menggunakan kabel. Mereka juga mengeluarkan iBook dan PowerMac G4.
Di awal tahun 2002, Apple mengeluarkan iMac G4. Komputer ini memiliki bagian dasar
yang separuh bulat dan layar datar yang ditopang dengan leher yang bisa digerakkan.
Model ini diberhentikan di musim panas 2004. Sebuah model yang baru yang
menggunakan prosesor prosesor G5 dilepas pada tanggal 31 Agustus 2004 dan mulai
dijual di pertengahan September pada tahun yang sama. Model ini meniadakan bagian
dasar dan mengemas seluruh unit proses pusatnya (central processing unit) di belakang
layar komputer yang ditopang oleh sebuah kaki aluminium yang ramping. Komputer yang
dijuluki iMac G5 ini adalah komputer meja tertipis di dunia, dengan ketebalan yang hanya
dua inci atau 5,1 cm.

Di pertengahan 2003, Apple mengeluarkan prosesor PowerPC generasi kelima yang


menggunakan seri prosesor PowerPC 970 yang dikembangkan oleh IBM. Ini adalah
komputer 64 bit yang pertama kali tersedia untuk umum.
Pada tahun 2001, Apple memperkenalkan Mac OS X, sebuah sistem operasi yang
didasarkan dari NeXTstep yang menggabungkan stabilitas, kehandalan dan keamanan
yang dimiliki UNIX dengan kemudahan dalam menggunakan Macintosh ke dalam sebuah
piranti lunak yang bisa dipakai baik bagi mereka yang bergerak di bidang profesional
maupun perseorangan. Mac OS X juga memiliki sebuah program bernama Classic
Environment yang bisa menjalankan piranti lunak yang dirancang untuk sistem operasi 9.19.2.2 yang lama. Apple juga memberikan pilihan bagi pengembang piranti lunak yang lama
untuk menggunakan teknologi Carbon agar program mereka bisa diadaptasi secara
langsung ke dalam Mac OS X. Dengan cara ini, sebuah program bisa memanfaatkan
semua fitur baru yang tersedia dalam Mac OS X.
Pada Januari 2007, Apple memasuki pasar telepon genggam dengan
memperkenalkan iPhone, yang dirilis pada tanggal 29 Juni 2007 di AS. Pada saat yang
sama, nama perusahaan juga akan dipangkas dengan menanggalkan kata "Computer"
untuk mewakili diversifikasi produk perusahaan tersebut.
Namun, pada tahun 2011, CEO Apple digantikan oleh Tim Cook , dikarenakan mundurnya
Steve Jobs dari jabatannya pada tanggal 24 Agustus 2011. Kemudian, pada tanggal 5
Oktober 2011, Steve Jobs yang merupakan mantan CEO dan pendiri Apple, meningal
dunia karena kanker pankreas.

Trivia[sunting | sunting sumber]


Ketika tenggat waktu memberikan nama untuk bisnisnya telah mencapai 3 bulan, Steve
Wozniak kemudian menawarkan kepada staffnya: "Jika sampai pukul 5 sore hari ini tidak
ada yang menemukan nama yang baik untuk perusahaan ini, maka nama tersebut akan
diambil dari apapun yang saya suka..". Setelah pukul 5 sore, masih tidak ada yang
menemukan nama yang tepat, kebetulan Steve Wozniak sedang memakan buah apel saat
itu, dan sesuai dengan pernyataannya, perusahaan tersebut mengambil nama dari buah
apel sebagai perusahaan Apple Computer Company.

Apple di Indonesia[sunting | sunting sumber]

Seperti di negara lain, kepopuleran iPod juga sudah menyebabkan "halo" effect bagi
komputer Mac di Indonesia. Telah bermunculan beberapa milis fanatik Apple seperti Mac
Club Indonesia, Mac.web.id, id-Mac, dan id-Apple, dan beberapa komunitas lain. Komunitas
pengguna produk Apple di Indonesia sempat disorot oleh acara e-Lifestyle" (Metro TV) di
beberapa episode yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai