Anda di halaman 1dari 8

INDIKASI PROGRAM RTRWN PADA

RTR PULAU TAHUN 2011-2019

No

Usulan Program Utama

Sumatera

Jawa & Bali

Kalimantan

Nusa Tenggara

Sulawesi

Maluku Papua

PERWUJUDAN STRUKTUR RUANG NASIONAL

A.
1.
1.1.

Perwujudan Sistem Perkotaan Nasional


Percepatan Pengembangan Kota-Kota Utama Kawasan Perbatasan
Pengembangan/Peningkatan fungsi
v
-

1.2.

Pengembangan baru

1.3.

Revitalisasi kota-kota yang telah berfungsi

2.

3.

Mendorong Pengembangan Kota-Kota Sentra


v
v
v
Produksi
Revitalisasi dan Percepatan Pengembangan Kota-Kota Pusat Pertumbuhan Nasional

3.1

Pengembangan/Peningkatan fungsi

3.2.

Pengembangan baru

3.3.

Revitalisasi kota-kota yang telah berfungsi

4.

Pengendalian Kota-Kota Berbasis Mitigasi Bencana

4.1

Rehabilitasi kota akibat bencana alam

4.2

B.

Pengendalian perkembangan kota-kota berbasis


Mitigasi Bencana
Perwujudan Sistem Transportasi Nasional

1.

Perwujudan Sistem Jaringan Jalan

1.1.

Pemantapan jaringan jalan Arteri Primer

1.2.

Pengembangan jaringan jalan Arteri Primer


menghubungkan antar wilayah di pulau

1.3.

Pemantapan jaringan jalan Kolektor Primer

1.4.

Pengembangan jaringan jalan Kolektor Primer


menghubungkan antar wilayah di pulau

1.5.

Pemantapan jaringan jalan bebas hambatan

1.6.

Pengembangan jaringan jalan bebas hambatan

No

2.
2.1.
2.2.
2.3.
2.4.
3.
3.1.
3.2.
4.
4.1.
4.2.
4.3.
4.4.
5.
5.1

Usulan Program Utama

Sumatera

Jawa & Bali

Perwujudan Sistem Jaringan Jalur Kereta Api


Pemantapan jalur KA antarkota
v
v
Pengembangan jalur KA antarkota
v
v
Pemantapan Jalur KA Perkotaan
v
v
Pengembangan Jalur KA Perkotaan
v
v
Perwujudan Sistem Transportasi Penyeberangan
Pemantapan pelabuhan penyeberangan
v
v
Pengembangan pelabuhan penyeberangan
v
v
Perwujudan Pelabuhan Internasional dan Pelabuhan Nasional
Pemantapan Pelabuhan Internasional
v
v
Pengembangan Pelabuhan Internasional
v
Pemantapan Pelabuhan Nasional
v
Pengembangan Pelabuhan Nasional
v
v
Perwujudan Bandara Udara Pusat Penyebaran
Pemantapan Bandara Pusat Pelayanan Skala
v
v
Primer
5.2. Pengembangan Bandara Pusat Pelayanan Skala
Primer
5.3. Pemantapan Bandara Pusat Pelayanan Skala
v
v
Sekunder
5.4. Pengembangan Bandara Pusat Pelayanan Skala
v
Sekunder
5.5. Pemantapan Bandara Pusat Pelayanan Skala
v
v
Tersier
5.6. Pengembangan Bandara Pusat Pelayanan Skala
Tersier
C.
Perwujudan Sistem Jaringan Prasarana Lainnya
1.
Perwujudan Sistem Jaringan Sumber Daya Air
1.1. Konservasi SDA, Pendayagunaan SDA, dan
v
v
Pengendalian Daya Rusak Air
2.
Perwujudan Sistem Jaringan Energi Nasional
2.1. Perwujudan Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi Gas Bumi Nasional
2.1.1. Optimalisasi dan Pengembangan Jaringan Pipa
v
v
Transmisi dan Distribusi Gasi Bumi Nasional

Kalimantan

Nusa Tenggara

Sulawesi

Maluku Papua

v
-

v
v

v
-

v
v

v
v
v

v
v
v

v
v
v
v

v
v
v

v
v
v
v

No

Usulan Program Utama

2.1.2. Pengembangan Infrastruktur untuk Peningkatan


Pasokan Gas Bumi
2.2. Rehabilitasi Jaringan Transmisi Tenaga Listrik
2.3. Pengembangan Jaringan Transmisi Tenaga
Listrik
3.
Sistem Jaringan Telekomunikasi Nasional
3.1. Rehabilitasi Jaringan Terestrial
3.2. Pengembangan Jaringan Terestrial
3.3. Jaringan Pelayanan Feeder dan Pulau-Pulau
II
A.
1.
1.1.
1.2.
1.3.
1.4.
1.5.
1.6.
2.
2.1.
2.2.
2.3.
2.4.
2.5.
2.6.
3.
3.1.
4.
5.
6.

Sumatera

Jawa & Bali

Kalimantan

Nusa Tenggara

Sulawesi

v
-

v
v

v
v
v

v
-

v
-

v
-

v
-

v
v
v

v
-

v
v
v
v

v
v
v

v
-

v
v
-

v
-

v
v
v
v
v

v
v
v
v

v
v
v
v
v
v

v
v
v
-

v
v
v
v

v
v

v
v

v
v

v
v

v
v

PERWUJUDAN POLA RUANG NASIONAL


Perwujudan Kawasan Lindung Nasional
Rehabilitasi dan Pemantapan Fungsi Kawasan Lindung Nasional
Suaka Alam Laut
v
Suaka Margasatwa
Cagar Alam
v
Taman Nasional
v
Taman Hutan Raya
Taman Wisata Alam
v
Pengembangan Pengelolaan Kawasan Konservasi Nasional
Suaka Alam Laut
v
Suaka Margasatwa
v
Cagar Alam
v
Taman Nasional
v
Taman Hutan Raya
v
Taman Wisata Alam
v
Rehabilitasi dan Pemantapan Fungsi Kawasan Lindung Nasional
Kawasan Resapan Air
v
Pengembangan Pengelolaan Kawasan Lindung
v
Nasional
Rehabilitasi dan Pemantapan Fungsi Kawasan
Taman Buru Nasional
Pengembangan Pengelolaan Kawasan Taman
v
Buru Nasional

Maluku Papua

No

Usulan Program Utama

Sumatera Jawa & Bali Kalimantan Nusa Tenggara Sulawesi Maluku Papua

B.

Perwujudan Pengembangan Kawasan Budidaya

1.

Pengembangan dan Pengendalian Kawasan Andalan untuk Sektor Pertanian

1.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Pertanian


Pangan Abadi
1.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Pertanian
2.

Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Perkebunan

2.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Perkebunan

2.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Perkebunan

3.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk


v
v
v
Pertambangan
4. Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Industri Pengolahan

4.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Industri


v
Pengolahan
4.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Industri
v
v
Pengolahan
5. Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Pariwisata

5.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Pariwisata

5.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Pariwisata

3.

Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Pertambangan

3.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Pertambangan

6.

Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Perikanan

6.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Perikanan

6.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Perikanan

7.

Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Kelautan

7.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Kelautan

7.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Kelautan

8.

Rehabilitasi dan Pengembangan Kawasan Andalan untuk Sektor Kehutanan

8.1. Pengendalian Kawasan Andalan untuk Kehutanan

8.2. Pengembangan Kawasan Andalan untuk Kehutanan

CONTOH INDIKASI PROGRAM UTAMA


MEWUJUDKAN SULAWESI SBG PUSAT PENGEMBANGAN EKONOMI KELAUTAN

NO

1.

1.1

2.

2.1.

INDIKASI
PROGRAM UTAMA

LOKASI

STRATEGI
OPERASIONALISASI
PERWUJUDAN

WAKTU PELAKSANAAN
SUMBER
PENDANAAN

INSTANSI PELAKSANA
I

Revitalisasi dan Percepatan Pengembangan Kota-kota Pusat Pertumbuhan Nasional


PKN Kawasan
Perkotaan ManadoBitung, PKN
Kawasan Perkotaan
MammiPKN nasata,
Kendari, PKW
Pengembangan/Pe Tilamuta, PKW
ningkatan Fungsi.. Pangkajene, PKW
Jeneponto, PKW
Watampone, PKW
Barru, PKW
Bulukumba, PKW
Toli-toli dan PKW
Raha)

Pengembangan Kawasan Andalan


Pengembangan
Kawasan Andalan
Kawasan Andalan
untuk Sektor
Unggulan
Perikanan

APBN, APBD,
dan/atau
sumber lain
yang sah

Kemen PU,Kemendagri,KKP, Kementan,


Kemenperin, Kemenbudpar,Kemenhub
Kemenkominfo, Kemendag, Kemenhut,
Pemda, dan Swasta

Lampiran III Strategi


Operasionalisasi
Perwujudan Sistem
Perkotaan Nasional di
Pulau Sulawesi (II.1.)

Lampiran XIVStrategi
Operasionalisasi
Perwujudan Kawasan
Andalan di Pulau
Sulawesi (1, 2, 3, 4, 5, 11,
15, 16, dan 22)

APBN, APBD, Kemen KP, Kemen PU, Kemenhub, Pemda,


dan/atau
dan Swasta
sumber lain
yang sah

II

III

IV

CONTOH INDIKASI PROGRAM UTAMA (2)


MEWUJUDKAN SULAWESI SBG PUSAT PENGEMBANGAN EKONOMI KELAUTAN
NO

3.

INDIKASI
PROGRAM UTAMA

LOKASI

Jaringan Jalan Bebas Hambatan

3.1.1

Pengembangan
Jaringan Jalan
Bebas Hambatan

3.2.
3.2.1

Jaringan Jalur Kereta Api


Pengembangan
Jaringan Jalur Kereta
jalur Kereta Api
Api Lintas Barat
Antarkota
Pulau Sulawesi
Bagian Utara

3.3.1

WAKTU PELAKSANAAN
SUMBER
PENDANAAN

INSTANSI PELAKSANA

Pengembangan Jaringan Infrastruktur Transportasi

3.1.

3.3

STRATEGI
OPERASIONALISASI
PERWUJUDAN

2. Jaringan Jalan
Bebas Hambatan
Antarkota meliputi
Manado-Bitung,
ManadoTomohon,

Lampiran IV Strategi
Operasionalisasi
Perwujudan Jaringan
Jalan Nasional di Pulau
Sulawesi (VI.1 s/d VI.9.)

APBN, APBD, Kemen PU, Pemda, dan Swasta


dan/atau
sumber lain
yang sah

Lampiran V Strategi
Operasionalisasi
Perwujudan Jaringan
Jalur Kereta Api Nasional
di Pulau Sulawesi (I.1)

APBN, APBD, Kemen PU, Kemenhub, Pemda, dan Swasta


dan/atau
sumber lain
yang sah

Lampiran VI Strategi
Operasionalisasi
Perwujudan Jaringan
Transportasi Danau dan
Penyeberangan di Pulau
Sulawesi (II.2., II.7., dan
II.10.)

APBN, APBD, Kemen PU, Kemenhub, Pemda, dan Swasta


dan/atau
sumber lain
yang sah

Lintas Penyeberangan
Pemantapan dan
Pengembangan
Pelabuhan
Penyeberangan

1. Pelabuhan Bitung
sebagai bagian
dari jaringan lintas
penyeberangan
sabuk utara

II

III

IV

CONTOH INDIKASI PROGRAM UTAMA (3)


MEWUJUDKAN SULAWESI SBG PUSAT PENGEMBANGAN EKONOMI KELAUTAN

NO

3.4
3.4.1

3.5
3.5.1.

INDIKASI
PROGRAM UTAMA
Pelabuhan
Pengembangan
Pelabuhan
Internasional
(Utama)

LOKASI

Pelabuhan Bitung

STRATEGI
OPERASIONALISASI
PERWUJUDAN

Lampiran VII Strategi


Operasionalisasi
Perwujudan Tatanan
Kepelabuhanan di Pulau
Sulawesi (1)

WAKTU PELAKSANAAN
SUMBER
PENDANAAN

INSTANSI PELAKSANA

APBN, APBD, Kemen PU, Kemenhub, Pemda, dan Swasta


dan/atau
sumber lain
yang sah

Bandar Udara Pengumpul dengan Skala Pelayanan Primer


Pemantapan
Bandar Udara
Pengumpul
dengan Skala
Pelayanan Primer

Bandar Udara Sam


Ratulangi

Lampiran VIII Strategi


Operasionalisasi
Perwujudan Tatanan
Kebandarudaraan di
Pulau Sulawesi (2)

APBN, APBD, Kemen PU, Kemenhub, Pemda, dan Swasta


dan/atau
sumber lain
yang sah

II

III

IV

Anda mungkin juga menyukai