: 01
No. Peraga
: 55
NIM
Nikol Sejajar
Pembesaran objektif: 5x
Pembesaran okuler : 10x
Pembesaran total
: 50x
Bilangan skala
: 0,02
Kedudukan
: (40,4;12,7)
Warna absorbsi
: Coklat Muda
Pleokrisme
: Dikroik
Intensitas
: Kuat
Bentuk
: Anhedral-Subhedral
Indeks bias
: nm>ncb
Belahan
: Satu Arah
Relief
: Tinggi
Pecahan
: Tidak Teratur
Nikol Silang
Inklusi
Inklusi
: Ada (Opaq)
Bentuk
: Anhedral-Subhedral
Ukuran
: 16 x 0,02 = 0,32 mm
Ukuran mineral
WI maksimum
: Abu-abu kecoklatan
Sudut gelapan
Jenis gelapan
: Gelapan Miring
Kembaran
: Albit
Orde
:I
Bias rangkap
: 0,016
Sistem kristal
: Triklin
T.R.O
22,5
T.R.O
: Adisi/Length-slow
Komposisi kimia
: (NaCa) AlSi3O8
Nama mineral
: Labradorite
Keterangan
dengan orde tertunjuk I. Sudut gelapan mineral ini sebesar 55o dimana jenis
gelapan ini masuk pada kategori jenis gelapan miring. Kembaran sendiri
dilihat dengan memutar meja objek dimana pada pengamatan mineral ini,
kembarannya adalah Albit yaitu kenampakan mineralnya kecil. Sistem
kristal mineral ini adalah triklin. Mineral ini bernama Labradorite dengan
komposisi kimia (NaCa) AlSi3O8.
Labradorite termasuk kelompok Plagioklas, seri larutan padat
isomorf. Mengandung natrium dan tidak ada kalsium. Labradorit adalah
anggota perantara, sering dianggap oleh beberapa pihak berwenang
sebagai Anorthyte ketimbang mineral yang terpisah. Tapi karena kalsiumnya
yang lebih kaya, maka digolongkan jenis mineral berbeda. Labradorite
adalah mineral yang tidak biasa. Hal ini dapat menampilkan permainan
warna-warni yang indah, yang disebabkan oleh kristal internal mineral yang
memantulkan cahaya bolak-balik, menjadi warna yang berbeda. Efek ini,
yang dikenal sebagai labradorescence, memberikan Labradorite daya tarik.
Labradorit biasanya dijual sebagai hiasan batu cincin karena warnanya yang
menarik.
PRAKTIKUM MINERAGRAFI
Acara
Hari/Tgl
No. urut
:1
No. peraga
:7
Nikol Sejajar
Pembesaran objektif: 5 X
Pembesaran okuler : 10 X
Pembesaran total
: 50 X
Bilangan skala
: 0,02 mm
Kedudukan
: (53,4 ; 16)
Warna absorbsi
: Jingga
Pleokrisme
: Monokroik
Intensitas
: Kuat
Bentuk
: Euhedral - Subhedral
Indeks bias
: m > cb (searah)
Belahan
: 1 arah
Relief
: Tinggi
Pecahan
: Tidak teratur
WI maksimum
: Coklat
Nikol Silang
Inklusi
Inklusi
: Ada
Bentuk
: Euhedral - Subhedral
Ukuran
: 0,02 mm
Ukuran mineral
: 1,4 mm
Jenis gelapan
: Gelapan miring
T.R.O
Kembaran
: Caldsbar
Orde
:I
Bias rangkap
: 0,017
Sistem kristal
: Triklin
T.R.O
Komposisi kimia
: (Na,Ca)AlSi3O8
Nama mineral
: Anorthyte
Keterangan
Setelah
melakukan
pengamatan
menggunakan
mikroskop
polarisasi,
mineral
secara
transparan
mikroskopis
dengan
pengamat
WI
maksimum
yang
diperoleh
adalah
coklat.
Dengan
menggunakan Michel Levy Chart, orde pada mineral ini adalah orde
pertama. Bias rangkapnya adalah 0,017. System kristalnya adalah triklin.
TRO mineral ini adalah Adisi/ Length Fast. Nama dari mineral ini adalah
Anorthyte, dengan komposisi kimia (Na,Ca)AlSi3O8.
Anorthyte merupakan unsur langka dari batuan plutonik dan volkanik
mafik. Terdapat dalam beberapa batuan metamorf, dan dalam batuan
karbonat yang bermetamorfosis, dengan pengendapan Corondum. Mineral
ini termasuk dalam kelompok feldspar, khususnya plagioklas. Mineral ini
terbentuk pada suhu 1250C. Anorthite adalah mineral yang pertama kali
terbentuk pada suhu yang tinggi dan banyak terdapat pada batuan beku
basa seperti Gabro atau Basalt. Mineral ini berasosiasi dengan mineral
Olivine, Pyroxene, Corundum. Mineral ini digunakan dalam industri keramik,
glasir, dan dasar refraktori.