Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Batuan sedimen adalah batuan yang terbentuk dari akumulasi material hasil perombakan batuan
yang sudah ada sebelumnya atau hasil aktivitas kimia maupun organisme, yang di endapkan lapis
demi lapis pada permukaan bumi yang kemudian mengalami pembatuan.
Sedimen berdasarkan proses terjadinya :
1. Sedimen klastik yaitu diangkut dari tempat asal kemudian diendapkan tanpa harus mengalami
proses kimiawi. contohnya : batu breksi (kerikil dengan sudut tajam), konglomerat (kerikil
dengan sudut tumpul), pasir.
2. Sedimen kimiawi, endapan hasil pelarutan kimiawi. misal : gips, batu garam.
3. Sedimen organik, dipengaruhi unsur organik. sebagai contoh batu bara dan batu gamping.
Sedimen berdasarkan tenaga pengangkutnya :
a. sedimen aquatis, diendapkan oleh air. contoh batu pasir dan lumpur
b. sedimen aeolis, sedimen yang diendapkan oleh angin. tanah los dan pasir
c. sedimen glasial, terbentuk karena tenaga gletser. misal morena, tanah lim.
d. sedimen marine, terbentuk oleh air laut. misal delta.
Sedimen berdasarkan tempat diendapkannya
a. sedimen teretis, berada di darat. misal tanah loss, batu tuff, breksi.
b. sedimen fluvial, berada di dasar sungai. contoh pasir
c. sedimen marine, didasar laut. misal batu karang, batu garam.
d. sedimen palludal atau limnis, berada dirawa atau danau. contoh gambut, tanah lim.
e. sedimen glasial, contoh batu morena yang terjadi daerah es.
f. sedimen marginal, berada di pantai.
Sifat sifat utama batuan sedimen :
Adanya bidang perlapisan yaitu struktur sedimen yang menandakan adanya proses
sedimentasi.
Sifat klastik yang menandakan bahwa butir-butir pernah lepas, terutama pada golongan
detritus.
Jika bersifat hablur, selalu monomineralik, misalnya : gypsum, kalsit, dolomite dan rijing.
Menurut R.P. Koesoemadinata, 1981 batuan sedimen dibedakan menjadi enam golongan yaitu :
1.Golongan Detritus Kasar
Batuan sedimen diendapkan dengan proses mekanis. Termasuk dalam golongan ini antara lain
adalah breksi, konglomerat dan batupasir. Lingkungan tempat pengendapan batuan ini di
lingkungan sungai dan danau atau laut.